NAUMI : KEMANA HARUS MENGADU.... ?

/ 23 September 2019 / 9/23/2019 11:13:00 AM
Reporter : MRI
Kornas Tim Reaksi Cepat Perlindungan Anak "TRC PA" Naumi Supriadi

BANYAK KENDALA DI ALAMI RELAWAN KEMANUSIAAN DALAM MEMBANTU WARGA

JAKARTA, POLICEWATCH,- Banyak kendala di lapangan yang di alami Tim Relawan Kemanusiaan, salah satunya adalah lambatnya respon pejabat Daerah dalam memahami kondisi masyarakat,terutama Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan terhadap warga yang ada di pedalaman, ,

Seperti di sampaikan Kornas Tim Reaksi Cepat Perlindungan Anak "TRC PA" Naumi Supriadi melalui Chat Pribadi, 22/9

Saat itu Tim TRC PA berkunjung ke salah satu daerah dan mendapati salah satu anak yang sedang sakit dari keluarga yang tidak mampu,

TRC PA prihatin dan berupaya membantu agar anak tersebut segera mendapat pengobatan dengan membawanya ke salah satu Rumah Sakit di daerah tersebut, namun ternyata terkendala dengan adanya persyaratan - persyaratan normatif, 

Salah satunya TRC PA wajib bermitra dengan Rumah Sakit bersangkutan minimal satu tahun sebelumnya, baru pihak Rumah Sakit bersedia membantu, 

Sangat di sayangkan, jika rumah sakit yang seharusnya mengutamakan kondisi pasien, ini justru melalaikannya hanya demi aturan, masa persyaratannya harus bermitra sama RS tersebut satu tahun dulu baru dapat bantuan?

Melihat "Kaku"nya pihak RS, solusi yang di ambil TRC PA adalah mendaftarkan keluarga bersangkutan ke kantor  BPJS, tapi terkendala juga terhadap syarat - syarat menyangkut dokumen, data keluarga miskin yang sesuai aturan BPJS tak dapat di penuhi, 

Jadi tim harus mengadu ke mana? Temui bupati? di  Daerah tersebut? Kendala juga harus atur jadwal bertemu, Sementara kondisi pasien darurat, semoga saja yang sakit masih terselamatkan,
Sementara ada yang bilang CSR dapat membantu, tapi CSR kan adanya di daerah - daerah tertentu, Terang Naumi, 

Di tempat terpisah, Edy Murdiono Purn. Polri yang ikut prihatin dengan perjuangan TRC PA, menyampaikan memang betul Ibu, yang saya tahu APBN dari Kementrian dan Lembaga sangat Terbatas, yang dapat dikeluarkan adalah Anggaran yang telah direncanakan sebelumnya, 

Sebenarnya Anggaran Gubernur dan Bupati,/Walikota ada dana Operasional dalam setiap kegiatannya, termasuk juga uang tunjangan, Namun biasanya Bupati/Walikota  tidak mau untuk mengeluarkan anggarannya tersebut untuk kepentingan masyarakatnya, meski dalam keadaan membutuhkan bantuan, demikian Ibu yang kami tau, terang Edy Murdiono

Sumber  : Kornas TRC PA

Komentar Anda

Berita Terkini