Upacara Sertijab Kabag Ren, Kasat Intelkam, Kasat Polair dan kapolsek jajaran Polres Garut serta Korps Raport ASN Polres Garut.

Reporter :Dewi Kania

Kapolres Garut AKBP Dede Yudy Ferdiansah, S.IK, M.IK Selasa tanggal 29 Oktober 2019

Garut -POLICEWATCH.NEWS-bertempat di Lapangan Apel Mapolres Garut Jl. Jend. Sudirman No. 204 Garut telah dilaksanakan Upacara Sertijab Kabag Ren, Kasat Intelkam, Kasat Polair dan kapolsek jajaran Polres Garut serta Korps Rapor ASN Polres Garut bertindak selaku Inspektur Upacara Kapolres Garut AKBP Dede Yudy Ferdiansah, S.IK, M.IK Selasa tanggal 29 Oktober 2019 

Hadir pada giat upacara tersebut Waka Polres Garut Kompol Abdul Kholik, SH, S.IK, para PJU Polres Garut, Para Kapolsek, Perwira, Bintara dan ASN Polres Garut serta ibu ketua Bhayangkari dan pengurus Bhayangkari Cabang Garut, yg seluruhnya berjumlah 250 orang

Adapun jabatan / pejabat dan Kapolsek jajaran Polres Garut yg melakukan Sertijab dan ASN Polres Garut yg melaks Korps Raport yaitu diantaranya :

1.Kompol Budiman SH jabatan Lama Anjak Pertama Bd Oprsional Bag Ops Polres Garut jabatan baru Kabag Ren Polres Garut.

2.Kompol Didin Wahidin K, SH. MH. jabatan lama Kapolsek Limbangan Jabatan Baru Anjak pertama Bag Sumda Polres Garut.

3.Kompol Hermansyah SH., jabatan lama Kapolsek Tarogong Kidul Polres Garut Jabatan baru Kapolsek Limbangan Polres Garut

4.Akp Dani Satriana SH., jabatan Lama Kasat Intelkam Polres Garut jabatan baru Panit 2 Subnit 5 Dir. Intelkam Polda Jabar. 

5.Akp Acep Hasbullah SH., jabatan Lama Kasat Intelkam Polres Majalengka jabatan baru Kasat Intelkam Polres Garut. 

6.Akp Tri andri Affandi S.IP, SH , MH. Jabatan lama Kasat Polair Polres Garut  jabatan baru Kasat Polair Polres Sukabumi. 

7. Akp Samuji jabatan lama Kasat Polair Polres Ciamis jabatan baru Kasat Polair Polres Garut.

8.Akp Alit Kadarusman S. Pd, M. Si., jabatan lama Kapolsek Bungbulang Polres Garut jabatan baru Kapolsek Tarogong Kidul Polres Garut.

9.Akp Edi Prayitno SH Jabatan lama Kapolsek Pameungpeuk Polres Garut jabatan baru Kasubag Bin Ops Bag Ops Polres Garut. 

10.Iptu Agus Kustanto jabatan lama Kaur Bin Ops Sat Binmas Polres Garut jabatan baru Kapolsek Bungbulang Polres Garut.

11.Iptu Masno jabatan lama Kapolsek Cibiuk Polres Garut jabatan baru Kapolsek Cisewu Polres Garut.

12.Iptu Dindin Mauludin jabatan lama Panit I Shabara Polsek Wanaraja jabatan baru Kapolsek Cibiuk Polres Garut.

13.Iptu Dedin Permana SH jabatan lama Panit Reskrim Polsek Samarang Jabatan baru Kapolsek Pameungpeuk Polres Garut.

14.Ibu Enung Suhaenah (ASN Polsek Karangpawitan) dari pangkat lama Penata menjadi Penata Tk I. 

Adapun  amanat Kapolres Garut pada saat pelaksanaan Upacara Sertijab para pejabat utama jajaran Polres Garut yg intinya sbb :

Ucapan Syukur kehadirat Alloh SWT yg telah memberikan kesehatan dan jg kekuatan sehingga kita masih bisa berkumpul dan melaksanakan Upacara Serah Terima Jabatan ini.

Mutasi jabatan merupakan hal yg biasa terjadi dilingkungan pejabat Polri yaitu sebagai bentuk kepercayaan pimpinan, serta dlm ranka tuntutan kepentingan organisasi guba menjaga kesinambungan serta kelangsungan hidup organisasi. 

 Disamping itu mutasi jabatan jg merupakan bentuk pengemvangan karir perwira Polri karena adanya Penyegaran atau Promosi Jabatan sehingga karir perwira dpt meningkat sesuai kinerja dn pangkat yg disandngnya. 

Adapun jabatan yg di serah terimakan yaitu Kabag Ren, Kasat Intelkam, Kasat Polair, Kapolsek Tarogong Kidul, Kapolsek Limbangan, Kapolsek Bungbulang, Kapolsek Pameungpeuk, Kapolsek Cisewu, dan Kapolsek Cibiuk. 

Saya menekankan kepada pejabat baru bahwa sumpah jabatan dan jg pakta Integritas akan saudara pertanggung jawabkan di dunia maupun di akhirat nanti, untuk itu kepada pejabat baru agar dpt melaks tugas dengan baik dan benar serta harus tanggap akan segala situasi dan kondisi gangguan kamtibmas yg terjadi. 

Jadikan jabatan ini merupakan amanah yg menuntut kerja keras serta dedikasi saudara untuk lebih proaktif, kreatif dan inovatif sehingga kehadiran saudara akan mampu membawa perubahan yg terarah dan dpt meningkatkan kinerja Polres Garut. 

kepada pejabat yg akan meninggalkan Polres Garut saya ucapkan terima kasih dan penghargaan sebesar besarnya atas kerjasama dan pengabdianya selama sudara menjabat di Polres Garut. 

Pada pelaks upacara serah terima jbatan ini penekanan dari saya dlm rangka menghadapi Pemilihan Kepala Desa serentak di Wilkum Polres Garut pd tgl 5 November 2019 yg harus kita antisipasi bersama berkaitan dengan adanya potensi gangguan Kamtibmas, untuk itu laporkan setiap Informasi sekecil apapun mengenai perkembangan situasi dan kondisi yg akan berdampak kepada kamtibmas, sehingga menjadi pertimbangan dlm menentukan langkah-langkah preventif agar tdk menimbulkan dampak yg lebih luas. 

Sebelum mengakhiri amanat ini saya mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung di Polres Garut kepada pejabat baru dn juga ucapan selamat keada PNS Polri atas kenaikan pangkatnya.

Kemudian setelah Upacara Sartijab selesai, bertempat di Aula Mumun Surachman Polres Garut Jl. Jend. Sudirman No. 204 Garut dilaksnakan Acara Pengantar Tugas Kabag Ren, Kasat Intelkam, Kasat Polair dan kapolsek jajaran Polres Garut.*

Peringati Sumpah Pemuda, Gubernur Khofifah Ingatkan Tantangan Pemuda Menjaga Persatuan Bangsa

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan generasi muda Indonesia esensi peringatan Hari Sumpah Pemuda 

SURABAYA, POLICEWATCH.NEWS – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan generasi muda Indonesia esensi peringatan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada Senin, (28/10/19).

 “Jangan lupa kita pernah berikrar bersama. Bertumpah darah satu tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia, berbahasa satu bahasa Indonesia. Itu yang selalu kita ingatkan,” kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi seusai upacara Peringatan Sumpah Pemuda. 

Menurut Khofifah, Sumpah Pemuda yang digelorakan tahun 1928 lalu tidak berhenti sebatas tiga pernyataan tersebut. Lebih dari itu, kata dia, Sumpah Pemuda mengamanatkan kepada seluruh generasi penerus bangsa untuk terus memperkuat dan menjaga tiga pernyataan itu.

 “Ini tugas kita bersama, bukan cuma pemerintah. Beda pandangan dan pemikiran boleh, pecah jangan. Persatuan dan kesatuan bangsa adalah yang utama,” imbuhnya. Khofifah

BUPATI MAJALENGKA ANCAM TAK AKAN LANTIK KADES TERPILIH JIKA TIDAK IKUT BIMTEK

Bupati Majalengka H Karna Sobahi saat menghadiri evaluasi pilkades serentak kab majalengka

Majalengka - Police watch news,-  Pelaksanaan Pilkades Serentak di kabupaten Majalengka akan diadakan pada tanggal 2 - nov 2019 dan sudah sampai pada tahapan masa kampanye. Tercatat sebanyak 141 desa akan melaksanakan Pilkades dengan 383 orang yang mencalonkan diri  memperebutkan kursi kepala desa.

Figur kepala desa, sudah seyogyanya mempunyai bekal pengetahuan dan kecakapan sebagai seorang pemimpin. Dengan syarat utama untuk menjadi calon kepala desa yang memang tidak harus berpendidikan tinggi yaitu SMP ( sederajat ),  Hal tersebutlah yang membuat Pemkab Majalengka mewajibkan kepada kepala desa terpilih untuk mengikuti pelatihan atau bimbingan teknis (bimtek) demi untuk menambah wawasan di bidang pemerintahan dan dalam menjalankan roda pemerintahan desa nantinya.

Bupati Majalengka Karna Sobahi saat menghadiri kegiatan evaluasi pelaksanaan Pilkades Serentak di Gedung Graha Sindang Kasih, Jumat (25/10) mengatakan
"Saya tidak akan melantik kepala desa terpilih jika tidak mau mengikuti Bimtek, pemkab sudah menyiapkan anggarannya Rp500 juta," ujarnya
Dalam kesempatan itu, Bupati mengimbau kepada desa-desa yang akan menyelenggarakan Pilkades untuk melaksanakan pesta demokrasi serentak ini dengan aman, damai, dan kondusif. Peran serta calon kepala desa dan panitia sebelas sangat berpengaruh dalam menjaga kondusifitas di masyarakat.
"Dalam tatanan demokarasi ini jangan ada perpecahan dan pertengkaran di setiap pendukung. Berikanlah pendidikan demokrasi yang jujur dan terbuka kepada masyarakat pemilih." katanya.

Sementara itu Asisten Pemerintahan Setda Majalengka Aeron Randi menambahkan untuk memfasilitasi pelaksanaan Pilkades, Pemkab Majalengka akan menyediakan kotak suara, surat suara dan surat panggilan.
Adapun tahap pelaksanaan Pilkades dimulai tanggal 22 sampai 27 Oktober 2019 adalah pelaksanaan kampanye , selanjutnya tanggal 28-30 Oktober menetapkan DPT di setiap desa dan Sabtu (2/11/2019) pelaksanaan pencoblosan serentak.**De bram

BELUM ADANYA TINDAK LANJUT DINAS TERKAIT DENGAN ADANYA PEMBANGUNAN JALAN YANG MENGGUNAKAN ADD DI LAMPUNG TEGAH YANG ASAL JADI

DOK : MPW

Lampung Tegah Policewatch,- Ada nya program pembagunan jalan yg menggunakan  dana dari ADD thn 2018 dan 2019  di wilayah lam teng  untuk di tingkat kampung sri agung,sendang ayu wilayah kecamatan padang ratu ,kabupaten lampung tengah di dalam pengerjaan jenis lapisan penetrasi(Lapen)terindikasi dugaan asal jadi,yang mana di karnakan untuk pelaksanaan pengerjaan nya di perkerjakan(di borong kan)oleh kepala kampung nya,yg berinisial E,kakam sendang ayu.dan WY kakam sri agung,kecamatan padang ratu,kabupaten lampung tengah.

Hal tersebut sesuai penyampaian warga setempat baik warga kampung sri agung,mau pun sendang ayu,kec padang ratu lampung tengah.

Mus selaku warga kampung sri agung selaku Tim pelaksana kegiatan( TPK) mengatakan saya mengenai volume angaran mau pun jumlah meterial nya tidak tau menau,karna pegerjaan pisik jalan lapen itu di kerja kan oleh sodara H selaku pemborong nya.smuanya yang tau msalah dana yg di borong kan hanya kepala kampung nya,saya tau nya dinkerja kan dan selesai ,pungkas mus,kepada wartawan police watch.

Imbuh nya mengenai keberadaan fisik lapen yg thn 2018 yg mana sudah rusak itu lah ada nya keberadaan fisik nya .dengan keberadaan fisik lapen yg mana sudah dlam keadaan rusak ,di duga teridikasi jalan pelaksanaan  program ADD thn 2018  di wilayah kecamatan padang ratu,kabupaten lampung tegah  sarat asal jadi,dari keberadaan fisik lapen itu ,agar dapat di tinjau kembali agar tidak menimbul kan dampak yg dapat merugikan terhadap banyak pihak dan strus nya,Pungkas warga setempat...

    Terkait hal di atas wartawan police watch mengkomfirmasi via tlpon pihak kecamatan ,pihak kecamatan selaku kasi pemerintahan buk yana mengatakan terkait hal itu pihak kecamatan telah mengadakan pemangilan terhadap pihak kampung masing" cuman sampai hari ini dari pihak kampug tidak ada yg menghadap kekecamatan.ungkap kasi kepemerintahan Buk yana.

    Terkait dampak ADD 2018 mau pun 2019 yg berada di kampung sri agung dan sendang ayu,warga mengharap kan pihak pemerintah kabupaten lampung tenggah seperti inspetorat dan PMK dapat menindak lanjuti dan meninjau keberadaan fisik mau pun non fisik agar dapat meningkat kan hasil yg baik dan tidak menimbul kan kerugian negara di dlam proses plaksanaan anggaran ADD sampai dgan pelaksanaan pengerjaan berdampak kualitas mau pun kuantitas ny,Tegas warga setempat(AKHMAD NADI)

Depi Aprianto Cakades Gelumbang Nomor 1 Dapat Dukungan Masyarakat

Reporter  : Rangga

Depi Aprianto 

LAHAT - POLICEWATCH - Depi Aprianto merupakan aktivis yang sebelumnya tidak pernah terpikir  untuk menjadi seorang kepala desa. Namun, atas dorongan dari masyarakat, dirinya terpanggil untuk membangun dusun laman, hingga akhirnya bertekad mencalonkan diri sebagai Calon Kepala Desa Gelumbang, Kecamatan Kikim Timur periode 2019-2024.

Pria yang akrab disapa Depi ini, lahir di Karang Cahaya, Kikim Selatan, pada tanggal 11 April 1979. Kini dalam perjalanan usianya ia telah memiliki 4 orang buah hati, 2 laki-laki dan 2 perempuan.

Pemilihan Kepala Desa Gelumbang akan dilaksanakan pada tanggal 31 Oktober mendatang. Ada 2 calon di Desa Gelumbang dan Depi Aprianto mendapat nomor urut 1. Sebuah angka yang kerap diartikan sebagai angka kemenangan. Depi menjadi calon usungan masyarakat dan akan menghadapi calon incumbent.

Depi yang bekerja sebagai swasta, memang sejak muda sudah aktif di organisasi. Sejak masa sekolah dirinya aktif di OSIS, Karang Taruna, hingga terbentuk darah aktivis dalam dirinya. Kini ia aktif di organisasi GRPK.

Saat disambangi di Desa Gelumbang, Depi menjabarkan banyak hal tentang visi misinya dalam membangun Desa Gelumbang jika terpilih kelak.

"Saya berniat menjadikan Desa Gelumbang menuju desa mandiri dan bermartabat. Selama ini saya banyak melihat warga yang masih kesulitan dalam membuat kelengkapan kependudukan. Jadi kita akan permudah, misal dalam membauat KTP dan KK karena kita tahu betul jalurnya selama berorganisasi. Selain itu akan kita lakukan peningkatan fisik dan non fisik. Semisal pembangunan gedung serba guna, yang selain sebagai tempat pertemuan juga bisa menjadi tempat acara," ucap Depi di awal perbincangan.

Lebih lanjut Depi Aprianto juga membahas tentang peningkatan sektor pertanian dan ekonomi masyarakat.

"Banyak hal yang musti dilakukan di sektor pertanian. Misal dalam hal pemberantasan hama dan peningkatan jalan usaha tani. Dan yang penting lagi karena mayoritas masyarakat kita sebagai petani karet, tentu ini menjadi perhatian nantinya. Kita akan upayakan bibit unggul karet, mutu, serta memfasilitasi harga yang bisa tinggi. Semisal pengelolaan koperasi," tambahnya.

Karena dirinya sudah menjadi organisator sejak muda, Depi Aprianto tidak akan meninggalkan bagaiman menuntun generasi muda. Sektor ini dinilainya juga sangat penting.

"Kita akan dorong anak-anak muda untuk lebih mencintai Al-Quran. Karang Taruna juga akan didorong untuk berprestasi dalam bidang olahraga. Tentu saja untuk itu harus ditunjang dengan peningkatan fasilitas olahraga. Inilah yang akan kita lakukan nantinya," pungkasnya.

Salah seorang masyarakat Desa Gelumbang, yang juga merupakan mantan Kades Gelumbang periode 2009-2014 Jumadil Sukran, mengatakan bahwa Dedi Aprianto merupakan sosok tepat memimpin Desa Gelumbang.

"Desa Gelumbang butuh perubahan. Butuh figur pemimpin yang muda dan ikhlas mengemban amanat masyarakat. Dan itu ada pada diri Depi Aprianto, Cakades Gelumbang nomor urut 1. Saya mengajak masyarakat lainnya untuk memilihnya demi Desa Gelumbang yang semakin baik lagi. Jujur, selain saya, juga ada beberapa mantan perangkat desa di kepemimpinan Kepala Desa sekarang ini yang akan siap mendukung Depi Aprianto. Karena beliau tahu betul akan kualitas Depi Aprianto," ungkap Jumadil Sukran.

Kemah Santri KKM-MI Pragaan Sumenep 2019, Mengecewakan

Reporter :  TIM

DOK :MPW

SUMENEP, POLICEWATCH.NEWS – Kemah Santri KKM-MI Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur menyisakan cerita kurang baik di kalangan peserta.

Pasalnya, pasca penutupan acara yang digelar Senin (28/10/2019) siang, kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Pakamban Laok itu menuai protes dari salah satu peserta.

 

Delegasi Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Ulum, Karduluk getol menyampaikan protes terkait pelaksanaan yang dinilai tidak fair dan tidak profesional.

Bina Pendamping (Biping) kontingen Nurul Ulum, Nur Hidayah mengatakan, protes berawal dari sejumlah kejanggalan yang dialami regu Nurul Ulum selama kegiatan, diantaranya dibuatnya aturan tiba-tiba di luar juklak dan hasil tehnical meeting.

“Tiba-tiba ada aturan lomba menggambar logo tidak boleh menggunakan bingkai hiasan. Lalu, di pentas seni tiba-tiba kembang api mengurangi nilai. Aneh kan?,” tuturnya.

Menurut Nur, pihaknya sudah berusaha klarifikasi ke panitia. Dan pada tabayun pertama itu panitia menyampaikan permintaan maaf terkait insiden-insiden tersebut.

“Panitia sudah mengakui sejumlah kesalahan. Dalam pemahaman kami, pantia memang kurang siap dalam kegiatan ini, bahkan antar panitia saja tidak satu persepsi,” terangnya.

Protes tidak sampai di situ. Sebab, hasil penilaian lomba-lomba yang menjadi ruh dari sportifitas kegiatan itu tak kunjung dikeluarkan pihak panitia, bahkan usai diumumkan juara-juaranya.

“Nilai lomba yang tidak keluar setiap hari masih kami maklumi. Lalu dijanjikan akan dikeluarkan di hari terakhir, tapi usai penutupan nilai malah gak keluar juga. Kita kan perlu tahu nilai masing-masing lomba,” sesalnya.

Dari masalah nilai, lanjut Nur, pihaknya berusaha meminta langsung ke panitia, tapi panitia tak berkenan memberikan dengan alasan akan dishare ke Kepala MI masing-masing.

“Dalam kegiatan ini, Kepala (Madrasah) sudah memberi mandat pada kami (Biping), ngapain masih harus dipersulit nilai akan diberikan ke ini itu?. Bagi kami, ini pasti ada yang tidak beres,” ketusnya.

Alumnus Ponpes Sumber Mas ini menegaskan, pihaknya menyampaikan protes dan koreksi tidak dalam rangka marah. Tetapi dirinya hanya ingin memastikan kegiatan berlangsung jujur, fair dan tidak rebang pilih.

“Santri identik dengan kejujuran dan keterbukaan. Jika prinsip-prinsip itu tidak dilakukan di kegiatan semacam ini, maka nyatakan boikot untuk kemah santri tahun depan. Dan mohon maaf, Nurul Ulum lebih baik absen,” pungkasnya.

Sementara saat media ini konfirmasi kepada Zaini selaku Ketua Panitia, terkait protes dari salah satu peserta kemah pada kesempatan tersebut, Ketua Panitia tidak menyampaikan secara jelas adanya protes itu.

“Saya tidak tahu soal itu, di sini saya menjalankan tugas saja,” kata Zaini singkat saat dikonfirmasi lewat panggilan telpon.***

Membawa Moto ” IDAMAN ” Calkades No Urut 01 Desa Mandalasari Kec Kadungora Garut Kartiwa Siap Kampanye Jurdil

GARUT-POLICEWATCH.NEWS-Menjelang nya hari-Hari pemilihan Cakades, (5 November 2019) Nomer urut 01 Yaitu  Kartiwa akan Kampanye di Wilayah Desa Mandalasari Di Dampingi Bang IVUNK Bobotoh Kampung Setempat ,28-10-2019

Kartiwa memiliki Visi Misi untuk Desa Mandalasari dengan moto:

Idaman Mandalasari yang artinya Indah, Aman, Dan Nyaman Desanya. Berdaya Iman Warganya dan Mandiri Ekonominya.

Kartiwa pun mempunyai Slogan untuk Desa Mandalasari : “Pemimpin Amanah, Desa Mandalasari Barokah, Aparat Baretah, Masyarakat Barungah.”

Kartiwa dengan Visi nya, menjadikan Desa Mandalasari berdaya mandiri serta berakhlak iman dan taqwa juga berwawasan. Dengan melalui kualitas pelayanan Desa Prima dengan pemberdayaan masyarakat serta potensi Desa.

Untuk Misi nya, terciptanya hubungan Harmonis antara warga dan lingkungan dalam segala hal aspek kehidupan. Dengan unsur keselarasan kesinambungan interaksi, baik vertikal (habluminalloh) maupun horizontal (habluminannas). Sehingga terpenuhinya kebutuhan masyarakat dalam hal material dan spiritual.

Menciptakan warga Desa yang berdaya (berilmu, beradab, dan berkualitas).

Menjalankan tata kelola Pemerintahan Desa yang Bersih, Efektif, dan Berkeadilan.

Pembentukan Program khusus untuk kegiatan Pendidikan, murid putus Sekolah dan masyarakat tidak mampu.

Meningkatkan Prasarana pelayanan Kesehatan masyarakat secara maksimal.

Meningkatkan perekonomian Mandiri yang berbasis pada pemanfaatan potensi SDM & SDA lokal.

Meningkatkan Kesejahteraan.

Adapun itu, bila terpilih menjadi Kepala Desa Mandasari, Kartiwa  akan menjalankan delapan program nya. Yang pertama, Sila Ngariung (Silaturahmi ngariung), kedua, Barokah (Pembangunan Kerohanian), ketiga, Simas (Sistem Informasi Masyarakat berbasis Internet), keempat, Mesra (Masyarakat Sukamenak Sehat Sejahtera), kelima, Taman (Pertanian maju dan mandiri), keenam, Simadu (Koperasi Sukamenak terpadu dengan berbasis Syariah), ketujuh, (Raksa Buana (Pelestarian Budaya dan Konservasi Sumber Daya Alam), kedelapan, Bumdes Setuju (program pengelolaan Bumdes Sehat Transparan Akuntabel dan Maju)Pungkasnya(Usep Ks-Dewi)

DIDUGA TAK SESUAI SFEK,PLAKSANA PROYEK REHABILITASI IRIGASI BALAKA SITONGKON,"N.hrp" LAYAK DIPERIKSA.

DOK : MPW

POLICEWATCH, .PALAS.- Pembangunan Rehabilitasi/Perbaikan dan peningkatan infrastruktur irigasi di BALAKKA SITONGKON  Rp.843,980,556 yang bersumber dari dana APBD Provinsi Sumatra Utara tahun anggaran 2019 yang berada diwilayah Kecamatan Lubuk Barumun Kab.Padang Lawas.

Pekerja'an pembuatan saluran pasangan sepanjang 200m yang tujuan kegiatan untuk Intensifikasi areal persawahan yang berada di aliran irigasi balakka sitongkon.

Pelaksana pekerja'an pembuatan saluran pasangan dikerjakan oleh CV.JEVANYA/JEFRI PURWANTO NAINGGOLAN   dan sebagai penanggung jawab kegiatan UPT SDA BATANG ANGKOLA Dinas sumber daya air,cifta karya dan tata ruang Provinsi Sumatra Utara.

Dari hasil pantauan awak media ini(barumun daulay)bersama beberapa rekan yang turun kelokasi pekerja'an untuk melakukan tugas dan pungsi sabagai sosial kontrol danjuga bisa meberikan dan atau meng-informasikan kepada elemen masyarakat lewat media terkait pembangunan yg menggunakan anggaran negara.

Terkait dari hasil pantawan dilokasi,bah wa pekerjaan tersebut diduga kuat tidak sesuai dengan spek yang seharusnya untuk bangunan tersebut.

Pasalnya pondasi pembuatan saluram pasangan yang seharusnya memiliki ketebalan 50 cm dan lebar 80 cm,namun setelah ditinjau diduga kuat tidak sampai 50cm ketebalan dan 80 cm lebarnya.

Tekait pemasalahan yang ada di pekerjaan irigasi BalakKa Sitongkon,Mahyudin sekjen Badan Penyelamat Kekaya'an Negara(BPKN)Padang Lawas yg juga ka.biro media Berantas korupsi indonesia,ka.biro media onlin swara semesta dan media online sumut24.net saat dimintai keteeangan mengatan kepada awak media ini sepertinya banyak kejanggalan.

Terkait adanya indikasi kejanggalan dan adanya dugaan kuat pekerja'an ini adalah sebagai ladang atau objek untuk lahan korupsi diDinas  SDA Batang Angkola, khususnya di Balakka Sitongkon Padang lawas

"Pasal nya kata Mahyudin,jika kita liat dipapan proyek dengan jelas kita liat bahwa tidak ada no kontrak atau lelang paket dan tidak ada sebagai konsultan pengawasan nya"katanya.

"Ini ada apa,apakah ini pekerjaan adalah kegiatan sewa kelola sehingga semua kegiatan,dari pelaksana kerja dan pengadaan bahan matriel semua nya dari SDA batang angkola yang beinisial N.hrp sebagai pegawai  penjaga pintu air diSigorbus Padang lawas,katanya

"jadi memang wajar kalau terjadi kejanggalan dan ada dugaan telah terjadi

Tindak pidana korupsi,saudara N.hrp selain sebagai pegawai SDA  dan pelaksana kerja yang juga sebagai pengada'an bahan matrial,untuk diperiksa keranah hukum,untuk mempwrtanggung jawabkan nya"katanya sambil mengakhiri ucapan nya.**TIM

CAMAT TORGAMBA PIMPIN UPACARA PERINGATAN HARI SUMPAH PEMUDA KE 91 DIHALAMAN KANTOR

DOK : MPW

Policewatch.news Labuhanbatu Raya. - Ditahun 2019 ini sudah 91 tahun kita memperingati hari sumpah pemuda, Namun perubahan demi perubahan diseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI) masih juga belum signifikan didalam penyatuan pola pikir yang lebih maju untuk membangun kesatuan dan persatuan berbangsa dan bernegara diNegara Kesatuan Republik Indonesia.  Membangun jiwa kebersamaan serta menyatukan dalam satu persepsi dalam satu wadah yaitu BHINNEKA TUNGGAL IKA, yang sesuai dengan Pancasila dan Undang Undang Dasar. Tetapi kesadaran jiwa kebersamaan didalam bersatu masih butuh pembenahan. Namun diera reformasi ini sudah mulai tampak perubahan walaupun belum signifikan. Kesemuanya itu akan berubah walau mesti bertahap. 

Senin ( 28/10/2019 ) jam 08.30 wib Camat Torgamba Aja Alimsyah, SPd, M.AP pimpin langsung upacara hari Sumpah Pemuda ke 91 tahun 2019 dihalaman kantor kecamatan Torgamba. Walau camat Torgamba Bapak Aja Alimsyah, SPd, M.AP  yang masih hitungan hari memimpin kecamatan Torgamba namun beliau begitu sigap menanggapi hal hal yang dianggap perlu dan penting. Didalam pidatonya camat Torgamba menyampaikan agar kita sebagai Rakyat Indonesia khususnya dikecamatan Torgamba janganlah mudah dipecah belah oleh oknum yang ingin memecah belah persatuan sesuai dengan thema "Bersatu untuk maju". Karena suatu bangsa akan mudah hancur jika jiwa bersatu untuk kebersamaan tidak segera ditanamkan didalam jiwa setiap insan. 

Dihari Sumpah Pemuda yang ke 91 tahun 2019 hadir juga Bapak Kapolsek Torgamba, AKP. Mulyadi, SH, segenap jajaran Kepala Desa sekecamatan Torgamba, Ormas/ OKP, para siswa tingkat SD sampai SMK serta masyarakat kecamatan Torgamba. Dengan adanya peringatan hari Sumpah Pemuda ini semoga masyarkat kecamatan Torgamba tidak ada yang mudah dipecah belah dan selalu menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara. Dengan adanya peringatan hari Sumpah Pemuda semoga masyarakat Torgamba dibawah kepemimpinan camat Aja Alimsyah, SPd, M.AP mudah mudahan semakin maju terus, serta lebih bagus lagi dibanding kecamatan lainnya dikabupaten Labuhanbatu Selatan. Dan juga dapat mempertahankan gelar KECAMATAN TERBAIK seSumatera Utara. ( Jhon Arizon Barus, SH ).

RATUSAN SANTRI BESERTA MASYARAKAT KP PANYAIRAN DESA PAMULIHAN KEC CISURUPAN GARUT MENGGELAR SHOLAT ISTISQO MINTA HUJAN UNTUK DAERAH GARUT

Ust Yandi Sopiandi Ketua Yayasan Yastaqim Dari ponpes Miftahul Ulum  Pondok Pesantren  Kecamatan Cisurupan

GARUT-POLICEWATCH.News ,- Ribuan santri Pondok PESANTREN MIPTAHUL ULUM Panyairan Kabupaten Garut, Jawa Barat menggelar sholat Istisqo di Lapangan PSt Miftahul Ulum , Senin (28/10/2019).

Kegiatan ini dilakukan sebagai ikhtiar kemaslahatan keummatan yang menginginkan hujan beberapa wilayah di Indonesia yang mengalami kekeringan dan bencana Gunung Kebakaran.

Ratusan jamaah santriwan dan santriwati ini Beserta Warga mengikuti sholat Istisqo dua rakaat dengan khusyu hingga pembacaan khutbah Oleh Ust Yandi Sopiandi Ketua Yayasan Yastaqim Dari ponpes Miftahul Ulum  Pondok Pesantren  Kecamatan Cisurupan sebagai Imam.

Ust Yandi Sopiandi S,Pd.I mengatakan, sholat Istisqo ini merupakan ikhtiar manusia dalam meminta rahmat dari Allah SWT. Sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad SAW agar segera mendekatkan diri kepada Allah SWT, jika manusia dalam kesulitan apapun.

Diceritakan Ust Yandi Sopiandi, bahwa di jaman Nabi Yusuf ketika menjadi salah satu menteri waktu itu, pernah ada musim kemarau yang berkepanjangan hingga tujuh tahun. Untuk itu, Nabi Yusuf berdoa kepada ALLOH SWT agar segera diberikan rahmat dalam mengatasi musibah itu.

“Sholat Istisqa merupakan ikhtiar yang dilaksanakan pesantren Miftahul Ulum untuk kemaslahatan seluruh umat dan seluruh makhluk di dunia yang sedang memerlukan hujan.”

“Kita berdoa kepada Alloh meminta untuk menurunkan rahmatnya yakni diberikan hujan di daerah-daerah yang selama ini dilanda kekeringan dan bencana Gunung Kebakaran di Indonesia,” tutur Ust Yandi Sopiandi usai sholat.

Hal yang sama dikatakan Pengurus Pondok Pesantren Miftahul Ulum , bahwa selain doa meminta hujan kegiatan ini dimaksudkan untuk mendoakan perdamaian dan kerukunan bangsa Indonesia.(Biro MPW)