Di Duga Panitia Dan UI Terlibat Kecurangan Dalam Pilperades Kabupaten Demak










Calon Perangkat Desa Tolak Hasil Seleksi 

Demak,JA-TENG,Media POLICEWATCH.NEWS,-Pelaksanaan seleksi calon perangkat desa dinilai beberapa pihak terindikasi kecurangan. Menindaklanjuti hal tersebut, sejumlah perwakilan peserta seleksi melakukan audiensi dengan DPRD Kabupaten Demak, Jum’at (02/03/2018).

Mereka menolak hasil seleksi dan menuntut adanya transparansi atas pelaksanaan seleksi yang dilaksanakan oleh FISIP UI (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia).
Dalam Audensi yang berlangsung hampir 5 jam dipimpin oleh Wakil ketua DPRD Kabupaten Demak H. Fahrudin Bisri Slamet dan Munthohar dan diikuti Assisten I Pemkab Demak Drs Wahyudi, Kabag Pemerintahan Pemkab Demak Edi Suntoro, Kabag Hukum Ridhodin, Perwakilan Anggota DPRD Kabupaten Demak, Camat se Kabupaten Demak, dan perwakilan calon Perangkat Desa se Kabupaten Demak yang dipimpin tim advokat Mustain SH, MH., Mereka melakukan audiensi dengan tujuan menolak hasil pengumunan tes penerimaan / pengisian Perangkat desa Tahun 2018.

Alasan penolakan yang dilakukan oleh sekelompok calon perangkat desa yang tidak lulus seleksi terhadap hasil tes adalah adanya beberapa indikasi kecurangan dan ketidakjelasan terkait proses pelaksanaan.
Diungkapkan oleh Sony Setyawan, Calon perangkat Desa wilayah Kecamatan Guntur. Ia menyatakan kecewa atas ujian yang diselenggarakan oleh UI karena banyak ditemukan kecurangan. Ia mengungkapkan adanya MoU antara kades dengan UI bukan Panitia, selanjutnya pada malam hari menjelang ujian banyak kartu undangan yang belum jadi dan di-fotocopy, hasil ujian tidak transparan, tidak ada stempel dan berita acara dari UI, proses ujian di hotel UTC Semarang seperti resepsi pernikahan. Ia juga mengklaim adanya temuan calon perangkat desa Temuroso Guntur yang tidak mengikuti ujian namun dapat nilai.

Agus Machmud, Calon wilayah Kecamatan Bonang menyatakan hal serupa. Menurutnya, UI menyalahi aturan. Dia berharap DPRD dapat segera membentuk Pansus guna menindaklanjuti permasalahan tersebut. Diungkapkannya bahwa terdapat sejumlah calon yang mendapat nilai di bawah standar, ada peserta yang tidak mengikuti ujian namun mendapatkan nilai. Menurut dia, hasil peserta yang lulus didominasi keluarga kades. Dia meminta supaya pemerintah menunda pelantikan sampai permasalahan tersebut selesai.
Hal senada diungkapkan pula oleh Muhdor, calon wilayah kecamatan Wonosalam. Dia menyatakan tidak ada surat permohonan MoU, lebih lagi dikatakannya terdapat perbedaan antara Form MoU pada kop dan sampul surat, kerja sama MoU tidak terjadi antara panitia dengan UI, hasil tes tanpa rincian yang jelas.
Dinyatakannya, terkait sejumlah bukti kecurangan yang dilakukan oknum pemerintahan dan kades sudah dilaporkan ke Polda jateng, tenggang waktu penyampaian hasil ujian dengan pelaksanaan terlalu lama sehingga potensi permainan, jika tidak ditindak-lanjuti maka akan demo kembali dengan masa lebih besar.
Aditya, calon wilayah Mranggen menyatakan seluruh hasil temuan kecurangan sudah di-release dan dilaporkan ke Polda secara formal dengan maksud menolak hasil ujian UI, dan berharap ujian diulang dengan sistem CAT yang mana hasil langsung bisa diumumkan, KOP pada daftar hadir peserta ujian semestinya dari desa, bukan UI dan ada yang tidak mengikuti tes namun mendapatkan nilai.
Mustafid, calon perangkat desa wilayah Kecamatan Wedung menyatakan hal yang sama; tempat ujian tidak layak, soal pertanyaan tidak jelas, proses pengumuman terlalu lama, hasil nilai diserahkan pada kades dan tidak diserahkan langsung ke panitia terlebih dahulu, dan format hasil nilai berupa fotokopy yang tak tersegel sehingga kerahasiaan dokumen tak terjamin.
Sementara, Ketua Panitia wilayah Kecamatan Bonang Ahmad Muson menyatakan bahwa MOU belum diterima panitia, tempat ujian tidak layak, penyerahan hasil tes tidak terdapat label UI, tidak ada berita acara dan hanya selebaran biasa, terdapat nama calon peserta yang tidak ikut ujian tapi mendapatkan nilai bagus. Beberapa pengurus Fraksi DPRD Kabupaten Demak yang turut menyatakan menolak atas hasil pelaksanaan Pengisian Perangkat Desa di antaranya; H Darno dan H Sonhaji dari Fraksi PDIP, Rozikan dari fraksi PPP, Malik dan Mukti dari Fraksi Gerindra, Yasin Fraksi Nasdem, Khurun dari Fraksi PKB, Fatkhan dari Fraksi Demokrat, Mudhofar dari Fraksi PKS, dan Abdul Wakid dari Fraksi Golkar
Menanggapi hal tersebut, Asisten 1 Pemkab Demak menyatakan bahwa dasar pelaksanaan Audensi yang dilaksanakan pada tanggal 25 Jan 2018 telah menghasilkan 4 kesepakatan bersama. Satu di antaranya adalah bahwa proses pelaksanaan seleksi perangkat desa diserahkan kepada Kepala Desa. Bupati dan Camat tidak memiliki kewenangan atau tidak pernah intervensi terkait dengan pelaksanaan pilperades dan tata aturan tentang pelaksanaan seleksi telah disosialisasikan oleh panitia.(AGUS)

PEDAGANG KAKI LIMA MENGELUH, SERINGNYA DIMINTAIN PUNGLI PARA PREMAN

 
KARAWANG,MPW.- Pedagang kaki lima buah buahan yang biasa mangkal berjualan di jalan lintasan cikampek karawang, tepat nya depan kecamatan cikampek kabupaten karawang,mengeluh karena kerap jadi sasaran pungli.diduga para pelaku pungli datang setiap hari bisa mencapai 5 orang,apa lagi kalau malam minggu para pelaku ini bulak balik berganti orang,
 
Berawal meminta uang sampe meminta buah-buahan,tak sedikit dari mereka yang memaksa walau para pedagang sudah menyampaikan,kalau jualan nya lagi sepi,namun tetap saja tidak peduli,para pelaku sekelompok pemuda yang tidak jelas,bahkan ada yang mengaku oknum dari karang taruna desa dauwan tengah '.datang dengan berani seolah orang yang paling berkuasa disitu.

seperti yang di tutur kan pedagang buah durian yang tidak mau di sebutkan nama nya yang setiap hari berjualan di tempat tersebut,menyampaikan kepada wartawan police whact jumat, 01/03/2018.

Tutur para pedagang Mereka bikin pusing pak,suka memaksa,padahal saya sudah ngomong sepi dengan nada mengeluh,ungkap nya.
Dampak dari perbuatan para pelaku pungli ini sudah sangat jelas merugikan pedang kecil,yg notabene berpenghasilan pas-pas an.

Kejadian tersebut jelas berlawanan dengan PERPES no 87 tahun 2016 tentang satuan tugas pungutan liar (SABER PUNGLI),sudah seharus nya musnah,di sapu bersih di negara yang kita cintai ini.HR/DL


DODI REZA TERUSKAN PROGRAM BEROBAT GRATIS DAN SEKOLAH GRATIS


LAHAT - POLICEWATCH.NEWS - Calon gubernur sumsel priode 2018 - 2023 Dodi Reza Alex Noerdin setelah melakukan kampanye di berbagai daerah , kesempatan yang sangat di tunggu masyarakat lahat Dodi Reza cagub sumsel menyapa warga melalui bkusukan kepasar PTM SERELO LAHAT langsung menemui para pedagang ia menjelaskan program " sekolah gratis dan berobat gratis tetap di teruskan kata " Dodi disambut dengan senang oleh para pedagang dan warga program ini sudah sekian tahun yang di  canangkan oleh gubernur kita sekarang  yaitu bapak H.Alex Noerdin kebetulan saya adalah putera beliau dan saya berjanji akan meneruskan program gubernur sumsel  Alex Noerdin yaitu " SEKOLAH GRATIS DAN BEROBAT GRATIS " ucapnya
Kampanye dialogis dilakukan di lapangan bandar Agung lahat di hadiri simpatisan dan pendukung Dodi Reza Cagub dan Giri Ramandha Kiemas Wacagub Sumsel priode 2018 - 2023
Dodi dengan semangat ia meminta kepada masyarakat yang hadir diacara kampanye dialogis Sambil mengatakan  " Coblos no 4 apabila saya terpilih menjadi gubernur sumsel saya prioritaskan sekali lagi " sekolah gratis dan berobat gratis " terangnya
Reporter :Bambang.MD

GEPENTA DPK MAJALENGKA RESMI BERI DUKUNGAN KE PASLON NO 3 .DR H. SANWASI MM -TAUFAN ANSYAR .



Majalengka MPW ,- Ormas(Organisasi Masyarakat) GEPENTA  DPK kabupaten majalengka berjumlah  sekitar ratusan anggota , menentukan sikapnya di pilkada kabupaten majalengka secara resmi mendukung cabup NO 3.  H SANWASI -TAUFAN ANSYAR ,' di hadiri langsung oleh ketua Junaedi S.O.S . Selasa malam , 27/02/2018.

" H sanwasi adalah orang tua kami , kami sudah mengagap sebagai orang tua kami sendiri , ketika orang tua kami mempunyai tujuan baik , kami sebagai anak ,sudah sewajibya kami mendukungnya dan kami siap menghantarkan ke kursi pendopo ." kata Junaedi S.O.S ketua gepenta dpk majalengka di rumah kediaman H sanwasi MM.

Sementara masih di tempat yang sama cabup H sanwasi memberikan sambutan nya sangat bersyukur atas dukungan resmi nya , dukungan dari gepenta sangat berarti bagi dirinya , gepenta ormas anti narkoba sangat di butuhkan di era zaman now , hususnya  di kabupaten majalengka "



"saya pribadi berterimakasih kepada ketua gepenta dan jajaran pengurus nya yang saya banggakan tidak lupa  kepada semua anggota gepenta yang juga saya cintai  , saya sangat bangga denga visi misi gepenta yang sangat mulia , dikarnakan kedepan nya di kabupaten kita ini akan beroprasinya bandara international terbesar kedua di asia tenggara ,akan menjadi pintu gerbang dunia dan  dampak dari bandara tersebut ,masuknya urbanisasi warga asing bisa di pastikan hal hal yang tidak di inginkan bisa masuk ke kabupaten kita diantarany masukny narkoba dari negara asing , untuk  itu sudah tepat gepenta menjadi garda terdepan mendukung program pemerintah untuk pemberantasan narkoba . " kata nya  cabup no3 H sanwasi .

H sanwasi menanbahkan  kedepan nya kalaw dirinya nanti di beri amanah oleh masyarakat majalengka , terpilih menjadi bupati dirinya akan mendahulukan  kepentingan masyarakat kecil , visi dan misi kami pro rakyat majakengka  sehahtera agamais aman nyaman unggul  . untuk itu kami mengharapkan doa restu dan dukungan hususnya dpk gepenta umumnya masyarakat majalengka mudah mudahan niat kami terwujud . Amin amin yarobal allamin " harap H sanwasi cabup no 3 sanbil menutup acara ..@aboen

SETELAH DILANTIK ALEX NOERDIN RUANGAN BUPATI LAHAT MARWAN MANSYUR PENUH SKPD ADA APA?


 
LAHAT -  POLICEWATCH.NEWS LANTIK - Pelaksana Tugas Bupati (PLT) bupati Lahat 14/2/2018  oleh gubernur Sumsel  mengantikan Aswari Rifai   beberapa waktu yang lalu membuat suasana ruang kerja Wakil Bupati Lahat Marwan Mansyur,SH,MM mendadak ramai dipadati para pegawai dilingkungan pemkab Lahat  yang berdalih dengan berbagai urusan.
Padahal ruang wabup tersebut selama dua tahun terakhir sangat sepi bahkan terbilang tak pernah para pejabat setingkat Kepala SKPD yang terlihat batang hidungnya apalagi para staf bawahanya dan yang hanya terlihat sopir dan seorang ajudannya saja.
Bahkan selama ini diruang lobi wabup Lahat  itu sering dimanfaatkan para awak media untuk beristirahat dan merilis berita hasil kegiatan liputan disekitar pemkab dan uniknya lagi sangking dekatnya dengan wartawan media ini biasa sempat tertidur ditempat itu.
Namun saat ini kondisi diruang lobi wakil bupati tersebut padat para pejabat berdatangan menghadap, ada apa tujuan mereka dan biasa tempat wartawan beristirahat tak ada lagi, uji Udin  salah seorang Wartawan senior  yang juga biasa beristirahat ditempat itu.
Marwan Mansyur Plt Buapti Lahat    saat diminta komentarnya hanya tersenyum sembari berbincang dan tak ada yang berubah dari seorang Marwan Mansyur seperti sebelumnya. 
Sebelumnya wakil bupati lahat Marwan Mansyur setiap kegiatan nya beliau dalam kunjungan ke beberapa desa tidak pernah diikuti sejumlah SKPD diantaranya  Kadis pendidikan. Kadis PU Bina Marga. Kadis  Kesehatan. Kadis Pertanian dan Kadis perijinan terpadu
Reporter : Bambang.MD

HILANGNYA SUMINI "TKW ASAL CIREBON" MEMBUAT KELUARGA SANGAT SEDIH DAN TERPUKUL



Media POLICE WATCH.CIREBON,-.Hilangnya TKW Sumini (28) thn,asal Desa Pegagan Kidul Rt O2 Rw O3 blok Pedati Kec Kapetakan, Kab Cirebon.membuat keluarga sangat merasa Kehilangan dan terpukul senin tgl 26/2/2018.

 Ibu Kasmi Saudara dari Sumini, sempat berputus asa untuk mencarinya, hingga kini masih belum juga ada kabar yang sudah hilang kontak sejak tahun 2OO6 lalu sudah berbagai cara dan upaya dilakukan sama keluarga tetep tidak membawakan hasil.

Awalnya Sumini bekerja di Arab Saudi daerah Abudabi dan setelah pindah ke suriah, sudah tidak pernah ada kabar lagi dengan keluarga di rumah.

Ibu Kasmi selaku kelurga dari Sumini melakukan berbagai upaya, agar sumini segera cepat ditemukan. Keluarga di rumah sangat khawatir terjadi sesuatu pada sumini yang hingga saat ini masih belum ditemukan. dan belum jelas  Di mana sekarang sumini keberadaan nya.

Dan keluarga ibu kasmi melaporkan kejadian ini dan meminta bantuan pihak BNP 2TKI F 4 Cirebon, yang beralamat di jalan Tirtayasa no, 25 Kedawung Cirebon.

saat melaporkan peristiwa kejadian diduga hilang nya sumini ke pihak BNF 2 TKI, langsung merespon dengan tanggap dan siap akan berusaha untuk membantu laporan pengaduan dari pihak kelurga sumini, yang di duga hilang di suriah tempat di mana terakhir kali sumini bekerja,

Agus Gustapul Kabid pengaduan dari F4 BNP2TKI Cirebon mengatakan pihaknya akan berupaya untuk menindak lanjuti ke BNP2TKI Pusat, dengan cara informal, karenakan dokumen atau berkas yang diterima dari pihak keluarga kurang lengkap.

Berkas yang kami terima dari keluarganya hanya kartu keluarga, izasah SD, dan foto 1 lembar, untuk berkas dokumen yang lainnya seperti pasfor dan lainya tidak ada.

Dan belum lagi nama pt nya juga tidak tahu lupa kata keluarga korban, dan juga pt nya sudah bangkrut, pihaknya merasa sedikit mengalami kesulitan untuk mencari keberadaan sumini

Tetapi kami akan berusaha untuk membantu pihak keluarga korban agar sumini yang di duga hilang terakhir di suriah di mana ia bekerja.

Agus juga menyarankan ke pihak keluarga korban untuk bersama sama mencari korban supaya segera di temukan keberadaan sumini."ungkapnya

Sementara ibu kasmi sekelurga sangat memohon dan meminta agar pemerintah mau membantu mencari keberadaan sumini, putri ibu ratiwen (alm) dan bapak karsila (alm). ucap Ibu Kasmi.(A/E)

CAGUB NOMOR SATU EDY RAHMAYADI MENGATAKAN SOAL KEPEMIMPINAN BERKUWALITAS.



Medan (MPW Labuhan Batu Raya).-Calon Gubernur Sumut (Cagubsu) nomor urut 1 Bapak Edy Rahmayadi pada hari Jumat (23 /02/2018) pagi, diwarung kopi Ulee Kareng, jalan Dr Mansyur Medan. Bersama beberapa jurnalis dan warga, Pak Edy berdiskusi terkait dengan sejumlah hal. Beliau menuturkan "ya gak usah protokoler lah. Sekarang kan kita harus bicara kwalitas, bukan kwantitas, kata Pak Edy ringan mengawali diskusi. Dengan waktu yang singkat menuju pemungutan suara yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 juni 2018 , Pak Edy mengajak para warga untuk membahas tentang sosok kepemimpinan yang berkwalitas, janganlah Sumatera utara ini jadi ajang coba coba dan bukan soal disuruh suruh jual jamu oleh tim lalu dibiarkan jamu nya laku apa enggak. Tapi menjadi seorang Pemimpin itu harus nya jadilah Pwmimpin yang berkwalitas. Maka saya mengajak warga untuk memilih nomor urut 1 Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah pada tanggal 27 juni 2018 nanti. Mari kita menuju TPS masing masing untuk menggunakan hak pilih kita, kata Pak Edy datar.
Dengan banyaknya potensi diSumatera Utara yang luar biasa ini, sambung Pak Edy menuturkan maka Sumut ini harus dikelola oleh kepemimpinan yang memahami kondisi Sumatera Utara."Potensi ini adalah lokomotif pembangunan. Kalau sempat salah maka habislah kita.tutur pak Edy. Dengan adanya konsep Sumut Bermartabat Pak Edy juga menerangkan visi misinya.
Pertama, tata kelola tenaga kerja. Sangat diherankan banyak generasi yang tak punya pekerjaan. Ini bisa berdampak pada keamanan Nasional. kata Pak Edy.
Kedua, soal kesehatan terutama ibu hamil. "Jangan ada lagi yang namanya ibu hamil itu mau melahirkan masih disibukkan dengan yang namanya biaya bersalin. Jangan ada lagi anak gizi buruk atau tak punya biaya saat menderita sakit seperti kasus anak hydrocepalus yang ditelantarkan karena tak punya biaya untuk berobat, ucap Pak Edy tegas.
Ketiga, Tentang Pendidikan. Pak Edy menegaskan tentang bidang Pendidikan harus bisa membawa Sumatera Utara menjadi Daerah yang bermartabat. "Martabat itu adalah harga diri. Jangan ada lagi anak kita mau masuk sekolah favorit harus dengan cara yang kurang baik atau sejenisnya. Dimana harga diri kita? Biaya Pendidikan janganlah diakali nanti korbannya Rakyat yang miskin. Saya ini pernah miskin, jadi saya tau rasa nya jadi orang miskin. Bahkan Pak Edy menuturkan sejarah kehidupannya,"Ibu saya jualan kue untuk bisa menyekolahkan anak anaknya terutama menyekolahkan saya,tutur pak Edy. Alhamdulillah anak itu pernah jadi Pangkostrad yaitu saya. Kata Pak Edy.
Semoga siapapun nantinya yang akan terpilih menjadi Gubernur Sumatera Utara bisa membawa Sumut bermartabat dan semakin maju dalam segala bidang. Selalu perduli terhadap seluruh Rakyat Sumatera Utara khususnya.(Jhon Arizon Barus).

PARIPURNA DPRD LAHAT PELANTIKAN PAW BERJALAN SUKSES DAN LANCAR



LAHAT Media POLICEWATCH.NEWS- Bertempat di ruang sidang DPRD Kabupaten Lahat, pelaksanaan sidang istimewa DPRD Lahat dalam pelantikan anggota DPRD Lahat Pergantian Antar Waktu (PAW) berlangsung lancar dan sukses. Dalam acara tersebut dihadiri langsung oleh Plt Sekda Lahat, H Ramsi SIP MM , Anggota DPRD kabupaten Lahat, Kapolres , Dandim serta para tamu undangan lainnya.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Lahat, H Hermansyah SH. nampak hadir juga empat anggota DPRD Lahat yang PAW, diantaranya, Yudiansyah Manarus dari Partai Golkar yang mengantikan Farhan Berza, lalu Ahmad Teguh dari Partai Demokrat untuk mengantikan Cik Ujang, kemudian Eva Lili Susanti dari Partai PKPI yang gantikan posisi H Purnawarman Kias, dan Litran Gumay Effendi dari Partai PDI P untuk mengantikan Herliansyah SH.

"Hari ini DPRD Lahat telah melakukan pengambilan sumpah serta langsung melakukan pelantikan untuk empat anggota DPRD Lahat yang PAW,"kata H Hermansyah, Senin (26/2/2018).

Dirinya menambahkan, keempat anggota DPRD Lahat yang diganti tersebut semuanya maju dalam Pilkada Lahat. "Keempat anggota DPRD Lahat yang diganti ini adalah mereka yang akan maju dalam Pilkada Lahat 2018-2023,"tegasnya.
Ditempat yang sama, Plt Sekda Lahat, H Ramsi SIP MM mengucapkan selamat kepada keempat anggota DPRD Lahat  PAW yang mengantikan keempat anggota DPRD Lahat yang maju dalam Pilkada Lahat.

"Pemda Kabupaten Lahat mengucapkan selamat kepada keempat anggota DPRD Lahat yang baru saja di Lantik dan menyelesaikan sumpah janji untuk menjadi anggota DPRD kabupaten Lahat .
 begitu pula dengan anggota DPRD Lahat yang diganti, tentunya kami juga mengucapkan banyak terima kasih atas pengabdiannya selama ini . Saya berharap kepada anggota DPRD yang baru saja di Lantik dapat bekerjasama dengan baik di dalam pembangunan kabupaten Lahat, tambahnya . (ADV/EA)

Di Tengah Bencana Warga, DPRD Malah Studi Banding ke Bali, Lombok dan Maluku



KUNINGAN, POLICE WATCH NEWS -Ditengah bencana alam banjir dan longsor yang melanda wilayah Kabupaten Kuningan, DPRD kabupaten kuningan malah melakukan studi banding ke berbagai pulau di indonesia, di antaranya Bali, Lombok, dan Maluku
Kepergian wakil rakyat tersebut, sangat melukai hati rakyat dan di pandang tak ber empati kepada kondisi daerah dan masyarakatnya yang tengah di timpa musibah, terlebih dana yang di gunakan bersumber dari APBN atau uang rakyat.
Tak berkebihan jika kepergian para wakil rakyat tersebut, di saat kabupaten kuningan tengah di landa sejumlah bencana membuat mereka di cap tak ber empati.
Meski studi banding dibenarkan oleh peraturan, seharusnya wakil rakyat menunda kunjungan tersebut, karena kondisi di daerahnya sendiri sedang darurat bencana alam.
"Saya sangat prihatin terhadap sikap wakil rakyat yang melaksanakan studi banding, di saat daerahnya sendiri tengah di landa musibah bencana alam. Jika saja mereka memiliki kepedulian yang tinggi terhadap masyarakatnya, mungkin studi banding itu ditunda untuk sementara waktu,” ucap Azriel dari LSM Pemantau Kineja Aparatur Negara, Sabtu (24/02/2018) kepada POLICE WATCH NEWS.

Kabar Jebolnya Tanggul Waduk Darma, di Bantah Kepala BPBD, itu bohong.HOAX !!!


KUNINGAN, POLICE WATCH NEWS - Adanya kabar berita di tengah masyarakat terkait tanggul Waduk Darma jebol dan menelan banyak korban, di akibatkan kondisi jembatan atau tanggul penahan tidak kuat menahan tampungan air, ternyata kabar tersebut kabar bohong atau hoax.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan, Agus Mauludin Pihaknya menegaskan, kabar tersebut merupakan kabar bohong dan tidak benar.
"Itu kabar tidak benar, bohong alias HOAX , jadi kami menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan adanya kabar berita bohong tersebut," terang Agus kepada POLICE WATCH NEWS.Sabtu (24/02/2018).
Dirinya juga menyampaikan kepada seluruh  masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Kuningan, bahwa jajaran pemerintah Kabupaten Kuningan, BPBD, TNI, POLRI, ORMAS, Komunitas relawan dari berbagai elemen saat ini sedang bahu membahu mengatasi dan menangani bencana alam yang melanda wilayah Kabupaten Kuningan.
" Untuk itu Kepada warga masyarakat kuningan agar bisa saling membantu, bahu membahu terhadap saudara saudara kita yang saat ini sedang di landa musibah bencana banjir dan longsor, semoga semuanya cepat teratasi dan seraya berdoa semoga kita semua diberi kekuatan dan keselamatan. Pungkasnya. (GUNTUR)