Prabowo : Maaf Saya Tidak Bisa Beri Amplop Uang “Kami tidak butuh Pak,” Kami Butuh Bapak Jadi Presiden Sorak pendukungnya

/ 2 April 2019 / 4/02/2019 09:45:00 AM

Reporter : Dhe bram/ D R
Kampanye Capres 02 Prabowo Subianto di Tegal Senin (1/4)

“Kami tidak butuh Pak,” KAMI Butuh Bapak Jadi Presiden Kami teriak para pendukung di Tegal

TEGAL (POLICEWATCH.NEWS) – Calon Presiden nomor urut 02 menggelar kampanye di Lapangan Kompleks GOR Wisanggeni, Kota Tegal, Senin (1/4). 

 Ribuan bahkan bisa di perkirakan puluhan ribu  orang dari sejumlah daerah seperti Slawi, Brebes, dan Pemalang,Pekalongan berbondong-bondong menghadiri acara tersebut.
Suasana kampanye 02 di Lapangan Kompleks GOR Wisanggeni, Kota Tegal, Senin (1/4). 

Prabowo tiba di lokasi sekitar pukul 14.00 WIB. Dia mengawali ceramahnya dengan meminta maaf kepada seluruh hadirin karena tidak bisa menyalami satu per satu. Prabowo juga meminta maaf karena tidak bisa memberi amplop berisi uang dan paket sembako.

“Saya tadi datang ke sini banyak yang minta salaman, mohon maaf saya tidak bisa salami satu persatu. Saya juga minta maaf karena tidak bisa memberi amplop berisi uang. Saya juga minta maaf tidak bisa memberi sembako kepada kalian,” ujar Prabowo.

Penyataan itu langsung disambut gemuruh tepuk tangan dan acungan dua jari oleh ribuan orang yang hadir. serentak berteriak  “Kami tidak butuh Pak,” KAMI BUTUH BAPAK JADI PRESIDEN KAMI " teriak masa pendukung.
Masa Pendukung 02 Hadiri kampanye di Lapangan Kompleks GOR Wisanggeni, Kota Tegal, Senin (1/4). 

Prabowo lalu melanjutkan pidatonya. Dia mengaku terharu dengan semangat para pendukungnya yang hadir saat itu. “Saudara-saudara, tinggal berapa hari lagi, saudara sudah mengerti tugas saudara pada tanggal 17 April nanti. Saudara harus memilih pemimpin…” ungkap dia.

Belum selesai dia berpidato, gemuruh ribuan pendukungnya langsung menyambut dengan teriakan: “Prabowo..Prabowo..Prabowo.”

Dalam kesempatan itu, mantan Danjen Kopassus itu disambut oleh ribuan pendukungnya dengan mengacungkan simbol dua jari. Prabowo saat itu langsung berpidato sekitar 30 menit. Ia menyampaikan berbagai persoalan bangsa, termasuk soal kondisi ekonomi Indonesia saat ini.

Selain dihadiri ribuan warga, hadir jiga sejumlah tokoh dan ulama. Di antaranya Habib Bagir dari Talang, Pengamat Kebijakan Publik yang juga Mantan Staf Ahli Kementerian ESDM Muhammad Said Didu, Mantan Wali Kota Tegal Nursholeh, Mantan Menteri ESDM Sudirman Said, dan sejumlah tokoh lainnya.

Hadir juga sejumlah caleg dari partai pengusung baik pusat maupun daerah. Serta para pemimpin partai pengusung seperti Partai Gerindra, PAN, PKS, Partai Demokrat, dan Partai Berkarya.



Komentar Anda

Berita Terkini