Membahas program kerja DPD Jamkeswatch Kab Bekasi mengadakan audensi bersama RS Kartika Husada Setu

 

Bekasi.Policewatch.News: DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi kembali mengadakan Audensi bersama RS Kartika Husada Setu di ruang Pertemuan RS Kartika Husada Setu Jl. Raya Setu Burangkeng Rt 001/006 kec. Setu, Kab Bekasi. Rabu ( 26/10/2022 )


Audensi dimulai jam 10.00 wib dan disambut baik oleh team manajement Rs Kartika Husada Setu, audensi pun dibuka oleh Bambang selaku Humas RS dan dilanjut oleh hrd Trio Erdiyanto, S Kep.MARS RS Kartika Husada Setu.

Kita siap memberikan informasi tentang pelayanan  RS Kartika Husada Setu untuk kawan kawan pekerja baik anggota FSPMI atau anggota yang beraflisiasi dengan KSPI, Selain dari itu Jamkeswatch dan RS siap bersama sama mengadakan sosialisasi kesehata baik itu pekerja ataupun masyarakat umum pungkas Maha Satriyo ketua DPD Jamkeswatch Kabupaten Bekasi.


Kami sangat antusias mendengarkan penyampaian dari DPD Jamkeswatch kabupaten Bekasi terkait program program yang akan dijalankan oleh DPD Jamkeswatch kabupaten bekasi, salah satunya sosialisasi atau pengenalan RS Kartika Husada Setu kepada pekerja dan masyarakat umum pungkas dr Jatu Sarasanti. MARS


Pihak RS pun menyampaikan bahwa ambulance RS Kartika Husada Setu bisa dipakai untuk penjemputan pasien yang tidak ada kendaraan untuk dibawa ke RS Kartika Husada Setu, dan tidak ada ukuran jarak yang penting masih wilayah Setu.


Audensi pun ditutup tepat jam 12.00 wib dan langsung sesi foto bersama dihalaman RS Kartika Husada Setu. ( JG/DDH )

Dikrimsus Polda Sumsel Tangkap 12 Mantan Kades OI dan OKI Korupsi Fasisiltas Lapangan Olah Raga

 

SUMSEL - POLICEWATCH.NEWS - 

Ditreskrimsus Polda Sumsel menangkap 12 orang mantan Kades Kabupaten Ogan Ilir (OI) dan Ogan Komering Ilir (OKI), terkait kasus tindak pidana korupsi terhadap dana bantuan kegiatan fasilitas lapangan olahraga yang diberikan oleh Kemenpora RI pada 2015 lalu.


Sebanyak 12 mantan Kades dan satu orang kontraktor terkena ancaman hukuman penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat empat tahun dan paling lama 20 tahun.


Direktur Ditreskrimsus Polda Sumsel, Kombes Pol M Barly Ramadhany didampingi Kabid Humas, Kombes Pol Supriadi dan Kasubdit 3 Tipidkor Ditreskrimsus Polda Sumsel, AKBP Koko Arianto Wardani mengatakan, bahwa 11 pelaku merupakan mantan kades di Kabupaten OI, sedangkan OKI sebanyak 3 pelaku juga mantan kades serta seorang kontraktor. Dalam keterangan pers (26/10/ 2022)


"Total ada 13 kades yang terbukti melakukan tindak pidana korupsi, namun satu orang meninggal dunia sehingga secara keseluruhan ada 12 mantan kades yang bakal di proses secara hukum terkait tindak pidana korupsi terhadap dana bantuan kegiatan fasilitasi lapangan olahraga Kemenpora," ujarnya, Rabu (26/10).


Dirinya menjelaskan, didapatkan fakta bahwa kegiatan fasilitas olahraga di Desa dalam wilayah OKI dan OI, telah terjadi tindak pidana korupsi dengan ditemukannya penyimpanan dalam proses pembangunan, proposal, penetapan penerima proposal, dan penetapan penerima fasilitasi.


Selain itu juga mengenai pembayaran pelaksanaan pekerjaan pembangunan pelaporan dan pertanggung jawaban yang tidak sesuai dengan pembuatan ketentuan dan tidak mempedomani persekmenpora nomor 1459 tahun 2015 tentang lapangan, tentang Juknis perubahan fasilitas lapangan olahraga serta pemeriksaan fisik terpasang adanya kekurangan volume pekerjaan tidak sesuai dengan RAB. Sehingga merugikan keuangan negara.


"Untuk modus operasi yang mereka lakukan, kita mendapati bahwa mereka ini melakukan penyimpangan pembangunan lapangan olahraga di dua Kabupaten OKI dan OI," katanya.


Hal ini didapatkan usai anggotanya Subdit III Tipid Korupsi Ditreskrimsus Polda Sumsel turun ke lapangan. Atas ulanya total kerugian keuangan negara terhadap kegiatan fasilitasi lapangan olahraga di Desa dalam wilayah Kabupaten OKI dan OI mencapai Rp1,3 miliar dimana per desanya mendapatkan kurang lebih Rp190 juta.


"Kasus ini sendiri berhasil kita ungkap atas pengembangan yang kita lakukan terkait kasus yang sama di OKU Selatan dan Empat Lawang. Selain itu untuk para pelaku ini berkasnya sendiri sudah P21 dan akan diserahkan Kejaksaan, " aku dia. Para pelaku sendiri yang merupakan mantan kades berinisial HA, IN, UM, AB, RA, SY, HU, SU, FY, IL, HP, ZA dan kontraktor ZA. (Bambang.MD)

Residivis Curanmor Tumbang Ditangan Tim Puma 2 Polres Bima Kota

 



Policewatch-Kota Bima, NTB.

Kerja tegas dan terukur, hanya dalam waktu 5 jam saja, Tim Puma 2 berhasil melumpuhkan residivis curanmor yang beraksi kembali mencuri sepeda motor.

Dari laporan kehilangan pada Rabu (25/10) pagi tadi, Tim Puma 2 Sat Reskrim Polres Bima Kota Polda NTB dibawah pimpinan Katim Aiptu Hero Suharjo dan anggotanya, berhasil mengungkap dan menangkap terduga pelaku yang tidak lain berstatus residivis curanmor ini.

Sayang saat hendak ditangkap, S  alias  J (26) residivis pernah masuk Bui di Jakarta karena mencuri sepeda motor ini, mencoba melawan dan melarikan diri. Setelah diperingati dengan tembakan keatas sebanyak tiga kali, namun tetap Keukeh kabur, terpaksa dengan tembakan tegas terukur, Tim Puma melesatkan timah panas di kaki kirinya.

Begitu kabar disampaikan Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi melalui Kasi Humas Iptu Jufrin, Rabu Sore ini.

Sebagaimana laporan pengaduan Syahrul pedagang sayur dan bumbu di Kompleks Pasar Amahami Kota Bima yang terjadi pada subuh hari tadi, terkunci di lokasi parkir, tetiba raib.

"Berdasar laporan itu, Tim Puma 2 langsung bergerak menyelidiki dan mengungkap keberadaan terduga pelaku,"jelasnya.

Residivis ini sambung Rayendra, ditangkap di Desa Tambe Kecamatan Bolo Kabupaten Bima atau setidaknya ditempat persembunyiannya.

"Kini terduga pelaku berikut barang bukti satu unit sepeda motor yang dicuri, telah diamankan di Mako Polres Bima Kota untuk ditindaklanjuti sebagaimana hukum yang berlaku,"tutup Kasi Humas.

Mn


Periode Oktober Polda NTB Ungkap 6 Kasus Narkoba dan Sita 66 Gram Lebih Sabu




POLICEWATCH-Mataram NTB.

Wujud Keseriusannya dalam memberantas narkoba baik melalui sosialisasi maupun penindakan terus giat dilaksanakan. 

Merupakan bukti keseriusannya khusus dalam penindakan peredaran narkoba, terhitung dalam satu bulan ini Direktorat Reserse Narkoba (DitResnarkoba) Polda NTB berhasil menggagalkan peredaran narkoba (jenis sabu) dengan menyita sedikitnya 66,05 gram sabu dan Mengamankan uang tunai yang diduga hasil bisnis sabu sebesar Rp. 21.906.000 dari 6 kasus tindak Pidana Narkotika di wilayah hukum Polda NTB.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto SIK saat konferensi pers, Rabu (26/10) mengatakan dari jumlah kasus tersebut dan barang bukti yang disita, berhasil mengangamankan 13 terduga dimana 10 diantaranya laki-laki dan 3 perempuan.

"Kesemua terduga merupakan warga NTB, ada yang berasal dari pulau Sumbawa, ada juga yang berasal dari pulau Lombok,"ungka Artanto pada Konferensi pers tersebut, (26/10).

Didampingi Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda NTB Kombes Pol Deddy Supriadi SIK,  Artanto menceritakan bahwa kenam kasus tersebut yakni : 

Pertama, pengungkapan pada 27 September 2021 dimana TKP nya di wilayah kota Bima, tepatnya di kamar 122 salah satu penginapan di daerah tersebut.

"Di TKP tersebut mengaman kan 2 terduga masing-masing J (42) laki, alamat Simpasai Dompu, dan N (35) laki, alamat kelurahan Ule, Asakota, Kota Bima. Mereka diamankan dengan barang bukti 0,73 gram, serta uang tunai Rp. 635.000 yang diduga hasil narkoba.

Kedua, pengungkapan pada 1 Oktober 2022 dimana TKP di jalan Saleh Sungkar, Ampenan Kota Mataram dan berhasil mengamankan 2 terduga yakni G (35) laki, alamat Banjar Getas Kampung Melayu, MBY (42), laki, lingkungan Melayu Bangsal, Ampenan, Kota Mataram.

"Dari kasus kedua ini barang bukti yang diamankan berupa sabu seberat 7,1 gram,"jelasnya.

Ketiga, kasus yang diungkap di wilayah Selagalas, jalan Peternakan yang berhasil mengamankan seorang terduga ZD (29), laki, alamat Karang Pule, Pagesangan Mataram, Barang bukti yang diamankan sabu seberat 30,83 gram serta uang tunai sejumlah Rp.920.000.

Keempat, pengungkapan yang dilakukan di wilayah Abiantubuh Cakranegara (TKP). Disini berhasil diamankan barang bukti sabu 23,41 Gram, uang tunai Rp. 13.848.000 dengan terduga E (33) laki alamat Abiantubuh Cakranegara kota Mataram, dan G (35), Laki alamat Kelurahan Babakan, Sandubaya kota Mataram.

Kasus pengungkapan kelima, berhasil mengamankan terduga B (28) laki, alamat Sesele Gunungsari, Lombok Barat dan D (26), Perempuan, alamat lingkungan Punie, kota Mataram. Dari tangan terduga diamankan 3,62 Gram sabu serta uang tunai Rp. 2.200.000. Sedangkan TKP nya di wilayah Jl. Adi Sucipto lingkungan Dasan Lekong Rembige, kota Mataram.

Sedangkan kasus terahir (ke 6) diungkap di wilayah karang Taliwang, Cakranegara Kota Mataram dimana terduga yang merupakan warga setempat. Di TKP tersebut diamankan barang bukti sabu seberat 0,36 gram dan uang tunai Rp. 4.303.000.

"Tersangka yang diamankan di kasus terakhir ini merukan warga Karang Bagu, kelurahan Taliwang, Cakranegara Kota Mataram masing-masing BH (50) perempuan, kemudian U (24) laki dan N (27), perempuan,"ucapnya.

Saat ini ke 13 terduga dan barang bukti sudah diamankan di Mapolda NTB. Dan sebagai tindakan selanjutnya terduga di jerat Pasal 114, 112 dan atau 127 UU nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun penjara.

Sementara itu Dirresnarkoba Kombes Pol Deddy Supriadi SIK menyambaikan kesemua kasus yang diungkap pada periode Oktober 2022 tersebut berawal dari informasi masyarakat. Ini membuktikan bahwa kerjasama kita dalam hal pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba di NTB benar-benar serius.

"Saya atas nama Dirresnarkoba Polda NTB beserta seluruh jajaran Resnarkoba yang ada menyampaikan terimakasih kepada masyarakat NTB yang telah mendukung pemberantasan narkoba yang memang menjadi masalah yang harus ditangani secara bersa-sama,"ucap Deddy.

Ia menyampaikan bahwa dari 6 ungkapan kasus dengan 13 terduga yang setelah menjalani pemeriksaan dan hasil penyelidikan terduga ditingkatkan menjadi tersangka, dimana 2 diantaranya residivis kasus narkoba pada 2019 dan kini kembali melakukan tindak Pidana narkoba.

"Kami berharap dengan kerjasama seluruh elemen masyarakat dapat meminimalisir peredaran narkoba di Nusa Tenggara Barat,"tutupnya."MN".



Kasi Dokkes Dampingi Biddokes Polda NTB Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Warga Terdampak Banjir




POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH,NTB .

Peduli Bencana Alam Demi Kemanusiaan merupakan tindak lanjut dan respon cepat dari adanya bencana alam banjir di wilayah Kecamatan Praya Tengah Kabupaten Lombok Tengah yang terjadi pada Selasa 25/10/2022 akibat hujan lebat dan menggenangi perumahan warga.

Kasi Dokkes Polres Lombok Tengah bersama anggota mendampingi Biddokkes Polda NTB melaksanakan Bhakti sosial berupa pengobatan massal gratis terhadap masyarakat yang terdampak dan terkena banjir di Dusun Nunggal I, Desa Dakung, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah pada hari Rabu, 26/10/2022.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM melalui Kasi Dokkes dr. Weni Santiwi menyampaikan bahwa dalam pengobatan massal secara gratis tersebut dari Biddokes Polda NTB diberikan pelayanan kepada masyarakat baik yang terkena musibah banjir, yang terdampak maupun masyarakat umum dengan rincian.

Pengobatan yang diberikan kepada masyarakat umum sebanyak 83 orang warga, sementara yang melakukan konsultasi kesehatan sebanyak 12 orang, adapun pelayanan kesehatan diberikan juga kepada anggota Polri dan Bhabinsa yang berada di lokasi bencana.

Dari hasil pemeriksaan kesehatan terhadap warga masyarakat yang  terdampak banjir oleh Biddokes Polda NTB  ditemukan adanya warga yang sakit sehingga selain konsultasi kesehatan juga dilakukan pemeriksaan kesehatan sekaligus pengobatan gratis dan pembagian vitamin kepada warga masyarakat di desa Dakung. 

Salah satu warga masyarakat yang ditemui dilokasi dan tidak mau disebutkan identitasnya mengucapkan ucapan syukur dan rasa terimakasih yang sebesar-besarnya kepada jajaran Polres Lombok Tengah dan Polda NTB atas perhatiannya."MN".


           

Puslitbang Polri Lakukan Penelitian Di Polres Lombok Tengah Guna Evaluasi Bahan Pakaian PDH




POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH, (NTB).

Tim Puslitbang Polri melakukan kunjungan ke Polres Lombok Tengah dalam rangka penelitian dan supervisi tentang standarisasi dan evaluasi kualitas mutu bahan pakaian dinas harian (PDH) Polisi tidak berseragam guna mendukung tugas Polri.

Kedatangan Tim Puslitbang Polri dipimpin Ketua Tim Kombes Pol Syahrial M. Said, SIK bersama AKBP I Wayan Krisna serta tim yang didampingi dari Rolog dan Rorena Polda NTB, disambut Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM, Rabu (26/10). 

Kapolres Lombok Tengah  mengatakan selamat datang kepada Tim penelitian dan supervisi di Polres Lombok Tengah untuk kegiatan penelitian dan supervisi tentang standarisasi dan evaluasi kualitas mutu bahan PDH Polisi tidak berseragam dan pakaian dinas khusus pegawai negeri pada Polri. 

Ketua Tim Kombes Pol Syahrial M. Said, SIK, menyampaikan kedatangan mereka untuk melakukan penelitian dan supervisi.

"Kami laksanakan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana Kapor yang sudah didiskusikan oleh Rolog Polda NTB khususnya untuk pakaian dinas (PDH) Polri yang tidak berseragam seperti yang dipakai oleh Sat Intelkam, Reskrim, Narkoba, Humas dan TIK," katanya.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini untuk mendalami apakah dengan menggunakan pakaian tidak berseragam tersebut sudah mampu meningkatkan kepercayaan diri personel saat bertugas dilapangan dan dipakai dengan nyaman. 

Selain itu penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas bahan baku PDH Polri khususnya yang tidak berseragam yang sesuai dengan tingkat keselamatan, keamanan, kenyamanan, kesehatan, keandalan dan ketahanan.

"Dalam kegiatan ini dilaksanakan pengisian kuesioner, wawancara dan tanya jawab untuk mengevaluasi tentang kualitas mutu bahan PDH Polri tidak berseragam guna mendukung tugas pokok Polri,” Tutup Kombes Pol Syahrial M. Said, SIK."MH".


            

Polsek Praya Timur Amankan Dua Pengendara Sepeda Motor Yang Diduga Membawa Miras




POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH,NTB.

Dalam rangka mengantisipasi meningkatnya peredaran minuman keras ditengah tengah masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah, Polsek Praya Timur gencarkan pelaksanaan Operasi imbangan KRYD menjelang event WSBK.

Dalam kegiatan Operasi yang dilaksanakan pada hari ini Selasa tanggal 25 Oktober 2022 sekitar pukul 12.00 wita, anggota Polsek Praya Timur berhasil mengamankan dua terduga pelaku dan Barang Bukti berupa minuman keras tradisional jenis Tuak beserta sepeda motor.

Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM melalui Kapolsek Praya Timur IPTU Sayum menjelaskan bahwa Kegiatan Operasi tersebut dilaksanakan di jalan raya Desa Beleka, tepatnya di Dusun Jongkor, Desa Beleka, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah.

"Kegiatan operasi dilaksanakan dalam rangka menekan peredaran minuman keras di Wilayah hukum Polsek Praya Timur" jelas Kapolsek.

Adapun terduga pelaku yang diamankan inisial M, laki laki, 25 tahun, alamat Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat dengan mengunakan Sepeda Motor Honda jenis Vario Hitam dan membawa Minuman keras Jenis Tuak sebanyak 4 Gerigen (120 liter).

Pelaku yg kedua Inisial M, 24 tahun, alamat Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, mengunakan sepeda motor Honda jenis Beat Hitam dan membawa Minuman keras Jenis Tuak sebanyak 3 Gerigen (100 liter).

Dari hasil interogasi sementara terhadap kedua terduga pelaku mengakui bahwa Tuak tersebut rencananya akan dibawa ke seorang penjual Minuman keras di Desa Beleka dan Dusun Bebile, Desa Ganti, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah.

Selanjutnya pelaku, sepeda motor dan minuman keras Jenis Tuak   tersebut di bawa ke  Polsek Praya Timur untuk diproses hukum selanjutnya.

"Fr".

            

Cuaca Ekstrim, Bhabinkamtibmas Polsek Pakis Aji Menghimbau Kepada Warganya Agar Tetap Waspada Bencana

 


JEPARA policewatch.news-- Polres Jepara - Kondisi curah hujan tinggi dan angin kencang yang terjadi akhir-akhir ini sangat penting untuk diwaspadai. Karena hal itu dapat saja menyebabkan bencana banjir dan longsor. 


Himbauan tersebut disampaikan Bhabinkamtibmas Polsek Pakis Aji Polres Jepara Bripka Yulia Adhi saat melakukan kegiatan rutin Door to Door System (DDS) atau Tiada Hari Tanpa Silaturahmi (THTS) dengan masyarakat wilayah binaan di desa Suwawal Timur kecamatan Pakis Aji Kabupaten Jepara, Rabu (26/10/2022) pagi. 


Dikatakannya, dengan terjadi kondisi cuaca ekstrim akhir-akhir ini, maka sangat penting untuk disikapi guna mengantisipasi segala kemungkinan buruk yang dapat terjadi. 


Bripka Yulia juga mengungkapkan, hal itu sejalan dengan himbauan yang dikeluarkan Kapolsek Pakis Aji Iptu Budiyanto kepada masyarakat dengan memerintahkan personel Polsek Pakis Aji untuk melanjutkan himbauan kepada masyarakat. 


Harapannya, agar masyarakat selalu waspada terhadap bencana alam dan menghindari tempat atau lokasi yang sering terjadi bencana alam. 


“Warga yang mendiami daerah rawan bencana banjir, tanah longsor baik di bantaran sungai dan lereng-lereng gunung agar lebih waspada dan berhati-hati,” kata Bhabinkamtibmas.


(sus)

Walikota Dan Wakil Walikota Metro Melepas Keberangkatan Kerukunan FKUB Metro Ke3 Kenupaten/ Kota

 

POLICEWATCH,NEWS, METRO LAMPUNG

Walikota Metro dan Wakil Walikota Metro melepas rombongan kunjungan kerukunan FKUB Kota Metro ke beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Acara pelepasan ini berlangsung di halaman Rumah Dinas Walikota Metro, Rabu 26/10/2022.



Walikota Metro Wahdi didampingi Kabag Kasbangpol Rosita, Kabag Kesra Eka Syafrianto, melepas secara langsung keberangkatan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Metro, untuk menjalankan kunjungan tali silaturahmi kebeberapa Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.


Kabag Kasbangpol, Rosita, mengatakan perjalanan ini dalam rangka kunjungan pembelajaran keagamaan kebeberapa tempat di berbagai Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Pada kunjungan Kerukunan FKUB Metro akan dilakukan di Boyolali, Solo, Jogja.



“Dimana kegiatan ini merupakan dati program kerja FKUB Metro, dan akan dilaksanakan selama 5 (lima) hari perjalanan. Berdasarkan hasil rapat FKUB Metro mohon untuk dampingi dari badan kesbangpol Metro,” jelasnya.



Wahdi dalam arahannya, menjelaskan bahwa kerukunan adalah dasar kehidupan umat beragama, kerukunan adalah aspek yang sangat vital dalam kehidupan. Kita sebagai manusia sosial yang saling berinteraksi satu dengan yang lain dan saling mendukung dalam berinteraksi, maka kerukunan menjadi kebutuhan bersama.


“Pesan saya apa yang disampaikan oleh Presiden RI selalu lakukanlah sesuatu yang baik. Apa lagi dalam perjalanan dinas harus betul-betul melakukan dalam untuk menambah kajian, serta dapat dilakukan sebaik-baiknya. Hal-hal inilah yang akan membawa Kota Metro yang sejatinya sejak dulu sudah sangat baik, tentu juga wawasan kebangsaan kita sudah menyampaikan ajaran-ajaran. Maka dengan ini saya yakin sikap baik kita dapat melandaskan Kota Metro semakin baik,” ujarnya.



Selanjutnya, semoga dalam kunjungan ini dapat memahami dan mengkap sesuatu hal dengan baik. Harus benar berdasarkan analisa yang baik juga. “Percayalah kami diajarkan dengan hal-hal yang baik, saya bersama pak Wakil Walikota Metro, beserta Forum Kerukunan Umat Beragama memohon bantuan dengan menjaga nilai-nilai Silaturahmi yang baik,” kata Wahdi diakhir pelepasan


Pewarta: S M

Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto, Resmikan Mapolsek Merapi, AKP Alex Andriyan Dipromosikan Kabag Ops Oku Timur

  

LAHAT - POLICEWATCH.NEWS - Setelah lebih kurang tiga bulan lamanya proses rehabilitasi Gedung Utama Mapolsek Merapi, pada hari ini, Rabu 26 Oktober 2022, Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto, SIK.M.Si didampingi Waka Polres Lahat Kompol Feby Febriyana, SIK serta Kapolsek Merapi AKP Alex Andriyan, S.Kom meresmikan Gedung Utama Mapolsek Merapi. 


Peresmian ini ditandai dengan penandatanganan Prasasti oleh Kapolres Lahat, dilanjutkan dengan pengguntingan pita serta pemotongan tumpeng.


Nanpak Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto, SIK, Msi, memberikan potongan tumpeng tersebut kepada AKP Alex, Kapolres yang juga didampingi Kompol Telaum Banua Kabag Log, AKP Muroyanto, SH.MH Kasat Lantas, AKP M.Romi Kasat Narkoba memeriksa beberapa ruangan yang telah direnopasi diantaranya ruangan Kapolsek, ruangan pelayanan SPKT, ruang tahanan, ruang provos dan ruang penyimpanan senjata.


Sebelum peresmian gedung Mapolsek, dalam acara sambutan Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto, SIK.M.Si menyampaikan di depan semua undangan, AKP Alex Andriyan, S.Kom yang sebentar lagi menjabat sebagai Kabag Ops di Polres OKU Timur telah rela berkorban menunda kenaikan pangkat dari AKP Ke Kompol satu periode demi ingin menyelesaikan proses rehab gedung Mapolsek Merapi.


"Seharusnya Alex ini sudah naik pangkat kompol pada juli lalu, namun karena ia ingin menyelesaikan rehabilitasi gedung mapolsek ini, ia rela menunda kenaikan pangkat satu periode, oleh karena itu, saya sampaikan terima kasih dan mengampresiasi yang setinggi-tingginya atas pengorbanan AKP Alex, dan semoga dengan telah selesainya dibangunnya atau telah direhabnya gedung ini dapat menjadi berkah bagi pribadi, keluarga dan satuan yang baru serta karir lancar tidak ada suatu halangan apapun dan yang terpenting selalu diberi kesehatan"ujar Kapolres.


AKBP Eko juga berharap proses pelayanan di Mapolsek Merapi dapat lebih ditingkatkan. Dan Kapolsek Yang baru nantinya dapat meneruskan perjuangan Alex didalam pembenahan disektor pembangunan Mapolsek Merapi.


Sementara itu, Kapolsek Merapi AKP Alex Andriyan, S.Kom mengatakan terlaksananya rehab gedung mapolsek Merapi tak luput dukungan dan arahan dari Kapolres Lahat.


"Alhamdulillah di zamannya Kapolres Lahat AKBP Eko Sumaryanto, SIK.M.Si ini kami mendapatkan arahan dan suport untuk melaksanakan beberapa pembenahan di sektor pembangunan, berkat arahan dan kebijakan bliau maka kami berkoordinasi dan Alhandulillah seperti yang kita lihat sekarang ini Gedung Mapolsek Merapi lebih enak dilihat, dan anggota bekerja lebih dapat maksimal lagi didalam memberikan pelayanan kemasyarakat sesuai dengan amanat dari Bapak Kapolri kita mendukung dan melaksanakan presisi, sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada bapak Kapolres atas arahan dan kebijakan sehingga mapolsek merapi ada perubahan yang lebih baik" ungkapnya.


AKP Alex juga menyampaikan terima kasih kepada beberapa perusahaan yang ada di Merapi Area yang telah turut berpartisipasi didalam proses rehab gedung Mapolsek Merapi.


Ditempat yang sama, Danramil Merapi Kapten Inf Sudarno menyampaikan selamat bertugas ditempat yang baru, dirinya berharap walau jauh dimata, namun komunimasi dan silahturahmi akan tetap terjalin erat.


"Sinergitas antara TNI dan Polri khususnya di Merapi Area sangat baik, kami menyekesikan secara bersama-sama setiap permasalahan yang ada di Merapi, oleh karena itu kami berharap walau Kapolsek Merapi telah berpindah tugas, jalinan silahturahmi serta rasa kekeluargaan akan tetap selalu ada dan semakin erat" ungkapnya singkat.


Acara persemian Kantor Mapolsek Merapi dihadiri Camat Merapi Area,  Dalam Merapi Area, perwakilan Perusahaan Tambang batubara, Ibu Bhayangkari, maupun kepala desa turut menyaksikan peresmian rehabilitasi gedung utama Mako Polsek Merapi Barat sekaligus pamitnya Kapolsek Merapi AKP Alex Andriyan, S.Kom.

(Bambang.MD/ AWDI)

Tutup Dikreg Sespim Polri, Kapolri: Jangan Takut dan Ragu Lakukan Hal Terbaik untuk Masyarakat


Picewatch-Jawa Barat.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri penutupan pendidikan Sespimti Dikreg ke-31 dan Sespimmen Dikreg ke-62 Tahun 2022 di Lembang, Jawa Barat, Selasa, 25 Oktober 2022. 

Dalam pengarahannya, Sigit menekankan kepada seluruh peserta didik yang telah lulus untuk menyiapkan diri menjadi pemimpin yang profesional dan mau turun langsung ke lapangan untuk mendengar keluhan, menyerap aspirasi dan melayani masyarakat.

"Tentunya saya selalu ingatkan bahwa sebentar lagi rekan-rekan akan kembali bertugas, apa yang kalian dapatkan di sini, tentunya menjadi bekal pada saat rekan-rekan kembali melaksanakan tugas di lapangan. Dan tentunya saat ini tanggung jawab besar akan menjadi bagian yang rekan-rekan harus bisa jalani dengan baik," kata Sigit mengawali arahannya. 

Kepada seluruh lulusan, Sigit menekankan bahwa, segala ilmu yang telah diperoleh selama pendidikan harus bisa diimplementasikan untuk menjadi pemimpin yang bisa merangkul anggota dan melayani masyarakat. 

"Silakan untuk kemudian rekan-rekan praktikkan bagaimana kemudian rekan-rekan muncul mengaktualisasikan diri sebagai sosok-sosok pimpinan yang betul-betul handal membawa dan memimpin masing-masing satuan kerjanya di wilayah dimana rekan-rekan nanti ditugaskan. Jangan pernah takut dan ragu untuk terus melakukan hal yang terbaik untuk masyarakat," ujar Sigit. 

Dengan menjadi pemimpin yang bisa merangkul anggota serta melayani publik, kata Sigit, akan menunjukkan bahwa Polri dapat dipercaya oleh publik sehingga mewujudkan sosok personel kepolisian yang didambakan dan dicintai oleh masyarakat. 

"Terus bekerja mewujudkan Polri yang tegas, humanis, dekat dengan masyarakat dan dicintai masyarakat," ucap mantan Kabareskrim Polri itu. 

Oleh karena itu, Sigit menegaskan, para calon pemimpin Polri masa depan ini harus memiliki tiga kompentensi yakni, teknis, etika dan leadership. Dengan menguasai hal itu, Sigit meyakini, para lulusan akan menjadi sosok yang bisa diteladani oleh anggota serta masyarakat. 

Dengan terciptanya sosok pemimpin yang diteladani, menurut Sigit, akan menghindari dari segala macam bentuk potensi pelanggaran yang dilakukan oleh anggota, seperti pungutan liar (pungli), tidak profesional, perilaku buruk, kesewenang-wenangan, hingga perilaku kasar. 

Apabila dapat dicegah potensi pelanggaran sejak dini, diharapkan hal itu dapat mengembalikan tingkat kepercayaan publik, yang sempat menempatkan Polri menjadi salah satu lembaga negara yang paling dipercaya oleh masyarakat. 

"Jadi ini adalah catatan-catatan yang kalau kita semua ingin berubah menjadi baik, maka catatan-catatan ini kemudian harus diperbaiki harus dihilangkan. Sehingga potret rekan-rekan kedepan akan menjadi lebih baik," tutur Sigit. 

Sigit menuturkan, untuk meraih lagi kepercayaan publik ada beberapa strategi yang dapat dilakukan. Diantaranya adalah meningkatkan profesionalitas dalam menjalankan dan menuntaskan tugas. Kemudian, membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul untuk menjawab tantangan zaman. Lalu, juga mampu memberangus segala bentuk kejahatan yang meresahkan serta menjadi perhatian masyarakat. 

Lebih dalam, Sigit memaparkan, pentingnya meningkatkan hubungan personel kepolisian dengan masyarakat atau Proximity Policing. Setiap personel harus mampu melakukan perbaikan instrumental agar mampu menerapkan Prediktif Policing. Menurut Sigit, strategi lainnya yang tak kalah penting adalah bagaimana menampilkan sosok yang betul-betul dicintai dan diharapkan oleh masyarakat atau Prosedural Justice. 

"Jadi bagaimana menekankan perlakuan rekan-rekan terhadap masyarakat secara patut dan adil. Tingkah laku kita, bagaimana kita betul-betul mau mendengarkan keluhan masyarakat, menunjukan kesungguhan dalam memberikan pelayanan," jelas eks Kapolda Banten itu.

Strategi selanjutnya adalah, kata Sigit, seluruh jajaran Korps Bhayangkara harus lebih transparan, rasional dan memenuhi logika publik dalam menjalankan tugasnya melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. 

"Jadi ini yang harus rekan-rekan lakukan karena dari keempat strategi tersebut, maka yang berkorelasi paling kuat terhadap peningkatan kepercayaan publik adalah procedural justice," kata Sigit. 

Disisi lain, dalam kesempatan tersebut, Sigit juga kembali mengingatkan soal pengarahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk segera dipahami serta ditindaklanjuti dengan baik dalam penerapannya. 

Lebih jauh, Sigit juga mengingatkan, para peserta lulusan Sespimti dan Sespimmen untuk terus menyiapkan diri guna menghadapi tantangan dan dinamika global yang penuh ketidakpastian. Mulai dari krisis global yang berdampak ke Indonesia, konflik antara Negara Rusia dan Ukraina, mengamankan Presidensi G-20, Pemilu 2024, hingga menindak tegas segala bentuk kejahatan-kejahatan konvensional yang dapat meresahkan masyarakat. 

"Terhadap peristiwa yang ada saya selalu sampaikan saat ini kita sedang terus diuji, ibarat emas saat ini kita sedang ditempa, dipanaskan, dimurnikan, diayak untuk bisa menjadi emas 24 karat. Pilihannya apakah rekan-rekan masuk menjadi bagian emas yang 24 karat atau rekan-rekan menjadi bagian yang lebur karena ujian yang saat ini sedang terjadi. Jadi saya kira kita semua sepakat bahwa rekan-rekan akan masuk menjadi bagian kelompok yang menjadi emas 24 karat," tutup Sigit.

"Hms"

Wakapolres Hadiri Pelantikan Sekda Serta Pejabat Struktural & Fungsional Lingkup Pemda KLU





POLICEWATCH-Lombok Utara.

Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta SIK MH yang di wakili Wakapolres Kompol Samnurdin SH menghadiri pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Sekreraris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Utara (KLU) dan Pejabat administrator, Pengawas, dan Fungsional Tahun 2022 oleh Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu SH bertempat di aula bupati setempat, Rabu (26/10/2022). Dihadiri oleh Plh Sekda KLU Drs. Raden Nurjadi, Wakil Ketua I DPRD Lombok Utara Burhan M Nur, S.H, Kepala BKDPSDM  KLU Tri Darma Sudiana S.STP

Kepala Inspektorat KLU H. Zulfadli, SE, para Kepala OPD, Para Camat, dan anggota DPRD KLU dan tamu undangan lainnya

Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu SH dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua undangan maupun pejabat yang hadir

"Saya ucapkan selamat kepada pejabat yang telah dilantik pagi hari ini untuk itu atas nama pemerintah Kabupaten Lombok Utara,  saya mengucapkan selamat" imbuh bupati dua periode ini

Bupati Djohan mengatakan, promosi dan mutasi dalam birokrasi pemerintahan adalah hal yang lumrah  dalam sebuah organisasi termasuk dalam pemerintahan, ini di maksud untuk menindak lanjuti evaluasi.

'Jabatan bukanlah hak namun amanah, untuk itu kepada para pejabat yang dilantik agar menyusaikan diri dengan tugas pokok dan fungsinya" pesannya

Ia mengatakan Lombok Utara ini memerulkan orang berkopetensi, berintergitas, bermoral dan bertanggung jawab terhadap jabatan yang di emban untuk memajukan Kabupaten Lombok Utara.

"Di Tahun 2022 ini Lombok Utara telah mendapat beberapa penghargaan antara lain inovasi daerah dari Lembaga Admnistrasi Negara, kita 1 dari 11 Kabupeten yang diberi penghargaan, Kedua kita dapat penghargaan dari Badan Pengawasan Daerah, yang Ketiga dari provinsi yaitu realisasi APBD terbaik di NTB" beber Djohan

Dalam kesempatan itu Bupati Djohan berpesan kepada aparatur pemerintahan agar kompak dalam menjalankan pelayanan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya, juga dengan tantangan yang akan dihadapi kedepan akan lebih berat.

"Kondisi kemiskinan kita masih 27 persen angka stunting kita tertinggi di NTB, kita juga daerah tertinggal di NTB, kita harus meningkatkan SDM. Kepada kepala OPD saya minta ikhtiarnya untuk sama -sama berjuang memajukan KLU" tegasnya

Masih Kata Bupati di tahun  2024 akan menghadapi pesta demokrasi yaitu pemilihan Presiden, DPD, DPR dan jadi pembelajaran akan kejadian pesta demokrasi pada tahun-tahun hsebelumnya yang mana banyak petugas yang meninggal.

Bersamaan di tahun yang sama yaitu pada akhir tahun 2024 akan diadakan Pilkada di Kabupaten Lombok Utara, Dengan adanya Pilkada jangan sampai ada perpecahan di karenakan beda pilihan.

"Anggap ini merupakan suatu bunga dalam suatu  demokrasi dengan tujuan yang sama mempersatukan masyarakat Kabupaten Lombok menuju yang lebih baik" tutup Bupati Lombok Utara 

Sementara itu Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta SIK MH melalui Wakapolres Kompol Samnurdin SH mengucapkan selamat kepada pejabat yang baru dilantik dan diambil sumpahnya.

"Semoga para pejabat yang baru dilantik  bisa menjadi pejabat yang amanah dan bisa melayani masyarakat Kabupaten Lombok Utara yang maksimal" apresiasi Samnurdin 

Wakapolres memyebutkan untuk menghadapi pesta demokrasi di tahun 2024 nanti pihaknya sebagai garda terdepan dalam pengamanan Pemilu 2024 mengharapkan kerjasamanya kepada Pemerintah Daerah maupun kepada Partai Politik untuk sama-sama menjaga keamanan dikarenakan di tahun 2024 akan dilaksanakan Pemilu serentak. 

"Maka tugas kita semakin berat dan untuk menjaga situasi biar tetap aman dan  kondusif, mari rapatkan barisan untuk bisa  saling menjaga keamanan" ajak Wakapolres yang akrab disapa Amaq Najwa ini.

Disampaikan juga olenya, dengan dilaksanakannya pesta demokrasi itu merupakan bunga dalam terbentuknya pemerintahan. 

"Maka dari itu, mari kita nikmati karena itu merupakan warna dalam sebuah pemerintahan yang akan menimbulkan keindahan" tutup wakapolres."MN".

Kabid Humas Polda NTB Hadiri Raker KJLT Bersatu Yang Ke Tiga.


Policewatch-Lombok Tengah.

Giat Rapat Kerja Komunitas Lombok Tengah, dalam rangka untuk membangun lombok tengah untuk lebih maju dan berbasis parawisata.

Acara Rakerda tersebut dilaksanakan  di Bale Belek  Dusun Bonjeruk Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok tengah 26/10/2022.

Dalam acara Rakerda Komunitas jurnalis Lombok Tengah ( KJLT), dengan tujuan agar lombok tengah semakin dikenal baek di dalam negeri maupun manca negara.



Seperti halnya yang saat ini di bangunan tua yang didirikan pada zaman belanda,namun sampai saat ini masih berdiri kokoh,dan masih tersimpan sendi sendi budaya yang ditinggalkan oleh tokoh tokoh pejuang dan para penduhulu kita.

Menurut ketua umum Komunitas Jurnalis Lombok Tengah (KJLT) H. L. Adi Supriadi dalam sambutanya menyampaikan bahwa, KJLT yang saat ini beranggotakan 30 orang yang terdiri dari berbagai macam media  siap bekerja sama dengan semua puhak,dalam hal memyampaikan atau mempubliksasikan berita yang positif terutam tentang Lombok Tengah kedepan.paparnya.

Ia menambahkan Rapat KJLT bersatu dilaksanakan dibonjeruk,dengan alasan karena kami mengajak semua menajak tilas karena,dilombok tengah akan muncul dan  tumbuh tempat tempat wisata,dan banyak sekali ikon ikon yang perlu di publikasikan,ungkapnya.

Dan secara kebetulan KJLT bersatu selain bersifat umum, juga berbasis parawisata, seperti kearifan lokal dan akan kami junjung tinggi,untuk itu kami  mohon dukungan baek dari kepolisian dan pemerintah tegasnya.

Selain itu,kami akan perkenalkan budaya budaya Lombok Tengah,satu persatu agar para  wisatawan tertarik dan  mendatangi kami terutama dibonjeruk ini.

Ketua umum menambahkan,kami sangat faham tentang keparawisataan,tentu dengan tujuan,agar perekonomoam dilombok tengah lebih hidup dan maju ,kami dari KJLT sebentar lagi akan melakukan kontes pembayun agar budaya terutama desa bonjeruk lebih bersejarah.

Atas nama KJLT selaku Ketua Umum mengucapkan terimakasih kepada panitia dan seluruh anggota KJLT,secara pribadi sangat mengafrisiasi atas berlansungnya acara Rakerda KJLT, atas kerja keras semua anggota dan panitia paparnya.

Menurut Gubenur NTB yang  diwakili Kominfotik NTB "Bq Neli Yuniati" menyampaikan salam hormat Gubenur, karena ada giat di Pulau sumbawa sehingga saya  mewakili,kami  bangga atas Rakeda KJLT yang ke tiga,dan secara kebetulan saya orang loteng,terangnya.

Acara seperti ini, kayak seperti saya  reoni dengan teman teman sekolah dulu,dan sudah selayaknya rasa bangga itu ada di Lombok Tengah 



Dan kita tau bahwa untuk saat ini kondisi Lombok Tengah belum kondusif,baek dari musibah gempa dan covid 19,akan tetapi patut kita syukuri dan bangga, bahwa kita sebagai  warga Lombok Tengah melalui pemerintahan Daerah mampu melobi, sehingga  pemerintah pusat memberikan bantuan, dan alhamdulillah kita sangat diperioritaskan.tegasnya

Dan saat ini  Lombok Tengah lagi ranum ranumnya dan bisa dipublikasi nilai nilai fositif loteng ,dan itu semua sangat ditentukan, tergantung rekan rekan jurnalis, dan ini sangat urgennya jurnalis dan tidak bisa dimain mainkan ,kami memohon agar semua jurnalis khususnya KJLT bisa mengangakat parawisata terutama Lombok Tengah,harapnya.

Secantik apapun Lombok Tengah, itu tergantung rekan Jurnalis.Siapkan SDM agar lombok tengah lebih dipandang baek,melalui dunia jurnalis kami berharap,dan sampai kan kesuluruh dunia,dan sampaikan inssalloh kedepannya ada rencana kerja yg positif,pungkasnya.

Kabid humas poda Kombespol Artanto SIK MSI,juga menyampaikan,kami 

Sangat berteimakasih bisa hadir dan penuh rasa banga atas KJLT, ibarat tak kenal maka tak sayang,dan dalam pengalaman saya sebagai abdi negara sudah 25 tahun dan sudah keliling diseluruh indonesia,dan sekarang dinas di NTB,terkait jurnalistik atau dunia media,saya sudah tidak asing lagi bagi saya,jadi setelah di humas saya cepat mempelajari selama tiga tahun,baek cara berkomunikasi dengan dan cara membangun opini yg baek, dan saat ini demi wisata loteng,kita patut bersyukur,karena kita punya triger melalui wsbk agar orang diluar bisa berivestasi diloteng,ini momen buat kita terutama Lombok Tengah,media adalah merupakan kepanjangan dari pemerintah,dan itu luar biasa tentang Lombok Tengah

Kegiatan Raker tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Polres Lombok Tengah,Kabid Humas Polda NTB,Kadis Kominfotik NTB,Kabag Humas Pemda Loteng,Camat Jonggat,Derektur Bank NTB,Kapolsek Jonggat Dan Kepala Desa Sekecamatan Jonggat,dan acara tersebut berjalan aman dan Kondusif.

"MN".





DPRD Bersama Pemkot Kota Metro Cari Solosi Penanganan Banjir

 


POLICEEATCH,NEWS, METRO LAMPUNG,-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Metro untuk mencari solusi penanganan banjir di Bumi Sai Wawai. Hal tersebut menyusul terjadi nya banjir di sejumlah titik di Kota Metro usai diguyur hujan semalam.

Ketua DPRD Kota Metro Tondi Nasution mengatakan, Pemkot Metro dapat mencari solusinya agar kejadian banjir serupa tidak terulang.

“Jangan cari salah siapa-siapa. Kita anggap ini salah semua. Salah pemerintah, salah masyarakat. Tapi, yang lebih penting itu harus mencari jalan keluarnya. Mencari solusi agar tidak terulang lagi tahun depan. Semua harus sama-sama ngalah,” ujarnya Senin 24 Oktober 2022.

Dikatakannya, untuk mengatasi persoalan banjir, Pemkot Metro dapat membagi anggaran yang sudah ada.

“Mau nambah anggaran, kita dari mana. Sementara PAD kita ya segitu-gitu saja. Kita mengharapkan dana transfer dari pemerintah pusat, tetapi pusat sudah bilang akan mengencangkan ikat pinggang. Jadi anggap saja kita tidak ada pilihan,” katanya.

Menurutnya, anggaran infrastruktur di Kota Metro tidak pernah besar, dan untuk perbaikan membutuhkan dana yang besar.

“Kebutuhan kita banyak. Rehab jalan itu perlu, tangani banjir perlu, renovasi gedung pemerintahan yang kurang representativ perlu juga. Tapi ya kita harus bisa menahan diri,” ujarnya.

Tondi menyampaikan, pada saat pembahasan RAPBD 2023, pihaknya akan lebih selektif lagi memilih program kegiatan yang pro kepada masyarakat.

“Mungkin tidak bisa membuat masyarakat tertawa, setidaknya membuatnya tersenyum di akhir masa jabatan kami,” imbuhnya.

Untuk itu, pihaknya meminta Pemkot untuk dapat pandai memilih program atau kegiatan-kegiatan yang menyangkut langsung dengan kebutuhan masyarakat. Jangan lagi memilih kegiatan yang kira-kira menghabiskan uang dan tidak ada hasilnya. Sehingga pihaknya meminta Pemkot untuk dapat memanfaatkan anggaran yang dirasakan dan berkelanjutan.

“Mungkin seremonial- seremonial bisa dikurangi. Atau kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan berulang kali dilaksanakan bisa dikurangi. Setiap kejadian kita harus bisa mengevaluasi,” tandasnya.

Ia menilai, saluran drainase di Kota Metro sudah cukup baik, hanya saja saluran pembuangan yang perlu diperhatikan. DPRD meminta Pemkot untuk sering-sering berkoordinasi dengan pemerintah provinsi.

“Kita harus bisa membagi air,

wilayah utara dibuang ke mana, timur kemana, utara ke mana, harus jelas.

Ia menambahkan, DPRD berharap, pemerintah bersama-sama dengan masyarakat mencari solusi atas persoalan banjir ini.

“Jangan lagi menyalahkan si A, si B. Sekarang bagaimana program bisa dijalankan. Gak usah muluk-muluk, cari program yang kira-kira bisa dilaksanakan dalam waktu singkat. Tidak usah berharap penghargaan ini, penghargaan itu. Yang penting masyarakat dapat tidur nyenyak,” paparnya

Wahdi mengaku akan segera memanggil organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk mengkaji dan mencari solusi mengatasi permasalahan banjir di Metro ini.

“Iya kita tinjau beberapa titik banjir, memang dari sejak awal turun hujan deras tadi sudah saya pantau titik-titik yang rawan banjir. Tadi saya sudah lihat dan nanti dikaji lebih lanjut. Saya akan kumpulkan OPD terkait untuk mencari solusi masalah banjir ini,” katanya.

Ia meminta peran aktif masyarakat Kota Metro untuk menjaga lingkungan terlebih yang rumahnya berada di daerah aliran sungai (DAS). Sebab, salah satu penyebab banjir di yaitu meluapnya aliran sungai yang melintasi Metro.

“Masyarakat juga harus menjaga lingkungan dan yang kedua perlunya PBG yang artinya hati-hati dalam membangun. Jangan sampai merusak DAS, DAS tiga DAS dua, banyak DAS dua di Metro ini, ditengah kota kita, karena dulunya kan tanah pertanian,” pungkasnya 

Pewarta: S M

H. Edy Khumaidi Muhtar, SH Resmi Di Kukuhkan Menjadi Ketua DPC PAPDESI Periode 2022-2025 Kabupaten Jepara





JEPARA policewatch.news--  Dewan Pengurus Cabang  PAPDESI ( Perkumpulan Aparatur Desa Seluruh Indonesia ) Kabupaten Jepara , resmi di kukuhkan oleh ketua  PEPDESI  Jawa Tengah Joko Prakoso , SH,  pengukuhan berlangsung di penodopo RA Kartini Kabupaten Jepara Jawa Tengah. Selasa, 25/10/2022.

Dalam acara pelantikan yang dihadiri oleh Jajaran Pengurus DPC PAPDESI ( Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Kabupaten Jepara, DPD PAPDESI Propinsi Jawa Tengah Joko Prakoso, Bupati Jepara Edy Supriyanta,Humas Polres Jepara Badar, Kasi Intel Roni,Ketua Pemuda Pancasila Murdiyanto,Para Camat,Awak Media,serta para petinggi sekabupaten Jepara dan tamu undangan lainnya.

Ketua  DPD Papdesi Jateng Joko Prakoso,SH  setelah menyematkan tanda Pin kepemimpinan dan pataka papdesi beliau juga berpesan kepada ketua yang baru saja dilantik

“Saya titiitpkan papdesi Jepara kepada ketua baru Edy Khumaidi Muhtar,SH, agar segela sesuatu apalagi jikalau ada permasalahan internal sudah gak usah panggil saya lagi,”ucap Joko sambil sedikit guyon.

Acara pelantikan yang dihadiri oleh Jajaran Pengurus DPC PAPDESI ( Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Kabupaten Jepara,DP D PAPDESI Propinsi Jawa Tengah Joko Prakoso,Bupati Jepara Edy Supriyanta,Humas Polres Jepara Badar,Kasi Intel Roni,Ketua Pemuda Pancasila Murdiyanto,Para Camat,Awak Media,serta para petinggi sekabupaten Jepara dan tamu undangan lainnya.


Pelantikan dan pengukuhan Ketua DPC PAPDESI Edy Khumaidi Muhtar beserta jajaran pengurus yang lain dilakukan oleh Ketua DPD PAPDESI Propinsi Jawa Tengah JoKo Prakoso yang di saksikan tamu undangan yang hadir dimulai pukul 14.30 Wib sampai selesai 17.00 Wib.

Dalam Sambutannya Ketua DPD PAPDESI Propinsi Jawa Tengah Joko Prakoso menyampaikan ucapan selamat kepada Ketua DPC PAPDESI Edy Khumaidi Muhtar Kabupaten Jepara beserta jajarannya masa bhakti 2022 sampai 2025.semoga dengan dilantiknya pengurus DPC PAPDESI Kabupaten Jepara semakin solid ,kompak dan semakin mudah untuk 

koordinasi,komunikasi untuk memajukan desa masing masing.

setelah pandemi covid 19 dan sempat off,setiap ada persoalan juga monggo di musyawarahkan bersama selalu transparan dan bekerjasama dengan stakeholder dan awak media juga di sertakan untuk pemberitaan atau sosial kontrol yang baik,Jangan sia siakan Amanah dan Tanggung Jawab yang sudah diberikan kepada Pengurus DPC PAPDESI” Tegas Joko.

Bupati Jepara juga mengucapkan selamat dan sukses kepada pengurus yang sudah dilantik pada hari ini semoga bisa memegang Amanah dan Tanggung Jawab yang baik dan jaga kondusifitas serta keamanan masing masing desa dan saling bekerjasama yang baik karena sebentar lagi mau ada pemilihan petinggi di beberapa desa. 

PJ Bupati Jepara Edy Supriyanta jelas dan tegas “Semua kepala desa yang berada di teretorial kabupaten Jepara harus tunduk dan mengikuti aturan dan arahan ketua barunya,”  Tutupnya.

(sus)