Pengakuan Kades Serian Duit Dana Desa Ratusan Juta Raib Dari Mobil : Warga Tak Terima Akan Lapor Polisi

/ 7 Agustus 2019 / 8/07/2019 11:07:00 AM
Repoter : Bambang. MD
Plt Kades Tanjung Serian

MUARAENIM --  POLICEWATCH.NEWS - Plt Kades Tanjung Serian Dian Berat Camalie  diwawancarai sejumlah awak media dia mengaku barusan mengambil uang ke salah satu bank di Muara Enim namun sial uang Rp 428.64.000  (empat ratus dua puluh delapan juta enam puluh empat ribu rupiah ) untuk Kegiatan dana desa tahun 2019, raib digondol maling Ini Menurut keterangan  Plt Kepala Desa (Kadss) Tanjung Serian Dian Berat Camelle, dana desa tersebut baru dicairkan dari Bank Sumsel Babel di Muaraenim, Kamis (1/8/2019).

"Uang dana desa yang dicuri itu baru kami cairkan dari Bank Sumsel Babel Muaraenim. Uang itu langsung kami masukkan ke tas ransel hitam," ujar Dian kepada wartawan
Sesuai rencana, uang tersebut untuk digunakan bagi menyelesaikan bangunan PAUD yang nilai kerjannya baru mencapai 20% dan untuk kebutuhan pembangunan jalan setapak.

Dalam perjalanan pulang hari sudah  siang. Mereka bermaksud makan disatu rumah makan depan makam pahlawan. Mereka kemudian memarkirkan mobilnya tepat di pintu masuk rumah makan tersebut.
Setelah makan siang,  mereka kembali ke mobil. Saat iru mereka kaget setengah mati karena pintu mobilnya tidak terkunci ini pengakuannya

"Saya buru-buru melihat tas yang kami letakkan di jok mobil yang ditutupi bantal sudah tak ada lagi di tempat," ujar Dian dengan mimik mukanya seperti gelisah.
Dia yakin,  tas yang berisi uang itu sudah digondol maling. Sesaat setelah mengetahui uang dana desa itu raib, mereka langsung melaporkannya ke Polres Muaraenim.
Terkait hilamgnya uang dana desa itu, seorang tokoh masyarakat Desa Tanjung Serian yang enggan disebut namanya mengatakan, Plt Kades harus bertanggung jawab untuk mengembalikan uang tersebut.

"Uang dana desa itu milik masyarakat. Karena masalahnya adslah kelalaian murni, Dian harus mengembalikannya," katanya.

Apabila tak ada itikad baik untuk mengembalikan uang tersebut,  masyarakat akan mengadukannya secara tertulis ke polisi. 


Komentar Anda

Berita Terkini