SMAN 2 KALIANDA ADAKAN PELANTIKAN PENEGAK PRAMUKA




Reporter Syaiful.
 
SMAN 2 Kalianda
Lampung Selatan Police watch News.- SMAN 2 Kalianda kembali menunjukan eksistensinya dalam pembinaan dan kegiatan kepramukaan,dengan perkemahan Kamis,30/10/2019.

Saat di temui Awak media Police watch News Kepala sekolah SMAN 2 Kalianda,Di lapangan kodim Kalianda Darmiyanti,M.pd.Mengatakan,"Kegiatan ini sendiri merupakan prosesi pelantikan dan pengukuhan seorang Pramuka yang telah menyelesaikan syarat-syarat kecakapan umum(SKU)Pramuka penegak sehingga berhak menggunakan tanda kecakapan umum(TKU)Penegak Bantara dan laksana.

,"SKU itu sendiri mengandung,5,unsur pengembangan,yaitu spiritual,emosional,intelektual,dan fisik.

,"Kegiatan tersebut diikuti seluruh anggota 350 siswa-siswi,yang hadir saat pembukaan dari kodim,Kwarcab,dan dewan guru.


,"Langkah awal seorang yang tergabung digerakkan Pramuka, Khususnya di Pramuka penegak untuk memasuki dunia kepramukaan yang sesungguhnya.

,"Mudah mudahan kegiatan ini berjalan lancar sampai hari Sabtu tgl,2 nov,2019 para Bantara dan laksana yang sudah dilantik dan di kukuhkan menjadi anggota Pramuka yang lebih giat mengembangkan,minat,bakat dan pengatahuannya di bidang kepramukaan salah satunya melanjutkan proses pendidikannya dengan mencapai kecakapan lainya,Kegiatan ini juga agar Siswa-Siswi dapat melatih kedisiplinan sekaligus kepekaan sosial,dan bakti sosial memberikan bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu berupa bantuan sembako,,"Jelasnya kepsek SMAN Kalianda.

,"Penegak laksana harus memiliki sikap keteladanan di setiap tingkah laku dan perbuatan,menanamkan dan mengamalkan pada diri sendiri dalam mengembangkan potensi  yang ada di sekitar,serta memiliki predikat,dedikasi,dan loyalitas yang tinggi dalam meningkatkan SDM yang berkualitas,"Tutupnya Darmiyanti.M.pd.***


TURNAMEN SEPAK BOLA BUPATI CUP DI GELAR

DOK : MPW


Tasik, Selatan,POLICEWATCH,NEWS.-Tim sepakbola dari delapan  kecamatan Culamega di Kabupaten Tasikmalaya berkompetisi memperebutkan Piala,"Bupati Cup," Tasikmalaya. Mereka yang memenangkan kompetisi bakal lanjut dalam pertandingan final di Pekan Olahraga Kabupaten.

Kompetisi sepakbola ini dibuka langsung oleh Waaskab kabupatan tasik, dan di hadiri oleh Camat Culamega Tubagus Aam Muharam  dengan didampingi muspika kecamatan, dan kapolsek Bantar kalong yg diwakili, dan penggemar olahraga sepakbola di Kabupaten Tasikmalaya.

“Untuk wilayah pertama meliputi delapan  kecamatan di wilayah Culamega. Wilayah lainnya ada juga yang meliputi tujuh kecamatan,” kata dia kepada wartawan POLICE WATCH,NEWS di sela kegiatan, Jum,at (01/10/2019)..

,"penyelenggaraan kompetisi sepakbola tersebut juga menjadi upaya untuk membangkitkan kembali gairah olahraga terutama sepakbola di Kabupaten Tasikmalaya yang sempat mati suri.
Bahkan para pemain yang dinilai berbakat akan dipilih dari setiap tim untuk menjadi atlet Tasikmalaya di cabang olaharga sepakbola di kompetisi lebih tinggi.

“Tasikmalaya harus bangkit, terutama tim sepakbolanya. Kalau bisa sampai bisa sejajar dengan tim besar di nasional,” kata dia pungkasnya.(Yuda Dwi Angoro Korwil Tasela)

Aspirasi Dewan DPRD Karawang Untuk Rakyat Yang mana

H. Asep Agustian, SH. MH, 

KARAWANG POLICEWATCH. Dengan kondisi keuangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang menjelang Tahun Politik, yakni Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak mengalami defisit, di karenakan alokasi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) II Karawang harus di bagi dengan kebutuhan anggaran Pilkada, dan itu sudah teralokasi sebesar Rp 95 miliar.

Pemerhati politik dan pemerintahan, H. Asep Agustian, SH. MH, menyikapi kondisi seperti itu, mengatakan. "Ya sudah tentu sangat berpengaruh terhadap kondisi keuangan Pemkab Karawang, dari total APBD yang Karawang miliki, harus di ambil dan di alokasikan untuk kebutuhan Pilkada dalam bentuk hibah sebesar Rp 95 miliar.", Ungkapnya.kepada Awak Media Senin 01/11/2019

"Kondisi ini membuat Pemkab Karawang kelabakan untuk menutupi defisit anggaran, sehingga semua potensi pendapatan yang berbentuk retribusi dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) semuanya harus di genjot, untuk menutupi defisit Tahun Anggaran (TA) 2020.", Paparnya.

,"Selanjutnya, laki - laki yang berprofesi sebagai advokat ini menyampaikan."

"Tapi yang sangat di sayangkan. Saya mendengar kabar terbaru, di saat kondisi menghadapi TA 2020 yang defisit begini. Terdengar kabar, kalau anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Karawang maksa minta Pokok Pikiran (Pokir) Aspirasi Dewan dengan nilai yang tinggi RP 5 Milyar per anggota Dewan."Sesalnya.

"Bo ya kalau kondisi seperti ini, harusnya anggota Dewan mengerti, kalau pun memang di ploting kecil, terima saja dulu. Ya memang kondisinya sedang seperti ini.", Tegasnya!

"Toh yang namanya Pokir realisasinya untuk kepentingan masyarakat juga kan, dan bentuknya dalam pembangunan? Kalau pun seperti itu, Pemkab Karawang di TA 2020 tetap ada realisasi pembangunan.",

"Jadi, kalau Dewan sampai maksa ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) minta dengan nilai tinggi soal Pokir ini. Saya malah curiga, ada apa? Kalau pun soal tanggung jawab mereka dalam menyampaikan aspirasi, ya jangan maksa dong. Jadi sebenarnya, ini untuk kepentingan siapa sebenarnya? Kalau kepentingan masyarakat, saya tanya. Masyarakat yang mana?", Pungkasnya.

"Pokok Pikiran (Pokir) itu di atur dalam berbagai regulasi di Republik ini. Dalam Undang-Undang (UU) No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah pasal (96).",

"Hal ini di pertegas dengan Pasal (108) tentang Kewajiban Anggota DPRD, yaitu  butir (i) menyerap dan menghimpun aspirasi konstituen melalui kunjungan kerja secara berkala, butir (j) menampung dan menindaklanjuti aspirasi dan pengaduan masyarakat, dan butir (k) memberikan pertanggung jawaban secara moral dan politis kepada konstituen di daerah pemilihannya.", Jelasnya.

"Regulasi lain yang mengatur Pokir termaktub dalam Peraturan Pemerintah No. 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota, pasal (54) yang menyebutkan Badan Anggaran DPRD mempunyai tugas dan wewenang memberikan saran dan pendapat berupa pokok pikiran DPRD kepada Kepala Daerah dalam mempersiapkan rancangan APBD sebelum Peraturan Kepala Daerah tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) di tetapkan.", Ungkapnya.

"Agar dapat di implementasikan dalam APBD, maka Pokir harus di kaji sehingga mampu menyelesaikan permasalahan pembangunan daerah yang di peroleh dari dengar pendapat dan/atau hasil penyerapan aspirasi melalui reses, serta berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota. Pokir juga harus di selaraskan dengan prioritas dan sasaran pembangunan, sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).",

"Hal terpenting lain yang harus di perhatikan adalah Pokir harus di sampaikan ke Pemerintah Daerah, jauh sebelum penetapan Peraturan Kepala Daerah tentang Rencana Kerja Tahunan Pemerintah Daerah (RKPD). Terakhir, untuk menjamin ketersediaan anggaran, maka dalam Dokumen RPJMD perlu di alokasikan proyeksi anggaran Pokir untuk jangka waktu 5 tahunan, di luar alokasi anggaran Rencana Strategis Organisasi Perangkat Daerah.",

"Simplenya, dari regulasi yang ada. Tidak ada tuh poin pasal mana pun yang menjelaskan soal ukuran nilai Pokir DPRD. Hemat saya, kalau memang kondisi keuangan Pemkab Karawang dalam bentuk APBD II 2020 mendatang sedang defisit. Ya tidak perlu memaksakan untuk mengakomodir Pokir, di paksakan juga kalau uangnya tidak ada, mau pakai apa?", Pungkasnya (Asp parazie

KORNAS TRC PA UCAPKAN SELAMAT ATAS DI LANTIKNYA JENDRAL IDHAM AZIS SEBAGAI KAPOLRI


Reporter : Afu
Ketua Kornas TRC PA Rusmini Supriadi

JAKARTA, POLICEWATCH,-Presiden Joko Widodo telah melantik  Jenderal Idham Azis sebagai Kapolri, pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Jum'at' 1/11/2019 pukul 09.30 WIB.

Setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR, Semua anggota komisi hukum secara aklamasi menyetujui Jendral Idham Azis untuk menjabat Kapolri menggantikan Kapolri sebelumnya Jendral Tito Karnavian yang sudah ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Menteri Dalam Negeri.

Ketua Kornas TRC PA Rusmini Supriadi  atau yang akrab di sapa Bunda Naumi, menyampaikan Selamat Atas di lantiknya Jendral Idham Azia sebagai Kapolri menggantikan posisi Jendral Tito Karnavian, menurut saya sangat cocok,  mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri itu menjabat Kapolri,

Sama seperti Jendral Tito, Jendral Idham dikenal berpengalaman dalam bidang anti-terorisme, juga berpengalaman di bidang reserse.

Salah satu prestasi beliau juga saat melumpuhkan teroris bom Bali, membongkar jaringan Dr Azahari dan komplotannya di Batu, jadi menurut saya Jendral Idham Azis pas dengan jabatannya yang baru,

Harapannya kedepan di kepemimpinan Kapolri baru Jendral Idham Azis, Polri semakin peduli terhadap Anak - anak dan semoga amanah dalam tugasnya, terang Bunda,***

Jendral Polisi Idham Azis Resmi Jabat Kapolri





Jakarta,POLICEWATCH, -- Jenderal Idham Azis resmi menjabat Kapolri setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantiknya di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/11). Idham menggantikan Jenderal Purnawirawan Tito Karnavian yang ditunjuk Jokowi menjadi Menteri Dalam Negeri di Kabinet Indonesia Maju.

Pengangkatan Idham Azis sebagai Kapolri berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 97 Tahun 2019 Tentang Pengangkatan Kepala Kepolisian RI. Keputusan Presiden ini mulai berlaku sejak saat pelantikan pejabat.

Jokowi kemudian menanyakan kesediaan Idham untuk diambil sumpahnya. Lulusan Akpol 1988 itu menyatakan bersedia.


"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya pada bangsa dan negara," ucap Idham Azis di Istana Negara, Jakarta, Jumat (1/11).

Pada kesempatan itu, Idham Azis juga naik pangkat menjadi jenderal polisi. Setelah pembacaan keputusan presiden tentang kenaikan pangkat, Jokowi lantas mengganti tanda pangkat Idham yang terpasang di pundak, dari bintang tiga menjadi bintang empat.

Pelantikan itu dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta jajaran Kabinet Indonesia Maju, di antaranya Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan sejumlah pimpinan partai politik.

Sehari sebelumnya, Idham Azis resmi ditetapkan oleh DPR dalam rapat paripurna sebagai Kapolri. Hal itu dilakukan setelah Idham lolos uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR RI.

Dalam uji kelayakan dan kepatutan di DPR, Idham membeberkan tujuh program prioritas untuk memajukan Polri. Program tersebut merupakan penguatan Polri Promoter alias profesional, modern dan terpercaya.


Tujuh program tersebut pertama, mewujudkan SDM yang unggul. Kedua, pemantapan pemeliharaan keamanan ketertiban masyarakat (harkamtibnas). Ketiga, penguatan penegakan hukum yang profesional dan berkeadilan.

Keempat, pemantapan manajemen media. Kelima, penguatan sinergi polisi. Keenam, penataan kelembagaan, dan ketujuh penguatan pengawasan.

Setelah uji kelayakan dan kepatutan, Komisi III DPR menetapkan Idham sebagai Kapolri. Ketua Komisi III Herman Herry menyatakan seluruh fraksi di Komisi III sudah menyetujui secara aklamasi Idham Azis menjadi Kapolri.

Setumpuk pekerjaan rumah (PR) telah menanti Komjen Idham Azis di kursi pucuk pimpinan Polri. PR pertama Idham ialah menuntaskan kasus serangan teror berupa penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Idham sebenarnya dianggap gagal menuntaskan kasus ini. Pasalnya, dua jabatan yang sebelumnya ia pangku yakni Kapolda Metro Jaya dan Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri memiliki tugas untuk menuntaskan kasus yang terjadi sejak 2017 ini.


Dia juga tercatat sebagai penanggung jawab Tim Teknis Polri dalam penuntasan kasus Novel. Namun, tim ini tak mampu memenuhi tenggat Jokowi selama tiga bulan sejak 19 Juli 2019.

Namun, Idham menyatakan akan segera menunjuk Kabareskrim yang baru ketika dirinya resmi menjabat Kapolri. Dia

"Saya nanti begitu dilantik, saya akan menunjuk Kabareskrim baru, dan saya beri dia waktu untuk segera mengungkap kasus itu," kata Idham di Jakarta.


Dewan Pakar PP IWO, Dipercaya sebagai Komisioner Komisi Kejaksaan RI*

DR. R. Muhammad Ibnu Mazjah, S.H, M.H. di lantik sebagai Anggota Komisi Kejaksaan Republik Indonesia (KKRI)



Jakarta -POLICEWATCH,- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik sembilan anggota Komisi Kejaksaan Republik Indonesia (KKRI), termasuk Dewan Pakar Ikatan Wartawan Online (IWO) DR. R. Muhammad Ibnu Mazjah, S.H, M.H. pada Jumat (01/11/2019).

"Bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila, dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab," demikian kutipan pengambilan sumpah yang dibacakan Presiden Jokowi yang diikuti anggota Komisi Kejaksaan RI, di Istana Negara, Jumat, pukul 10.00 WIB (1/11/2019).

Seiring dengan itu, Dewan Pakar PP IWO DR.  R. Muhammad Ibnu Mazjah, S.H, M.H. - juga melafalkan janji tersebut bersama delapan komisioner KKRI lainnya.

"Hal ini merupakan kebanggan bagi kami bahwa IWO telah melahirkan insan yang berkualitas dan membaktikan dirinya bagi negeri. Ini terbukti dengan pelantikan saudara Ibnu Mazjah sebagai anggota KKRI." ungkap Sekretaris Jenderal PP IWO Dwi Christianto.

Dwi menjelaskan, IWO sejak awal mendukung pencalonan Ibnu Mazjah sebagai komisioner KKRI, dengan mengeluarkan surat rekomendasi dan dukungan yang ditandatangani oleh Ketua Umum PP IWO Jodhi Yudono. 

Para pengurus PP IWO pun selalu menyemangati dalam setiap tahap seleksi yang dilalui oleh Ibnu Mazjah.

Para anggota Komisi Kejaksaan dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) No. 62/M/ tahun 2019 Tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Keanggotaan Komisi Kejaksaan Republik Indonesia.

Anggota Komisi Kejaksaan yang dilantik antara lain:
1. Barita LH Simanjuntak (Ketua merangkap anggota)
2. Babul Khoir (Wakil Ketua merangkap anggota)
3. Witono (anggota)
4. Sri Harijati (anggota)
5. Apong Herlina (anggota)
6. Resi Anna Napitupulu (anggota)
7. Muhammad Ibnu Mazjah (anggota)
8. Bambang Widarto (anggota)
9. Bhatara Ibnu Reza (anggota)

Pelantikan tersebut dihadiri sejumlah tokoh, antara lain Ketua MPR Bambang Soesatyo dan Ketua DPR Puan Maharani. Hadir juga Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketum Partai Nasdem Surya Paloh, dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.

Para menteri Kabinet Indonesia Maju juga nampak hadir seperti Menko bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Panglima TNI Hadi Tjahjanto, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama.**


Mulai Hari Ini, Jalan Tol Seksi Singosari - Pakis Dioperasikan Gratis

DOK :MPW


MALANG RAYA - JATIM, POLICEWATCH - Mulai hari ini, Jumat ( 1/11/2019) jalan tol pandaan malang seksi 4 (Singosari - Pakis) secara resmi mulai di buka.  Dan juga sebelumnya telah diresmikan Jalan Tol Pandaan Malang Seksi 1-3 (Pandaan-Singosari) pada tanggal 13 Mei 2019 lalu oleh Presiden Republik Indonesia.

Sehingga pengoperasian ruas seksi 4 ini berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor: 1026/KPTS/M/2019, tentang Penetapan Pengoperasian Jalan Tol Pandaan Malang Seksi 4 (Singosari-Pakis).

Namun saat ini, dengan beroperasinya ruas tol sepaniang 4,75 km untuk sementara dioperasikan tanpa tarif (Rp 0,-) dalam rangka memberikan sosialisasi lebih optimal kepada masyarakat khususnya pengguna jalan..

Dan untuk tarif tol tersbut rencananya akan diberlakukan tarif tol pada Kamis, 7 November 2019 sekitar pukul 00.00 WIB dengan besaran tarif tol sesuai dengan Keputusan Menteri (Kepmen) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Nomor 1027/KPTS/M/2019 tentang Penetapan Golongan Jenis Kendaraan Bermotor dan Besaran Tarif Tol Pada Jalan Tol Pandaan Malang. 

Oleh karena itu, pengguna jalan dari wilayah pandaan yang masuk tol keluar Gerbang Tol (GT) pakis akan tetap membayar tarif tol asal Gerbang Tol (GT) Singosari dan begittu juga akan berlaku arah sebaliknya, kendaraan yang masuk dari GT Pakis keluar di Gerbang Tol wilayah Pandaan hanya membayar tarif tol dari GT Singosari. Dengan kata lain, pengguna Jalan Asal dan Tujuan GT Pakis, saat ini dikenakan tarif sama dengan Asal dan Tujuan GT Singosari.

Pembangunan Jalan Tol Pandaan-Malang Seksi 4 Singosari-Pakis sepanjang 4,75 km ini telah selesai pada 16 Oktober 2019 ditandai dengan diterbitkannya *Sertifikat Laik Operasi Nomor PB 0201-Db/986* dari Direktorat Jenderal Bina Marga  dan telah digunakan sebagai jalan fungsional untuk membantu kelancaran arus mudik dan balik selama libur Lebaran tahun 2019.

Dengan beroperasinya seksi 4, maka saat ini Jalan Tol Pandaan-Malang telah mengoperasikan 35,375 km dari total 38,488 km panjang jalan tol. Sedangkan, untuk seksi 5 (Pakis-Malang) sepanjang 3,113 km masih dalam tahap konstruksi. 

Saat ini, pengguna jalan dari Surabaya menuju Malang Kota dapat memilih keluar melalui Gerbang Tol Pakis. Dengan demikian kemacetan yang terjadi di Jalan Raya Karanglo dan Jalan Jenderal Achmad Yani menjadi berkurang. Demikian pula untuk pengguna jalan yang tinggal di sekitar Singosari, Karang Ploso apabila menuju Malang Kota dan Bandara Abdul Rahman Saleh dapat melalui ruas Singosari-Pakis.

Untuk monitor kondisi lalin jalan tol terkini, pengguna jalan dapat mengakses kanal informasi resmi milik JTT, yaitu:
- Call Center 24 jam: 14080
- Instagram @official.jasamargatransjawatol 

Hal tersebut diatas disampaikan pihak PT Jasamarga Transjawa Tol, dalam pres releasnya tanggal 31 Oktober 2019. 

Tragedi Kecelakaan Truk Angkut Aspal Hotmix terperosok ke parit.



LAKA 

Tasik Selatan,POLICEWATCH.NEWS.,- Pada hari Jumat tgl 01 Nopember 2019 sekitar jam 07.20 wib di Kp.Awilega Rt 03/05 Desa Cipicung Kec.Culamega Tasikmalaya Telah terjadi kecelakaan 1 unit mobil jenis Dumptruk nopol Z 9059 TC dg sopir an.H.Ade yg membawa muatan 7 ton aspal hotmix utk pengerjaan penghotmikan jalan di Kp.Sukahideung terperosok ke parit. Kecelakaan di duga akibat rem blong kemudian saat kejadian kondisinya hujan deras

Babinsa Cipicung sertu agus sugiarto kepada POLICEWATCH ,NEWS.mendapat laporan dr warga kemudian kordinasi dg Kasi Pelayanan Desa Cipicung agar mengecek dan mendata ke TKP.dan sertu Agus Sugiarto Menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar lebih berhati hati karena kondisi jalan agak licin setelah di guyur deras,pungkasnya,(Yuda Dwi Angoro Korwil Tasela)

Merapi Bergelimang Batubara Janda Miskin Siti Wati Tidak Pernah Mendapatkan PKH


Reporter : Bambang.MD 
DOK MPW

LAHAT - POLICEWATCH - Seorang janda bernama Siti Wati umur (70) tahun asal Desa Merapi, Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat kini dirinya tinggal dirumah kondisinya sangat memprihatinkan apabila hujan mereka tidak bisa tidur atap rumah ibu janda miskin ini sudah bocor, mirisnya lagi  genteng rumah miliknya sudah pecah dan dinding rumahnya terbuat dari papan apabila malam angin masuk disela sela lobang dan kondisi rumah ibu janda miskin memang  sudah tidak nyaman lagi untuk ditempati memang perlu uluran dari pihak perusahaan tambang ring 1 di wilayah merapi kami minta bantuan dari Pemerintah program " Bedah Rumah ujar puterinya bernama Eka
Ditemui dikediamanya jum'at (1/11/2019) dia sedang kondisi keadaan sakit faktor usianya yang sudah lanjut usia sehingga pembicaraan nya perlu dibantu anaknya untuk menjelaskan kepada wartawan bahwa mamak hingga kini belum pernah menerima bantuan program keluarga harapan (PKH) bagi janda  yang kurang mampu namun kita mau minta usulan kemana ujar " puteri ibu Sit Wati sehingga sampai sekarang belum menerima bantuan dari pusat Program Keluarga Harapan " tuturnya

Sementara Kades Merapi Sapri menjelaskan bahwa rumah milik ibu Siti Wati sudah lama tidak ditunggu sehingga sulit untuk didata dan waktu itu saya belum menjabat kades terang " Sapri kepada wartawan.

" Ibu Siti Wati baru menunggu rumahnya setahu saya tahun 2018 untuk bagian pendataan program keluarga harapan itu dari pihak kecamatan Fitriani sesuai dari data statistik kabupaten Lahat.
Terpisah Camat Merapi Barat Eti Listiani dalam pesan WA kita akan membantu agar ibu Siti Wati akan mendapatkan Program Keluarga Harapan dan secepatnya untuk didata ulang  sebagai warga yang kurang mampu mereka berhak untuk mendapatkan bantuan seperti untuk lansia dan Janda miskin***

Pemerintah Evakuasi Ratusan Warga Terdampak Retakan Tanah di Garut





GARUT-POLICEWATCH.NEWS-Ratusan warga yang bermukim di Kampung Sukasari, Desa Mekarsari, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, dievakuasi akibat pergerakan tanah yang mengancam wilayah mereka.

Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan Pemkab Garut mengevakuasi warga kampung tersebut mulai hari ini.

"Hari ini saya perintahkan evakuasi. Kami khawatir terjadi longsor akibat retakan tanah itu," ujar Helmi kepada wartawan di gedung Intan Balarea, Jalan Patriot, Kamis (31/10/2019).

Tim dari Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi warga setempat.

Berdasarkan data yang dihimpun, di Kampung Sukasari terdapat 58 rumah yang dihuni ratusan warga. Beberapa rumah diketahui berada tepat di bawah pemakaman yang retak.

Helmi mengatakan pihaknya mengevakuasi warga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. "Kami evakuasi warga yang bermukim dekat lereng yang tanahnya retak. Retakan tanah di sana sudah cukup mengkhawatirkan," katanya.

Warga dievakuasi ke lokasi pengungsian yang tak jauh dengan Kampung Sukasari. Ada juga sejumlah warga yang memilih pindah ke rumah saudara mereka.

Selain mengevakuasi warga, saat ini Pemkab Garut terjun ke lokasi untuk melakukan pemetaan untuk mengambil langkah selanjutnya.(Usep Ks)