Didapati Transaksi Jual Barang Haram, Pasutri Diringkus Polisi

 


POLICEWATCH-Mataram.

Sat Resnarkoba Polresta Mataram menggerebek sebuah Indekost di Lingkungan Dasan Cermen Asri, Kebon Kilang, Kota Mataram pada Senin (23/8). Diduga Indekost itu sering dijadikan tempat melakukan tindak pidana Narkotika.

Kasat Resnarkoba Polresta Mataram, AKP I Made Yogi Purusa Utama, S.E., S.I.K., mengungkapkan, telah menangkap pasangan suami istri, bernisial MJ dan MR, serta seorang tamunya bernisial MR (42) asal Dasan Cermen, Kota Mataram.


"Tidak lama sesaat sedang dilakukan penggeledahan, datang seorang laki-laki (MR) yang kami duga akan membeli Narkotika jenis Sabu, dan kemudian kami mengamankan laki- laki tersebut," ujar Yogi.

Hasil penggeledahan, Polisi mengamankan sejumlah barang bukti beberapa paket klip Sabu yang disembunyikan dalam kotak lampu, serta beberapa paket Sabu lainnya.

"Total paket Sabu yang ditemukan, berat bruto keseluruhan sebanyak 7 gram. Selain itu, beberapa alat komunikasi, sejumlah uang tunai dan 1 unit motor, turut kami sita," paparnya.


Kini ketiga terduga pelaku sudah diamankan oleh Sat Resnarkoba Polresta Mataram. Atas tindak Pidana yang dilakukannya, terduga pelaku disangkakan Pasal 114 Ayat (1) dan 112 Ayat (1) Jo Pasal 132 Ayat (1) Undang-undang RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal 20 Tahun."MN".

Bareskrim Mabes Polri Menyita Tambang Batubara PT.Batubara Lahat

 


Laporan: Bambang MD

LAHAT,POLICEWATCH.NEWS - Bareskrim Mabes Polri melalui Dittipideksus menyita Tambang Batubara pemilik IUP PT.Batubara Lahat ( BL) Berdasarkan surat perintah penyitaan SP.Sita /262/VIII/RES.1.11/2021/

Dittipideksus Bareskrim Mabes Polri.

DIspanduk ada tulisan dan digaris policeline ada tulisan menyita  pemilik Ijin Usaha Pertambangan (IUP) PT.Batubara Lahat grup dari RUBS Diberi garis polisi dari Bareskrim Mabes Polri.senin (24/8/2021)

Kades Muara Temiang Anto saat ditemui di kantor camat Merapi Barat Selasa (25/8/2021) usai menghadap Camat ditemui wartawan ia membenarkan memang benar ada garis polisi dari Bareskrim, namun saya tidak tahu permasalahan tersebut terang " Kades Muara Temiang,

Ditempat yang sama Camat Merapi Barat Sumarno saat ditemui wartawan Selasa (25/8/2021) dia belum tahu permasalahan ini, kata " Sumarno, dan langsung dia pamit meninggalkan wartawan saya ada kegiatan dulu mas, " Ucapnya

Terpisah Direktur Utama PT.RUBS Hj, Hanifah saat dikonfirmasi melalui pesan Washapp ke nomornya selasa (25/8/2021) " Ass Bu hanifah info PT,BL hari Senin digaris polisi Bareskrim mabes polri saya dapet info A 1mohon kebenaran nya informasi masih tersebut makasih atas kerjasama "

Dijawab nya " Nnt sy jawab ya mas "

Selanjutnya wartawan mengirim pesan Washapp ke nomor Washapp ibu Hanifah selaku Direktur Utama PT RUBS " Saya bisa wawancara sama siapa Bu agar berita berimbang, tadi saya sudah ketemu kades muara Temiang di kantor camat Merapi barat dia membenarkan Memang benar dari bareskrim mabes polri itu kata kades " 

Ini balasan dari ibu Hanifah melalui pesan Washapp dikirim ke nomor saya " Lewat pak.alam.aja mas.biar sy tdk.salah " 

Sementara Penasehat Hukum PT.RUBS Alam Simamora, SH.MH Selasa (25/8/2021) dihubungi via telepon seluler nya ia menjelaskan sebelumnya saya selaku Penasehat Hukum PT.Batubara Lahat, dalam wawancara via telepon seluler dan saya dari tahun 2012, hingga tahun 2016, selaku Penasehat Hukum PT.Batubara Lahat, akhirnya saya di minta oleh ibu Hanifah selaku Dirut PT.RUBS ditunjuk selaku penasehat hukumnya terang " Alam Simamora kepada wartawan, 

Dijelaskan lagi dengan di police line tambang batubara PT.Batubara Lahat oleh Bareskrim Mabes Polri diakuinya, " Imbuhnya itu kewenangan pihak kepolisian dan saya penasehat salah satu media, policeline adalah kewenangan penyidik Bareskrim Mabes Polri, PT.BL Setelah diambil alih oleh RUBS sehingga PT.RUBS melakukan penambangan di IUP nya PT.Batubara Lahat, persoalan policeline Dari Bareskrim Mabes Polri, terjadinya mis komunikasi, dan terjadilah laporan ke Bareskrim Mabes Polri dan sekarang ini dalam proses perdamaian, yang sekarang dilakukan di Bareskrim Mabes Polri terang "Alam Simamora

Pelaku Pencuri HP, Berhasil Diringkus Tim Puma Polres Lombok Timur.

 


POLICEWATCH-Lombok Timur.

Peristiwa pencurian yang terjadi pada saat pemilik rumah dalam kondisi tertidur pulas dirumahnya yang berlokasi di Kecamatan Terare   Kabupaten Lombok Timur.

Berdasarkan Laporan Polisi No : LP/16/VI/2021/ NTB/Reslotim/Sek.Terara Tanggal 23 Juni 2021 Tentang Tindak Pidana Pencurian. Petugas melakukan penyelidikan dan melaksanakan Penangkapan terhadap terduga pelaku yang berinisial"NH," Laki - laki, Umur 36 Thn, Kecamatan. Terara, Kabupaten. Lombok Timur 25/08/2021.

Menurut keterangan Kapolres Lombok Timur melalui Kasat Reskrim " Muhamad Fajri" membenarkan bahwa pada hari rabu Tanggal 25 Agustus  2021 sekitar Pukul 01.30 Wita bertempat di, Kecamatan Terare, Tim Puma Polres Lotim yang dibantu Unit Reskrim Polsek Terara,berhasil menangkap 1 orang terduga Pelaku yang berinisial "NH". tanpa perlawanan, ungkapnya.


Ia juga menambahkan Pada saat penangkapan petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa1(satu) Unit Hp REDMI 9C paparnya.

Menurut kasat menceritakan kronologisnya pada saat kejadian tersebut, terjadi pada malam hari  saat korban sedang tertidur,tiba-tiba pelaku masuk kedalam rumah korban dan mengambil 2 Unit Hp milik korban yang disimpan diatas meja diruang tamu korban.

Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian dan melaporkannya ke polsek Terara.

Dari hasil penyelidikan dan petugas berhasil menangkap terduga pelaku,dan untuk pelaku dijerat denganPasal 362 KUHP tentang pencurian dan pelaku bersama barang bukti diamankan di polres Lombok timur untuk pengembangan dan proses lebih lanjut, pungkasnya," MN".

Bupati Bintan Diperiksa KPK terkait Kasus Korupsi Cukai Rokok

 


Laporan :Bambang.MD


JAKARTA, policewatch. news -- Bupati Bintan periode 2016-2021, Apri Sujadi, menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengaturan kuota rokok dan minuman beralkohol (minol) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Hari ini pemeriksaan tersangka AS [Apri Sujadi], Bupati Bintan,terkait pengaturan barang kena cukai dalam pengelolaan kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas Bintan tahun 2016-2018," ujar Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri, melalui keterangan tertulis, Selasa (24/8).

Dalam kasus ini, lembaga antirasuah menetapkan dua tersangka. Satu tersangka lainnya adalah Plt Kepala Badan Pengusahaan (BP) Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Wilayah Kabupaten Bintan, Mohd. Saleh H. Umar.

Pada periode 2017-2018, Apri diduga menerima uang sejumlah Rp6,3 miliar. Sedangkan Mohd Saleh menerima Rp800 juta. Uang itu diperoleh dari para distributor rokok yang mengajukan kuota rokok di BP Bintan.

KPK menemukan ada kerugian keuangan negara sekitar Rp250 miliar dari perbuatan korupsi yang dilakukan kedua tersangka dimaksud.

Apri dan Mohd Saleh disangkakan melanggar Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Kedua tersangka saat ini sedang menjalani masa tahanan untuk 20 hari. Apri ditahan diRumah Tahanan Negara (Rutan) KPK cabang Gedung Merah Putih, sementara Mohd Saleh ditahan dirutan Kapling C1.Jakarta Pusat. 

Sebelum kasus ini diproses KPK,Direktorat Jenderal Bea dan Cukai lebih dulu mengirimkan surat No.S-710/BC/2015 tentang Evaluasi Penetapan Barang Kena Cukai (BKC) ke KPBPB.


Surat itu di antaranya berisi teguran kepada BPB Intan terkait dengan jumlah kuota rokok yang diterbitkan pada tahun 2015 lebih besar dari yang seharusnya.


sumber : CNN

Dandim Loteng Hadiri Acara Lepas Sambut Kapolres Loteng

 


POLICEWATCH-Lombok Tengah.

Perubahan jabatan di tingkat pucuk pimpinan Polres Loteng pada 23 Agustus telah secara resmi di serah terimakan. Prosesi Acara Lepas Sambut di lakukan untuk mengantar kedatangan dan kepergian kedua pejabat Kapolres, baik yang lama dan  yang baru.

Komandan Kodim 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., beserta segenap unsur Forkopimda Kabupaten Lombok Tengah menghadiri Acara Lepas Sambut Kapolres Lombok Tengah dari AKBP. Esty Setyo Nugroho, S.I.K, kepada AKBP. Hery Indra Cahyono, S. H, S.I.K, M.H., di Ball Room Lt. 5 Kantor Bupati Lombok Tengah, Selasa (24/08/2021).


Sebelumnya AKBP Hery Indra Cahyono merupakan Kasubdit 4 Ditreskrimum Polda NTB dan  AKBP Esty Setyo Nugroho selanjutnya akan menjabat sebagai Kapolres di Kabupaten Sumbawa Barat.

Komandan Kodim dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa selama dirinya bekerjasama dengan Bapak AKBP. Esty Setyo Nugroho dan seluruh jajaran Polres Loteng telah merasakan adanya kerjasama dan koordinasi yang baik. Untuk itu, dirinya atas nama pribadi dan keluarga besar Kodim 1620/Loteng mengucapkan terima kasih atas kerjasama baik yang telah terjalin selama ini.

Di sisi lain, Komandan Kodim juga optimis bahwa kehadiran AKBP. Hery Indra Cahyono sebagai Kapolres Loteng yang baru dapat meneruskan apa yang telah dicapai sebelumnya, serta dapat semakin meningkatkan hubungan kerjasama yang telah terjalin selama ini.


"Untuk itu, kepada AKBP. Esty saya ucapkan terimakasih dan selamat bertugas, semoga di tempat yang baru dapat memberikan semangat baru bagi kemajuan masyarakat, daerah, Negara dan Bangsa," ujar Dandim, (23/08/2021).

"Kepada AKBP. Hery Indra Cahyono beserta keluarga, selamat datang di Kabupaten Lombok Tengah, semoga kehadiran beliau dapat semakin memberikan berkah bagi Kabupaten Lombok Tengah, dan apa yang telah terjalin dengan baik selama ini dapat terus ditingkatkan di masa yang akan datang," lanjutnya.

Kapolres Lama AKBP. Esty Setyo Nugroho pada acara tersebut menyampaikan pesan dan kesan selama menjabat di Kabupaten Lombok Tengah.

"Banyak cerita indah yang saya rasakan selama berdinas di Kabupaten Lombok Tengah ini, terimakasih kepada seluruhnya, doakan saya ditempat baru semoga lancar dan tetap kita menjaga silaturahmi,” tuturnya.

Kapolres Loteng yang baru AKBP. Hery Indra Cahyono memohon doa restu kepada seluruh masyarakat Kabupaten Lombok Tengah agar kedepannya dapat melaksanakan tugas dengan baik. 

"Saya mohon dukungan dan doa restu serta kerjasamanya dari masyarakat Kabupaten Loteng sehingga saya bisa sukses dalam mengemban tugas disini,” katanya."MN ".

Kodim Loteng Kirim Satu Anggota Ikut Pelatihan Jurnalistik

 


POLICEWATCH-Lombok Tengah.

Kodim 1620/Loteng kirim satu anggota ikuti pelatihan jurnalistik yang di gelar Korem 162/WB di Aula Mako Yonif 742/SWY gebang Kota Mataram. 

Kegiatan pelatihan jurnalistik yang di ikuti anggota Kodim 1620/Loteng bersama kodim jajaran Korem 162/WB tersebut bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota dalam bidang penenerangan khususnya dalam membuat dan menulis berita. 


Demikian di katakan Dandim 1620/Loteng Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan S.IP saat di konfirmasi awak media di ruang kerjanya, Selasa (24/8/2021). 

Pelatihan dan pembekalan jurnalistik dilaksanakan tidak lain untuk mengasah kemampuan prajurit dalam menulis dan menyusun sebuah informasi dengan baik dan benar dalam mempublikasikan kegiatan satuan. 

Sehingga informasi yang disampaikan ke masyarakat akan mudah dipahami sebagai upaya menunjang tugas-tugas satuan di lapangan khususnya di wilayah kodim 1620/Loteng," terang Dandim. 


Diharapkan pelatihan jurnalis yang di ikuti anggota ini benar-benar bisa diserap, bagaimana pembuatan berita, dan bagaimana berita itu dibuat agar kontennya dapat membawa pesan positif untuk masyarakat. 

Karena ada istilah, tuhan tahu tapi manusia harus diberi tahu, keihklasan kita bekerja di lapangan dalam menjalankan tugas, tuhan itu tahu tapi pimpinan dan lingkungan, harus kita beri tahu,"tandasnya. 

Adapun nama anggota Kodim jajaran Korem 162/WB yang mengikuti pelatihan jurnalis sebanyak 12 orang di antaranya Serda Muharal dari Kodim 1620/Loteng."MN".

Ketua Pendiri Ormas Gong Praje Sasak,Tindak Tegas Ketua Umumnya.

 


           HAJI FAJARUDIN

Ketua pendiri Gong Praje Sasak

POLICEWATCH-Lombok Tengah

Ketua umum Ormas Gong Praje Sasak berikan sanksi kepada ketua umum GPS,berupa pemberhentian dalam struktur kelembagaan.

Pemberhentian Ketua Umum yang dijabat oleh" L Ibnu Hajar" mulai hari ini resmi diberhentikan, sesuai aturan anggaran rumah tangga di lembaga Gong Praje Sasak yang markas besarnya berdomisili di Dusun Bererong Desa Putung Kecamatan Jonggat Lombok Tengah 25/07/2021.
Menurut Ketua pendiri Gong Praje Sasak" H Fajar dalam konferensi persnya menjelaskan,Saya ambil tindakan kepada siapapun anggota Gong Praje Sasak, apabila bekerja diluar ADRT,karena ini merupakan untuk menjaga kwalitas dalam berlembaga, ungkapnya.

Ia menambahkan,ini saya lakukan dengan pertimbangan dan berbagai macam kebijakan artinya saya  berhentikan Ketua Umum adalah merupakan ada kesalahan yang sangat fatal,dan tidak ada lagi tolelir,jalan terbaik adalah meng non aktifkan,tuturnya.

Tidak mungkin saya memecat anggota saya tanpa ada kesalahan, katanya.

Sementara itu," L Ibnu Hajar" saat dikonfirmasi media melalui via handphone menjelaskan,bahwa awalnya saya sama ketua pendiri hanya mis komunikasi,namun ini yang perlu saya klarifikasi,dan inssaaloh besok saya akan menemui ketua pendiri katanya,

Ia menambahkan keesokan harinya menyampaikan lagi bahwa,saya tidak ada masalah kalo diberhentikan, jelasnya.

Ketua pendiri GPS "H Fajaruddin," menambahkan ,Kalau mau berlembaga diluar GPS Silahkan, akan tetapi harus menginformasikan terlebih dahulu,jangan sampai diluar sana ada permasalahan,tiba tiba mengatas namakan GPS,ini yang menyakitkan, kesalnya."MN".

Tabrakan Mobil Avanza VS Sepeda Motor Supra x Di Kc: Merapi Barat.

 


POLICEWATCH-LAHAT.

Telah terjadi Kecelakaan Lalu Lintas  antara Mobil Avanza dengan Nomor Polisi BG. 1432 RG Yang di kemudikan oleh Wibbi Candra warga Palembang dengan Sepeda Motor Supra x Nomor Polisi BG 2507 EL yang di kendarai oleh Cikmudin warga Desa Gunung Kembang dan berboncengan dengan Elianah Warga Desa Gedung Agung, Kecelakaan Lalu Lintas terjadi di Desa Merapi Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat Pada Pukul 15.40 Selasa ( 24/08/21).

Menurut saksi mata yang tak mau di sebutkan namanya, sepeda motor dari arah Lahat menuju Muara Enim sedangkan Mobil Avanza dari arah Muara Enim menuju Lahat, kedua kendaraan tersebut melaju dengan kencang, sedangkan kondisi jalan menikung dan bergelombang serta berlobang sehingga tidak dapat mengendalikan laju kendaraan masing-masing.


" Saya tidak tahu persis kejadian seperti apa, karena saya lagi di dalam rumah terdengar suara yang sangat kuat, namun yang saya lihat kedua kendaraan tersebut berlawanan arah satu dari Muara Enim dan satu lagi dari Lahat dan laju kendaraan sangat kencang, sedangkan kondisi jalan menikung dan bergelombang serta berlobang," ucapnya seraya pergi.

Selanjutnya dalam kecelakaan lalu lintas ini pengendara Sepeda Motor meninggal di lokasi tempat kejadian perkara dan di bawa langsung ke Puskesmas Merapi II dan selanjutnya akan si bawa ke rumah duka di desa Gedung Agung Kampung 2 Pajungkung  Kecamatan Merapi Timur Kabupaten Lahat.

Sedangkan untuk Pengemudi Mobil Avanza telah di amankan di Polsek Merapi Barat Untuk di Minta keterangannya.

Dari Pantauan awak media ini terlihat Pihak Dari kepolisian Sektor Merapi barat mengamakan Tempat Kejadian Perkara Agar tidak ada kemacetan dan di Bantu oleh Babinsa Koramil 405-02 Merapi.

( iRin/Bambang)  mpw ME

Polres Lombok Tengah Gelar Serah Terima Jabatan Kapolres.

 


POLICEWATCH-Lombok Tengah (NTB).

Rangkaian pelaksanaan penerimaan dan pelepasan Kapolres Lombok Tengah dari pejabat lama AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K kepada pejabat baru AKBP HERY INDRA CAHYONO, S.H, S.I.K, M.H,. Serah terima jabatan berlangsung di Mapolres Lombok Tengah. Selasa 24/8/2021

Acara pisah sambut Kapolres Loteng mengangkat tema "Pergi Membawa Kenangan Datang Membawa Harapan". 


AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K  yang kini menjabat sebagai Kapolres Sumbawa itu dalam pesan dan kesannya menyamapikan, ucapan terima kasih kepada pengurus Bhayangkari dan Personil Polres Lombok Tengah. 

"Saya berharap agar sistem yang sudah dibangun di Polres Lombok Tengah tetap berjalan dengan baik," harapnya. 

Diakui, seluruh dinamika atau kegiatan di kabupaten Lombok Tengah telah selesai dengan baik. Diantaranya dari Pilkada, Pilkades dan permasalahan yang ada dimasyarakat. 

"Saya juga berharap di bawah kepemimpinan Kapolres Lombok Tengah yang baru akan lebih solid," ungkapnya. 

AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K Juga dalam kesempatan tersebut menyampaikan permohonan maaf atas hal-hal yang tidak berkenan selama ini. Ia juga meminta doa dan dukungan kepada personil Polres Lombok Tengah didalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat Nusa Tenggara Barat 

"Kita akan tetap jalin tali silaturahmi. Saya berpesan agar personil Polres Lombok Tengah selalu menjaga diri, keluarga dan Institusi Polri," pesannya. 

Dalam kesempatan itu, Waka Polres Lombok Tengah,  Kompol Ketut Tamiana menyampaikan, terima kasih kepada AKBP Esty Setyo Nugroho, SIK. 

"Kita sama-sama ketahui bahwa kesan AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K   Sangat baik di dalam membangun sistem pelaksanaan tugas di Polres Lombok Tengah," akunya. 

Terbukti, lanjutnya, dalam pelaksanaan Pilkada dan Pilkades di kabupaten Lombok Tengah sangat aman dan lancar. 

"Jika selama ini dalam bertugas terdapat hal-hal yang tidak berkenan, kami mohon maaf" ucap Waka Polres dihadapan  AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K 

Kapolres Lombok Tengah yang baru, 

AKBP HERY INDRA CAHYONO, S.H, S.I.K, M.H,. Mengawali perkenalannya menceritakan tugas jabatan selama bertugas di Polri. 

"Sistem yang sudah berjalan baik di Polres Lombok Tengah akan tetap kita pertahankan," serunya. 

Ia berjanji akan melaksanakan tugas dan kewajiban dengan ikhlas dan tulus. 

"Dalam mengemban amanah ini, tentunya saya berharap personil Polres Lombok Tengah tetap solid sehingga mampu membawa Polres Lombok Tengah menuju ke arah yang lebih baik," ujarnya. 

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian cindera mata oleh kepada  AKBP Esty Setyo Nugroho, S.I.K Dilanjutkan dengan ramah tamah. Acara berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat."MN".

audiensi Ormas GPAB dengan Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, S.H., M.M., Nasrun Umar

 

Muara Enim, policewatch.news:

ORMAS GPAB kabupaten Muara Enim di terima oleh  "Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, S.H., M.M., beserta jajarannya yaitu Kabag Tapem, Kadin PEMDES, Kabag Kesbangpol, Dinas lingkungan hidup Kabupaten Muara Enim, dalam sambutan audiensinta, pj Bupati Muara Enim meminta maaf karena ada perubahan jadwal yang semula jam 11 siang, berubah menjadi jam 03 sore, dikarenakan ada permasalahan yang di hadapi masyarakat saat ini yaitu kelangkaan gas Elpiji, dimana secara mendadak Bupati Muara Enim melakukan sidak ke lokasi untuk mengetahui keadaan sebenarnya, sehubungan dengan kekurang kuota Muara Enim, maka Bupati Muara Enim dalam waktu dekat akan bersurat ke kementerian dan Pertamina untuk mencukupi kuota tersebut. 

Audiensi  yang di gelar di Ruang Rapat Bupati Muara Enim berjalan sangat baik, dimana penerimaan Bupati Muara Enim terhadap ORMAS Generasi Penggerak Anak Bangsa (GPAB) Muara Enim sangat hangat, bahkan di katakan beliau dia siap berkerjasama pada siapapun untuk kemajuan Kabupaten Muara Enim. Termasuk salah satu nya dengan ORMAS Generasi Penggerak Anak Bangsa (GPAB) Muara Enim.

ORMAS GPAB Kabupaten Muara Enim Ujang Toni di Dampingi M nova hermanro S. Beserta anggotanya mengucapkan terimakasih atas sambutan yang diberikan, bahkan diikuti oleh jajaran stafnya yang mendampingi, sebelumnya ORMAS Generasi Penggerak Anak Bangsa (GPAB) Muara Enim sangat mengapresiasi apa yang sudah di lakukan Bupati Muara Enim saat ini yaitu permasalahan Tambang Rakyat, dimana permasalahan yang ada selama ini tidak pernah bisa di cari solusi oleh pejabat Bupati yang ada selama ini, tetapi dengan pj Bupati saat ini di Carikan solusi, dan ini sudah di buktikan dengan cara membuat surat ke staf kepresidenan dengan cara bertemu langsung dan ke  kementerian ESDM, tinggal kita menunggu tindak lanjutnya, apakah perjuangan Bupati Muara Enim saat ini berhasil atau tidak, setidaknya sudah ada usaha.

Dalam audiensi yang di lakukan saat ini ORMAS Generasi Penggerak Anak Bangsa GPAB Muara Enim menyampaikan kepada Bupati Muara Enim diantaranya yaitu:

1. ORMAS GPAB Membantu masyarakat menyelesaikan Tanah di ataran Kolam Kadir desa Keban Agung kecamatan Lawang kidul, yang saat ini tinggal pembuatan Surat. Padahal sengketa tersebut telah berjalan kurang lebih 5 Tahun.

2. Melaporkan Perusahaan yang sudah  kena sanksi administratif paksaan dari Pemerintah, dan menunggu rekomendasi sanksi administratif paksaan pemerintah dari GAKUM KLHK Jakarta.

3. Melaporkan kebun masyarakat yang terdampak akibat dugaan pengalihan dan penutupan anak sungai.

4. Melaporkan dugaan lahan yang ada  di luar HGU yang sudah di tanami sawit di duga  ada yang belum di bayarkan.

5. Memohon kepada Bupati Muara Enim untuk mencarikan solusi terhadap permasalahan yang sudah di laporkan diatas, dengan cara supaya ada win win solution.

Respon "Pj. Bupati Muara Enim, Dr. H. Nasrun Umar, S.H., M.M. sangat baik beliau insallah siap membantu segala Permasalahan yang sudah di laporkan dan berpesan harap bersabar dan mengikuti aturan berlaku,lebih tegas di katakan beliau pemerintah  daerah siap membantu menjadi garda terdepan untuk membela hak masyrakat, asal apa yang di laporkan betul-betul ada dan tidak mengada ada, apapun Permasalahannya tegasnya, dan itu perlu di cek ke lapangan, dan juga dasar laporan tersebut harus jelas dasarnya, tidak bisa hanya berandai-andai, untuk itu perlu kita kaji lagi, maka untuk itu data apa yang di punya oleh ORMAS Generasi Penggerak Anak Bangsa (GPAB) di serahkan kepada kami agar kami bisa pelajari.

Pada kesempatan itu juga di serahkan data2 yang ada pada ORMAS Generasi Penggerak Anak Bangsa GPAB Muara Enim ke pj Bupati Muara Enim untuk di pelajarilah lebih lanjut dan dalam waktu dekat akan di tindak lanjuti ucap pj Bupati Muara Enim.tegasnya..pewarta..GANDA SASMITA