Bentuk Kepedulian dan Cepat Tanggap Kepala Desa Sukadaya Membawa Warga Kerumah Sakit RSUP Persahabatan

 

Bekasi,Policewatch.News: Kepala Desa (Kades) Sukadaya Sartija Arizona terus menerus peduli terhadap warga nya yang membutuhkan bantuan bencana alam ataupun sosial,termasuk membawa Kartini kp brengkok 001/001 Dusun 1,warga Desa Sukadaya Kecamatan Sukawangi, yang mengalami sakit kerumah sakit RSUP Persahabatan.


Kepala Desa Sukadaya Sartija Arizona menyampaikan,hal ini kami lakukan bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang benar benar butuh bantuan,sebagai kepala Desa adalah harus betul betul tangguh dan siap untuk saling membantu dan menolong.


Tidak harus Bencana Alam saja yg di bantu atau dilakukan tapi menolong orang yg sedang butuh pendampingan berobat ke rumah Sakit pun harus siap membantu dan menolongnya.kita punya jiwa sosial karena, Sebaik-baiknya manusia adalah yg berguna untuk orang lain,"ucap Sartija Arizona.


Lanjut Sartija Arizona memberikan semangat kepada Kartini.Semoga cepat sembuh dan Sehat wal’afiat dan bisa beraktivitas Seperti biasa nya,dan ucapan terimakasih  kepada pihak RSUP Persahabatan, yang sudah mempermudah proses administrasi pasien langsung di tangani dengan cepat,” Ucapanya, Kades Sukadaya.


Keluarga pasien mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada Kades Sukadaya Sartija Arizona yang sudah Membantu membawa kartini ke Rumah Sakit RSUP Persahabatan dan saya sangat mengapresiasi Pa Kades Sukadaya Sartija Arizona,sampai membawa Mobil sendiri dan semoga pak Kades Sartija Arizona terus membantu masyarakat yang terkena Musibah Alam, Sosial dan lainnya,”Harapnya.(JG)

Ketum LSM P-MDM Mendesak Satpol PP Kabupaten Pasuruan Lebih Aktif Dalam Pencegahan Prostitusi Berkedok Warung Karaoke

 


POLICEWATCH. NEWS, PASURUAN – Menjamurnya warung yang menyediakan hiburan karaoke di temani dengan wanita pemandu lagu marak di wilayah Kabupaten Pasuruan, Jawa timur, tentunya ini harus di barengi dengan keseriusan Pemda dalam hal pengawasan, baik itu dari masyarakat,  muspika maupun trantip dimana tugas tersebut di emban oleh Satuan Polisi Pamong Praja, baru-baru ini di Ruko Gempol 9 di Desa Ngerong, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, telah terjadi penggerebekan yang di lakukan Polda Jatim karena tempat tersebut diduga kuat di jadikan tempat penyekapan para PSK dan anak di bawah umur untuk di jual ke pria hidung belang, benar saja ada belasan wanita yang berhasil di amankan beserta mucikarinya.

Ketua umum DPP Lembaga Swadaya Masyarakat Perjuangan Desa Mandiri (P-MDM) Gus ujay mendesak Satuan Polisi Pamong Praja untuk lebih pro aktif dalam hal pecegahan termasuk apa yang terjadi di kawasan warung karaoke Gempol 9 telah di temukan unit Jatanras belasan wanita yang diduga akan di jual ke pria hidung belang, apalagi ada anak di bawah umur,  tentunya ini akan mencoreng nama baik Kabupaten Pasuruan yang terkenal dengan kota santri yang maslahat. Kamis (24/11/2022)

“Kita semua harus lebih pro aktif mengawasi  lingkungan sekitar khusunya Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pasuruan, kita tidak mau kedepanya ada lagi kasus yang sama, untuk itu saya menghimbau Satpol PP untuk lebih pro aktif dalam hal pencegahan, lebih baik mencegah dari pada sudah terjadi,"pungkasnya. (Dr)

Diduga Kabag Sewing PT. Raychan Shoes Indonesia Menyalahgunakan Jabatan Untuk Menjalankan Bisnis Pribadinya

 



POLICEWATCH. NEWS, PASURUAN - Kepala bagian adalah jabatan seseorang yang memimpin dari beberapa orang atau karyawan di suatu perusahaan untuk mencapai target pencapaian hasil produksi di tiap-tiap divisi, namun apalah jadinya jika ada oknum Kabag memanfaatkan jabatanya untuk hal-hal di luar dari pekerjaan dengan merugikan karyawan, hal ini terkuak setelah beberapa mantan karyawan dan karyawan aktif PT. Raychan Shoes Indonesia perusahaan yang berlamatkan di jalan Kemeloko, Desa Beji, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan mengeluhkan praktek ini.

Menurut informasi yang diterima awak media dari salah satu mantan karyawan PT. Raychan Shoes Indonesia yang enggan dipublikasikan namanya ia kecewa lantaran di saat ia masih bekerja dirinya dan beberapa orang temanya di haruskan menabung perhari sebesar 5 ribu sampai 20 ribu untuk membeli kosmetik yang harganya kurang lebih seharga 2.200.000 dan yang bikin kami kecewa katanya kalau kita sudah risen uang tersebut bisa di ambil atau di kembalikan tetapi kenyataanya tidak di kembalikan.

"Kami dan para karyawan yang lain, memang di haruskan atau di wajibkan membeli kosmetik seharga kurang lebih 2.200.000 dengan menabung perhari sama ibu Kabag "Tarwiyah" dan uang tabungan tersebut katanya nanti diganti kosmetik dari ibu Indah. Jika tidak mau menuruti atau menabung, kami dan teman-teman diancam akan diliburkan atau di PHK,"ujarnya. Rabu (24/11/2022)

Sama halnya apa yang di katakan salah satu karyawan yang masih aktif dan bekerja sampai saat ini inisial (R), ia membenarkan akan hal ini.

"Memang kami di suruh menyicil atau menabung setiap hari untuk membeli paket produk kecantikan dari bu Indah, jika kita tidak memenuhi apa yang di suruh bu Tarwiyah  kita takut tidak bisa bekerja lagi atau di PHK, desas desusnya sih gitu katanya teman-teman dulu ada karyawan yang tidak mau membeli atau menabung ia malah di kelurakan dari perusahaan,"ungkapnya.

Sementara itu, Indah yang di sebut-sebut para karyawan sebagi pemasok barang kecantikan dan Tarwiyah Kabag Sewing saat dikonfirmasi melalui pesan singkat Whatsapp dirinya belum memberikan klarifikasi apapun hingga berita ini di tayangkan. (Dr)

Petugas Dengan Menggunakan Anjing Pelacak,Berhasil Temukan Korban Yang Tertimbun


Policewatch-Cianjur

Tim K9 SAR Ditpolsatwa Polri mengerahkan 10 anjing pelacak atau K9 untuk mencari korban hilang akibat gempa dan longsor Cianjur, Jawa Barat (Jabar). Sejak kemarin (23/11), dikerahkan 27 personel gabungan dengan 10 ekor K9.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasety menyatakan, salah satu anjing pelacak menemukan satu titik yang terindikasi adanya korban tertimbun tanah longsor di Desa Cideli, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jabar.

“Satwa K9 Ari dengan pawang Bripda Debi, berhasil menemukan satu titik sumber bau yang diperkirakan terdapatnya korban,” kata Dedi dalam keterangan resminya, Kamis (24/11).

Dedi menjelaskan, titik tersebut belum dapat ditindaklanjuti lantaran pada kemarin sore cuaca hujan deras terjadi. Sehingga, tidak aman untuk dilakukan pelacakan lanjutan maupun evakuasi korban.

“Hari ini tim gabungan melanjutkan proses tersebut dan akan terus berkoordinasi untuk mengevakuasi korban yang diduga ada di titik itu,” ucap Dedi.

Ditambahkan Dedi, faktor cuaca memang menentukan proses evakuasi korban. Terlebih, masih ada desa yang terisolir karena akses jalan yang terputus.

Untuk diketahui, data terkini dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), hingga kini jumlah korban hilang tercatat 40 orang. Kemudian, pengungsi telah mencapai 61.908 orang.

Sementara, jumlah korban meninggal dunia sebanyak 271 orang. Selanjutnya, korban luka akibat gempa Cianjur mencapai 2.043 orang."MN".

24 jam Tertimbun Reruntuhan Gempa di Cianjur Seorang Anak Usia 5 Tahun Masih Hidup dan Berhasil Diselamatkan

 



policewatch-Cianjur

Pasukan TNI dan Polri berhasil mengevakuasi bocah berumur 5 tahun yang terjebak dalam reruntuhan bangunan akibat gempa Cianjur yang terjadi pada Senin (21/22). Anak laki-laki berinisial A itu ditemukan dalam kondisi masih hidup.

“Jadi, dalam proses pencarian kemarin (23/11), tim di lapangan, saat membongkar puing-puing ternyata ditemukan seorang korban anak berusia 5 tahun, alhamdulillah masih hidup,” ujar Dedi dalam keterangan resminya, Kamis (24/11).

Anak yang ditemukan 3 hari pascagempa terjadi tersebut merupakan salah satu korban di Kampung Rawacina, Desa Nagrek. Dia ditemukan tepatnya pukul 10.46 WIB.

Setelah ditemukan, kata Dedi, anak tersebut langsung dibawa untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Anak itu kemudian langsung diberikan pengecekan dan bertemu dengan orang tuanya,” tutur Dedi.

Hingga saat ini berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih terdapat 40 korban dilaporkan hilang. Dalam proses pencarian, Polri telah mengerahkan personel Brimob hingga anjing pelacak atau K9. Menurut Dedi, proses pencarian dan evakuasi akan terus dilakukan dengan kolaborasi lintas sektoral, seperti BNPB, Basarnas, TNI, Polri, dan para relawan yang terlibat. 

Tak hanya itu, personel Polri juga dikerahakan untuk memberikan trauma healing kepada seluruh korban gempa Cianjur. Di samping itu, upaya pemenuhan kebutuhan bahan pokok dan medis bagi puluhan ribu pengungsi di sejumlah titik maupun warga yang masih terisolir menggunakan helikopter terus berjalan.

“Rencana pagi ini kembali akan disalurkan bantuan makanan bagi korban gempa Cianjur di daerah terisolir dengan menggunakan helikopter yang take off dari pondok cabe, dipimpin oleh Karomultimedia Divhumas Polri dan Kabagdalops Sops Polri,” kata Dedi.*MR*

Gedung Juang Kantor Camat Merapi Barat Sempat Jadi Kantor PPK, Kini Nasibmu Perlu Perbaikan

 




POLICEWATCH.NEWS - SUMSEL - LAHAT - Gedung Juang kini memprihatunkan perlunya dilakukan rehab, karena salah satu gedung juang yang ada di merapi dibangun sijaman Bupati Harunata, namun kondisinya memprihatikan,

Dan sudah pergantian camat mulai dari Firmannudin, dan terakhir Camat Baru saja dilantik Drs,Herlambang, kondisi gedung juang kini nasibmu.

Padahal perusahaan tambang batubara banyak di Merapi Barat, agar bisa diperbaiki gedung juang ini yang pernah untuk Kantor PPK Kecamatan kata " Ahmad kepada policewatch.news kamis (24/11)


Gedung juang adalah tempat kumpul  legiun veteran bermarkas kalau ada acara sakral tujuh belas agustus, hari pahlawan kini kondisi nya rusak seperri plafon, jendela, dari pantauan suaraindonesia 1,id semoga gedung juang ini dengan camat yang baru bisa direnovasi, untuk kegiatan seperti kantor PPK Kecamatan Merapi Barat, apalagi jelang pemilu pada tahun 2024 mendatang.

Senada juga disampaikan kardini saya selaku tinggal di tanjung baru sangat prihatin gedung juang yang belum juga diperbaiki dan kondisinya memprihatinkan,  padahal pemilik IUP Perusahaan batubara banyak di Merapi, tinggal mengajukan proposal program CSR, semoga ini menjadi perhatian kita semua agar bisa direhab lebih baik lagi, kita menghargai para pejuang kita yang merebut kemerdekaan dari tangan penjajah, makanya untuk mengenang perjuangan dibuat gedung juang yang kini kondisinya perlunya di perbaiki ujar " kardini


Salah satu pegawai kecamatan menurutnya memang gedung juang dijaman bupati harunata, camatnya Firmannudin sekcamnya Dedi dathul, memang perlunya ini diperbaiki, manfaatnya banyak untuk kantor, PPK, ujarnya 

Jurnalis : Bambang.MD

IPW Desak Kapolri Copot Irjen Pol ARD Terkait dugaan pemerasan kasus Perkara Penipuan Richad Miles di SP3 kan

 


JAKARTA - POLICEWATCH.NEWS:

Indonesia Police Watch (IPW) mendesak  Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot  Kapolda Kalsel  Irjen Andi Rian Djayadi atas dasar ketidakprofesionalan dan dugaan penyalahgunaan wewenang yang dilakukannya. Sebab, saat menyandang pangkat bintang dua selaku Kapolda Kalsel, dirinya menandatangani Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) selaku Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri yang umumnya dijabat perwira  bintang satu di pundaknya. 


Kenyataan ini terlihat nyata dalam surat Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Direktorat Tindak Pidana Umum nomor: B/1070/XI/2022/Dittipidum tertanggal 8 November 2022 yang ditujukan kepada Jaksa Agung. Perihalnya tentang Pemberitahuan Penghentian Penyidikan. 


Adapun tembusan surat tersebut ditujukan kepada Kabareskrim Polri, Jampidum Kejaksaan Agung, Karobinops Bareskrim Polri, H. Abdul Halim (Pelapor) dan Benny Simon Tabalujan (tersangka). Sementara surat perintah penghentian penyidikannya bernomor: SPPP/0446/XI/2022/Dittipidum tertanggal 8 November 2022. Kemudian dikeluarkan surat ketetapan Direktur tipidum (Dirtipidum) Bareskrim Polri bernomor: S. TAP//0447/XI/2020 tentang penghentian penyidikan. 


Hal ini, berdasarkan hasil penyidikan dan hasil gelar perkara atas perkara Laporan Polisi nomor: LP/B/5471/X/2018/PMJ/Ditreskrimum tanggal 10 Oktober 2018 dengan pelapor H. Abdul Halim yang ditarik dari Polda Metro Jaya ke Bareskrim Polri. Dugaan tindak pidananya adalah pemalsuan surat dan atau menyuruh menempatkan keterangan palsu ke dalam akta otentik dan atau bersama-sama melakukan tindak pidana dan atau ikut serta melakukan tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 263 KUHP dan atau Pasal Pasal 266 KUHP Jo Pasal 55 KUHP Jo Pasal 56 KUHP.


Indonesia Police Watch (IPW) menilai tanda tangan Irjen Andi Rian yang merupakan Kapolda Kalsel terhadap SP3 Benny Simon Tabalujan sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri pada 8 November 2022 merupakan ketidakprofesionalan anggota Polri pada tingkat perwira tinggi. Karena secara moral dan etika Irjen Andi Rian sejak adanya mutasi melalui surat Telegram Kapolri bernomor ST/2244/X/KEP/2022 tanggal 14 Oktober 2022 dan dilantik Kapolri pada empat hari kemudian maka secara resmi pangkat Andi Rian menjadi bintang dua dengan jabatan Kapolda Kalsel. Bahkan acara serah terima jabatannya dilakukan pada 20 Oktober 2022. 


Sehingga sejak saat itu, Irjen Andi Rian memiliki fungsi dan jabatan selaku Kapolda Kalsel. Akibatnya, tanda tangan pada SP3 terhadap Benny Simon Tabalujan dapat dikualifikasi penyalahgunaan wewenang. 


Hal ini jelas-jelas telah melanggar Peraturan Polri (Perpol) Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi Dan Komisi Kode Etik Polri. Seperti yang telah disebutkan dalam 

Pasal 5 ayat 1 huruf c yang berbunyi, setiap Pejabat Polri dalam etika kelembagaan wajib menjalankan tugas, wewenang, dan tanggungjawab secara profesional, proporsional, dan prosedural.


Pada pasal 5 ayat 2 ditegaskan, setiap Pejabat Polri wajib menjalankan tugas, wewenang dan tanggungjawab secara 

profesional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c, 

yaitu melaksanakan tugas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 


Sementara di ayat 3 disebutkan, menjalankan tugas, wewenang dan tanggung jawab 

secara proporsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) 

huruf c, yaitu melaksanakan tugas sesuai dengan 

lingkup kewenangannya. Sedang pada ayat 4 dijelaskan, 

menjalankan tugas, wewenang dan tanggung jawab 

secara prosedural sebagaimana dimaksud pada ayat (1) 

huruf c, yaitu melaksanakan tugas sesuai dengan 

standar operasional prosedur.


Pasal 5 Perpol tersebut sangat jelas dan tegas sehingga apa yang dilakukan berupa tanda tangan pada jabatan Dirtipidum Bareskrim Polri saat Irjen Andi Rian menjadi Kapolda Kalsel adalah sangat aneh dan menimbulkan pertanyaan ada apa di Polri? 


Peristiwa ini sangat menurunkan kredibilitas institusi polri seakan-akan di korps baju coklat tersebut tidak ada personil yang kredibel dan mumpuni untuk jabatan Dirtipidum Bareskrim Polri. Atau memang "ada apa-apanya".


Oleh sebab itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo harus mengevaluasi pengangkatan Irjen Andi Rian sebagai Kapolda Kalsel yang sebelumnya telah menjadi polemik di masyarakat dengan dugaan  kasus pemerasan perkara penipuan  "Richard Miles"  atas korban Pelapor Tony Sutrisno yang telah memberikan dana USD 19.000 dengan harapan perkara bisa P21 akan tetapi yang terjadi sebaliknya di SP3.


Disamping itu, peran Kompolnas yang mengawasi Polri sangat diperlukan melakukan assesment atas "track record" mantan Dirtipidum Bareskrim Polri tersebut dan kemudian melaporkannya kepada Presiden Jokowi melalui Menkopolhukam Mahfud MD. 


Dengan begitu, maka bersih-bersih di tubuh Polri akan terwujud dan menjaga marwah institusi Polri sesuai Tribrata dan Catur Prasetya bisa dilaksanakan pasca kasus duren tiga dan narkoba yang melibatkan Pati Polri. Semuanya, bertujuan untuk membangun kepercayaan publik terhadap Polri. 


Jurnalis : Bambang.MD

Terduga Pelaku Pengeroyokan Pegawai Sat Pol PP,Ditangkap Polisi




Policewatch-Kota Bima.

 Kerja cepat dan terukur, tidak lebih dari sehari Tim Puma 1 dibawah pimpinan Kanit Pidum Sat Reskirm Polres Bima Kota Herwin J Nababan dan Katim Aiptu Hero Suharjo dan anggotanya, berhasil menangkap kawanan pengeroyok pegawai Sat Pol PP.

Kejadian pengeroyokan yang menimpa Ardiasyah (32) pegawai Sat Pol PP yang berdomisili di Kecamatan Raba Kota Bima ini pada Selasa (22/11) langsung diungkap pada Rabu (23/11) sore kemarin oleh Tim Puma 1 Sat Reskrim Polres Bima Kota.

Awal pengungkapan kasus pengeroyokan itu, berdasar laporan aduan tertanggal  22 November 2022, atas nama pelapor Endang Lasti Widiastuti.

Berdasar laporan pengaduan itulah, Tim Puma 1 Sat Reskrim Polres Bima Kota langsung menangkap kawanan pelaku di rumahnya masing-masing.

Begitu kabar disampaikan Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi melalui Kasi Humas Iptu Jufrin, Kamis (24/11) pagi ini.

Kawanan pelaku pengeroyokan yang telah diamankan Tim Puma 1 jelas Rayendra, masing-masing D (17), AS (22), DR (19) dan KI (16) warga Kecamatan Rasanae Barat Kota Bima.

Sebagaimana keterangan korban dan pelapor, urai kasi humas , awalnya pelaku menanyakan pada rekannya mengapa ban motornya kempes.tiba tiba saja satu dari kawanan pengeroyok merasa tersinggung lalu tanpa berkata-kata langsung memukul korban. 

Tidak itu saja, teman kawanan pengeroyok lainya pun ikut serta memukul korban bahkan ada yang menggunakan kayu.

"Para pelaku telah diamankan di Mako Polres Bima Kota untuk ditindaklanjuti sebagaimana hukum yang berlaku,"tutup Kasi Humas Iptu Jufrin.

"Mn".

Kasat Intelkam Polres Sumbawa Barat Hadiri Rakor Pembentukan Badan Adhoc Pemilu Serentak 2024




Policewatch-Sumbawa Barat. 

Jelang pelaksanaan pemilihan umum serentak tahun 2024,TNI dan Polri bersama petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumbawa Barat  menggelar Rapat Koordinasi  Pembentukan Badan Adhoc Pemilu serentak tahun 2024 di Kabupaten Sumbawa Barat.

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin S.IK.MIP melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi, S.Sos mengatakan, dalam rapat koordinasi pembentukan Badan Adhoc di hadiri Kasat Intelkam Polres Sumbawa Barat AKP Yunus Lobar SM.Bertempat Kedai Sawah Kecamatan Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat,pada rabu (23/11/22).

" Polres Sumbawa Barat mendukung apa yang sudah diatur di dalam PKPU terkait Pemilu 2024 agar kita laksanakan bersama.Adapun terkait sekretariat PPK dan PPS agar memiliki ruangan yang tidak mengganggu dalam pelayanan kepada masyarakat " jelasnya 

Sambutan dan pembukaan ketua KPU KSB menyampaikan dengan ditetapkannya pembentukan dan tata kerja badan Adhoc oleh KPU RI ini akan menjadi dasar kami di KPU Kabupaten Sumbawa Barat untuk melakukan rekrutmen Badan Adhoc akan menjadi kontrol kami oleh masyarakat terkait prosedur dan tata kerja dalam pelaksanaan rekrutmen Badan Adhoc.

" Kami telah membuka pendaftaran untuk PPK dan PPS secara online dari tanggal 20-24 November 2022.Dalam proses tahapan Pemilu 2024 adalah tanggung jawab kita bersama -sama untuk membangun pemilu yang aman." tuturnya

Sedangkan untuk jadwal Pembentukan Badan ADHOC PPK, PPS yaitu :

- Pembentukan PPK  tanggal  15 November 2022 - 01 Januari 2023.

- Tanggal 02 Januari 2023-01 April 2024

Masa Kerja PPK.

-  Tanggal 08 Januari 2023-01 April 2024 Masa Kerja sekretariat PPK.

- Tanggal 01 Desember 2022-15 Januari 2023 pembentukan PPS.

- Tanggal 16 Januari 2023- 01 April 2024 

Masa Kerja PPS.

- Tanggal 22 Januari 2023-01 April 2024 Masa Kerja Sekretariat PPS.

Adapun persyaratan badan ADHOC PPK, PPS dan KPPS sebagai berikut :

1. warga negara Indonesia.

2. berdomisili dalam wilayah kerja PPK, PPS, dan KPPS.

3. Berusila paling rendah 17 (tujuh belas) tahun.

4. Sehat secara jasmani, rohani dan bebas dari penyaliangunaan narkotika.

5. Setia kepada Pancasila sebagai dasar negara, Undang-undang dasar negara repubilik indonesia lanun 1945.

6. Berpendidikan paling rendah sekolah menengah atas atau sederajat.

7. Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara 5 (lima) tahun atau lebih.

8. Mempunyai integritas, pribadi yang kuat, jujur dan adil.

9. Tidak menjadi anggota partai politik yang dinyatakan dengan surat pernyataan yang sah atau sekurang kurangnya dalam waktu 5 (lima) tahun.

10. Persyaratan usia diutamakan 17-55 tidak melebihi 55 (lima puluh lima) tahun.

11. Tidak menjadi anggota partai politik yang dibuktikan dengan surat keterangan dari pengurus partai politik yang bersangkutan.

Sedangkan syarat menjadi sekretaris PPK yaitu :

1. Tidak pernah dijatuhi saksi disiplin pegawai

2. Independen dan tidak berpihak

3. sehat jasmani dan rohani

4. Mempunyai pangkat dan golongan paling rendah II/b

Kemudian syarat menjadi sekretaris PPS yaitu :

1. Tidak pernah dijatuhi saksi disiplin pegawai

2. Independen dan tidak berpihak

3. sehat jasmani dan rohani ( MN)

Wakapolres Loteng Serahkan perlengkapan Inventaris Kepada Bhabinkamtibmas




POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH.

Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Lombok Tengah, Kompol Ketut Tamiana yang didampingi Kasat Binmas Polres Lombok Tengah AKP Gusti Lanang Wijana menyerahkan peralatan inventaris untuk seluruh anggota Bhabinkamtibmas. 

Penyerahan perlengkapan Bhabinkamtibmas itu dilaksanakan usai apel pagi yang digelar, Rabu 23 November 2022 pagi, di halaman Mapolres Lombok Tengah.

Dalam arahannya, Wakapolres menyampaikan ucapan terimakasih dari Kapolres atas tugas dan tanggung jawab seluruh Bhabinkamtibmas dalam menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif.

Ucapan terimakasih juga disampaikan Wakapolres Lombok Tengah kepada seluruh anggota Bhabinkamtibmas yang turut serta melaksanakan pengamanan Event WSBK Tahun 2022 di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu. 

Terkait barang perlengkapan iventaris yang diserahkan pada personel, Wakapolres meminta agar bisa dirawat dan dijaga serta digunakan dengan sebaik-baiknya. 

"Semoga dukungan perlengkapan tersebut dapat membantu Bhabinkamtibmas saat pelaksanaan tugas di lapangan," kata Wakapolres. 

Berikut perlengkapan yang diserahkan Wakapolres adalah 139 buah rompi, jaket, jas hujan dan ransel Bhabinkamtibmas.

"Mn".


Kami Warga Sumsel Ingin Bebas dari Energi Kotor Debu batubara PLTU Sumatera Harus dimatikan

 



POLICEWATCH.NEWS SUMSEL- LAHAT - Cerita kesengsaraan di tapak tapak Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batubara di Pulau Sumatera adalah femonena keseharian. Kampung tergusur, kehilangan mata pencaharian, penyakit, kehilangan tempat tinggal hingga konflik sosial menghiasi media informasi. Cerita ini disempurnakan dengan tingginya intensitas konflik baik laten maupun manifest.

Hal ini terungkap dalam webinar bertema “Mengapa 3,7 Gigawatt PLTU batu bara di Sumatera harus dimatikan” yang digelar Jejaring Sumatera Terang Untuk Energi Bersih, gabungan 18 lembaga non-pemerintah di Pulau Sumatera yang menekan pemerintah segera menghentikan energi fosil batu bara dan mempercepat transisi ke energi terbarukan pada Rabu, 23 November 2022.

Zaidun Abdi dari perwakilan Perkumpulan Pembela Lingkungan Hidup (P2LH) Aceh, menyatakan bahwa keberadaan PLTU batu bara Nagan Raya tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Yang diterima warga adalah kehancuran pondasi ekonomi rakyat. Nelayan Pangkalan Susu di Sumatera Utara pun mengalami kemerosotan pendapatan hingga 70 persen sejak PLTU Pangkalan Susu beroperasi. Begitu pula nelayan di Sungai Siak Riau  dan Bengkulu juga kehilangan ikannya akibat eksploitasi batu bara



Dewi Purnama Dosen Jurusan Kelautan Universitas Bengkulu menegaskan bahwa berdasarkan hasil penelitian, populasi penyu betina di perairan menurun 20% akibat perubahan iklim. Informasi ini cukup sebenarnya untuk memberikan kita informasi bahwa telah terjadi penuruan populasi biota laut akibat krisis iklim. 

Cerita kerusakan ekonomi tidak hanya pada sektor laut, petani pun mengalami penurunan hasil pertanian. Sumiati Surbakti, Direktur Srikandi Lestari Sumatera Utara menyatakan bahwa petani di sekitar PLTU Pangkalan Susu mengalami penurunan hasil pertanian lebih dari 50%, dari sebelumnya mendapatkan rata-rata 300 kg/rantai*, sekarang untuk mendapatkan setengahnya sangatlah sulit. Cerita serupa juga terjadi di Lahat Sumatera Selatan, petani yang biasanya mendapat lebih dari 100 karung padi per bidang**, sekarang ini hanya mendapatkan tidak lebih dari 30 karung.

Data Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) tahun 2021 menyebutkan sekitar 828 juta orang menghadapi kelaparan yang kondisinya diperparah krisis iklim. Data Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebutkan 115 pulau sedang dan kecil di Indonesia terancam hilang atau tenggelam akibat naiknya permukaan air laut. Sementara data yang diolah Kanopi Hijau Indonesia dari berbagai sumber menyebutkan 27.175 hektare daratan Pulau Sumatera hilang dalam kurun tiga tahun terakhir. 

Pembakaran fosil batu bara juga telah meracuni udara yang dihirup manusia dimana studi yang dipublikasikan Lancet, jurnal kedokteran internasional menyebutkan polusi udara mengakibatkan 6,7 juta kematian pada 2019. Sedangkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan sedikitnya 7 juta orang mengalami kematian dini per tahun, termasuk sekitar 600.000 anak di bawah usia 15 tahun akibat dari polusi udara. Jumlah ini tanpa memperhitungkan jutaan yang menderita penyakit kronis terkait polusi udara. 

Derita kesehatan dampak dari krisis iklim dipaparkan secara lugas oleh Prof Budi Haryanto, guru besar Universitas Indonesia yang menjadi penanggapy dalam webinar ini. Prof Budi mengatakan pada 2018 dalam penelitian di 88 PLTU batu bara di seluruh dunia dengan perlakuan penelitian kesehatan masyarakat yang bermukim 50 km, 100 kilometer, hingga 1.000 kilometer dari PLTU menemukan warga terpapar penyakit yang mematikan dan dominan mengidap penyakit yang berkaitan dengan gangguan fungsi paru.

“Dominan mengalami gangguan fungsi paru seperti kanker paru-paru, asma dan pneumonia bahkan jantung, itu yang ditemukan,” katanya. 

Penelitian di 18 PLTU negara wilayah Balkan juga menemukan penyebaran SO2 dan senyawa pencemar lainnya menyebar sampai ke Italia padahal sudah menyeberang laut. Penelitian juga menemukan pasca dihancurkannnya PLTU batu bara ditemukan polusi menurun drastis dan penyakit terkait polusi menurun dengan signifikan.

Dari paparan tersebut, fakta-fakta lapangan yang diderita oleh warga yang tinggal di sekitar PLTU batubara menunjukan bahwa penyakit yang mewabah adalah penyakit yang menyerang pernapasan dan kulit. 


Di tapak PLTU Pangkalan Susu Sumatera Utara tahun 2021 tercatat 2.547 orang menderita ISPA dan 738 orang menderita sakit paru kronik. Derita serupa dialami warga Sijantang Koto Sawah Lunto Sumatera Barat seperti yang dipaparkan Direktur LBH Padang, Indira Suryani yang mengatakan penyakit ISPA menjadi penyakit terbanyak yang diderita warga Kecamatan Talawi dengan jumlah penderita mencapai 5.000 orang pada tahun 2011-2017 dan tetap masuk dalam 5 penyakit terbanyak pada tahun 2019 sampai 2021. 

Yesi Sepriani perwakilan dari Posko Lentera, Bengkulu mengungkapkan bahwa 39 orang warga Teluk Sepang mengalami penyakit kulit yang sulit sembuh. Cerita yang sama juga terjadi di sekitar PLTU Pangkalan Susu dengan jumlah penderita penyakit kulit berjumlah 60 orang sementara penyakit pernapasan diderita oleh warga yang ada di sekitar PLTU Ombilin dan Pangkalan Susu.

Kerusakan lingkungan dipaparkan dari Riau oleh Direktur LBH Pekanbaru Andi Wijaya yang memaparkan kondisi pencemaran Sungai Siak yang masih menjadi sumber air PDAM bagi warga Kota Pekanbaru. Di Jambi tercatat 112 orang meninggal dunia di jalanan akibat kecelakaan yang diperparah dengan lalu lalang truk angkutan batu bara bahkan situs cagar budaya Muaro Jambi saat ini dikepung stockpile atau titik penumpukan batu bara.Di wilayah Lampung warga tiga kabupaten harus menerima debu batu bara setiap hari dari angkutan batu bara yang dibawa dari Sumatera Selatan menuju Lampung dengan kereta api.

Kerusakan lingkungan di lumbung batu bara seperti Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan pun menjadi makanan sehari-hari warga Kecamatan Merapi Barat. Syahwan dari Posko Anak Padi Lahat mengatakan warga Desa Muara Maung di tapak PLTU batu bara Keban Agung hidup dalam teror bencana banjir setiap musim hujan datang. Air Sungai Kungkilan yang meluap dan membawa lumpur masuk ke rumah dan lahan pertanian semakin intens terjadi. Begitu pula pembuangan limbah air bahang ke Sungai Lematang yang sehari-hari masih digunakan warga desa.

Sementara Profesor Yusmar Yusuf dari Universitas Riau, menyatakan persoalan sosial ini merupakan bentuk nyata dari eksploitasi berlebihan (over exploitation) terhadap alam lewat PLTU batu bara mulut tambang. 

Ia mengatakan eksploitasi tambang batu bara telah menghilangkan habitat di lingkungan tambang yang berupa hutan atau areal yang tidak ada pemukimanya. Ia menilai saat ini Sumatera menjadi rapuh karena pengeroyokan ekonomi ekstraktif.

“Kondisi ini membuat transisi energi bukanlah pilihan tapi sebuah keharusan yang tidak bisa ditunda terlalu lama,” katanya.

Di sisi lain, Pulau Sumatera saat ini telah kelebihan daya listrik hampir 2.000 Megawatt (MW) dengan kapasitas terpasang 10.244 MW. Maka patut dipertanyakan penambahan PLTU baru yang terus digenjot khususnya di wilayah Sumatera Selatan. 

Boni Bangun dari Sumsel Bersih menyebutkan di Provinsi Sumatera Selatan saja saat ini terdapat 6 PLTU dengan daya 2.168 MW sedangkan kebutuhan listrik di Sumsel hanya 36,39 persen dari total daya yang dihasilkan pembangkit atau hanya 789 MW. Artinya Sumsel mengalami surplus daya sebesar 1.379 MW tapi pemerintah terus menambah PLTU batu bara baru seperti PLTU Sumsel 1 dan PLTU Sumsel 8.

"Kami mendesak pemerintah menghentikan konstruksi PLTU Sumsel 1 dan Sumsel 8 karena Sumatera sudah kelebihan daya 2.000 MW dan Sumatera Selatan saja kelebihan daya 1.300 MW," katanya.

Ali Akbar dari Kanopi Hijau Indonesia mengatakan laporan Sumatera ini dilaksanakan menyikapi inisiasi negara untuk mempensiunkan dini PLTU batubara di Indonesia. Pertemuan G20 yang baru saja dilaksanakan di Bali memberikan sedikit pengharapan akan adanya pengakhiran masa penggunaan batubara di Indonesia.

“Kami ingin Sumatera bebas dari energi kotor batubara. Cerita kesengsaraan rakyat yang telah dipaparkan tersebut cukup untuk menjadi dasar agar negara benar dalam mengambil keputusan. Rencana negara untuk berhenti menggunakan batubara bara pada tahun 2060 itu sudah terlalu terlambat,” katanya.

Jurnalis : BMD

Polsek Pringgarata Lakukan Patroli Malam untuk Pastikan Keamanan Masyarakatnya




POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH,NTB.

Guna memastikan keamanan ditengah tengah masyarakat khususnya di wilayah hukum Polsek Pringgarata, Polsek Pringgarata Polres Lombok Tengah rutin melakukan patroli malam dengan menyasar tempat tempat yang dianggap rawan dan memungkinkan pelaku tindak kejahatan beraksi pada Rabu 23/11/2022 sekitar pukul 00.30 wita.

Selain menyasar tempat tempat yang dianggap rawan tindak kriminal, Personel Polsek Pringgarata juga melakukan patroli di lokasi kandang kelompok ternak milik warga khususnya di Dusun Tapon Timur Desa Bile Bante, Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah.

Dalam kegiatan patroli malam tersebut Polsek Pringgarata menugaskan sebanyak 4 Personel yang terdiri dari masing-masing piket unitnya. 

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM melalui Kapolsek Pringgarata AKP Sulyadi Muchdip menyampaikan bahwa langkah langkah yang dilakukan tersebut sebagai upaya mengantisipasi dan memanimalisir angka tindak kriminal ditengah tengah masyarakat guna menciptakan keamanan dan ketertiban dimasyarakat.

"Paling tidak dengan adanya kegiatan patroli yang dilakukan oleh Polsek Pringgarata pada tempat dan jam yang dianggap rawan tindak kejahatan dapat mempersempit ruang gerak pelaku tindak kejahatan" tutup AKP Sulyadi Muchdip.
"Mn".

           

Pastikan Keamanan & Pembangunan Tepat Waktu, Bhabinkamtibmas Desa Mertak Bersama Sekdes Lakukan Monitoring.




POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH.

Guna memastikan keamanan dan kelancaran dalam pembangunan serta memastikan tepat waktu sesuai dengan alokasi waktu yang sudah ditentukan, Bhabinkamtibmas Desa Mertak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah BRIPKA Akhmad Gunarta bersama Sekertaris Desa melakukan monitoring pembangunan lumbung ketahanan pangan di Desa Mertak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah pada Selasa 22/11/2022.

Pembangunan lumbung ketahanan pangan tersebut bersumber dari Dana Desa (DD) 2022 yang diperuntukkan bagi masyarakat Desa Mertak Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah.

Adapun tujuan dibangunnya lumbung ketahanan pangan tersebut adalah untuk menampung segala macam bentuk kebutuhan pangan sebagai langkah antisipasi krisis pangan yang sewaktu waktu menimpa masyarakat setempat.

Dibangunnya lumbung pangan tersebut sebagai bentuk keseriusan pemerintah Desa Mertak dalam mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) sehingga anggaran yang digunakan untuk pembangunan tersebut bersumber dari Anggaran Dana Desa (DD) yang sudah di anggarkan di tahun 2022.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM melalui Kapolsek Kawasan Mandalika AKP I Made Dimas Widyantara, SIK menyampaikan bahwa Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Polri ikut terlibat dan berpartisipasi dalam pengawasan dan pengamanan program pemerintah Desa untuk mengantisipasi dan meminimalisir hal hal yang tidak diinginkan.

"Selain itu peran Bhabinkamtibmas sangat vital dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat karena bersentuhan langsung dengan masyarakat" tutup AKP Dimas Widyantara.

"Mn".


           

Kapolsek Cibarusah Kuker ke sekretariat katar Desa Wibawa Mulya Kec.Cibarusah Kab.Bekasi



Kabupaten.bekasi Policewatch.News:

Bertempat di seketariat karang taruna (Katar) kampung Bunut rt01/01 desa wibawa Mulya kec.cibarusah kabupaten Bekasi rabu.23/11/22


Kunjungan kerja Kapolsek Ajun komisaris polisi (AKPOl) Ryan Tri putra.s.i.k, bersama jajaran kunjungan kerja dan silahturahmi ke seketariat katar desa wibawa Mulya kec.cibarusah kabupaten Bekasi

Kapolsek beserta jajaran di sambut ketua karang taruna bang jaenal Abidin / odon tampak MPK Katar bang Ace/kiwi beserta jajaran katar meyambut Kapolsek Cibarusah kabupaten Bekasi beserta jajaranya


Bertepatan kunjungan Kapolsek Cibarusah kabupaten Bekasi hujan di seratai anggin yang mengakibatkan banyak pohon yang tumbangan dan menghalangi akses jalan warga masyarakat pantauan media di lokasi  Kapolsek beserta jajaran dan Katar desa wibawa mulya.

Membersihkan tumbangan pohon yang menghalangi akses warga masyarakat Kapolsek jajaranya dan Katar bergotong royong membersihkan akses jalan lingkungan di bantu jajaran katar desa wibawa Mulya.


Dalem kesempatan itu Kapolsek juga memberikan donasi buat korban terdampak gempa Cianjur yang di berikan lewat ketua karang taruna.karena karang taruna desa wibawa Mulya akan menyalurkan langsung ke lokasi gempa Cianjur Sabtu depan 


Pada awak media ketua karang taruna bang jaenal Abidin menerangkan Kapolsek dalem kunjungan kerjanya dan silahturahmi ke seketariat katar dan senergiritas antara Polsek cibarusah kab.bekasi dan Katar desa wibawa Mulya untuk saling kordinasi dalem banyak hal utamanya masalah Kamtibmas 


Lanjutya bang odon yang alhmdulilah lingkungan warga masyarakat desa wibawa Mulya yang di prakarsai karang taruna masalah Kamtibmas tidak ada yang menonjol terangya ke Kapolsek Cibarusah.


Warga masyarakat desa wibawa Mulya mendukung penuh atas ajakan Katar desa wibawa Mulya untuk berimpati pada musibah korban terdampak gempa cianjur dengan bermacam bantuan donasi warga masyarakat desa wibawa  Mulya kompak membantu sesama meringankan beban para korban musibah gempa cianjur


Lanjutya bang jaenal mengucapakan terimakasih pada Kapolsek beserta jajaran yang telah mengunjungi seketariat katar desa wibawa Mulya  kec.cibarusah kab.bekasi

Untuk membangun sinergitas antar Katar desa wibawa mulya dan Kapolsek kec.cibarusah dan buat jajaran katar wibawa Mulya dan warga masyarakat yang telah men supprot untuk memberikan donasi korban gempa Cianjur 


Dan ucapan terimakasih pada Kapolsek Cibarusah yang selalu memberikan arahan dan bimbingan untuk ke depannya Katar wibawa Mulya selalu bekerja untuk kebaikan masyarakat dan tanggap akan ada ya sosial untuk warga masyarakat tutupya(JG)

Tanpa Tilang Manual, Polres Lombok Barat Gencar Lakukan Penerangan Keliling Tertib Lalu Lintas




Policewatch-Lombok Barat.

Polres Lombok Barat gencar melaksanakan kegiatan Penerangan keliling tertib lalu lintas, dalam kegiatan pengaturan lalu lintas (strong point) pagi hari.

Kapolres Lombok Barat, AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK Melalui Kasat Lantas Iptu Agus Rachman, SH mengatakan dalam kegiatan tersebut sekaligus melakukan pendampingan kegiatan Latihan Kerja (Latja) siswa SPN Polda NTB di Lombok Barat.

“Mengajarkan langsung bagaimana mempraktekannya di Lapangan, mengaplikasikan pembelajaran yang telah diterima selama Pendidikan di SPN Polda NTB,” ungkapnya, Rabu (23/11/2022).

Kasat Lantas juga menegaskan bahwa, sesuai dengan Atensi dari Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK, terkait dengan akselarasi Program Quick Wins Presisi.

“Terutama dalam berinteraksi dengan Masyarakat, sehingga kita mengedepankan edukasi dan melakukan teguran terhadap pelanggaran kasat mata,” katanya.

Pelanggara kasat mata yang berpotensi menimbulkan fatalitas kecelakaan lalulintas, sehingga menekankan terkait tertib dan disiplin berlalulintas.

“Adapun kegiatan pelayanan berupa pengaturan lalu lintas (strong point) pagi hari, menempatkan personel pada titik-titik rawan kemacetan dan berpotensi trouble spot,” imbuhnya.

Dengan melibatkan Siswa Latja SPN Polda NTB, juga mengajarkan langsung kegiatan Penerangan keliling tertib lalu lintas d wilayah hukum Polres lombok Barat.

Adapun titik-titik lokasi strong point pagi anatar lain Simpang Jerneng Labuapi, Simpang Surau Gerung, Simpang Rumak Kediri. Juga di seputaran Bundaran GMS Gerung, U Turn SMPN 4 Gerung, Jalur Ke Arah Pemda Lombok Barat, Simpang Imam Bonjol, Simpang Mesanggok. Kemudian di sekitar Simpang Patung Koperasi Gerung, Simpang Masjid Baital Atik Gerung, depan SMPN 1 Lembar. Serta di depan Mako Polres Lobar dan sepanjang jalur Jalan Bypass BIL II.

“Sekaligus atensi pelanggaran kasat mata yang berpotensi kecelakaan lalu lintas. Antara lain pelanggaran tanpa helm, knalpot brong, melawan arus, berboncengan lebih dari satu orang. Kemudian mengangkut orang dengan mobil bak terbuka dan menggunakan HP saat berkendara,” katanya.

Sebagaimana diatur dalam Undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan jalan.

“Bila menemukan pengendara Roda dua tanpa menggunakan helm maka kami akan melakukan peneguran, sebagai edukasi untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran,” pungkasnya.

"Mn".