Policewatch-Lombok Utara
Program unggulan Gowes Kamtibmas Polres Lombok Utara kembali menunjukkan komitmennya dalam mendekatkan diri dengan masyarakat. Kapolres Lombok Utara, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, beserta jajaran pejabat utama Polres, menyambangi kediaman Mistalip (66), seorang warga Dusun Lendang Setinggi, Desa Batu Rakit, Kecamatan Bayan, yang menderita kelumpuhan akibat stroke.
Kunjungan ini menjadi momen yang mengharukan saat Kapolres menyerahkan bantuan kursi roda kepada Mistalip, sebagai wujud kepedulian dan dukungan untuk mempermudah aktivitas sehari-harinya. Kebahagiaan terpancar dari keluarga Mistalip, yang merasa terharu atas perhatian yang diberikan oleh Polri.
"Melihat kebahagiaan Bapak Mistalip saat menerima kursi roda, menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan manfaat bagi masyarakat Lombok Utara," ungkap AKBP Agus Purwanta pada hari Sabtu (1/11).
Kapolres menjelaskan bahwa Gowes Kamtibmas merupakan program inovatif Polres Lombok Utara yang bertujuan untuk menyapa masyarakat secara langsung, mendengarkan aspirasi mereka, serta memantau kondisi sosial dan keamanan di lapangan.
"Program ini menjadi wadah bagi kami untuk menerima masukan dari masyarakat, baik yang berkaitan dengan kinerja Polri maupun pemerintah daerah. Kami juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada warga, mengajak mereka untuk bersama-sama menjadi mitra Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban," tambahnya.
Kegiatan di Desa Batu Rakit ini merupakan kunjungan ke-24 dari total 43 desa di Lombok Utara yang menjadi target program Gowes Kamtibmas. Selain penyerahan kursi roda, Polres Lombok Utara juga memberikan puluhan paket sembako dan membuka layanan kesehatan gratis bagi warga, khususnya para lansia.
"Kami menargetkan 50 lansia, namun ternyata ada 76 yang hadir. Ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat terhadap layanan sosial yang kami berikan," jelas Kapolres.
Sementara itu, Ketua Bhayangkari Cabang Lombok Utara, Ny. Heny Agus Purwanta, menyampaikan bahwa Bhayangkari hadir untuk mendukung kegiatan Gowes Kamtibmas melalui berbagai program sosial dan edukatif. Program-program tersebut meliputi pemeriksaan kesehatan, edukasi pencegahan stunting, serta pembagian Eco Enzyme untuk mendukung ketahanan pangan dan program Asta Cita Presiden Prabowo.
"Kami menyaksikan langsung kebahagiaan penerima kursi roda. Bantuan ini bukan hanya sekadar bantuan fisik, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian sosial yang dapat meringankan beban keluarga," tuturnya.
Heny juga menyoroti masalah stunting di Desa Batu Rakit, yang mencapai angka 84 balita – menjadi yang tertinggi di Lombok Utara. "Kami mengajak para ibu dan remaja putri untuk lebih aktif dalam gerakan pencegahan stunting, meningkatkan gizi keluarga, dan menghindari pernikahan dini," tegasnya.
Bhayangkari, lanjutnya, akan terus berkolaborasi dengan Posyandu dan penggerak perempuan di desa untuk menumbuhkan budaya hidup sehat dan mandiri. Ia juga mengingatkan pentingnya penggunaan garam beryodium untuk mencegah penyakit gondok yang masih sering ditemukan di wilayah pedesaan.
Kepala Desa Batu Rakit, Rismana, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas perhatian dan kehadiran Polres Lombok Utara di desanya.
"Warga sangat bersyukur dapat bertemu langsung dengan Bapak Kapolres dan rombongan. Bantuan kursi roda ini sangat berarti bagi keluarga penerima, dan program Gowes Kamtibmas membuat kami merasa lebih dekat dengan Polri," ungkapnya.
Menurut Rismana, program yang digagas oleh Kapolres Lombok Utara ini merupakan inovasi pertama sejak Kabupaten Lombok Utara dimekarkan dari Lombok Barat.
"Kami berharap sinergi ini dapat terus berlanjut, sehingga desa-desa di Lombok Utara semakin berdaya dan masyarakatnya semakin sejahtera," pungkasnya.
(Mamen)
