Warga Desa Gedung Agung Keluhkan Dampak Limbah Tanah Diduga Pembuangan Dari PT, LDP

/ 14 Juli 2020 / 7/14/2020 06:26:00 PM
 

Dok : MPW

LAHAT| POLICEWATCH, - Sejumlah Warga Desa Gedung Agung, mengeluh dampak limbah tanah yang diduga dibuang ke sungai Lematang, seperti apa yang dikatakan salah satu warga desa gedung agung bernama Raden (50), bahwa akibat adanya aktivitas pembuangan tanah limbah diduga milik PT.LDP, hingga berdampak lingkungan kata " Raden Kepada wartawan

Saya mewakili warga adanya aktivitas pembuangan limbah tanah perusahaan di lahan milik konghu warga lahat, yang berakibat tertutupnya tempat warga mandi di sungai Lematang, dampak limbah tersebut bahkan adanya dugaan limbah tersebut di buang ke sungai lematang, ini sudah melanggar undang-undang tentang lingkungan hidup kata " Raden 

Pembuangan limbah tanah oleh perusahaan diduga tidak melakukan sosialisasi kepada warga terlebih dahulu, "tegas nya sehingga warga kesehariannya mandi di sungai Lematang merasa terganggu adanya pembuangan limbah tanah diduga dari PT.LDP

Senada juga di sampaikan, Darsono (53)," saya yang menjaga tanah ini tidak pernah adanya pemberitahuan dulu kepada saya, padahal ini tanggung jawab saya, kalau ada permasalahan saya yang bertanggung jawab tegas "Darsono

Terpisah ditempat yang sama beberapa warga menghubungi kepala Desa Gedung Agung, untuk melihat apa yang di keluhkan oleh warga. namun tidak berselang beberapa menit
kepala desa gedung agung mendatangi rumah sdr, Raden beserta rekannya sehingga terjadilah perdebatan antara warga dengan kepala desa

Saat di konfirmasi oleh awak media Rahmat selaku Kades Gedung Agung dia menjelasakan, bahwa  aktivitas pembuangan limbah tanah dari PT.LDP tidak ada ijin dengan saya selaku kepala desa tidak pernah dilibatkan, adanya aktivitas kegiatan pembuangan limbah tanah, dari perusahaan di lingkungan satu desa Gedung Agung kata " Rahmat, akan tetapi permasalahan ini coba pertanyakan dengan jum kepala Dusun Lingkungan satu"jawabnya.

Kades Gedung Agung kepada awak media menerangkan ia menawarkan solusi kepada warga untuk pemindahan tanah yang mengakibatkan terhambatnya aktivitas warga ," Apakah warga setuju kalau limbah tanah di buang atau di bersih kan,"sarannya .

Sementara itu Jum selaku Kepala Dusun satu di samping sebagai perangkat desa, iya mengaku mewakili dari pihak perusahaan memohon maaf kepada masyarakat terdampak  serta memberikan solusi pembersihan limbah yang dibuang kesungai lematang sehingga tertutupnya akses jalan masyarakat menuju sungai Lematang,

Masyarakat berharap kepada pihak perusahaan untung bertanggung jawab atas pembuangan limbah tanah yang mengakibatkan terganggunya aktivitas warga untuk ke sungai,"tutupnya.


Reporter : Bambang MD
Komentar Anda

Berita Terkini