HIBURAN

Tampilkan postingan dengan label ACEH. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label ACEH. Tampilkan semua postingan

28.4.21

Gechik Desa Seneubok Baro,Julok Diduga Tidak Transparan Dalam Penggunaan Dana Desa

Kepala Desa Seneubok Baro,Julok.


ACEH TIMUR - POLICE WATCH NEWS | Warga Desa Seneubok Baro, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh, Menduga Kepala Desa Seneubok Baro,yang menjabat saat ini tidak transparan dalam penggunaan dana desa terhitung semenjak tahun 2019 hingga tahun 2021 ini. Selasa, [27/4/2021]

Mereka meminta kepala desa transparan dalam menggunakan anggaran dana desa,setiap masyarakat desa itu juga berhak melakukan pemantauan terhadap pelaksanaan dana desa/gampong Seneubok Baro tersebut,"Ungkap Sumber Yang Tidak ingin disebutkan namanya, Kepda Media POLICE WATCH.

Ingin kepala desanya transparan dalam menggunakan anggaran dana desa, dan mereka menduga selama ini kepala desa yang menjabat saat ini itu tidak transparan dalam penggunaan dana desa, dan itu dapat dinilai dari berbagai kegiatan di desa baik itu pembangunan fisik maupun nonfisik, dikerjakan tanpa melibatkan masyarakat desa,contoh seperti proyek rumah rehab tahun 2019 dikerjakan serta dikelola oleh kepala desa sendiri tanpa musyawarah dengan warga desa setempat,"terannya.

Sementara itu ,Kepada Desa Seneubok Baro,"Zainal,Saat di Konfirmasi Media ini terkait dugaan tidak transparan dalam penggunaan dana desa terhitung semenjak tahun 2019 hingga tahun 2021, membenarkan terkait dugaan tersebut,"dan ianya mengakui memang tidak pernah pihaknya mengadakan rapat secara rutin dengan alasan menghindari keributan dengan masyarakat yang kurang senang dengan kepimpinannya saat ini,"ujar Zainal.

Lanjut zainal, saat disinggung awak media ini tentang pentingnya Musyawarah desa untuk membahas baik itu perencanaan dan pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (“RPJM Desa”), Rencana Kerja Pemerintah Desa (“RKP Desa”), dan APBDes, namun kenapa tidak saya dilakukan..? Yaitu tadi menghindari keributan antara sesama, "Ujarnya. [M.ALIMIN]


10.4.21

YLBH Desak Polda Aceh Segera Bentuk Tim Pencari Fakta Penyebab Keracunan


Ketua YLBHA Idi-Aceh timur, Nurdin Wahi



ACEH TIMUR | POLICEWATCHNEWS, Terkait insiden puluhan warga lingkar tambang korban keracunan yang semakin bertambah akibat Asap yang berasal dari aktivitas Flaring Sumur Gas PT. Medco

Ketua YLBHA Idi-Aceh timur, Nurdin Wahi, mendesak  Polisi daerah Aceh (POLDA) untuk segera bentuk tim pencari fakta. 

Akibat asap mengandung keracunan 
Itu sudah hampir ratusan warga terpaksa harus di ungsikan dan puluhan warga terpaksa dilarikan ke rumah sakit terhitung sejak jum'at kemarin"ujarnya

Sisi kemanusiaan, YLBHA IDI menilai bahwa kejadian ini merupakan terindikasi suatu pelanggaran hukum berat, akibatkan dari kelalaian pihak perusaan, sehingga mendatangkan musibah bagi rakyat jelata,  hal harus di sikapi serius oleh pihak penegak hukum.

" Jangan sepele masalah keracunan ini, sekali lagi saya mendesak pihak Polda Aceh harus segera bergerak cepat bentukn Tim untuk menolong ratusan nyawa manusia yang berada di lingkar tambang sangat merasa terancam terhadap kesehatannya,"ungkap Nurdin Wahi kepada media POLICEWATCH, Sabtu, (10/04/2020).

Padahal jauh-jauh hari sudah di ingatkan oleh tokoh masyarakat lewat media masa, untuk berhati-hati dalam melakukan pembersihan sumur gas/Flaring, karena dampaknya sangat besar bagi masyarakat lingkar tambang, tetapi hal ini di abaikan oleh  pihak perusahaan Medco, tegas Nurdin 

Sementara Dari sisi sosial YLBHA Idi Berterima kasih atas segala Kepedulian dari Berbagai Pihak Terhadap Korban musibah Dari Asap Flaring Sumur Gas Karena kelalaian oleh pihak Medco. 

" Ini Bukti masyarakat Aceh Timur sangat Peduli Sesama, ini Semua Karena Jiwa Sosialnya spontan tanpa unsur Kepentingan, Belum Ada Kab/Kota Lain yang Peduli Seperti Aceh Timur, ini Layak di Contoh, Mulai dari Masyarakat Sekitar, Politisi, Birokrasi Sampai Perusahaan Lain bahu membahu Ikut Membantu, Kita Desak untuk Korban Harus ditangani Serius" tegasnya | M.Alimin|

Ormas Laki Aceh Timur Desak PT Medco E&P Malaka Bertanggung Jawab

 



ACEH TIMUR | POLICE WATCH NEWS, Ketua Perwakilan Cabang Laskar Antikorupsi Indonesia, Saiful Anwar Mendesak Perusahaan Migas PT Medco E&P Malaka  diminta untuk bertanggung jawab atas peristiwa keracunan yang dialami belasan warga di Desa Panton Rayeuk, Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur, Jumat, 9 April 2021 pagi.

Saiful Anwar,menjelaskan pada media ini Jumat sore, menanggapi peristiwa jatuhnya korban keracunan sebanyak 40 orang warga Desa Panton Rayeuk, Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur akibat aroma bau busuk dan menyengat, yang diduga berasal dari aktivitas PT. Medco.

Dan pihaknya Mendesak PT.Medco bertanggungjawab atas kejadian tersebut, padahal sebelumnya kami sudah ingatkan Dan Mempertegaskan Dimedia dalam beberapa waktu lalu, agar tidak terulang lagi kasus pencemaran yang berdampak terhadap warga," Ungkap Saiful Anwar


Tak hanya itu,  Saiful Anwar turut mendesak agar Dinas Lingkungan Hidup Aceh  Timur Dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Aceh untuk turun ke lokasi dan melakukan investigasi. Dan hasilnya harus disampaikan kepada publik Supaya masyarakat Tidak bertanya tanya .


Sebelumnya, pada pertengahan Mei 2019 lalu, kejadian serupa juga pernah terjadi di Kecamatan Indra Makmue, Aceh Timur. Saat itu puluhan warga juga mengalami mual dan muntah-muntah akibat bau menyengat yang diduga berasal dari lokasi PT Medco. Ungkap Saiful Anwar. [M.Alimin]

19.3.21

Kadisdik Aceh Lantik Pengurus MKKS dan Pasang Target Capaian Pendidikan T 2021


 


POLICE WACTH NEWS,- Aceh,-   Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri, melantik pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Provinsi Aceh periode 2021-2025.

Prosesi pelantikan berlangsung Selasa (16/03/2021) di Aula Dinas Pendidikan Aceh, Banda Aceh. Turut dihadiri Sekretaris Dinas Pendidikan Aceh, Teuku Nara Setia, serta para eselon III dan IV di lingkup Dinas Pendidikan Aceh.

Selain itu juga hadir Ketua MKKS-SMA Provinsi Aceh, Muhibbul Khibri; Ketua MKKS SMK Aceh, Baihaqi; serta para Kepala SMA/SMK se-Aceh. Pelantikan pengurus MKKS SMA/SMK Provinsi Aceh Periode 2021-2025 ini menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.


Kepala Dinas Pendidikan Aceh Drs Alhudri MM, dalam arahannya menegaskan, Dinas Pendidikan Aceh memasang fokus capaian di bidang pendidikan pada Tahun 2021 ini. "Untuk Sekolah Menengah Atas (SMA), pihaknya menargetkan sebanyak 22 ribu siswa lulus pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN)," kata Alhudri.

Sementara, lanjutnya, sebanyak 14 ribu siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bisa bekerja mandiri atau diterima bekerja di industri, dunia usaha, dan dunia kerja.

Menurutnya, fokus capaian utama pada tahun 2021 ini terbagi dalam dua hal yang dituju yaitu siswa dan guru dan tenaga kependidikan (GTK). "Untuk siswa dilaksanakan try out masuk PTN, melakukan kerjasama dengan IDUKA. Sedangkan untuk GTK, sebanyak 400 guru lulus Calon Kepala Sekolah dan 200 Calon Pengawas baru," ujar Alhudri.

Selanjutnya, untuk mewujudkan capaian ini diperlukan kolaborasi antara MKKS SMA dengan MKKS SMK. Tentunya dengan membangun komunikasi dengan baik sesama sekolah untuk mencapai cita-cita mulia ini.

Ia menjelaskan, mekanisme yang dilakukan Dinas Pendidikan Aceh meliputi pedoman buku kerja, kesesuaian buku kerja dengan kenyataan menjadi penilaian utama, kerja nyata, bukti ada, tidak banyak teori dan retorika.

"Kekompakan, saling menjaga dan saling bahu-membahu, belajar pada yang mengetahuinya, konsisten dan fokus pada target tanda sukses tahun 2021 ini, dengan menaruh harapan target tercapai," demikian Kadisdik Aceh, Alhudri. [M.Alimin]

 


13.3.21

Bupati Roky: Hasil Panen Udang Vaname Tahap Kedua Sesuai Harapan

 




POLICE WACTH NEWS.Aceh Timur: Bupati Aceh Timur, H. Hasballah bin H.M Thaib, SH menyebutkan panen udang vaname secara parsial sistem klaster kali kedua di Desa Matang Rayeuk, Kecamatan Idi Timur seusai harapan, Rabu (10/3/2021).

“Alhamdulillah hari ini panen parsial kedua. Udangnya serendak, 75 ekor/kilo, dan   umur 74 hari, ini Alhamdulillah luar biasa. Mudah mudahan ke depan Shirmp Estate di Aceh Timur tetap berjalan lanjar. Pembeli banyak yang minat udang vaname tersebut,” kata bupati

Ia menambahkan, pemerintah butuh dukungan dari masyarakat tentang ketahanan pangan nasional. Bupati juga berharap perekonomian masyarakat Aceh Timur membaik dengan adanya budidaya udang vaname di kabupaten tersebut.

Pada kesempatan yang sama, tim teknis pengembangan tambak percontohan klaster Aceh Timur dari KKP RI, Syarifuddin menjelaskan, panen kedua di klaster percontohan di Aceh Timur sesuai target. Dari lima lokasi  klaster di Aceh, Kalster di Aceh Timur termasuk luas.


“Tujuan dari panen parsial adanya untuk mengurangi populasi udang yang ada dalam tambak pertumbuhannya lebih cepat. Mudah mudahan akhir Maret mendatang 30 ekor udang per kilogram. Hari ini panen parsial 3 ton, panen parsian pertama sebanyak 2,2 ton,” katanya.

Syarifuddin menambahkan panen udang vaname tahap pertama dan kedua sesuai target. Untuk kedepannya  kita juga meminta dukungan dari semua pihak agar program Shirmp Estate di Aceh Timur dapat berjalan lancar sesuai harapan. 

Hadir pada kesempatan tersebut, Bupati Aceh Timur, H. Hasballah bin H.M Thaib, SH, Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro, Kajari Aceh Timur, Semeru, SH. MH, perwakilan Dandim 0104/Aceh Timur, Para Asisten pada Setdakab Aceh Timur, dan sejumlah kepala OPD. (M.Alimin)

14.1.20

Sebagai Wujud Syukur, Kapolres Aceh Timur Santuni Anak Yatim


Dok : Policewatch

Aceh, Policewatch,- Sedikitnya 35 anak yatim-piatu dari berbagai gampong di lingkungan Polres Aceh Timur menerima santunan dari Kapolres, pada Senin (13/01/2020) sore dan bertempat di Rumah Dinas Kapolres, Jalan Medan-Banda Aceh, Gampong Tanah Anou, Kecamatan Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur.

Pemberian santunan tersebut diserahkan langsung oleh Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.I.K,M.H dengan didampingi Ketua Cabang Bhayangkari Aceh Timur Ny. Yuli Eko Widiantoro.
Sebelum pemberian santunan, kegiatan diawali dengan zikir dan do’a bersama yang dipimpin oleh Imam Mesjid Babuttaqwa Polres Aceh Timur Tgk.
Syaifuddin AR seraya mengajak seluruh yang hadir terutama anak-anak yatim/piatu untuk mendo’akan Bapak Kapolres Aceh Timur beserta keluarganya dalam lindungan Allah SWT.

“Dalam kesempatan ini mari kita bersama-sama memohon kepada Illahi agar Bapak Kapolres dalam menjalankan tugas sebagai pimpinan selalu dalam bimbingan dan perilndungan-Nya.” Ucap Tgk. Syaifuddin AR.
Sementara itu AKBP Eko Widiantoro mengatakan, pihaknya sengaja menghadirkan anak yatim-piatu, sebagai bentuk ungkapan syukur dan berbagi berkah bersama.

“Apa yang diberikan mungkin tidaklah seberapa, namun hal itu sebagai wujud ungkapan rasa syukur kami karena hingga saat ini Polres Aceh Timur masih terus mampu melaksanakan tugas dengan baik,” ungkap Kapolres.

Wajah sumringah dan bahagia terpampang jelas di raut wajah anak-anak yang masih sangat kecil-kecil tersebut. “Terima kasih Bapak Kapolres,” ujar salah satu anak.

Orang nomor satu di jajaran Polres Aceh Timur ini pun tak luput meminta do’a dari anak-anak tersebut. “Anak-anakku sekalian, kami titip do’a untuk Polres Aceh Timur ya. Semoga kami selalu dapat melaksanakan tugas dengan baik.” Ungkap Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro,S.I.K,M.H.

Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya, Wakapolres Aceh Timur Kompol Warosidi, S.H,M.H, para Kabag, Kasat, Pejabat Utama Polres Aceh Timur, Wakil Ketua Cabang Bhayangkari Aceh Timur Ny. Indah Warosidi, Pengurus Cabang Bhayangkari dan Seluruh Ketua Ranting Bhayangkari.

Tim

19.4.19

Prabowo-Sandi unggul 82 persen di Aceh


Reporter: Jasmani
Ketua BPN Prabowo-Sandi Provinsi Aceh, Muzakir Manaf memberikan keterangan kepada awak media, Kamis (18/4/2019). (Foto: jasmani.)

Banda Aceh (POLICEWATCH.NEWS) - Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi Provinsi Aceh Muzakir Manaf menyatakan pasangan nomor urut dua tersebut unggul sementara sebesar 82,2 persen di Provinsi Aceh pada Pemilu yang berlangsung serentak 17 April 2019.

"Berdasarkan hasil pemungutan suara Pilpres 2019 di 23 kabupaten/kota se-Aceh yang kami terima yakni form rekapitulasi C1 per TPS sampai pukul 16.00 WIB pasangan Prabowo-Sandi menang di Aceh," katanya kepada awak media di Banda Aceh, Kamis.18/04

Ia menyebutkan jumlah pemilih tetap di provinsi ujung paling barat Indonesia itu berjumlah 3.523.774 pemilih dengan jumlah suara sementara yang masuk 1.5566.753 suara atau sebesar 44,5 persen dari jumlah pemilih tetap.

Dengan perolehan suara sementara untuk pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma"ruf Amin sebesar 226.356 suara atau 14,4 persen dan untuk pasangan Prabowo-Sandi sebesar 1.287.996 suara atau sebesar 82,2 persen.

"Kami menyimpulkan Aceh berhasil meraup suara sebesar 90 persen untuk Prabowo-Sandi dan ini melebih dari target semula yakni 85 persen. Kami perkirakan angka ini akan berada pada pada 93 persen untuk kemenangan Prabowo-Sandi di Aceh sebab saat ini data terus masuk," kata Muzakir yang didampingi Sekretaris BPN Prabowo-Sandi Provinsi Aceh Marzuki, Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera Gufran Zainal Abidin, Tu Bulqaini dan Anwar Ahmad.

Ia juga mengajak semua pihak untuk mengawal seluruh suara yang telah diberikan oleh rakyat Aceh kepada Prabowo-Sandi sampai dengan pengumuman oleh Komisi Pemilihan umum (KPU) RI.*


8.2.19

Cekokin Obat Tidur Istrinya, Pria ini Lalu Gagahi Putri Kandungnya Berkali-kali


Reporter : M Nasir

Aceh, Policewatch.news,- Seorang ayah berinisial KW (44), yang tinggal di Kabupaten Bener Meriah tega menyetubuhi anak kandungnya berkali-kali.Aksi bejat ayah kepada anaknya itu perrtama dilakukan di rumah mereka, sekitar enam bulan lalu dan terakhir dilakukan di akhir tahun 2018.

Kasus ini terungkap saat korban memberitahukan ibunya bahwa telah disetubuhi oleh ayahnya.
"Kemudian ibu korban atau istri pelaku melaporkan hal ini ke polisi,” ungkap Kapolres Bener Meriah, AKBP Fahmi Irwan Ramli, melalui Kasat Reskrim, Iptu Wijaya Yudi, seperti di langsir Serambinews.com, Kamis (7/2/2019).

"Pencabulan pertama dilakukan setelah pelaku memberikan obat tidur kepada istrinya.

Sehingga pelaku leluasa menyetubuhi korban yang saat itu tidur di samping ibunya," ungkap Iptu Wijaya Yudi.Atas perbuatannya itu, pelaku terancam kurungan maksimal 20 tahun penjara, dengan pasal yang disangkakan yakni Pasal 81 Ayat (1), (2), (3), dari Undang - Undang RI No 17 Tahun 2016, tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti Undang-Undang No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

31.1.19

Modus Nonton Video "Sambil Bilang Itu Tidak Dosa" Bu Guru Ngaji Cabuli Lima Bocah


Reporter :Mulia Angkasah
Tersangka guru mengaji berinisial N (31)

Aceh, POLICEWATCH.NEWS,-Seorang wanita oknum guru mengaji berinisial N (31), ditangkap polisi Polres Aceh Utara karena diduga mencabuli lima anak di bawah umur.
N sendiri ditangkap di rumahnya, Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara, Senin (29/1/2019).

Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, Iptu Rezki Kholiddiansyah, dalam konferensi pers di Mapolres Aceh Utara menyebutkan, kasus itu dilaporkan salah satu ibu korban pada 11 Desember 2018.

“Penyidik mendalami keterangan lima korban. Lima anak ini ada laki-laki dan perempuan. Semuanya rata-rata berusia delapan sampai 11 tahun,” sebutnya.

Menurut keterangan korban, modusnya yaitu mengajak anak-anak ini menonton video yang disimpan dalam handphone pelaku.

Video itu berisi komedi dan berbagai film lainnya,Seluruh kejadian dilakukan di kamar rumah milik korban.Setelah itu, pelaku mencabuli anak tersebut.

“Bahkan, korban menyatakan perbuatannya itu tidak berdosa. Sehingga anak-anak itu tak perlu takut,” katanya.

Lima anak itu berinisial M (8), MK (8), SS (11), ketiganya laki-laki,Dua lainnya perempuan yaitu NK (8) dan AL (9).

“Kita sudah lakukan pemeriksaan medis atas perbuatan cabul pelaku. Barang bukti lain kita sita yaitu pakaian korban dan pelaku saat terjadi pencabulan itu,” sebutnya.

“Pelaku kami tahan dengan dijerat Pasal 81 Ayat (2) Jo Pasal 82 Ayat (1) dari UU RI No. 35 Tahun 2014 atas perubahan dari UU No 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Kami terus dalami kasus ini sedetail-detailnya, jika ada korban lainnya silakan melapor ke polisi,” sebutnya.

14.3.18

BUPATI ACEH TAMIANG MENYERAHKAN KUNCI RUMAH PROGRAM BAZMA ASSET 1 RANTAU FIELD


Police Watch News - Aceh Tamiang – PT Pertamina EP Asset 1 Rantau Field bekerja sama dengan BAZMA (Baituzzakah Pertamina) Rantau Field didampingi pemerintah kabupaten Aceh Tamiang  menyerahkan kunci rumah kepada saudara Supriadi penduduk desa dusun Batu Lapan Kecamatan Rantau melalui kegiatan BAZMA, program bedah rumah disekitar ring satu Pertamina EP Asset1 Rantau Field.
Pada kegiatan peresmian dan penyerahan bangunan rumah baru ini diserahkan langsung oleh Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil SH. MKN, didampingi Rantau Field Manager, Hari Widodo beserta tim manjemen, Ketua Bazma, Abdul Karim, dan pengurus Bazma Rantau Field pada hari Senin (5/3/18).

Mursil menyampaikan apresiasinya kepada Pertamina EP Asset 1 Rantau Field khususnya Bazma yang telah berupaya keras menginisiasi dan membantu untuk mendukung pembangunan dibidang infrastruktur serta bidang lainnya, termasuk program bedah rumah ini dari rumah tidak layak huni menjadi rumah sangat layak huni. “ Terima kasih kami sampaikan kepada PT Pertamina EP Asset 1 melaui Bazma yang telah bahu membahu mewujudkan kepeduliannya bersama Pemerintah, guna memajukan pembangunan, terutama kepekaan serta kepedulian kita diantara sesama, diharapkan kegiatan maupun program seperti ini dapat berkelanjutan serta berkesinambungan sesuai dengan kemampuan BAZMA dan Perusahaan” ujar Mursil.

Pada kesempatan itu pula Rantau Field Manager,Hari Widodo, dalam sambutannya mengatakan” PT Pertamina EP Asset1 Rantau Field tidak hanya mengejar pencarian dan produksi migas semata, namun Perusahaan berkomitmen untuk mendukung dan memajukan serta peduli lingkungan sekitarnya, diantaranya kegiatan BAZMA dalam program bedah rumah bagi kaum dhuafa yang tidak layak huni menjadi layak huni, ditambahkan oleh Hari ”bahwa sinergi dan saling mendukung dengan pemerintah harus selalu ditegakkan bersama terutama kepedulian sosial” pungkas Hari.

Abdul Karim, selaku ketua Bazma Rantau Field mengatakan” Program ini idenya berasal dari semua pengurus bazma,dimana harapan kami dana Zakat, Infaq dan sadaqah dari pekerja Rantau Field dapat disalurkan dalam bentuk produktif dan permanen, selama ini lebih banyak disalurkan dalam bentuk pemberian dan sumbangan, setelah berkoordinasi dengan perangkat desa Bazma menyepakati program bedah rumah tidak layak huni dan memutuskan membedah rumah bapak Supriadi yang memang sangat tidak layak huni, harapan kami semoga program kami ini bisa berlanjut untuk kedepannya”

Pada kegiatan tersebut tersebut, Bupati Aceh Tamiang dan Rantau Field Manager membubuhkan tanda tangan diprasasti serta dilanjutkan pengguntingan pita dan peninjauan kedalam bangunan rumah. Hadir diantaranya unsur Forkompincam, tokoh masyarakat, perangkat desa serta undangan lainnya (Angksh).

Aceh Tamiang gelar Pisah Sambut Dandim 0104 Aceh Timur

Lepas Sambut Dandim 0104/Atim Letkol Inf Amril Haris Isya Siregar, SE ke Letkol Inf Muhammad Iqbal yang berlangsung di Gedung Aula Setdakab Aceh tamiang, (19/02/2018).

Aceh Tamiang – Police Wacth News - Pemerintahan Kabupaten Aceh tamiang melaksanakan Lepas Sambut Dandim 0104/Atim Letkol Inf Amril Haris Isya Siregar, SE ke Letkol Inf Muhammad Iqbal yang berlangsung di Gedung Aula Setdakab Aceh tamiang, (19/02/2018).
Sebelum proses pisah sambut berlangsung terlebih dahulu Letkol Inf Muhammad Iqbal dilakukan acara adat tradisional tepung tawar/peusijuk sebagai bentuk penghormatan, tepung tawar tersebut dimulai oleh Wakil Bupati Aceh tamiang, Ketua DPRK dan Ketua MPU Aceh Tamiang. 
Sebagaimana kita ketahui bahwa, mutasi dalam sebuah pemerintahan adalah hal yang biasa terjadi, dan itu dinamika dalam sebuah organisasi pemerintahan. Mutasi adalah mekanisme dalam peningkatan karier seorang Pejabat Negara termasuk dilingkungan TNI. 

Wakil Bupati Aceh Tamiang, T. Insyafudin, ST dalam sambutannya menyampaikan Kepada Bapak Letkol. Infanteri Amril Haris Isya Siregar, SE selaku Dandim Aceh Timur yang lama, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas dedikasi dan pengabdian luar biasa, yang Bapak tunjukkan selama ini, sehingga mendapatkan penghargaan atas bmba Pembinaan Teritorial (Binter) Tingkat Utama se Indonesia. Penghargaan Im tidak lepas dari Prestasi dan kinerja Optimal, penilaian positif dari masyarakat, Bapak juga telah banyak memberikan kontribusi yang besar bag Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Timur, terbukti pada Pilkada serentak Tahun 2017 yang diselenggarakan di Kabupaten Aceh Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Timur Provinsi Aceh dapat berjalan dengan kondusif. 

Selanjutnya Wakil Bupati Aceh tamiang mengatakan semoga dengan adanya kerjasama yang baik antara Jajaran TNI Kodim 0104 dengan Pemerintah Kota dan Kabupaten sehingga berat yang kami rasakan selaku Kepala Daerah terasa lebih ringan dan mudah. 

Kepada Dandim yang baru Bapak Letkol. Infanteri Muhammad Iqbal Lubis Kami ucapkan selamat datang di Kota Langsa, Aceh Tamiang dan Aceh Timur sebagai wilayah kerja. Kami selaku Kepala Daerah Kabupaten Aceh Tamiang siap bekerja sama kapan dan dimanapun, demi menciptakan ketertiban dan keamanan, karena kami yakin kedamaian hanya bisa diciptakan ketika masyarakat tertib dan aman.  
Dikatakannya, kami juga menyadari bahwa terbatasnya sarana dan prasarana juga berdampak pada kerawanan akan keamanan dan ketertiban. Sejauh ini, Kami selaku Kepala Daerah tetap berkomitmen untuk terus membantu dan berusaha meningkatkan kapasitas sarana dan prasarana dengan melibatkan semua instansi terkait termasuk Pemerintah Pusat dan Provinsi, dengan harapan dapat mempercepat perubahan dan mengatasi permasalahan yang ada. 

Di akhir penyampaiannya Wakil Bupati aceh tamiang mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bapak Letkol. Infanteri Amril Haris Isya Siregar, SE selama menjabat sebagai Dandim Aceh Timur tidak pernah lelah dalam memberikan pelayanan, pembinaan dan bimbingan kepada warga, masyarakat, kenang-kenangiah kami, karena dimanapun Bapak berada kami tetap menganggap bapak sebagai keluarga besar, tutupnya.

Di kesempatan yang sama Letkol Inf Amril Haris Isya Siregar,S.E yang sebelumnya Menjabat Sebagai Dandim 0104/Atim dan akan berpindah tugas menjabat sebagai Waaster Kasdam IM, menyampaikan bahwa pada kesempatan tersebut turut hadir Wakil Bupati Aceh tamiang, Ketua DPRK Aceh tamiang, Unsur Forkopimda, Pejabat Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Aceh tamiang, Kepala BUMN, BUMD, Instansi Vertikal, Perusahaan Swasta dalam Kabupaten Aceh Tamiang, Para Pejabat Jajaran Kodim 0104 beserta Persit Kartika Candra Kirana dan Keluarga Besar Kodim 0104 Aceh Timur, Kapolres Aceh Tamiang berserta Jajarannya, Para Tokoh Masyarakat dan Alim Ulama, Ormas, Orpol dan Insan Pers. (M.Nasir)

Tiga Tersangka Penikmat Narkoba Diciduk Sat Resnarkoba Aceh Tamiang

Tersangka pemilik narkoba jenis sabu di amankan Sat Resnarkoba Aceh Tamiang

Aceh Tamiang – PoliceWatch News - Kerja keras tim Opsnal Sat Resnarkoba Aceh Tamiang membuahkan hasil dengan tertangkapnya ketiga tersangka penikmat narkoba jenis shabu sekira pukul 19:30 WIB Kamis 23 Februari 2018 yang lalu. Ketiga tersangka tersebut berinisial ZS (38) adalah warga Dusun Paya Rampah, Desa Paya Udang Kecamatan Seruway, kemudian NS (42) dan RS (41) keduanya warga Dusun Rantau Buas Desa Kampung Baru Kecamatan Seruway Aceh Tamiang. (26/2)

Dalam hal ini Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian, SIK. MH melalui Kasat Res Narkoba IPTU Yudi Stira Putra kepada Media Police Watch membenarkan tentang penangkapan tersebut. 
Dijelaskannya penangkapan ketiga tersangka merupakan hasil pengembangan kasus dari tersangka AA yang ditangkap sebelumnya bahwa 3 paket shabu miliknya dibeli dari ZS kemudian Tim Opsnal Narkoba berhasil menangkap ZS di Dusun Paya Rampah Desa Paya Udang dan menyita barang bukti berupa 1 buah dompet berisi 4 paket shabu.
Lebih lanjut, Kasat Narkoba memaparkan, “menurut keterangan tersangka ZS yang berhasil diringkus, mengatakan bahwa shabu yang dimilikinya dibeli dari NS yang beralamatkan di Dusun Rantau Desa Kampung Baru, pada saat dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka NS pihak Tim Opsnal Sat Resnarkoba tidak menemukan barang bukti berupa shabu, akan tetapi hasil dari pengembangan lebih lanjut, NS mengaku bahwa shabu yang dijual kepada ZS dibeli dari tangan RS, katanya.

Selanjutnya Tim pihak Sat Resnarkoba melakukan pengejaran terhadap tersangka RS dan berhasil menangkap RS dengan menyita satu (1) paket barang bukti di dalam lipatan celana jeans yang di duga shabu tersebut miliknya yang tergantung di ruang tamu. 
Dari hasil penangkapan ketiga tersang, tim Opsnal Sat Resnarkoba berhasil menyita barang bukti berupa 5 bungkus plastik bening berisi kristal putih diduga narkotika jenis shabu setelah ditimbang sebesar 4,02 gram, 1 unit hp android merek vivo berwarna putih, 1 potong celana jeans warna biru dan 1 unit sepeda motor Honda Scoopy berwarna hitam putih BL 6636 UY juga diamankan.
Saat ini para tersangka berserta sejumlah barang bukti telah  diamankan di Polres Aceh Tamiang, guna penyelidikan lebih lanjut, jelas Kasat Narkoba. (Angks)