KAPOLRI DAN PANGLIMA TNI HADIR DALAM KONFERENSI PERS DI BATAM

/ 18 Januari 2019 / 1/18/2019 07:00:00 PM


Reporter    : Bambang.MD                                                                                                Editor : MRI
Kapolri Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D.,
Bersama dengan panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P.
menghadiri Konferensi pers Program Nasional Penertiban Kawasan Bebas Batam 

MABES POLRI - MEDIA POLICEWATCH.NEWS - Kapolri Jenderal Polisi Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., bersama dengan panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. menghadiri Konferensi pers Program Nasional Penertiban Kawasan Bebas Batam dan Pesisir Timur Sumatera serta Ekspos Hasil Penindakan yang dilakukan di Pelabuhan Batu Ampar Batam Kepulauan Riau (15/1/19).
Dalam acara ini turut Hadir, Menteri Keuangan, Menko Maritim, Menteri Perhubungan, Kapolda Seluruh Sumatera, Jaksa Agung, Ketua KPK, Kepala BKF, Kepala Bakamla, Dirjen Bea dan Cuka, Gubernur Kepulauan Riau serta beberapa PJU Polri dan Pejabat Pemerintahan Terkait.
Konferensi Pers ini merupakan ekspos hasil dari Operasi gabungan Bea Cukai bersama TNI – POLRI yang dilakukan diseluruh Indonesia.
Operasi operasi yang dilakukan oleh gabungan Bea Cukai bersama TNI – POLRI diantaranya, Operasi HSC di Riau dan Jambi, Operasi Aceh, Operasi Jagoi Babang (perbatasan malaysia dan indonesia, Operasi Jawa Timur, Operasi Jawa tengah, Operasi Sumatera Utara, Operasi Tj Pinang.
Salah satu keberhasilan operasi gabungan sinergitas Bea Cukai, TNI dan POLRI diantaranya, operasi 1.037 Ton Narkotika Methapethamine , operasi 1.622 ton methapetamine pada 18 maret 2018 di batam, operasi Lahan Baru.
Dalam Acara ini juga di sampaikan bahwa sinergitas antara Bea Cukai, TNI dan POLRI juga menjalin kerjasama dalam meningkatkan penindakan terhadap kejahatan yang ada diwilayah Indonesia, serta melakukan kegiatan Patroli dan operasi penindakan produksi terhadap kegiatan impor ilegal, Peredaran MMEA ilegal, Narkotika, Miras dan penyelundupan.

Komentar Anda

Berita Terkini