Bandar Narkoba TAU Tewas Baku Di Tembak




POLICEWATCH NEWS - MUBA - Jajaran Sat Res Narkoba Polres Muba berhasil membongkar peredaran narkotika di Desa Tanjung Agung Utara (TAU) Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan. 

Dari pengungkapan itu, seorang bandar bernama Andi (35) tewas usai tembak petugas lantaran memberikan perlawanan menggunakan senjata api rakitan saat hendak ditangkap.

Kapolres Muba, AKBP Erlin Tangjaya, pada saat rilis mengatakan, pelaku merupakan bandar yang sering bertansaksi narkotika di Desa Tanjung Agung Utara dan terhadap tersangka memang sudah menjadi target operasi sat narkoba polres dan sudah dilakukan beberapa kali penggerebekan tetapi selalu lolos dan kita terus melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku.

"Saat dilakukan penggerebekan pelaku bersembunyi di kamar yang terkunci dari dalam. Tidak lama kemudian, pelaku keluar kamar," ujar Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya pada saat pers rilis dipolres musi banyuasin. Minggu (7/11/2020)

Saat keluar kamar, bukannya menyerahkan diri, namun pelaku membawa senjata api rakitan ditangan kanan dan senjata tajam jenis golok ditangan kiri.

Selanjutnya, pelaku melepaskan tembakan kearah petugas sebanyak empat kali. Tembakan pelaku tidak menganai petugas, namun salah satu peluru nyasar ke warga sekitar.

"Tembakan pelaku tidak mengenai petugas, namun ada pelurunya mengenai anak-anak yakni bernama Putri Karena tindakan pelaku membahayakan, sehingga tindakan tegas diambil," tegas dia.

Dari tangan pelaku, berhasil diamankan barang bukti berupa 614,69 gram narkotika jenis sabu-sabu dengan rincian 6 paket besar dengan berat 600 gram, 1 paket sedang dengan berat 5,61 gram, 34 paket kecil dengan berat 9,08 gram.

"Kita amankan pula satu pucuk senjata api rakitan berikut dua butir amunisi dan empat buah selongsong peluru, satu bilah senjata tajam, 9 butir amunisi kaliber 38 MM, 8 butir peluru kaliber 9 MM, 2 butir amunisi laras panjang," 

Selain dari barang bukti tersebut kita juga mengamankan berbagai macam jimat yang dipergunakan pelaku yang disinyalir untuk melancarkan kegiatan yang dilakukan oleh tersangka, jelas dia.

"Jenazah pelaku sudah kita serahkan dan diambil pihak keluarga dari RSUD Sekayu untuk dimakamkan," tandas dia.

Laporan : Wahyudi /Ril

Puluhan Wartawan Garut Gelar Kopdar dan Mimbar Bebas


dok : MPW


GARUT,POLICEWATCH.NEWS,-   Bertempat di Kedai Kopi 86 BUDE jalan Stasiun Pasir jengkol Desa Sukahaji Kecamatan Sukawening Garut, Komunitas Gabungan Wartawan Nekat ( GAWAT) Menggelar Acara Kopi Darat (Kopdar) 08/11

Sekitar 40 Wartawan dari Berbagai Media yang biasa bertugas di Kab Garut berkumpul menggelar Kopi Darat ( Kopdar) Gawat Ke 2 , yach sekitar 40 wartawan anggota Gawat dari 126 anggota dengan 46 Media Baik media Cetak, Elektronik dan Media Online Ujar Heru Machio Admint Grup Gawat

Komunitas Grup WA ini, merupakan Gabungan Wartawan dari berbagai media yang bertujuan untuk saling peduli serta melindungi para wartawan , saat menjalankan tugas jurnalistiknya, dalam bertugas Wartawan tak luput dari bahaya bahkan tak sedikit yang kehilangan nyawa saat menjalankan tugas jurnalistik, Kekerasan , intimidasi terkadang menimpa rekan rekan wartawan , kami Tegaskan kita sangat menolak kekerasan dan kriminalisasi wartawan ujar Heru Machio.

Tolak kekerasan dan kriminalisasi terhadap wartawan “Tak ada berita seharga nyawa” ujar Heru Machio

Hal Senada di sampaikan Budi HW , Buat para wartawan apapun medianya apapun kelompok organisasinya , Jangan Saling Merendahkan, Jangan Saling Menjatuhkan ketika Melaksanakan Tufoksi jurnalistik Ujar Budi HW.

Yoyo Karya korwil rakyat simpatik indonesia Mengatakan Grup Gawat ini merupakan komunitas yang antik di dunia wartawan di kab Garut. Kelompok yang peduli akan jurnalistik di Garut kata Yoyo Karya

Pantauan Media , Dalam Kopi darat tersebut di Gelar Mimbar Bebas dari beberapa rekan Media Yang hadir .(Dera taopik)

Lagi-Lagi Tempat Penyulingan minyak ilegal terbakar.

Dok ; Istimewa


Muba-POLICEWATCH NEWS- Kebakaran Pengeboran dan Penyulingan Minyak ilegal di Kabupaten Musi Banyuasin bukan hal yang baru dan kejadia  ini sudah berkali-kali, contoh Belum lama ini di Kabupaten Musi Banyuasin terjadi kebakaran pengeboran minyak ilegal di Kecamatan Batang hari Leko.

Kali ini musibah Lagi-lagi  terjadi kebakaran tempat penyulingan minyak ilegal Sabtu 07-11-2020, tepatnya depan salah satu karoke dan rumah makan di  Pal 8 Jalan Menuju Desa Sungai Angit Kecamatan Babat Toman.

Menurut informasi dari warga setempat sebut saja namanya BG ia mengatakan" Kebakaran terjadi sekitar Pukul 14.30 Wib api bermula dari salah satu drum, tidak tahu apa penyebabnya pak,  saat itu hari sedang panas dan api dapat di padamkan sekitar pukul 19.00 Wib, setelah satu unit mobil pemadam kebakaran datang barulah api dapat padam, dan pemilik penyulingan tersebut bernama IW Warga Pal 5 Desa Bagun Sari, sampai sekarang pemiliknya tidak kelihatan batang hidungnya pak, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, terangnya.

Kapolres Musi Banyuasin AKBP Erlin Tangjaya saat di konfirmasi via WhatsApp nya mengatakan" Kita sudah lakukan penyelidikan dan nanti akan kami cari tsk dan kami proses Tuntas, katanya singkat.(Wahyudi)

DPC PDIP LAHAT " BERLAMBANG BANTENG " MULAI RAPATKAN BARISAN MENUJU 2024

POLICWATCH.NEWS - LAHAT - Samarudin,SH selaku ketua Dewan Pinpinan Cabang PDIP Kabupaten Lahat mulai menyusun strategi politiknya meskipun pelaksanaan Pemilu serentak tahun 2024 masih lama, 

Hari ini minggu (8/11/2020) dikantor  DPC PDIP Kabupaten Lahat melantik pengurus ranting anak cabang, serta konsilidasi dienternal partai berlambang banteng ini biarpun pemilu masih jauh yang digelar secara serentak pada tahun 2024 mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Ketua DPC PDI Perjuangan Lahat Samarudin, SH pembentukan Pengurus Ranting dan Anak Ranting merupakan amanat dan Perintah Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, sehingga dengan pelantikan ini tentu akan sangat menggembirakan bagi keluarga besar PDI Perjuangan.

" Menjadi pengusung atau mendukung kita harus menpersiapkan diri sedini mungkin, karenanya pembentukan ranting ditiap desa akan sangat penting,"ujarnya.

Lebih lanjut Samarudin, SH selaku ketus DPC PDIP juga menyinggung bila pelantikan dan Pengukuhan Pengurus Ranting dan Pengurus Anak Ranting  ini merupakan bagian konsolidasi Partai lebih -lebih Ranting dan Anak Ranting sebagai alat bertempur pada Pilkada serentak nanti " ucapnya
Disamping itu juga Ranting dan Anak Ranting sebagi langka awal  bagi pemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu mendatang 2024 dan pemilihan kepala daerah.

“Apakah bapak-bapak, Ibu-ibu bersedia untuk dilantik dan dikukuhkan menjadi pengurus Ranting dan Pengurus Anak Rating, teriak " Samarudin yang disambut dengan teriakan siap oleh puluhan kader banteng, terimakasih kalian adalah kader-kader yang sangat disayangi Ibu Megawati Soekarnoputri, "imbuhnya.

Setelah melantik, Ketua DPC PDIP Lahat Samarudin, SH juga berpesan kepada pengurus Ranting Dan Pengurus Anak Ranting agar amanah dan menjaga nama baik Partai PDIP lebih-lebih bisa membesarkan Partai PDIP " pungkasnya 

Penulis : Bang/ IWO

TERJADI BAKU TEMBAK BANDAR NARKOBA BERNAMA ANDI TEWAS DITERJANG PELURU

BREAKING NEWS
                                Foto istimewa

POLICEWATCH.NEWS – PALEMBANG - Dilansir dari kompassriwijaya.com Jajaran Satuan Reserse (Satres) Narkoba Polres Musi Banyuasin (Muba), berhasil membongkar peredaran narkotika di Desa Tanjung Agung Utara Kecamatan Lais Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan (Sumsel). 

Dari pengungkapan itu, seorang bandar bernama Andi (35) tewas usai ditembak petugas lantaran memberikan perlawanan menggunakan senjata api rakitan saat hendak ditangkap, Sabtu (7/11/2020) siang.

Kapolres Muba, AKBP Erlin Tangjaya mengatakan, pelaku merupakan bandar yang sering bertransaksi narkotika di Desa Tanjung Agung Utara dan terhadap tersangka memang sudah menjadi target operasi Satres Narkoba Polres Muba dan sudah dilakukan beberapa kali penggerebekan, tetapi selalu lolos. Namun pihaknya terus melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku 

“Saat dilakukan penggerebekan pelaku bersembunyi di kamar yang terkunci dari dalam. Tidak lama kemudian, pelaku keluar kamar,” ujar Kapolres Muba, AKBP Erlin Tangjaya, pada saat pers rilis di Polres Muba, Minggu (8/11/2020).

Saat keluar kamar, bukannya menyerahkan diri, namun pelaku membawa senjata api rakitan di tangan kanan dan senjata tajam jenis golok di tangan kiri. Selanjutnya, pelaku melepaskan tembakan ke arah petugas sebanyak empat kali. Tembakan pelaku tidak mengenai petugas, namun salah satu peluru nyasar ke warga sekitar. 

“Jenazah pelaku sudah kita serahkan dan diambil pihak keluarga dari RSUD Sekayu untuk dimakamkan,” tandasnya. 

Sumber : kompassriwijaya.com
Penulis  : Bambang/IWO

Supriadi Kena Bogem Mentah Babak Belur Gara gara Curi Sepeda Motor Tersangka Diamankan Di Polsek Merapi Barat


POLICEWATCH.NEWS - LAHAT - Kapolres Lahat AKBP Ahmad Gusti Hartono melalui Kapolsek AKP Samsuardi membenarkan pihaknya  telah mengamankan pelaku pencurian sepeda motor bernama Supriadi alias Adut (28) warga Desa Gedung Agung, pekerjaan Tuna Karya, Desa Gedung Agung, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat,

Kini Tersangka dikenakan pasal 363 KUHP Tentang Pencurian dan Pemberatan. berdasarkan atas laporan dari korban bernama Herman bin Dulahan nomor :LP/B-28/XI/2020/SS/RES LHT/SEK MERAPI BARAT

Kronologis Kejadian dan dilakukan penangkapan bahwa terduga pelaku setelah kedapatan mencuri sepeda motor milik korban Herman, tim reskrim Polsek Merapi pada minggu (7/11/2020) 

Tersangka diserahkan oleh warga,Setelah sepeda motor milik korban di temukan,  korban bersama-sama dengan warga menyusuri area lokasi di temukan sepeda motor tersebut, kemudian tak jauh dari tempat tersebut warga melihat seorang laki-laki yang mencurigakan bersembunyi di semak-semak disamping kebun milik warga,  kemudian warga mendekati laki-laki tersebut namun ternyata laki-laki tersebut berlari sehingga warga mengejar laki-laki tersebut dan akhirnya laki-laki tersebut berhasil di amankan dan di massa oleh warga karena laki-laki tersebut benar adalah pelaku pencurian sepeda motor milik Herman dan saat itu di ketahui bahwa laki-laki tersebut adalah Supriadi alias Adut Bin Iman, selanjutnya Supriadi alias Adut Bin Iman di serahkan oleh warga ke  polsek Merapi.

Tersangka kondisinya babak belur beberapa luka ditubuhnya akibat dihajar masa keadaan pipi sebelah kiri bengkak, hidung lecet, berdarah dan bengkak, luka di bagian kepala, luka robek di telinga sebelah kiri bagian belakang, luka lecet di bagian dada dan punggung belakang, luka lecet dan bengkak dikaki sebelah kanan dan sebelah kiri,  

Selanjutnya tersangka di bawah ke Puskesmas Merapi II untuk di obati, setelah itu di lakukan pemeriksaan terhadap tersangka di Polsek Merapi Barat.

Sementara dari hasil kejahatan pihak Polsek Merapi Barat, telah mengamankan barang bukti : 

- 1 (satu) unit sepeda motor honda revo warna hitam dengan Nopol BG 5698 UE,  nomor rangka MH1JBK11EK000520, nomor mesin JBK1E-1000532

- 1 (satu) lembar SNTK sepeda motor honda revo warna hitam dengan Nopol BG 5698 UE beserta kunci kontaknya

Sedangkan tersangka Supriadi turut diamankan dan beserta barang bukti di Polsek Merapi Barat 

Laporan : Bang/IWO

Salurkan Bantuan Pemuda Muhammadiyah Muara Enim Dan MDMC Untuk Korban Banjir Ujanmas Baru

 

Muara Enim Police Watch News- Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) dan Muhammadiyah Disaster Manajemen Center (MDMC) Muara Enim yang didampingi Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Ujanmas, Syarif Husin, S. Pd. I menyalurkan bantuan kepada korban banjir di desa Ujanmas Baru kecamatan Ujanmas kabupaten Muara Enim,  Sumatera Selatan yang terjadi pada hari Jum'at (30/10/2020)  Minggu lalu. 

Penyaluran bantuan ini ditujukan kepada korban yang terdampak langsung akibat banjir bandang tersebut.  Adapun bantuan ini bersumber dari donasi PDPM Muara Enim melalui Program "Pemuda Berkemajuan Peduli Banjir Ujanmas Pengurus Daerah Pemuda Muhammadiyah Muara Enim bersama MDMC yang digalang selama seminggu ini. 

Ketua PD Pemuda Muhammadiyah Muara Enim Tahta Amrillah,  S Pd didampingi Bendahara Endang Saputra,  S Pd dan Pengurus lainnya menyampaikan bantuan yang mereka salurkan ini berupa alat elektronik dan bahan makanan yang mana dananya bersumber dari para donatur yang peduli banjir di desa Ujanmas Baru melalui donasi yang digalang PDPM Muara Enim.
 

" Alhamdulillah donasi yang kita galang selama satu minggu belakangan terkumpul dan kita berikan bantuan berupa modal usaha kepada warga yang rumahnya roboh ibu Nurlela berupa mesin cuci dan setrika.  Hal ini kita berikan untuk meringankan beban korban sehingga kedepan dia dapat kembali melanjutkan usaha Laundrynya yang telah hancur akibat banjir bersamaan dengan robohnya rumah milik Ibu Nurlela yang merupakan seorang single parent,"ungkap Tata,  Sabtu (07/11/2020)  di Posko Bantuan Bencana Banjir Ujanmas Baru yang ada di Gedung Serbaguna kecamatan Ujanmas. 

Lanjut Tata selain bantuan usaha terhadap Ibu Nurlena, PDPM Muara Enim juga menyalurkan bantuan berupa semen untuk korban rumah roboh atas nama Ado Al-Manar serta beberapa puluh dus Mie instan untuk korban yang terkena dampak banjir. 

"Kita juga menyalurkan bantuan berupa semen 8 sak dan Mie instan sebanyak 66 dus untuk warga yang rumahnya roboh dan warga yang terdampak banjir," urainya. 

Lebih lanjut Tata menjelaskan bantuan modal usaha dan bahan bangunan langsung ditujukan ke korban sedangkan Mie instan mereka serahkan ke Posko Banjir yang didirikan oleh Perintah desa dan kecamatan Ujanmas. 

"Untuk bantuan usaha kita serahkan langsung ke warganya dan Mie instan nya kita serahkan ke Posko," jelasnya

Sementara itu Kepala Desa Ujanmas Baru Samsir mengucapkan Terima kasihnya atas bantuan yang diberikan oleh PDPM dan MDMC Muara Enim dan dia berharap bantuan usaha dan bahan bangunan seperti ini dapat diikuti oleh berbagai pihak terkait mengingat dampak banjir ini menimbulkan masalah baru bagi para korban. 

"Harapan kita pada Pemerintah, perusahaan baik BUMN,  BUMD,  maupun BUMS dapat meniru apa yang dilakukan oleh Pemuda Muhammadiyah dan MDMC Muhamadiyah didalam menyalurkan bantuan.  Karena bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi korban yang rumahnya roboh sehingga nantinya mereka akan mampu membangun kembali rumahnya serta kembali berusaha untuk memenuhi kebutuhan hidupnya kedepan," tuturnya.
Irin/ Mpw M.E

40 Ribu Pohon Program KBR dibagikan oleh Kelompok Gema Tani

 




Garut, -POLICEWATCH.NEWD-  Kepala Desa Sukalilah dan Kelompok Kebun Bibit Rakyat  Gema Tani hari ini 7/10 bagikan bibit  tanaman Kayu keras Jenis Eucalyptus dan Kopi kepada Anggota Kelompok dan warga Desa Sukalilah sebanyak 40 ribu Pohon 

Kebun Bibit Rakyat , Program yang digulirkan Oleh Pemerintah melalui BPDAS HL Cimanuk Citanduy yang diteruskan kepada kelompok tani sekitar hutan salah satu program berkelanjutan untuk sebuah usaha mengkonservasi kerusakan lahan lahan yang kritis 

Kepala Desa Sukalilah sambut baik adanya program Kebun Bibit Rakyat diwilayahnya , dalam keterangannya"Terima kasih Kepada BPDAS HL Cimanuk Citanduy yang sudah memberikan kepercayaan untuk mengelola salah satu program bibit rakyat kepada salah satu kelompok Tani di desa Kami ",


Lanjut Asep "Sebagai kepala desa tentu merasa sangat terbantu sehingga kami membagikan ke masyarakat pohon kayu keras juga kopi untuk ditanam di kebunnya masing-masing, Selain ini menjadi sebuah upaya pelestarian alam juga sebuah tabungan masa depan juga buat masyarakat terutama tanaman kopi , Saya juga mengajak masyarakat untuk mencintai menanam dan membiasakan menanam    terutama pada lahan lahan tidak produktif , Sehingga diharapakan selain lingkungan terjaga ada nilai tambah juga buat masyarakat ,Ungkapnya mengakhiri ".

Jaeni salah satu tim pendamping teknis menyampaikan"Terima kasih kepada kelompok Kebun Bibit Rakyat Gema Tani yang sudah bersungguh sungguh merawat bibit sampai saat ini bisa di distribusikan ke anggota kelompok dan masyarakat, Juga kami sampaikan terima kasih atas dukungan bapak kepala desa mengajak warga masyarakat untuk siap menanam , Terlihat jelas antusias warga desa Sukalilah saat pembagian bibit ,Ungkap Jaeni mengakhiri ".(Dera taopik).

3000 relawan Covid -19 disiapkan Tim Gugus Tugas bekerja sama dengan POSGAB Jabar

 


Bandung-POLICEWATCH.NEWS-Bertempat di SMKN 3 Bandung Jl.Turangga setiap hari peserta berjumlah 100 orang di setiap sesi Pagi dan sore , Dibagi empat kelas kegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, Memakai Masker dan Face Shield dan jarak yang sudah diatur setiap ruangnya.

Tergabung puluhan organisasi relawan ,Dinas-dinas terkait, menjadi panitia penyelenggara dibawah Komando POSGAB JABAR dan Tim Gugus Covid Pusat 19

Asep Goji koordinator LO dari grup 3 , Juga tercatat sebagai salah satu Pengurus Organisasi REBBANA ( relawan Bantu Bencana ) dalam keterangannya Sabtu 7/10 disela kesibukannya. Sampaikan pada media


 "Sejak berdirinya POSGAB JABAR kami dari REBBANA berupaya terus aktif dalam mendukung program-Program Kerja POSGAB , Alhamdulilah dalam kegiatan inipun kami bisa mengirimkan perwakilan anggota untuk dilatih disini oleh para Fasilitator dan narasumber yang kompeten di bidangnya ".

Lanjut Asep "kami sangat berharap kepada anggota rebbana yang sudah mengikuti pelatihan menjadi pelopor di masyarakat memberikan andil ikut mengedukasi masyarakat menerapkan tataraca hidup sehat, Sehingga mata rantai penyebaran bisa diputus secepatnya dengan pola hidup sehat dan pengetahuan yang benar ".( dera taopik)

Gandeng Polda, PGRI Dan IWO, Percasi Sumsel Gelar Turnamen Catur Kapolda Cup 2020


POLICEWATCH.NEWS - PALEMBANG -Bekerjasama dengan Polda Sumsel, Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sumsel dan Ikatan Wartawan Online (IWO) Sumsel,  Pengurus Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Sumatera Selatan menggelar Turnamen Kapolda Cup II 2020.

Digelar di Aula Lantai III Dinas Pendidikan Kota Palembang, kompetisi ini dibuka secara resmi oleh Kapolda Sumsel Irjend Pol Prof Dr Eko Indra Heri melalui Dir Intelkan Kombes Pol Budi Sajudin, Jumat (6/11/2020). 

Turut hadir, Sekretaris Umum KONI Sumsel Ir Suparman Romans, Kadispora Sumsel H Akhmad Yusuf Wibowo, Ketua Pelaksana Daeng Supriyanto, Sekretaris Umum Percasi Mursili Tjik Aman S.Sos dan jajaran insan olahraga. 

"Kegiatan ini sangat cocok ditengah Pandemi Covid-19, karena selain ini digelar dengan protokol kesehatan ketat, ini juga melatih berfikir pada atlet catur," ujar Dir Intelkam Kombes Pol Budi Sajudin. 

Ia berharap kegiatan semacam ini terus digelar untuk para generasi muda terutama pelajar sehingga melahirkan anak-anak berprestasi. 

Senada dengan itu dikatakan Perwakilan Percasi Sumsel Cotri Juliana mengatakan bahwa kegiatan ini digelar selama dua hari ditugaskan venue yakni di venue indoor dan out door di Dinas Pendidikan Kota Palembang dan satu venue lain di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) yang berdekatan dengan venue lainnya. 

"Keseluruhan ada 557 peserta yang 359 diantaranya dari pelajar dan 190 itu untuk tingkat master dan veteran. Setelah pertandingan nanti kita akan kumpulkan juara dan akan dibina untuk mengikuti seleksi nasional," jelasnya.
Ia mengatakan, pelaksanaan Turnamen Catur Kapolda Cup II Sumsel ini merupakan kali kedua setelah digelar pada tahun 2018. Bertujuan untuk mencari atlet potensial, kompetisi catur ini memang difokuskan bagi pelajar, meski kategori lain seperti master dan veteran turut diikut sertakan.

"Paling dominan (peserta) Alhamdulillah yang banyak memang pelajar dari tingkat SD, SMP dan SMA. Karena kita itu tujuannya untuk menjaring atlet-atlet masa depan," kata dia.

Cotri berharap dengan adanya kompetis catur secara rutin, ke depan Percasi Sumsel bisa menghasilkan pecatur berprestasi. Karena menurutnya, catur merupakan olahraga rakyat dan tidak mahal. Serta membantu kecerdasan bagi mereka yang berpikir mengasah otak dalam mengatur strategi.

"Pertandingan ini diikuti peserta Empat Lawang, Lahat, Muara Enim lalu Muba. Semoga Percasi Sumsel mendapatkan pecatur yang berpotensi," tambahnya.

Ketua Pelaksana Daeng Supriyanto mengatakan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh elemen yang telah mensukseskan kegiatan ini. Mulai dari PGRI Sumsel, Polda Sumsel dan para sponsorship serta panitia. 

"Mudah-mudahan kegiatan semacam ini terus bisa kita gelar secara berkelanjutan nanti. Ini penting karena untuk pembibitan atlet yang nanti akan ditangani oleh tim tallent scouting dari Percasi Sumsel," jelasnya

Sementara  itu HAERU Nasri, Sekretaris PW IWO Sumsel mengaku apresiasi dengan program terobosan yang digelar oleh Percasi Sumsel. 

Dari jumlah keseluruhan peserta yang  cukup banyak. Menurutnya hal tersebut membuktikan bahwa kejuaraan terbuka tersebut banyak peminat dan antusiasme yang tinggi. Sehingga langkah awal penjaringan dinilai berhasil.

"Pertanda baik, ternyata catur diminati di Sumsel khususnya Palembang. Dan kita dari IWO Sumsel siap mendukung publikasi dari event ini," tandas dia.

Pewarta : Bambang/ IWO