RILIS BERITA RESMI MAJELIS ILMU PERKUMPULAN SUKU-SUKU ISLAM (OPSSI)
Langkat – Majelis Ilmu Perkumpulan Suku-Suku Islam (OPSSI) menggelar acara Doa Bersama dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-74 Bapak Presiden Jenderal (P) H. Prabowo Subianto. Acara tersebut berlangsung khidmat di Bilhal Pendopo Syuro OPSSI, berlokasi di Jl. Palo Baru, Desa Pasarawa Palo Baru, Kabupaten Langkat, 17 Oktober 2025
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh jajaran pengurus OPSSI, termasuk Ketua Dewan Syuro OPSSI Bapak Kiyai KH. Wagiran/Wage, Ketua Umum OPSSI Bapak H. Syahril Sitepu, S.E., S.H., M.F.A. (Ustadz Turqi), serta Dewan Pengawas OPSSI Bapak Drs. Muhammad Mahdi, S.Pd., M.A., beserta jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) OPSSI dan para tokoh masyarakat setempat.
Dalam suasana penuh kekhusyukan, para jamaah memanjatkan doa agar Bapak Presiden Jenderal (P) H. Prabowo Subianto senantiasa diberikan:
Kesehatan pada tubuh, pendengaran, dan penglihatan, Umur yang panjang dan bermanfaat,Kebijaksanaan dan keadilan yang terus bertambah,
Serta kekuatan dalam menegakkan kebenaran dan menjadi pemimpin yang penyayang, adil, serta menjadi inspirasi bagi seluruh rakyat Indonesia.
Ketua Umum OPSSI, Bapak H. Syahril Sitepu, S.E., S.H., M.F.A. (Ustadz Turqi), dalam keterangannya kepada rekan-rekan media menyampaikan,
“Kami seluruh jajaran OPSSI mendoakan yang terbaik bagi Bapak Presiden Prabowo Subianto. Semoga beliau senantiasa dalam lindungan Allah SWT, diberi kekuatan dalam memimpin bangsa ini dengan penuh kasih sayang dan keadilan. Kami juga menyatakan siap mendukung penuh seluruh kebijakan yang beliau jalankan demi kemaslahatan umat dan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.”
Acara ditutup dengan doa bersama dan pembacaan shalawat, yang diikuti oleh seluruh peserta dengan penuh kekhusyukan dan rasa syukur.
Doa Terbaik untuk Bapak Presiden Republik Indonesia, Jenderal (P) H. Prabowo Subianto.
Semoga senantiasa diberkahi dalam setiap langkah dan kepemimpinannya.
🕊️ Perkumpulan Suku-Suku Islam (OPSSI)
"Bersatu dalam Ukhuwah, Teguh dalam Kebenaran."
