 |
| Bupati Sintang Jarot Winarno saat menghadiri pelantikan KONI Sintang |
SINTANG,POLICEWATCH NEWS, - Bupati Sintang Jarot Winarno saat
menghadiri pelantikan KONI Sintang. Bupati Sintang dr. H. Jarot Winarno, M.Med.PH menghadiri pelantikan
kepengurusan Komite Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Sintang periode
2019-2023 yang di lantik langsung oleh ketua KONI Kalbar Fachruddin Siregar, di
Pendopo Bupati Sintang, Selasa (27/8/2019) malam.
Hadir dalam acara tersebut perwakilan unsur Forkopimda Sintang, sejumlah
Pimpinan OPD Sintang, pengurus KONI Kalbar dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan KONI merupakan
central untuk mengkoordinir, mengakomodir, mengakselerasi buah dari pembinaan
olahraga di suatu daerah sehingga mencapai prestasi. Terlebih untuk menggapai
prestasi itu bukan sesuatu yang instan seperti bikin kopi.
"Bikin kopi itu, ambil kopi, ambil gula, tuangkan air panas, terus aduk,
jadilah kopi, tapi untuk mencapai prestasi di olahraga itu yang perlu pembinaan
sejak usia dini untuk menuju jalan kemasyuran nomor satu diolahraga, dan itu
bagian terpenting terpenting dari tugas KONI,"kata Jarot.
Sehingga yang perlu di bina dan benahi lanjut Jarot adalah cabang-cabang ibunya
olahraga seperti atletik, renang, senam atau cabor yang menghasilkan
pundi-pundi medali dalam setiap kegiatan event olahraga baik itu porprov atau
yang lainnya. Dan tentunya pemerintah terus memberikan perhatian sepenuhnya
melalui perhatian terhadap fasilitasi-fasilitas olahraga.
"Sebagai contoh, kita punya gor badminton, gor tenis meja, lintasan
atletik di Stadion Baning, serta fasilitas lainnya "ucap Jarot.
Selanjutnya terang Jarot bahwa mengurus olahraga itu tidak hanya masalah
anggaran, tapi juga harus dengan hati, misal kalau tidak menunjukan prestasi
hanya karena anggaran kurang, sehinga membuat prestasi itu tidak hanya sekedar
materi, tapi juga harus pakai hati.
"Uang aja nggak cukup, ngurus olahraga juga dengan hati, sehingga bidang
olahraga kita juga nggak boleh kalah nantinya"ujarnya.
Selain itu jelas Jarot, mengurus olahraga itu harus disentuh juga dengan sport
sains, dengan manfaatkan ilmu pengetahuan untuk mengembangkan olahraga, sebagai
contoh kalau mau pertandingan kesehatannya di cek, kemudian lagi teknologi
kepelatihan yang efektif juga sehingga menumbuhkan kepercayaan diri atlet
nantinya.
Untuk itulah, dengan kepengurusan KONI yang baru ini Jarot berharap prestasi
olaraga di Kabupaten Sintang semakin maju, bahkan dirinya meminta untuk porprov
2022 mendatang minimal Sintang masuk 3 besar klasemen akhir.
"Kebanggaan kita juga prestasi porprov kemarin kita masuk 5 besar, jadi
untuk 2022 harus mampu minimal 3 besar, bahkan bisa meraih prestasi
setingginya, kita boleh kalah sama Kota Pontianak dan Kubu Raya, karena
fasilitas dan materi atlet mereka lengkap, tapi sama kabupaten lain kita harus
lebih, mungkin nanti saya hanya nonton kan sebagai warga, ngasi suport ke atlet
sintang, jadi saya tunggu kerja pengurus yang baru ini,"ungkapnya.
Tambah Jarot, KONI juga harus terus memasyarakatkan olahraga di lingkungan
mayarakat sampai ke pelosok, dengan mendukung segala kegiatan olahraga di
pelosok sehingga bisa melahirkan bibit atlet bagi Kab. Sintang, karena itu juga
sebagai bentuk untuk membentuk karakter daerah melalui olahraga.
"Olahraga membentuk karakter bangsa olahraga membentuk karakter daerah
revolusi mental yang di gaungkan oleh bapak presiden dengan mudah akan tercapai
melalui medium olahraga, olahraga mengajarkan kita untuk kalah dan menang tanpa
resiko apa-apa, jika kalah terima dengan baik, terus berlatih keras, kemudian
menangpun jangan jumawa, akhirnya tumbuh sikap sportifitas, sikap seperti ini
terimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,"tutup Jarot.
Ketua KONI Kalbar Fachruddin Siregar meminta pengurus Koni Sintang yang baru
dapat membantu Pemerintah Kabupaten Sintang untuk memajukan olahraga, terlebih
pada Porprov lalu Sintang masuk dalam posisi 5 besar.
Untuk itu lah peran KONI yang baru ini bisa lebih meningkatkan prestasi
olahraga di Kab. Sintang, terutama pada porprov mendatang bisa masuk 2 atau 3
besar. Terlebih Kabupaten Sintang merupakan kabupaten yang venue olahraganya
lengkap dari Kabupaten lainya di Kalbar ini, bahkan kedepannya nanti sintang
bisa jadi pemusatan latihan atlet kalbar, karena venuenya lengkap.
"Masa bakti 4 tahun bukanlah waktu yang lama, tapi sebentar sekali,
tetapi kalau kita tidak bekerja dengan baik, tidak melaksanakan pembinaan
organisasi, tentu ini akan sia-sia, maka saya pesan binalah cabang-cabang
olahraga dan atlet-atlet yang ada, terlebih venue di sintang ini lengkap dari
kabupaten lain,"ungkap Fachruddin.
Sementara itu Ketua KONI Kab. Sintang periode 2019-2023 Muhammad Chomain Wahab
mengatakan siap mengemban amanah guna memajukan olahraga di Kabupaten Sintang
ini dengan dukungan semua pihak, karena KONI juga tidak bisa melakukannya
sendirian.
"Maka dalam kepengurusan KONI ini saya kumpulkan para pemikir, para
penghobi olaraga untuk bersama sama membangun koni kab. Sintang, dan
tentunya dukungan semua pihak, baik pemda, dewan, dan lainnya, agar apa yang di
targetkan untuk olahraga di Kab. Sintang akan tercapai sesuai target,"kata
Chomain.(Td.hms)