Sopir Truk Jaringan Sumatera Dengan BB Hampir 2.7 Kg, Dibekuk Tim Ditresnarkoba Polda NTB




Policewatch-Mataram.

Sorang sopir truk antar Provinsi berinisial W  alias Cekok (49) warga Dusun Embung  Tampat, Desa Masbagek Selatan, Kecamatan Basbagek, Lombok Timur, NTB diringkus atas kepemilikan  narkotika jenis sabu dengan berat hampir mencapai  2,7 Kg . 

Tersangka  W alias Cekok yang juga merupakan jaringan Sumatera tersebut berhasil ditangkap oleh Tim Direktorat Reserse Narkoba Polda NTB  dipinggir jalan diwilayah Lombok Timur. 

Kabid Humas Polda NTB, Kombes  Pol Artanto mengatakan bahwa penangkapan terhadap tersangka W di lakukan pada tanggal 23 November 2022 sekitar pukul 17.30 wita dipinggir jalan Desa Rempung Kecamatan Pringgasela, Lotim. 

,"Dari pengeledahan   berhasil diamankan dari tangan tersangka W, sebanyak 29 bungkus besar diduga berisi sabu,"ucapnya Rabu (7/12/2022). 

Sementara itu  Direktur Resnarkoba Polda  NTB, Kombes Pol. Deddy Supriadi,  mengatakan bahwa hasil yang dilakukan selama bulan November ada 6 kasus dengan 10 tersangka. 

 "Ada dua kasus yang kami lakukan pengungkapan itu terungkap merupakan jaringan  narkoba khususnya jenis sabu dari Sumatera ke Nusa Tenggara Barat, " ucapnya. 

Diterangkan terkait dengan tersangka W  bahwa pada saat dilakukan penangkapan  berhasil diamankan BB seberat 100 gram, kemudian dari hasil penggeledahan di rumah tersangka  diperoleh  sabu seberat 2.6  Kg. 

" Jadi gabungan BB dari tersangka W hampir  mencapai 2.7 Kg, "paparnya.

Dari penangkapan terhadap tersangka W ini diketahui bahwa BB yang berhasil diamankan tersebut diakui berasal dari Sumatera . 

Selain itu dalam kasus lainnya, Direktorat Resnarkoba juga berhasil melakukan penangkapan terhadap  tersangka  MAA dan MPS  di kamar kos kosan di Lombok Timur dengan BB  sabu seberat 100 gram diketahui sabu tersebut berasal dari Sumatera. 

,"Ternyata hasil pendalaman kami MAA  jaringan Sumatera  sudah dua kali terima kiriman dari Sumatera, "paparnya.

Saat ini ke 10 orang tersangka telah diamankan di Rutan Mapolda NTB guna untuk menunggu proses hukum lebih lanjut

"Mn".

Ledakan di Polsek Astana Anyar Bandung, Adalah Bom Bunuh Diri

 




Red, policewatch.news ,Bandung,- warga kota Bandung di Gegerkan adanya ledakan yang ada di mapolsek Astana Anyar kota Bandung, Kepolisan Daerah Jawa Barat membeberkan kronologi terjadinya ledakan bom bunuh diri di Kepolisian Sektor Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat. Insiden tersebut menyebabkan pelaku tewas dan seorang polisi meninggal.

Kapolda Jawa Barat Irjen Suntana mengatakan ledakan terjadi pukul 08.00 WIB, Rabu (7/12/2022). Pelaku masuk ke Polsek Astana Anyar dan memaksa untuk mendekati anggota yang sedang melaksanakan apel pagi.

"Kita berada di dekat TKP beberapa meter dari Polsek Astana Anyar yang tadi pagi tepat pukul 08.00 WIB telah terjadi sebuah ledakan di dalam Mako Polsek saat anggota sedang melakukan apel pagi pelaku berada di dalam dan memaksa untuk mendekati anggota kita yang sedang apel," ujarnya kepada wartawan.


Suntana mengatakan petugas yang berjaga sempat menahan pelaku. Namun, pelaku memaksa untuk mendekati anggota hingga sempat mengacungkan pisau sebelum terjadi ledakan, paparnya

"Lalu ditahan oleh beberapa anggota untuk tidak mendekat, pelaku tetap berkehendak untuk mendekati anggota dan mengacungkan sebuah pisau, tiba-tiba terjadi ledakan," jelasnya.

Suntana mengatakan ada 11 korban akibat ledakan ini, 10 di antaranya adalah anggota polisi. Ia juga menyatakan ada satu anggota yang menjadi korban meninggal akibat ledakan tersebut atas nama Sofyan.

"Sembilan anggota masih dalam kategori luka-luka diakibatkan pecahan serpihan ledakan tersebut," ungkap Suntana.

"Satu warga atas nama Ibu Nurhasanah itu mengalami luka ringan yang pada saat kejadian Ibu tersebut sedang jalan melewati Polsek Astana Anyar," ujarnya.

Bea Cukai Batam Pastikan Rokok Tanpa Cukai Yang Beredar Dipasar Illegal

 

Batam,-policewatch news,  Peredaran Rokok di Kota Batam didominasi Rokok Tanpa Pita Cukai atau rokok ilegal dan sangat diminati masyarakat akibat harga jual yang sangat terjangkau alias murah. 


Namun disisi lain, peredaran rokok tanpa pita cukai atau rokok ilegal ini sangat berpotensi terhadap kerugian negara yang cukup besar.

Menurut Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Batam, "M. Rizki Baidillah, informasi terkait peredaran rokok ilegal sudah sering diterima, dan sudah diadakan operasi cukai secara mandiri dan gabungan hingga menyita 4 juta batang rokok ilegal tersebut.


"info terkait peredaran rokok ilegal sudah sering kami terima, dan kami pun tidak diam saja, operasi cukai baik mandiri dan gabungan sering kita lakukan , baik yang dilaut maupun yang di pasar, dan untuk saat ini saja sudah lebih dari 4 juta batang rokok yg kita sita. Tapi terimakasih infonya ntar saya teruskan ke unit terkait", ujar Rizky lewat pesan WA nya ke awak media ini. 


Sementara dari pantauan awak media ini,  ada beberapa jenis rokok tanpa pita cukai yang menguasai pasar Kota Batam bahkan sudah beredar ke provinsi lain di luar Kota Batam.


Awak media ini juga mencoba mengkonfirmasi terkait peredaran rokok tanpa pita cukai yang mendominasi pasar diantaranya "Manchaster, , Rexo,  Ofo dan lain sebagainya".


Rizky membenarkan, "Itu rokok ilegal bang, itu yg sering kita sita", ujarnya.

Kuat dugaan beberapa merk rokok tanpa cukai itu berlindung di balik payung PT Adhi Mukti Persada.


"Sebenarnya ini lagi proses pendalaman bang, karena ada temuan juga kalo rokok itu berasal dari luar Batam dan ada laporan dari pabrikan di Batam yg mengaku rokonya dipalsukan, jadi belum bisa secara detail karena masih berproses", sebut Rizky.


Peredaran rokok ilegal atau non cukai ini dapat merugikan perekonomian Negara secara langsung dari sektor Cukai.


Selain itu, peredaran rokok non cukai ini juga menyebabkan persaingan usaha yang tidak sehat serta mengganggu keberlangsungan industri hasil tembakau yang legal.


Namun sangat disayangkan, usaha Bea dan Cukai untuk menggempur peredaran Rokok non cukai atau rokok ilegal itu seolah-olah tak dihiraukan oleh para pelaku pengedar rokok non cukai itu, sehingga sampai saat ini rokok non cukai tersebut masih menguasai pasar.


Dilain kesempatan awak media ini mencoba menyambangi salah satu warung di daerah Kecamatan Batuaji yang enggan menyebut namanya untuk di publikasikan terkait penjualan rokok tanpa pita cukai di warungnya sangat digemari masyarakat karena harganya sangat terjangkau.


"Laris manis bang, soalnya harganya kan masih belasan ribu aja", ujarnya.


Ditanya terkait keamanan menjual rokok tanpa cukai itu, pemilik warung mengaku,  "sudah dijamin aman dari salesnya, jadi tidak apa apa kita jual", tutupnya.. (Erlina)

Babinsa & Bhabinkamtibmas Desa Dasan Anyar Dampingi Penyaluran Dana BLT DD Tahap X,XI dan XII




Policewatch-Sumbawa Barat.

Pemerintah Desa Dasan Anyar menyerahkan bantuan langsung tunai (BLT) melalui Dana Desa (DD) tahap X,XI dan XII kepada 95 orang warga yang menerima bantuan pada selasa (06/12), bertempat di Aula Kantor Desa Dasan Anyar Kecamatan Jereweh Kabupaten Sumbawa Barat. 

"Bhabinkamtibmas Desa Dasan Anyar Bripka Sugianto bersama Babinsa melakukan pendampingan kepada warganya yang menerima manfaat dalam penyerahan dana bantuan langsung tunai tersebut, " kata Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin S.IK.MIP melalui Kasi Humas IPDA Eddy Soebandi Adirejo, S.Sos 

Eddy mengatakan,dalam kesempatan itu saat penyerahan dana bantuan langsung tunai Bhabinkamtibmas dan Babinsa memberikan imbauan kepada warga binaannya,agar dana bantuan ini bisa dipergunakan dengan semestinya sesuai dengan kebutuhannya.

"Warga yang mendapatkan bantuan sebanyak 95 orang,sedangkan bantuan setiap orangnya sebesar Rp 300.000 (tiga ratus ribu rupiah).  Dan di bayarkan 3 bulan (Oktober,November dan Desember)" tutur eddy

Selain itu,Bhabinkamtibmas memberikan imbauan kamtibmas agar warga tetap menjaga kondusifitas wilayah, apabila ada gangguan kamtibmas silahkan sampaikan ke bhabinkamtibmas atau polsek terdekat.(mn)

DPW PROJAMIN KESALKAN KEPSEK REB CORENG DUNIA PENDIDIKAN SUMUT, COPOT SEGERA !!!, GUBSU : AKURAT...., KITA MULAI... !!!

 

GUBSU Edy Rahmayadi (Jas hitam) dengan KADISDIK PROPSU Asren Nasution

POLICEWATCH NEWS - PALAS, Ketua DPW PROJAMIN SUMUT, M. Yakuf Hasibuan Kesalkan sikap Kepala Sekolah SMKN 1 Barumun REB karena terindikasi kuat telah mencoreng dunia pendidikan di Propinsi Sumatera Utara akibat tidak dapat menjadi pemimpin dan teladan yang baik sesuai dengan tujuan pendidikan nasional sebagaimana diatur dalam Undang-Undang, sehingga turut mendesak Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi untuk mecopot segera jabatan KEPSEK REB demi untuk kepentingan kelangsungan pendidikan anak bangsa yang lebih baik, sehingga dengan viralnya berita berbagai media yang mempublikasikan kondisi buruknya SMKN 1 Barumun saat ini dan dahulunya merupakan kebanggaan masyarakat Palas, GUBSU Edy mengatakan kita mulai .... !!! Ucapnya melalui Kadisdik propsu Naser Nasution.

Praktisi PROJAMIN SUMUT Muhammad Yakuf Hasibuan (MYH) saat dihubungi awak media pada 6/12/2022 melalui jaringan telepon menyampaikan dengan keprihatinannya yang dalam atas tercorengnya dunia pendidikan akibat ketidak mampuan REB (Rita E. Batubara) dalam mengelola satuan pendidikan SMKN 1 BARUMUN dengan baik, terlebih dahulunya sekolah itu menjadi kebanggaan masyarakat TABAGSEL (Tapanuli Bagian Selatan), akibatnya Ketua DPW PROJAMIN (Profesional Jaringan Mitra Negara) tak mampu menahan rasa kesal, sehingga memohon kepada Gubernur SUMUT Edy Rahmayadi segera moncopt yang bersangkutan dan menempatkan yang berkompeten, berilmu dan berwawasan serta dapat menjadi teladan ditengah-tengah siswa maupun Dewan Guru yang ia pimpin nantinya.

Tambahnya, kita yakin dan percaya, Gubernur Sumatera Utara Bapak Edy Rahmayadi satu pendapat dengan masyarakat, menjaga dan meningkatkan mutu pendidikan adalah tanggungjawab semua pihak, jika KEPSEK REB tidak mampu dan indikasi berbagai pelanggaran yang dilakukan berdampak negatif terhadap mutu pendidikan di SMKN 1 Barumun, demi kepentingan pendidikan dan Negara GUBSU PASTI COPOT itu, ucapnya tegas.

Ketua DPW PROJAMIN, M. YAKUF HASIBUAN

Terpisah, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi melalui Kadisdik Provsu, Asren Nasution saat dihubungi awak media belum lama ini mengatakan, Kita kumpulkan keterangan data akurat, kita pelajari, kita teliti secara objektif. hindari subjektivitas,  hindari kepentingan pribadi, kelompok dan golongan.

JIka kita memulai dengan langkah bersih, tulus, maka hasilnya Insyaallah membawa Rahmat bagi semua kita, jawabnya.

Sementara, salah satu orang tua siswa sebut saja namanya Rudi (samaran) mengatakan, setelah KEPSEK REB inilah banyak peristiwa di SMKN 1 Barumun ini, mulai pemukulan guru terhadap siswa yang sampai ke ranah hukum, ribut-ribut dana BOS, siswa makin bandal susah diatur, siswa yang rajin saya dengar tidak lagi semangat belajar, Jika benarlah ini yang terjadi, ikut saya mendoakan agar pak Gubernur SUMUT  Edy Rahmayadi segera memecat KEPSEK RITA dan jangan dibiarkan lama-lama disini, makin hancurlah sekolah kita ini, harapnya. (A-MPW)

Kejati Sumsel Sarjono Turin Beserta Rombongan Kunker Ke PALI

 



POLICEWATCH.NEWS - SUMSEL - PALI,-Kepala Kejaksaan Tinggi Sarjono Turin, SH,MH, saat dia menjadi jaksa di KPK. Sarjono Turin memegang kasus menarik perhatian publik. Kasus tersebut, biasanya adalah perkara tertangkap tangan. Salah satunya adalah kasus suap yang menyeret Artalyta Suryani dan jaksa Urip Tri Gunawan. Sarjono Turin juga pernah memegang kasus komisioner KPPU M Iqbal yang tertangkap tangan menerima suap 

Sarjono Turin, SH,MH Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel beserta rombongan kunjungan Kejati Sumsel di kejaksaan Negeri PALI di kantor Kejari PALI jalan merdeka kelurahan Talang Ubi Selatan Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) selasa (6/12/2022)

"Kejati Sumsel beserta rombongan setelah dari kantor Kejari PALI  Kunker akhir Tahun 2022 di Kejari PALI lalu mengarah menuju dan sekaligus mengecek bangunan Kantor baru Kejari PALI tepatnya berada di Jalan Merdeka Km 9.5 Kelurahan Handayani Mulia Kecamatan Talang Ubi,PALI dan mampir sejenak setelah itu melanjutkan perjalanan Kunker Kejari Muara Enim." Ujar salah satu rombongan dari Provinsi


 

Terpisah, "AKBP Efrannedy, SIK, MAP Kapolres PALI melalui Edho Humas Polres PALI ketika dikonfirmasi Awak Media mengatakan Pemberian Reward kepada anggota Res PALI dari Bag Logistik Sihumas,"

"Dikatakannya, "Logistik telah berhasil dan mensertifikatkan seluruh tanah, tanah yang menjadi bagian dari Res PALI,Sihumas Polres PALI berhasil meraih tingkat pertama di Polda Sumsel dengan publikasi pemberitaan terbaik,"Ucapnya. 

Jurnalis : Bambang.MD

Anggota Polsek Kawasan Pelabuhan Poto Tano Pantau Gerai Vaksin Dan Posko PPKM





Policewatch-Sumbawa Barat.

Kapolsek Kawasan Pelabuhan Poto Tano IPTU Nurlana bersama anggota memantau posko PPKM dan gerai vaksin di pelabuhan Penyebrangan Poto Tano.

Kegiatan itu dilakukan, Selasa, 6 Desember 2022 sekitar pukul 09.45 Wita. Dengan melakukan pemeriksaan oleh petugas gabungan posko PPKM dan gerai vaksin di pelabuhan Poto Tano kepada pengguna jasa yang akan melakukan penyebrangan ke pulau Lombok," kata Kapolres Sumbawa Barat AKBP Heru Muslimin, S. Ik., M. IP melalui Kasi humas IPDA Eddy Soebandi, S. Sos kepada media ini.

Ia juga mengatakan, turut hadir dalam pelaksanaan giat PPKM Imbangan di antaranya, Kapolsek kawasan pelabuhan laut Tano IPTU Nurlana, anggota personil Polsek kawasan pelabuhan Laut Tano, personil Koramil 1628-04 Poto Tano Serda Beni Eka S.

Dia menjelaskan, kegiatan lain yang dilakukan personil yaitu pemeriksaan kartu vaksinasi terhadap masyarakat yang akan melakukan penyeberang melalui pelabuhan tano sekaligus mensosialisasikan vaksinasi dan himbauan prokes dengan 5M.

"Kegiatan posko ini merupakan salah satu bentuk dari upaya dalam penanggulangan dan pencegahan covid 19, dimana Polsek kawasan pelabuhan laut tano bersama KKP (kantor Kesehatan Pelabuhan) dan ASDP melaksanakan pemeriksaan kepatuhan protokol kesehatan terhadap pengguna jasa pelabuhan yang akan menyebrang termasuk melakukan swab antigen secara acak dan pemeriksaan kartu vaksinasi," jelasnya.

Selain berupa himbauan prokes dengan 5M, pihaknya juga terus mensosialisasikan vaksinasi kepada masyarakat yang akan menyebrang untuk melaksanakan vaksin di PKM atau gerai-gerai vaksinasi dalam rangka herd immunity dan memberikan himbauan tentang prokes Covid 19 di sekitar areal zona antrian Pelabuhan.

"Kami melakukan pembagian masker yang di selenggarakan oleh Polsek KP3 Tano bagi pengguna jasa penyebrangan yang tidak mengunakan masker," ujarnya. 

Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan di lakukan pengamanan oleh personil Polsek kawasan pelabuhan Poto Tano dan personil Koramil 1628-04 Poto Tano yang di pimpin oleh Kapolsek kawasan Pelabuhan Poto Tano IPTU Nurlana. "Giatnya berjalan dengan aman dan lancar dan berakhir pukul 10.45 Wita.mn)

Masih Rentan Korupsi, KPK Dorong Integritas Pelayanan Publik Pemprov Jawa Barat

 



POLICEWATCH.NEWS - GEDUNG MERAH PUTIH  - Guna meningkatkan pelayanan publik bebas dari korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar seminar nasional untuk jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat, di Aula Barat Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (6/12). Kegiatan tersebut merupakan rangkaian menuju Hari Antikorupsi Sedunia (Road to Hakordia) Tahun 2022 yang dilaksanakan di Provinsi Jawa Barat.

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan dalam sambutannya, pelayanan publik masih menjadi salah satu sektor rentan korupsi di lingkungan pemerintah pusat atau daerah. Dalam hal ini, wujud korupsi muncul dalam bentuk hambatan untuk mendapatkan izin usaha, prosedur yang rumit, waktu yang lama, dan biaya tidak terduga yang sering ditemui pada birokrasi atau unit layanan pemerintah.

“Menjadi bagian dari upaya peningkatan kualitas penyedia layanan, sesuai dengan asas-asas umum pemerintahan dan korporasi yang baik. Pelayanan publik di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat harus bisa memberi perlindungan lebih bagi masyarakat dari penyalahgunaan wewenang di dalam penyelenggaraan pelayanan publik,” harap Johanis.


Lanjutnya, berbagai upaya telah KPK lakukan untuk menekan laju tindak pidana korupsi pada sektor pelayanan publik. Namun, akibat rendahnya kepatuhan dan implementasi standar pelayanan yang mengakibatkan berbagai jenis maladministrasi, upaya yang KPK sudah lakukan menjadi belum maksimal.

Melihat hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2021, Johanis mengungkapkan bahwa Provinsi Jawa Barat memperoleh rerata nilai Komponen Internal dan Eksternal 69,89 yang berarti rentan risiko korupsi. Kerawanan tersebut dilihat dari penilaiaan pegawai di Pemprov Jawa Barat terhadap setiap komponen.

Adapun risiko tersebut antara lain suap atau gratifikasi 26 persen, perdagangan pengaruh 26 persen, pengelolaan pengadaan barang/jasa 31 persen, penyalahgunaan fasilitas kantor 54 persen, nepotisme dalam pengelolaan SDM 35 persen, jual/beli jabatan 22 persen, dan penyalahgunaan perjalanan dinas 26 persen.


Dari pengukuran SPI tahun 2022, Johanis menjelaskan bahwa Pemerintah menargetkan skor indeks integritas nasional sebesar 72 atau naik dua poin dari target tahun lalu sebesar 70, sebagaimana dicanangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Untuk itu, KPK terus menyempurnakan sistem SPI agar lebih baik lagi dari tahun-tahun sebelumnya.

“Oleh karenanya, pencegahan korupsi tidak bisa dilakukan hanya sendiri, dan KPK hadir sebagai mitra untuk secara bersama-sama menyelesaikan indikator kerawanan korupsi. KPK berharap, semoga Provinsi Jawa Barat dapat menjadi aktor penting dalam membangun bangsa yang bebas dari korupsi, termasuk pada pelayanan publik,” jelas Johanis.

*Digitalisasi Layanan untuk Tekan Potensi Korupsi*

KPK juga mengingatkan, agar Pemprov Jawa Barat menghindari penerapan administrasi pemerintahan yang masih membuka peluang terjadinya tindakan korupsi. Karena itu, lanjut Johanis, diperlukan penerapan sistem administrasi pemerintahan yang lebih transparan dan mengurangi kontak fisik.

“Hal itu dapat dilakukan dengan memanfaatkan layanan digitalisasi diberbagai bidang, mulai dari perencanaan hingga eksekusi kebijakan. Dan itulah yang memunculkan konsep smart city, smart government, dan e-government, sehingga celah potensi korupsi bisa diminimalisir,” tutup Johanis.

Pada kesempatan yang sama, Plh Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyampaikan, apresiasi yang setinggi-tingginya kepada KPK yang telah mempercayakan Provinsi Jawa Barat sebagai tuan rumah Road to Hakordia Tahun 2022. Menurutnya, kegiatan seminar nasional dengan tema ‘Menciptakan Layanan Publik Bebas Korupsi’, tindak pidana ini merupakan upaya melawan hukum yang merugikan keuangan dan perekonomian negara.

“Terselenggaranya rangkaian kegiatan Road to Hakordia Tahun 2022, dilakukan dalam upaya menumbuhkan kesadaran publik dan peran serta masyarakat. Salah satunya, pada kegiatan seminar nasional sebagai upaya pemberantasan korupsi sejak dini, dengan melakukan pendidikan antikorupsi, sehingga terciptanya budaya integritas dan budaya malu untuk melakukan korupsi,” kata Ruzhanul.

Untuk itu Ruzhanul mengatakan, diperlukan profesionalitas para aparat penegak hukum agar mempunyai posisi yang sangat central. Diperlukan kolaborasi yang luar biasa dalam pemberantasan korupsi dan langkah yang sistematis, sehingga pemberantasan korupsi berjalan efektif.

Dalam seminar nasional tersebut, turut Hadir Gubernur Sumatera Selatan, Pj Gubernur Banten, Pimpinan Ombudsman RI, Sekda Provinsi Lampung, Inspektur Provinsi DKI Jakarta, dan Inspektur Provinsi Bangka Belitung, serta para Bupati Se-Jawa Barat.

Jurnalis : Bambang.MD

Imanullah anggota DPRD Lahat setelah jatuh vonis satu Tahun Terancam di PAW




POLICEWATCH.NEWS - SUMSEL- LAHAT Kasus yang menjerat oknum anggota DPRD Lahat, dari fraksi Partai Gerindra terdakwa Imanullah, telah dijatuhi vonis 1 tahun penjara, oleh hakim pada sidang tanggal 24 nopember 2022, di PN Lahat  dipimpin hakim ketua Renaldo Meiji Hasoloan,SH 

Salah satu anggota dewan bertemu wartawan tidak mau disebutkan namanya selasa (6/12) apabila ancaman diatas 5 tahun, IM nantinya bisa di PAW (Pengantar Antar Waktu) biarpun diputus dibawah 1 tahun jelas diberhentikan darui anggota DPRD Lahat, ujar politisi senior ini, dan langsung saja temui Ketua DPC Partai Gerindra Gaharu yang bisa memberikan statmennya jangan samo aku wawancaranyo  " ujarnya 

Sementara Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Lahat Gaharu, belum bisa ditemui wartawan sudah 3 jam awak media menunggu didepan ruangan wakil ketua selasa (6/12) ia usai menghadiri sidang paripurna DPRD Lahat, beliau langsung masuk ruangan wakil ketua hingga berita ini diturunkan, beliau belum bisa dikonfirmasi sebagai Ketua DPC Partai Gerindra jabatanya wakil ketua DPRD Lahat,

Berita Sebelumnya sidang semestinya terjadwal pada Senin awal pekan tadi, akan tetapi terdakwa mengajukan kepada Majelis Hakim untuk pendampingan hukum akhirnya persidangan di tunda.

Terdakwa Imanullah yang saat ini telah mendekam di Lapas Kelas II A Lahat, saat persidangan dihadirkan secara virtual.


Hakim Ketua Renaldo Meiji Hasoloan SH MH, saat persidangan mengatakan, Sesuai amanat Undang undang, dirinya bersama Hakim anggota mengizinkan terdakwa Imanullah, untuk didampingi penasehat hukum selama persidangan sidang berlangsung.

“Majelis hakim menunda memberikan kesempatan kepada terdakwa untuk di dampingi penasehat hukum, hari ini terdakwa sudah didampingi dan dapat mengikuti jalannya persidangan,” jelasnya.

Selanjutnya agenda sidang yaitu pembacaan dakwaan, bagi terdakwa Imanullah oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Negeri Lahat.

Indra selaku JPU menyampaikan, terdakwa Imanullah telah menyerobot lahan milik perusahaan tambang batu bara PT Banjarsari Pribumi serta melakukan pengerusakan lahan.

Tak hanya itu, terdakwa telah menggarap lahan tersebut menggunakan alat berat, yang kemudian menyuruh warga memasangkan pagar kawat dan kemudian mengklaim lahan seluas kurang lebih 1,1 hektar, yang menjadi kawasan lokasi tambang merupakan miliknya.

Dengan tidak pidana penyerobotan tanah dan atau pemalsuan surat, dan atau memasukkan keterangan palsu ke dalam akta autentik, dan perusakan secara bersama-sama. Ia dijerat dengan pasal pasal 385 KUHP dan atau Pasal 263 (ayat 2) KUHP dan atau Pasal 266 KUHP dan atau Pasal 170 KUHP.

Jurnalis : Bambang.MD

Kurang Satu Jam, Polisi, Warga dan Pihak Kecamatan Batulayar, Berhasil Evakuasi Pohon Tumbang di Makam Keramat Batulayar




POLICEWATCH- Lombok Barat, NTB.

Anggota Kepolisian dari Polsek Batulayar, Bersama warga dan Pihak Kecamatan Batulayar, berhasil mengevakuasi Pohon Tumbang di Jalan Bawah Makam Keramat Batulayar, Selasa (6/12/2022).

Kapolres Lombok Barat, Polda NTB AKBP Wirasto Adi Nugroho, SIK melalui Kapolsek Batulayar Kompol Ricky Yuhanda, SE., S.I.K membenarkan peristiwa ini.

“Pohon tumbang ini menutupi semua badan jalan, sehingga kendaraan tidak bisa melaluinya, sempat menyebabkan kemacetan arus lalu lintas,” ungkapnya.

Atas peristiwa ini, Jajarannya langsung turun ke lokasi, di Jalan Raya Senggigi tepatnya di Bawah Makam Keramat Batulayar, Desa Batulayar Barat, Kecamatan Batulayar.

“Begitu mendapatkan informasi, anggota Polsek Batulayar termasuk Bhabinkamtibmas Desa Batulayar Barat langsung turun ke lokasi. Guna melakukan evakusi dan melakukan pengamanan di sekitar lokasi untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak kita inginkan,” jelasnya.

Dalam hal ini, anggota Polsek Batulayar bersama warga dan dari Camat Batulayar melakukan pemotongan batang pohon yang menutupi badan jalan.

“Pemotongan dengan menggunakan parang serta chainsaw milik warga, agar batang pohon dapat mengevakuasinya ke pinggir jalan,” imbuhnya.

Akhirnya, pohon tumbang yang terjadi pada pukul 17.15 wita tersebut, berhasil mengevakuainya pada pukul 18.10 wita.

“Setelah membutuhkan waktu kurang dari satu jam, akhirnya batang pohon  yang tumbang dan menutupi badan jalan tersebut berhasil dievakuasi. Sehingga arus lalu lintas dapat kembali dilalui dengan lancer,” katanya.

Namun demikian, pihaknya tetap melakukan pengamanan di Lokasi, untuk melakukan pengaturan arus lalulintas akibat proses evakuasi pohon tumbang itu.

“Secara umum berjalan aman dan arus lalu lintas lancar, berakhir pukul 18.30 wita,” tandasnya.

"MN".

Terbukti Bersalah Penghina Makam Keramat Divonis Enam Bulan Penjara.


POLICEWATCH-Mataram NTB

Ratusan Ormas Laskar Sasak mendatangi pengadilan Negeri Mataram untuk mengawal terkait sidang putusan penghinaan Makam Waliulloh atau makam keramat yang terbukti bersalah dan divonis enam bulan Penjara oleh majelis hakim pengadilan negeri Mataram.

Acara persidangan terkait tentang penghinaan dengan terdakwa "Ustadz Mizan Qudsiah"  berlangsung di pengadilan negeri Mataram jalan Langko nomer 17 Selasa 06/12/2022.

Dalam Acara sidang dengan agenda pembacaan tuntutan oleh kejaksaan negeri Mataram terkait penghinaan terhadap terdakwa ustadz Mizan Qudsiah yang dihadiri oleh  Jaksa Penuntut umum dan Ketua Hakim Sri Sulastri SH MH dan didampingi dua anggota Hakim dan disaksikan oleh Masyarakat dan Ormas berlangsung aman dan lancar



Dalam putusan tersebut jaksa penuntut umum, menuntut terdakwa satu tahun penjara karena terbukti bersalah berdasarkan laporan dan saksi saksi dipersidangan.

Setelah didengarkan keterangan para saksi dan keterangan terdakwa,bahwa terdakwa terbukti bersalah, dengan tuntutan Jaksa penuntut Umum satu tahun, sementara dengan pertimbangan hakim memutuskan terdakwa divonis enam bulan Penjara.

Menurut ketua umum Laskar Sasak Lalu Taharudin   melalui Erwin SH  selaku Devisi Hukum Laskar Sasak  menjelaskan bahwa sangat mengapresiasi terkait putusan pengadilan negeri Mataram yang menjatuhkan vonis terhadap terdakwa ustadz Mizan Qudsiah yang melecehkan makam leluhur para alim Ulama'terutama Dilombok yang mengatakan pada saat itu,terdakwa mengatakan  ada Makam Tain Acong.paparnya.



Ia menambahkan agar para penghina makam keramat,tidak boleh meremehkan makam leluhur kami, ini yang membuat kami sebagai warga lombok sangat tersinggung dengan kata kata najis,dan saya menghimbau kepada  siapapun yang menghina makam leluhur kami,saya bersama keluarga besar Laskar Sasak akan menindak tegas dan akan membawa persoalan ini keranah hukum, seperti yang terbukti saat ini.

Harapan saya,kedepannya jangan sampai kejadian seperti ini terulang kembali,kalau memang tidak senang lebih baek diam saja,, tegasnya.

" MN".

Satresnarkoba Mataram Berhasil Mengamankan Seorang Pria Paruh Baya Diduga Miliki Sabu




POLICEWATCH- Mataram NTB .

Sat Resnarkoba Polresta Mataram Polda NTB kembali ungkap kasus Tindak Pidana Narkotika pada Operasi menjelang Natal dan Tahun Baru di wilayah hukum Polresta Mataram.

Dari pengungkapan tersebut diamankan seorang pria yang beralamat di Cakeanegara Selatan Kota Mataram KD (54) beserta barang bukti hasil penggeledahan berupa sabu seberat 1,40 Gram.

"Lokasi Pengungkapan berada di salah satu rumah di wilayah Cakranegara selatan (TKP) yang merupakan rumah tersangka pelaku,"ungkap Kasat Narkoba Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama SE SIK, (06/12/22).

Pengungkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat dimana di rumah tersebut kerap dijadikan tempat transaksi dan pengunaan sabu.

"Jadi barang bukti dari kasus tersebut selain barang berupa sabu, juga diamankan perlengkapan alat konsumsi, alat komunikasi yang digunakan untuk komunikasi jual beli sabu. Saat ini semua barang bukti dan tarsangka berada di Polresta Mataram untuk menjalani proses lebih lanjut,"jelas Yogi.

Atas tindakan tersebut tersangka diancam dengan pasal 114, 112 UU nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara.

"MN".

Antisipasi Tawuran Pelajar, Polsek Praya Gelar Patroli di Jam-jam Rawan




Policewatch-Lombok Tengah.

Kepolisian Resor Lombok Tengah melaui Polsek Praya gencar menggelar patroli di jam-jam rawan guna mwngawasi dan mengantisipasi terjadinya tawuran antar pelajar di Kota Praya. 

"Antisipasi dilaksanakan dengan patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada jam-jam rawan di setiap sekolah," kata Kapolsek Praya IPTU Haryono, Selasa (6/12). 

Kapolsek menjelaskan, patroli ini akan terus diberlakukan terutama pada saat sekolah-sekolah mulai pulang dengan melakukan inpeksi mendadak (sidak) kebeberapa lokasi sekolah yang dianggap rawan. 

Petugas juga meminta kepada pihak-pihak sekolah untuk Bekerjasama membantu melakukan pengawasan kepada anak-anak didiknya. 

Kita juga melakukan razia senjata tajam terhadap para pelajar serta memberikan imbauan kepada siswa dan siswi terkait larangan tawuran, kepemilikan senjata tajam maupun konsumsi minuman keras.

"Apabila dalam patroli ada pelajar yang kedapatan mbawa senjata tajam, kita tidak akan segan untuk menggiringnya ke kantor," tegas Kapolsek. 

Selain tindakan preventif, petugas juga melakukan kegiatan preventif dan represif dengan pola pembubaran para pelajar yang berkumpul secara bergerombol. Tindakan ini dilakukan pada jam sekolah maupun di luar jam sekolah.

"Mn".

KPK Raih Penghargaan Germas Award Tahun 2022

 




GEDUNG MERAH PUTIH - POLICEWATCH.NEWS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendapatkan penghargaan dalam Penganugerahaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Award Kementerian/Lembaga dan Forum Kemitraan Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK).

Dalam kesempatan ini, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron hadir langsung menerima penghargaan tersebut yang diserahkan langsung oleh Menteri Kemenko PMK Muhadjir Effendy. Dari lima kategori, KPK mendapatkan penghargaan untuk kategori Pelaksanaan Deteksi Dini dan Inovasi Terbaik. 


Menteri Kemenko PMK Muhadjir Effendy menjelaskan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Republik  No. 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas). Isinya, menginstruksikan kepada para Menteri, kepala lembaga, gubernur, bupati/walikota, dan semua pihak terkait untuk meningkatkan produktivitas penduduk dan peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. 

“Saya menyerukan untuk semuanya, hendaknya peduli dan memberikan perhatian pada Germas sebagai langkah yang sangat strategis dalam peningkatan masyarakat untuk membangun sumber daya manusia yang berkualitas, produktif, dan berdaya saing,” kata Muhadjir di Ruang Heritage Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (6/12).

Muhadjir menjelaskan, Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan kasus paling mematikan di dunia. Dimana 80% kasus kematian, khususnya di negara berkembang, disebabkan karena penyakit jenis ini. Data 2019, untuk Indonesia, kasus PTM sejak 2013-2018 terus mengalami peningkatan. 


Data itu menyebutkan pengidap hipertensi meningkat 34%, diabetes melitus 8,5%, obesitas 31%, dan semua itu diperburuk dengan meningkatnya pula kasus penyakit menular seperti TBC, HIV dan AIDS. Pun, Indonesia juga baru saja menghadapi wabah Covid-19. Oleh karenanya, diharapkan seluruh pihak menerapkan budaya Germas dan gaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari.

“Mari budayakan Germas dalam kehidupan sehari-hari agar masyarakat sehat menuju Indonesia Emas 2045,” ujarnya. 

Adapun Germas Award Tahun 2022 dibagi menjadi lima kategori dengan melibatkan seluruh kementerian / lembaga. 

Terdapat tujuh indikator penilaian, meliputi kebijakan atau regulasi Germas, adanya penanganan Germas, sosialisasi Germas kepada seluruh karyawan, pembudayaan Germas, implementasi Germas, penanganan Covid-19 serta evaluasi dan tindak lanjut pembudayaan Germas. 

Hasilnya, untuk kategori Pelaksanaan Deteksi Dini Penyakit dan Inovasi dimenangkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi; kategori Pelaksanaan Aktivitas Fisik diraih oleh Badan Keamanan Laut RI; kategori Peningkatan Kualitas Lingkungan Sehat diraih oleh Kepolisian RI; kategori Dukungan Komitmen diraih oleh Kementerian Pertahanan. 

Sementara kategori Pembudayaan Germas Kementerian/Lembaga tahun 2022 diraih oleh Kementerian Pendahayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Penilaian dilakukan selama dua bulan sejak 29 Agustus-31 Oktober 2022 dan bertindak sebagai juri ialah Kemenko PMK, Kemenkes, Kemendagri, BRIN, Bappenas, dan Sekretariat Kabinet.

Jurnalis : Bambang.MD

Gempa Bumi Berkekuatan 6.2 Magnitudo Mengguncang Kab. Jember Getaranya Terasa Sampai Lumajang

 



POLICEWATCH. NEWS, JEMBER- Gempa melanda Kabupaten Jember getaranya terasa sampai di Kabupaten Lumajang, Jatim, BMKG mencatat terjadi gempa magnitudo 6.2, pukul 13:07:48 WIB. Lok gempa berada di titik 10.75 LS,113.42 Tepatnya 284 km barar data Kabupaten Jember, Jawa Timur. Gempabumi berada pada kedalaman 10 km. pada hari ini. Selasa (06/12/2022)

Guncangan gempabumi juga dirasakan warga yang berada di Posko Pengungsian di SDN 4 Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.

Dari pantauan awak media, sejumlah warga, petugas relawan bencana dan Anggota Polri bahkan berlari dari dalam ruangan menuju jalan raya Supiturang

 “Ada gempa, ada gempa, lari-lari keluar, selamatkan diri” ucap salah satu relawan bencana Semeru.

Atim salah satu relawan tanggap bencana mengatakan, baru hari ini  gempa terasa kuat guncangannya, maka dari itu saya menghimbau kepada warga dan teman-teman relawan untuk selalu waspada kalau terjadi gempa susulan” paparnya. (Dr)