Tampilkan postingan dengan label MAKASAR. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label MAKASAR. Tampilkan semua postingan

20 Februari 2024

Kapolda Sulsel Pimpin Sertijab Dirsamapta dan Kabid Humas Polda Sulsel

 


POLICEWATCNEWS Makassar,- Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, S.I.K., M.H., pimpin upacara serah terima jabatan (sertijab) Dir Samapta Polda Sulsel dan Kabid Humas Polda Sulsel, bertempat di Aula Andi Mappaodang Mapolda Sulsel, Selasa 21 Pebruari 2024.

Turut hadir dalam upacara tersebut Wakapolda Sulsel Brigjen Pol CH.Patoppoi, Ketua Bhayangkari Daerah Sulsel, Irwasda Polda Sulsel dan ibu, Pejabat Utama, para Pamen dan seluruh Peserta Upacara.


Para pejabat yang diserahterimakan ini, berdasarkan Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Surat Telegram Kapolri bernomor ST/171/I/KEP.2024.

Adapun pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan, Dirsamapta Polda Sulsel kini dijabat oleh Kombes Pol. Setiadi Sulaksono S.I.K., M.H.  menggantikan Kombes Pol Yusuf  Naibaho,  S.H., M.H. 

Sedangkan pejabat Kabid Humas yang melaksanakan serah terima jabatan, yaitu Kombes Pol Komang Suartana, S.H., S.I.K., M.H.  digantikan, Kombes Pol Didik Supranoto, S.I.K., M.H. 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sulsel menyampaikan kepada pejabat lama ucapan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Juga kepada pejabat baru, saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas, laksanakan tugas dengan ikhlas, bekerja cerdas, jaga soliditas dan loyalitas," ujar Kapolda.

Acara dilanjutkan dengan kegiatan pengambilan sumpah untuk pejabat yang serah terima dan Penandatangan Pakta Integritas dan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dari seluruh peserta Upacara, yang diawali oleh Kapolda dan Wakapolda, serta seluruh peserta Upacara dan dilanjutkan dengan foto bersama. (Abh, sulsel)

4 Februari 2024

Forum Rektor Indonesia Deklarasi Pemilu Damai 2024

 


POLICEWATHC. News,- Makassar - Forum Rektor Indonesia mendeklarasikan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang damai dan aman. Mereka juga menolak segala bentuk provokasi yang dapat memecah belah persatuan-kesatuan Bangsa Indonesia.

Deklarasi itu dibacakan oleh perwakilan Forum Rektor Indonesia di Universitas Hasanuddin (UNHAS), Makassar, Sabtu (3/2/2024). Acara dihadiri oleh 104 pengurus dan anggota forum.

"Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata salah satu perwakilan Forum Rektor Indonesia saat membacakan deklarasi Pemilu aman dan damai, seperti dalam keterangan yang diterima.

Pada deklarasi itu setidaknya terdapat lima poin. Di antaranya adalah, mengajak segenap komponen bangsa untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

Kemudian, menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang mencederai pesta demokrasi.

"Bersama-sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat mengganggu jalannya Pemilu 2024," ujar Forum Rektor Indonesia.

Selanjutnya, Forum Rektor Indonesia mengajak warga negara yang mempunyai hak pilih agar menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani dan tidak golput serta menghargai perbedaan pilihan setiap orang.

"Kampus bukan tempat memecah belah. Sebaliknya kampus menjaga kondusivitas dan turut memberikan edukasi kepada komponen bangsa demi terciptanya pemilu yang jujur adil, aman dan damai," tuturnya.

Adapun, deklarasi Pemilu damai oleh Forum Rektor Indonesia dihadiri oleh kurang lebih 140 pengurus dan anggota.

Adapun, nama-nama pengurus yang membacakan deklarasi:

- Rektor Universitas Hasanuddin (Prof Dr. Ir. Jamaluddin Jompa M.Sc)

- ⁠Rektor Universitas Negeri Surabaya/Ketua (Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes.)

- ⁠Rektor Universitas Negeri Mataram (Prof. Ir. Bambang Hari Kusumo)

- ⁠Rektor Universitas Negeri Jakarta (Prof. Dr. Komarudin, M.Si.)

- ⁠Rektor Universitas Terbuka (Prof. Dr. Ojat Darojat, M.Bus., Ph.D)

- ⁠Rektor Universitas Wahid Hasyim (Prof. Dr. H. Mudzakkir Ali, MA)

- ⁠Rektor Universitas Teknorat Indonesia (Dr. H.M. Nasrullah Yusuf, S.E. M.B.A)

- ⁠Rektor Universitas Lambung Mangkurat (Prof. Dr. Ahmad Alim Bachri, S.E., M.Si.)

- ⁠Rektor Universitas Borneo (Prof. Dr. Adri Patton, M.Si)

- ⁠Rektor Politeknik Negeri Media Kreatif (Dr. Tipri Rose Kartika)

- ⁠Rektor Universitas Negeri Gorontalo (Prof. Dr. Ir. H. Nelson Pomalingo, M.Pd)

- ⁠Rektor Universitas Balikpapan (Dr. Ir. M. Isradi Zainal, M.T., M.H., M.M., DESS., M.K.K.K., IPU)

Isradi Zainal, M.T., M.H., M.M., DESS., M.K.K.K., IPU)

Berikut isi lengkap deklarasinya:

Deklarasi Pemilu aman dan damai forum rektor Indonesia, Makassar 3 Februari 2024.

Dalam rangka menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia, Forum Rektor Indonesia menyerukan:

1. Mengajak segenap komponen bangsa untuk sukseskan pemilu 2024 yg aman dan damai.

2. Menolak segala bentuk upaya provokasi yang dapat memecah belah persaudaraan serta tindakan yang mencederai pesta demokrasi

3. Bersama sama menangkal berita hoaks dan ujaran kebencian yang dapat ganggu jalannya pemilu 2024

4. Warga negara yang mempunyai hak pilih agar gunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani dan tidak golput kita harus menghargai perbedaan pilihan setiap orang

5. Kampus bukan tempat memecah belah sebaliknya kampus menjaga kondusivitas dan turut memberikan edukasi kepada komponen bangsa demi terciptanya pemilu yang jujur adil, aman dan damai.

Makassar 3 Februari 2024. Tertanda Forum Rektor Indonesia.(Humas Polri/Abh sulsel)

18 November 2023

Kabid Humas: Polisi Geledah Rumah, sudah ada surat perintah.



Red,Makasar, policewatch.news,-Terkait anggota Reskrim Kriminal Umum yang menggeledah rumah warga di Perum Royal Sentraland Sudah bebrdasarkan Surat Perintah. Rabu, (15/11/23).

Berawal dari informasi adanya pelaku yang menyediakan jasa pembuatan link/website phising yang digunakan untuk melakukan penipuan yang diduga dilakukan salah satu warga yang berdomisili di Perum. Royal Sendtraland Kel Moncongloe Kec Moncongloe Kab Maros. 

Personel Direktorat Reserse kriminal umum Polda Sulsel langsung melakukan penyelidikan dengan mengunjungi langsung lokasi diduga pelaku penyedia jasa link/website phising yang berada di Perumahan Royal Sendtraland. 

"Anggota tersebut sudah dibekali Surat Perintah dan sudah berkoordinasi dengan security dan minta diantar ke rumah warga yang diduga pelaku penyedia jasa link phising dengan memperlihatkan surat perintah" ucap Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana, S.H., S.I.K., M.H.

Anggota tersebut memeriksa beberapa rumah dan sudah meminta izin kepada pemilik rumah.

"Memang ada peristiwa cekcok antara salah satu pemilik rumah dengan anggota yang menggeledah. Tetapi, kedua belah pihak telah damai" Tutup Kabid Humas Polda Sulsel.(AB M)

11 November 2023

Polda Sulsel Gelar Jumat Curhat Sampaikan Pentingnya Sinergitas Jelang Pemilu 2024 Di Kec Ujungpandang Kota Makassar





Red,policewatch.news,-Kasubdit Bhabinkamtibmas beserta perwakilan PJU Polda Sulsel mewakili Kapolda Sulsel  Terima Aspirasi Warga dalam kegiatan Jumat Curhat di Jl. WR. Supraptman Warkop Pacarita Wil. Hukum Polres Pelabuhan Makassar Jumat, (10/11)

Perwakilan PJU Polda Sulsel menyampaikan Jumat Curhat bersama warga Kec. Ujungpandang bertujuan Mendengar aspirasi dan keluhan masyarakat dalam upaya menjaga Kamtibmas yang kondusif jelang Pemilu 2024.


Kegiatan ini dihadiri Camat Ujungpandang beserta staf, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat, agama, adat dan pemuda Kec. Ujungpandang Kota Makassar.

Pejabat Polda Sulsel juga, menjelaskan bahwa kegiatan Jumat Curhat ini sebagai Kegiatan Jum'at Curhat di Wil. Polres Pelabuhan dalam rangka membangun sinergitas dengan tokoh masyarakat setempat sekaligus mendengar dan menampung aspirasi dari masyarakat khususnya Di Wil Kec. Ujungpandang Kota Makassar jelang Pemilu 2024


"Tujuannya, mendengar aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan keamanan, ataupun Instansi yang terkait untuk dilakukan perbaikan kedepannya, khususnya menjelang Pemilu 2024," ungkap Kasubdit 

Dalam kegiatan tersebut, berbagai aspirasi masyarakat disampaikan diantaranya Apresiasi dan terima kasih dengan  kegiatan ini.

Kasubdit  Bhabinkamtibmas juga  sekaligus menyampaikan pesan-pesan kamtibmas dan terkait cooling system dalam rangka menghadapi pemilu tahun 2024.***A BM***

29 Maret 2021

Pasca Bom Bunuh Diri, Polri Amankan Lima Bom Aktif Dan Tangkap 13 Terduga Teroris Di Jakarta-Makassar-NTB

 



JAKARTA | POLICEWATCH,NEWS  Polri melalui tim Detasemen Khusus (Densus) 88 bergerak cepat usai peristiwa bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3). 

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan jajaranya itu menangkap beberapa terduga teroris. Di Makassar, Densus menangkap empat orang yaitu AS, SAS, MR dan AA. 

“Mereka berperan bersama L dan YSM (keduanya pelaku bom bunuh diri) yakni bersama-sama dalam satu kelompok kajian Villa Mutiara,” kata Kapolri dalam keterangan tertulis, Senin (29/3/2021). 

Keempat terduga teroris yang ditangkap di Makassar ini, berperan memberikan doktrin dan mempersiapkan rencana jihad serta membeli bahan-bahan peledak untuk disiapkan bom bunuh diri. 

Bersamaan dengan itu, sambung Listyo Sigit, tim Densus juga bergerak melakukan penggeledahan dan penangkapan di dua wilayah yakni Condet Jakarta Timur dan Bekasi Jawa Barat. Empat terduga teroris diamankan yakni A, AH, AJ dan BS berikut barang bukti bom dan bahan peledak lainnya. 

“Polisi temukan lima bom aktif. Jenis bom sumbu, 
5 Toples besar berisi bahan kimia peledak, sulfur, flashfolder dan termometer. Bahan-bahan ini akan diolah menjadi bahan peledak Jumlahnya 4 Kg , kemudian ditemukan bahan peledak lain dengan Jumlah 1,5 Kg,” jelas Kapolri. 

Kemudian hasil operasi penangkapan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) Densus 88 mengamankan lima terduga teroris dari kelompok Jamaah Ansharut Daullah (JAD). 

“Total lima pelaku telah diamankan, serta terus dikembangkan, dalam waktu dekat dapat diamankan,” pungkas Listyo Sigit. 

Untuk itu, Kapolri meminta agar masyarakat di Jakarta,Makassar, dan Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk melakukan aktivitas seperti biasa dan tetap tenang jangan panik. Ia memastikan, bahwa jajarannya terus mengejar kelompok-kelompok teroris dan mengusut tuntas peristiwa bom bunuh diri ini. 

“Saya Himbau masyarakat tetap tenang, tidak usah panik, terkait masalah teroris merupakan tugas kami untuk mengusut tuntas,” Tutup Kapolri [Banning.md

13 Maret 2021

7 ASN DIPERIKSA KPK DI MAPOLDA SUL-SEL TERKAIT DUGAAN KORUPSI NURDI ABDULLAH GUBERNUR SULSEL NON AKTIF




MAKASAR | POLICEWATCH.NEWS  Penyidik dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih memeriksa tujuh aparatur sipil negara (ASN) terkait kasus korupsi Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) non ktif Nurdin Abdullah. Pemeriksaan berlangsung di Mapolda Sulsel.
"Iya, benar, kegiatan pemeriksaan saksi berlangsung di Mapolda Sulsel," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Zulpan saat dimintai konfirmasi wartawan, Jumat [12/3/2021].

Tujuh ASN yang diperiksa itu di antaranya ASN Pemprov Sulsel dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) serta dari Unit Pengadaan Barang dan Jasa.

Zulpan enggan berkomentar lebih jauh terkait pemeriksaan yang dilakukan KPK terhadap tujuh ASN tersebut. Dia hanya menegaskan KPK dan Polda Sulsel sudah sering melakukan kerja sama dalam penyelidikan kasus.

"Kalau ditanya kenapa di Mapolda, memang hal yang biasa KPK setiap ada kegiatan, melakukan penangkapan, kita selalu bermitra. Pemeriksaan di Mapolda Sulsel sering dilakukan dan bukan hal yang baru," ujarnya.

Dilansir dari laman detik.com dari informasi yang didapatkan, salah satu dari tujuh PNS yang diperiksa oleh penyidik KPK berasal dari unit Pengadaan Barang dan Jasa (LPSE) dan juga ada yang sempat bertugas di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Dinas Pemprov Sulsel.

KPK sempat melakukan penggeledahan di kantor Dinas PU Pemprov Sulsel dan Unit LPSE Pemprov Sulsel setelah menangkap Nurdin Abdullah. Adapun yang diperiksa oleh KPK hari ini adalah Herman Parudini, Ansar, Hizar, Suhasril, A Yusril Mallombasang, Asirah Massinai, dan Astrid Amirullah.

Nurdin Abdullah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap proyek di Sulsel. Selain Nurdin, ada dua pihak lain yang ditetapkan menjadi tersangka. Nurdin ditetapkan sebagai penerima suap bersama Sekdis PUTR Sulsel Edy Rahmat. Sedangkan Agung Sucipto menjadi tersangka sebagai penyuap.

Sebelumnya diberitakan, penyidik KPK mulai memanggil saksi-saksi dugaan kasus korupsi sejumlah proyek infrastruktur di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menjerat Gubernur Sulsel nonaktif Nurdin Abdullah sebagai tersangka. Hari ini KPK memanggil tujuh pegawai negeri sipil (PNS) di Pemprov Sulsel untuk diperiksa sebagai saksi.

pemeriksaan saksi dugaan TPK (tindak pidana korupsi) perizinan dan pembangunan infrastruktur di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tahun anggaran 2020-2021," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Jumat (12/3).[bambang.md]

14 September 2020

DIDUGA BERMASALAH PEMBANGUNAN PERPUSTAKAAN DAN PERABOTANNYA SMP N 35 BURU TAHUN ANGGARAN 2019 TIDAK SELESAI DIBANGUN

Tampak Dalam Bangunan Gedung Perpustakaan dan Perabotannya Tahun Anggaran 2019
SMP N 35 BURU Belum Selesai dibangun

BURU, Policewatch.news, Bangunan gedung perpustakaan dan perabotannya Sekolah Menengah Pertama (SMP N) 35 Buru di duga bermasalah dan tidak selesai di bangun, pasalnya  program pembangunan gedung perpustakaan dan perabotannya, dengan volume satu (1) Unit, anggaran biaya Rp. 294.108.000, tahun anggaran 2019,  ini blum selesai dikerjakan dan tidak dapat di fungsikan sampai saat ini.

Berdasarkan tinjauan Media Police Watch dilokasi pembangunan Gedung Perpustakaan SMP N 35 Buru, Desa Ukalahin, Kecamatan Lolong Guba, Kabupaten Buru, pada Sabtu,(05/09/2020), bahwasanya terlihat sebagaimana Foto/Vidio dokumentasi Bangunan Gedung Perpustakaan belum terpasang pintu dan jendela serta tidak ada perabotan di bangunan yang belum rampung tersebut, padahal kegiatan pembangunan dan tahun anggarannya 2019.

Berdasarkan hasil konfirmasi kepada pihak sekolah dalam hal ini kepala SMP 35 Buru  pada, Minggu (06/09/2020) bahwasanya Anggaran dan pelaporan telah 100% selesai.

Selain laporan dan anggaran yang telah dicairkan diduga ada ketidak beresan dari pengelolaan anggaran yang seharusnya dilakukan swakelola, namun ada pihak luar yang mengelola anggaran di luar Panitia Pembangunan di Sekolah (P2S) sehingga bangunan Gedung Perpustakaan dan Perabotannya tidak selesai di bangun .
Tampak Bangunan Gedung Perpustakaan Tahun Anggaran 2019 SMP N 35 BURU Belum Selesai dibangun

Sementara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Buru dalam hal ini Kepala Dinas saat di konfirmasi untuk menanggapi pembangunan Perpustakaan SMP N 35 Buru yang belum selesai via pesan WhatsApp , Senin, (07/09/2020) pukul 14.16 Wit tidak meresponya.

Sampai berita ini di publikasikan belum ada tanggapan resmi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Buru yang disampaikan ke Media Police Watch terkair pembangunan  Gedung Perpustakaan dan Perabotannya yang belum selesai di bangun ini.

Pewarta: Aam Purnama

DJMTD Daring LPM Profesi Diikuti 86 Peserta




Dok :DJMTD

MAKASSAR, POLICEWATCH, - Diklat Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar (DJMTD) Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Universitas Negeri Makassar (UNM) telah berakhir. Kegiatan dimulai, dari hari Kamis hingga Minggu, (11-13/9)

Kegiatan yang mengusung tema ‘Journ (Art) Lisem’ ini menghadirkan berbagai macam pemateri dari media top level nasional dan Kota Makassar. 

DJMTD dilangsungkan secara daring untuk menjalankan protokol kesehatan Corona Virus Disease (Covid-19).  

Sebelum materi DJMTD, LPM Profesi UNM menggelar Talkshow yang terbuka untuk umum. Dengan menghadirkan jurnalis senior Budi Setyarso dan Sekretaris Jenderal AJI Indonesia, Revolusi Riza Zulverdi. 

DJMTD dilangsungkan secara daring untuk menjalankan protokol kesehatan Corona Virus Disease (Covid-19).  

Sebanyak enam pemateri yang mengisi diklat ini mulai dari materi sejarah pers mahasiswa, teknik wawancara dan seni menulis berita, layout dan desain grafis, foto dan video jurnalistik, juga teknik penyiaran.

Ketua Panitia, Supriadi menjelaskan, acara ini terlaksana dengan lancar dengan menghadirkan pemateri-pemateri yang berpengalaman di dunia jurnalistik. 

"DJMTD ini merupakan agenda rutin yang dilakukan untuk melakukan kaderisasi agar melahirkan calon jurnalistik kampus yang handal," ucap Supriadi.

Sementara itu, Pemimpin Umum LPM Profesi UNM, Muhammad Sauki Maulana, menjelaskan kegiatan ini telah diikuti oleh 76 peserta yang tersebar dari 9 fakultas di UNM. Diklat ini berbeda dengan sebelumnya, dimana pelaksanaan dilakukan secara daring mengingat pandemi Covid-19 masih belum usai.

"Ini sangat berbeda, tetapi semoga tidak menyurutkan niat mahasiswa untuk berorganisasi sekaligus menjadi mahasiswa yang aktif untuk mengontrol kebijakan kampus," tuturnya. 

Reporter : Aam P
Sumber : Panitia/Tini Kristiani

11 April 2020

14 remaja ditangkap karena akan menggelar pesta seks di sebuah hotel di Makassar, 6 Wanita masih di bawah Umur

ILUSTRASI PENGREBEKAN 


Makasar, POLICEWATCH,-   Dalam razia polisi tersebut, terjaring enam perempuan dan delapan laki-laki, Para perempuan tersebut dalam kondisi telanjang, Belasan remaja tersebut diduga difasilitasi muncikari sepasang suami istri. 14 remaja diamankan saat terjaring razia aparat kepolisian usai diduga terlibat dalam praktik prostitusi online di salah satu hotel di Makassar, Jumat (10/4/2020) dini hari. 

Dantim Penikam Polrestabes Makassar Ipda Arif Muda mengatakan bahwa saat melakukan penggerebekan di dua kamar hotel, pihaknya mendapati enam remaja perempuan yang sudah dalam keadaan telanjang bersama delapan pria. 

Arif menyebut keenam perempuan itu masih berusia di bawah umur. Mereka diduga PSK dari praktik prostitusi online. 

Penggerebakan ini sendiri merupakan pengembangan dari tiga orang yang diamankan sebelumnya. 
"Saat dikembangkan, kami menangkap enam orang PSK yang masih di bawah umur yang dalam keadaan bugil yang hendak pesta seks dengan delapan orang pria," kata Arif. 

Selain menemukan narang bukti berupa alat kontrasepsi, kata Arif, polisi juga menemukan beberapa paket narkoba jenis sabu. hal ini semakin mengkhawatirkan di tengah imbauan pemerintah untuk melakukan sosial dan pyhsical distancing di tengah penyebaran wabah virus corona atau Covid-19 di Kota Makassar. 

Dari penggerebakan itu sendiri, polisi juga mengamankan sepasang suami istri yang diduga menjadi muncikari para remaja yang menjadi pekerja seks komersil (PSK) di hotel tersebut. 

Kini belasan orang yang terjaring razia tersebut telah dibawa ke Mapolrestabes Makassar. 

"Dari hasil pemeriksaan sementara, satu pasangan suami istri yang ditangkap berprofesi sebagai mucikari," kata Dantim Penikam Polrestabes Makassar Ipda Arif Muda saat dihubungi, Jumat.
Pasangan mucikari itu merupakan penyedia enam remaja wanita yang masih berusia di bawah umur.

Mereka diduga PSK dari praktik prostitusi online, Dari penggerebekan itu, selain menangkap sepasang suami istri dan enam remaja wanita, polisi juga menangkap delapan pria yang berada di kamar hotel, Pesta seks tersebut diduga terjadi pada Jumat (10/4/2020) dini hari.


14 orang tersebut dirazai di dalam dua kamar, enam di antaranya perempuan yang masih di bawah umur, delapan lainnya adalah laki-laki ke Enam remaja perempuan itu digerebek dalam kondisi telanjang.

Pewarta : SR