Recent post
Archive for Januari 2022
Laporan:Amun JG
Kabupaten Bekasi.Policewatch.News: Polres Metro Bekasi menggelar apel persiapan pengamanan hari raya Tahun Baru Imlek 2022 yang jatuh pada tanggal 1 Februari 2022.
Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Gidion Arif Setyawan menjelaskan pihaknya mengamankan perayaan tersebut dengan mengerahkan ratusan personel yang diterjunkan di Klenteng Tek Seng Bio, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
"Kami melakukan pengamanan kepada saudara-saudara kami yang merayakan hari raya Imlek agar berjalan secara kondusif. Bekerja sama dengan TNI, ada total 250 personel yang kami kerahkan," tutur Gidion saat menggelar apel di Klenteng Tek Seng Bio, Senin (31/1/2022).
Kapolres menjelaskan saat ini, Kabupaten Bekasi masih menerapkan PPKM Level 2 sehingga polisi mewajibkan pihak pengelola untuk membatasi jumlah pengunjung.
"Tadi kata pengelola, kapasitas maksimal di sini bisa sampai 200 orang, karena dibatasi 50 persen, jadi nanti maksimal hanya boleh 100 orang saja," katanya.
Meski begitu, Gidion memastikan tidak akan terjadi antrean pengunjung lantaran perayaan di tahun ini digelar tanpa acara.
"Tahun ini tidak ada acara seperti barongsai dan lainnya. Sehingga praktis pengunjung hanya akan beribadah saja. Jadi tidak akan ada antrean," ucap Gidion.
Kapolres menyampaikan kepada pengelola dan pengunjung untuk terap disiplin menerapkan protokol kesehatan lantaran kasus aktif kini tengah melonjak di Kabupaten Bekasi.
"Patuhi protokol kesehatan karena itu adalah cara terbaik menghindari Covid-19," tuturnya.
Sementara itu, Ketua Yayayan Klenteng Tek Seng Bio, Chuling mengharapkan di tahun Macam Air ini, Indonesia bisa segera terbebas dari Covid-19.
"Kami berterimakasih kepada Polrestro Bekasi atas pelayanan yang diberikan kepada kami. Semoga di tahun ini, Indonesia terbebas dari Covid-19," ujar Chuling.
POLICEWATCH,NEWS,METRO LAMPUNG
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman menyambut kedatangan Komandan Korem (Danrem) 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Drajad Brima Yoga, S.I.P., M.H.,. Turut hadir Ketua Persit KCK Koorcab Rem 043 PD II/Sriwijaya, Epie Drajad Brima Yoga, di Makodim 0411/KM, Senin (31/01/2022).
Adapun kunjungan tersebut, merupakan wujud tali silaturahmi, serta untuk memperkenalkan diri sebagai Komandan Korem 043/Gatam yang menggantikan Brigjen TNI Toto Jumariono,S.S.,M.I.Kom.
Qomaru Zaman, mengucapkan selamat datang di Kota Metro, dengan harapan kunjungan Danrem 043/Garuda Hitam, dapat mempererat tali silaturahmi.
“Semoga kunjungan ini dapat berintegritas dengan Pemkot, Kepolisian dan instansi vertikal setempat untuk membangun Lampung. Khususnya Kota Metro, dengan membawa dampak positif dan semangat bagi prajurit Kodim 0411/KM,” katanya.
Dalam kunjungan tersebut, nampak hadir jajaran Pemerintah Kota Metro Asisten l, Kadis Porapar dan Kepala Kesbangpol. Dilanjutkan dengan pemberian cindera mata.
(Samadi)
POLICEWATCH,NEWS,METRO LAMPUNG
Pemerintah kota Metro ajak Warganya untuk meningkatkan kesejahteraan serta daya saing melalui pembangunan yang merata dan berkeadilan.
Hal itu ditegaskan Wakil Walikota Qommaru Zaman saat gelar pelaksanaan Musrenbang di Kelurahan Metro pada Senin 31/1/2022.
Adapun berbagai masalah muncul dari berbagai lapisan Masyarakat saat sesi tanya jawab dengan Pemerintah. Mulai dari terkait kebutuhan yang masuk pada kebutuhan khusus atau difabel.
Selain itu, ada juga kebutuhan lain seperti diakui Jhoniansyah, Warga Perumahan Prasanti Metro Pusat, Beliau meminta bank bank sampah disediakan lebih banyak, karena hal tersebut sangat berkaitan dengan kebersihan dan kesehatan Warga.
Selain itu, Wayan juga meminta agar Pemerintah bisa meningkatkan dana kelurahan, sebab anggaran tersebut sangat menyentuh di butuhkan Masyarakat secara langsung.
Terkait pertanyaan yang pertama oleh Nesya, Siswa kelas 10 di kota setempat, Kepala BKKBN Metro Prayitno menjelaskan berbagai hal yang berkaitan dengan anak, terutama Anak di fabel dan peran Pemerintah kota Metro.
Menurut Prayitno sudah banyak fasilitas pendidikan untuk anak di fabel, mulai dari SMP di Metro Selatan, di Metro Timur dan beberapa kecamatan di Metro termasuk fasilitas di fabel di SMAN I Metro.
Di sana Mereka mendapat pelayanan pendidikan khusus yang lain dengan Siswa lainnya. Sebab apapun kondisinya, anak adalah Pelopor masa depan bagi Orang tua.
Terkait kebutuhan Warga yang mungkin belum memuaskan semua Pihak, Sekda kota Metro Bangkit Haryo Utomo menjelaskan terkait BPJS, Dirinya memintah kepada Masyarakat jika ada yang sakit dan telah memiliki BPJS meski dalam kondisi menunggak tetap akan dilayani oleh Pemerintah.
Termasuk anggaran kelurahan yang semula 350 juta oleh Pemerintah Pusat, selanjutnya dana Desa sudah dialihkan ke APBD. Tahun 2020 Kita mengalami bencana covid 19, yang mana anggaran di setiap OPD terkena revocusing, oleh karena anggaran sangat terbatas maka ada beberapa kegiatan yang sudah masuk Musrenbang terpaksa tidak terealisasi.
Ada lagi pertanyaan dari Pak Wayan terkait santunan para Pekerja, maka anak anaknya yang bersangkutan akan mendapat santunan mulai dari SD hingga Perguruan tinggi.
(Samadi)
Laporan:Amun JG
Surabaya.Policewatch.News: Komunitas Jurnalis Jawa Timur (KJJT) juga melaksanakan peringatan Hari Pers Nasional (HPN), 9 Februari, mendatang. Bahkan, peringatan hari Pers itu dijadikan momentum KJJT sebagai organisasi khusus pendidikan insan pers Jawa Timur untuk menguji anggotanya.
Baik terkait komitmen berorganisasi, kompetensi sebagai jurnalis dan komitmen gotong-royong, dan saling guyup antar sesama jurnalis.
Untuk itu, hasil dari rapat pengurus pada tanggal 04 Januari 2022. KJJT akan menggelar rangkaian HPN kali ini di salah satu hotel di Kota Pahlawan Surabaya.
"Puncak acara peringatan HPN untuk teman-teman KJJT kita pusatkan di Hotel Moscha, Jalan Irian Barat 29-31 Kota Surabaya," ujar S.Ade Maulana, Ketua Umum KJJT.
Di kegiatan puncak itu, akan dilakukan rangkaian acara antara lain, pembagian hadiah-hadiah pemenang lomba karya tulis wartawan (LKTW), pemberian kartu anggota baru, pelaksanaabln bakti sosial pembagian sembako kepada warga sekitar yang membutuhkan sekitar dan diskusi publik bersama tokoh pers dan para pejabat di Kota Surabaya.
Sebelumnya, kata Ade, KJJT meminta kepada seluruh anggotanya untuk mengikuti LKTW dengan tema "Lingkungan Hidup. Baik terkait dengan pencemaran atau upaya upaya memperbaiki kualitas lingkungan di wilayah masing masing."
Tulisan wartawan selain dinilai dan ditentukan juaranya, diharapkan memberikan kontribusi pemikiran untuk diberikan kepada pengambil kebijakan di pemerintah setempat.
Para pemenang LKTW berhak mendapatkan hadiah berupa Laptop, HP, hingga uang tunai atau uang pembinaan.
Selain itu, aksi bagi-bagi sembako juga dilakukan sebagai wujud kepedulian KJJT terhadap potret kesulitan ekonomi bagi warga kurang mampu, hingga yang terhimpit pendapatan akibat pandemi Covid-19 selama dua tahun ini.
"Itu bentuk kepedulian kita. Mengajak stakeholder bersama KJJT memperhatikan kaum lemah, dan mengajak jiwa sosial anggota untuk berbagai kepada sesama," tegas Ade.
Terakhir, KJJT kata Ade tidak sedang mempersoalkan penetapan Hari Pers Nasional, dan kaitannya dengan PWI. Yang jelas sejarahnya, saat ditetapkannya HPN, belum ada organisasi lain selain PWI yang diakui negara dan Konstituen Dewan Pers. Sampai detik ini regulasi itu belum dicabut.
"Apapun organisasinya yang penting peduli kepada anggotanya. KJJT adalah bagian dari organisasi Pers dan Insan Pers untuk meningkatkan kualitas insan pers anggota dengan berbagai kompetensi. Perkembangan organisasi tentu akan dinamis ke depannya seperti apa," ujar Ketua Umum Komunitas Jurnalis Jawa Timur yang biasa disapa Ade ini.
KJJT adalah organisasi perkumpulan wartawan yang searah tujuan untuk menjadi kawah candradimuka atau tempat pendidikan jurnalis andal. Selain tertib organisasi, KJJT juga akan tertib kompetensi anggotanya.
POLICEWATCH.NEWS - LAHAT - Terjadi Kecelakaan tunggal truk petikemas dengan muatan batubara nomor polisi L 8067 UD, truk tersebut datang dari arah PTLU Priamanaya Keban Agung, Desa Kebur, Merapi Barat, kejadian semalam pukul 03,00 wib Senin (31/1/2022)
Menurut keterangan saksi mata Truk Tronton Petikemas dengan muatan batubara melaju dari arah PT.Priamanaya diduga akibat rem blong sopir hilang kendali karena jalan turun akhirnya menabrak pembatas, hingga terguling dan mengahantam rumah milik Rijal warga Desa Kebur, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat.
Saksi mata menceritakan kepada wartawan kronologis kejadian pada Senin (31/1/2022) sekira pukul 03 : 00 wib, saat ditemui wartawan di lokasi kejadian pukul 19,00 wib, bahwa truk angkutan batubara dengan muatan batubara datang dari arah PT.Priamanaya, karena jalan agak turun kemungkinan sopir hilang kendali hingga menghantam pembatas dan terguling menimpa rumah milik Rijal warga kebur, namun beruntung tidak ada korban jiwa, kebetulan keluarga saat kejadian malam itu mereka tidur dikamar belakang ucap " Saksi
Sementara tetangga terdekat dia sambil menunjukkan kepada wartawan rumah milik Rijal dan sebuah mobil Toyota Rush masih ditutupi kelambu, ikut ringsek akibat kejadian malam itu terangnya.
Pantauan wartawan terlihat mobil milik Rijal yang baru dibeli satu bulan merek Toyota Rush ikut Ringsek dan Rusak Parah saat ini pemiliknya belum bisa ditemui wartawan untuk diwawancarai tadi pukul 19, 00 wib, menurut tetangga disebelah rumahnya ia masih shock.
Atas kejadian tersebut korban Rijal warga Kebur ia selaku pemilik rumah dan mobil belum bisa ditemui wartawan.(Tim)
Bangka Belitung Police Watch News
Kapolres Bangka Akbp Indra Kurniawan,SH.,S.I.K.,M.Si melalui Kabag Ops Polres Bangka Kompol Ricky Dwiraya Putra,S.I.K mengatakan dalam pengamanan perayaan Tahun Baru Imlek 2573 Polres bangka menurunkan 26 personil di 3 titik perayaan.
Sebanyak 26 personil diturunkan untuk mengamankan 3 lokasi seperti kelenteng di wilayah Sungailiat. Sedangkan untuk tempat wisata belum ada pengamanan namun tetap kita pantau dalam pengawasan dengan patroli rutin,Ujar Kabag ops.
Dalam Perayaan Imlek yang mana akan dilaksanakan pada Selasa (1/02/2022) untuk di Sungailiat dan di wilayah Kab.Bangka ,dimana masyarakat yang keturunan Tionghoa di perantauan pastinya akan pulang kampung dan melakukkan sembahyang dikediaman atau pun Kelenteng.
Pelaksanaan perayaan tahun baru imlek ditahun ini tetap melaksanakan Protokol Kesehatan covid 19 ",pungkas Kabag Ops Polres Bangka.
Hendy Okfriansyah
Pewarta : Bambang/ AWDI
POLICEWATCH.NEWS- LAHAT - Sebuah mobil truk angkutan batubara peti kemas membawa batubara alami kecelakaan di Di Desa Kebur, Merapi Barat, Senin (31/1/2022) kondisi jalan licin akibat diguyur hujan mulai tadi malam,
Truk angkutan batubara membawa peti kemas dengan nomor polisi L 8047 UD plat kuning diduga rem blong Hingga menghantam sebuah rumah milik warga, kejadian belum tahu pasti penyebabnya, namun informasi yang kami himpun truk petikemas mengangkut dari tambang batubara yang ada di Desa Kebur, dari PT Priamanaya, Keban Agung, dan kejadian kecelakaan ini sudah terjadi dua kali di Desa Kebur, hingga menelan korban jiwa, kata" sumber kepada wartawan
Masih Menurut keterangan sumber Sugian warga kebur yang kami percaya melalui pesan Whatsap truk angkutan batubara menghantam rumah warga desa Kebur hingga hancur, diduga akibat rem blong sopir hilang kendali.
Truk tersebut membawa batubara dari tambang PT Primanaya, Bukejadian semalam menurut sugian bahwa truk tersebut sudah tidak layak untuk dijalankan mengingat kondisi truk tersebut sudah terlalu tua, dan harus masuk bengkel dan di istirahatkan, ia mengirim melalui pesan Whatsap ke nomor wartawan senin (31/1/2022).
Atas kejadian ini tidak ada korban jiwa, kerugian yang dialami pemilik rumah belum bisa dirinci,
Terpisah Sudarman Mantan Anggota DPRD Lahat menyikapi masalah sering terjadi kecelakaan angkutan batubara, dia meminta pihak Pemerintah Daerah melalui Dishub untuk menertibkan angkutan batubara yang sudah tidak lagi layak berjalan alias faktor usia kendaraan, yang memang seharusnya sudah dikandangkan oleh pemiliknya namun masih ada yang berjalan mengangkut batubara, terang " Sudarman
Ia meminta agar angkutan batubara yang tidak layak berjalan faktor usia mesin tahun pembuatan Dishub untuk mengevaluasi dan melakukan penertiban angkutan batubara bila perlu di beri sanksi pemilik angkutan nya kalau masih berjalan " ucapnya
Atas kejadian ini wartawan belum mendapatkan keterangan dari kepolisian Polsek Merapi penyebab kecelakaan ini,hingga berita ini diturunkan masih menunggu keterangan pers dari pihak Polsek setempat, maupun Polantas Polres Lahat
Pewarta : Bambang.MD
POLICEWATCH.NEWS - LAHAT- Orang nomor satu di Kabupaten Lahat Cik Ujang,SH Memberikan apresiasi dan dukungan kepada pemain U 17 meraih juara 1 Dalam laga kejuaraan memperebutkan Piala Soeratin Cup di selenggarakan di Kota Nanas Prabumulih.
Kehadiran Tim U 17 dirumah Dinas Bupati langsung didampingi Ketua PSSI Lahat Limra bertempat dirumdin Minggu (30/1/2022)
Limra ketua PSSI kabupaten Lahat ia mengucapkan berterimakasih atas penyambutan bapak Bupati Lahat yang mana beliau telah menyempatkan diri untuk dapat berjumpa dengan pemain sepak bola U 17 baru pulang mengikuti kejuaraan piala Soeratin Cup di Kota Prabumulih,
Bupati Lahat menyambut kedatangan 24 pemain U 17 didampingi Ketua Cabang PSSI, dirumah dinas membawa nama harum kabupaten setelah meraih juara pertama di Piala Soeratin Cup di Tingkat Sumsel,
Limra Selaku Ketua Cabang PSSI Kabupaten Lahat memberikan sambutan dihadapan Bupati Lahat, kami mewakili pemain permohonan maaf kepada Bupati Lahat bahwa sewaktu adik adik sedang bertanding pak bupati tidak bisa hadir dikarenakan ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan,
Atas doa dan support dari bapak Bupati U 17 meraih juara 1 di laga piala Soeratin Cup ucap " Limra
Limra mengaku pada kesempatan hari ini kami dan pemain bisa bertemu dengan bupati lahat Cik Ujang, dan langsung bertatap muka, bersama adik adik terimakasih pak Bupati Lahat,pesan Limra selaku ketua Cabang PSSI Kabupaten Lahat, ia juga menjelaskan pemain U 17 melainkan pemain lokal yang mana untuk amunisi kita kedepanya atau regenerasi ketingkat kejuaraan lebih di tingkat lagi agar lebih baik dan ditutup dengan Iyel Iyel Lahat " Bercahaya "
Sementara itu Bupati Lahat Cik Ujang,SH dalam arahanya Pertama tama mengucapkan selamat Cahaya United U 17 mendapatkan juara 1 di kota Prabumulih, dalam kujuaran yang di ikuti kabupaten dan kota se - Sumsel,
Cik Ujang mengucapkan
Selamat atas prestasi yang di toreh oleh pemain CU U 17, meraih juara pertama , saya mewakili atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Lahat, saya pribadi mengucapkan terimakasih atas pencapaian Cahaya United U 17 yang sudah menyumbangkan tropi mendapatkan juara 1, pada ajang bergengsi Piala Soeratin Cup U-17 zona Sumsel yang diselenggarakan di Kota Prabumulih belum lama ini.
Saya mengucapkan atas kerjasamanya seluruh pemain dan crew yang telah memfasilitasi dengan baik sehingga lahat mendapatkan juara 1 , mari kita medoakan U 17 ini kedepanya tetap solid dan kompak selalu sehingga kedepanya dapat berkembang kemudian menembus ke tingkat Nasional harap Bupati Lahat jangan mudah menyerah dan tetap kerja keras, kompak jangan saling salahkan ketika pemain posisi ketinggalan angka ataupun keadaan lagi tidak stabil sering disebut dead lock,
Masih pesan Cik Ujang
Pelatih dan official harus memompa semangat pemain , caranya pelatih dan official yang tau, banyak faktor – faktor yang mempengaruhi seperti ada masalah pribadi di pemain ataupun masalah masalah lainya, semoga pemain Cahaya United U 17 menjadi pemain profesional semua semangat kerja keras, apapun yang dikatakan pelatih, tetap kompak terus untuk 24 pemain kalau kalian kompak Insya Allah akan mendapatkan hasil yang maksimal, saya bangga sama kalian semua, mohon maaf kemarin pak bupati tidak bisa hadir di pertandingan di kota prabumulih dan saya memberikan support cabang olahraga di kabupaten lahat tentunya , kedepanya kalau tidak ada halangan yang sifatnya mendesak sekali saya akan datang dan nonton langsung,
pesan saya jangan sombong saya akan memberikan bonus sepatu bola yang berkualitas , untuk memacu semangat adik adik dalam bermain bola, dan catat ukuran sepatunya untuk segera dibelikan sepatu berkualitas yang terbaik agar kalian lebih Percaya diri, bermain menari nari di atas lapangan hijau dan " selamat atas kemenangannya , jaga kesehatan terus latihan dan jangan sombong ucap " Cik Ujang
Acara ini dihadiri didampingi
Ketua Cabang PSSI Kabupaten Lahat beserta official, hadir juga kepala dinas dan kepala bagian di lingkup Pemkab Lahat
POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH, NTB.
Tim Resmob Polres Lombok Tengah bersama Kanit Reskrim Polsek Praya Barat Daya melakukan penangkapan terhadap pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor, pada hari Minggu, tanggal 30 Januari 2022, Pukul 03.30 Wita.
Penangkapan terhadap pelaku pencurian dan penadah berdasarkan LP.B/05/I/2022/SPKT//SEL PRABARDA/RES LOTENG/NTB, tanggal 30 Januari 2022.
Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Dusun Permas , Desa Darek, Kecamatan Praya Barat Daya, Kabupaten Lombok Tengah
Adapun Pelaku pencurian tersebut sebanyak dua orang dan Penadah sebanyak Dua orang
Pelaku atas nama ES, umur 19 tahun jenis kelamin laki-laki, dan AR, umur 23 tahun, jenis kelamin laki-laki, keduanya beralamat yang sama di Dusun Batu Beronggok, Desa Kidang, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah.
Sedangkan untuk Penadah atas nama S, umur 25 tahun, jenis kelamin laki laki, alamat Dusun Rinjani, Desa Nusa Jaya, Kecamatan Manggalewa, Kabupaten Dompu, dan R, jenis kelamin Perempuan, umur 25 tahun, alamat Dusun Timuk Kokoh, Desa Beleka, Kecamatan Praya Timur, Kabupaten Lombok Tengah.
Dan Barang Bukti yang berhasil diamankan dari tangan Pelaku berupa 1 unit sepeda motor jenis honda Beat Street DR 2315 U warna hitam, dengn NOKA: MH1JFZ215JK249164 dan NOSIN:JFZ2E-125327,
1 buah Baju kemeja kotak kotak lengan panjang warna biru, 1 buah celana jeans panjang warna biru, 1buah tas kecil selempang warna hitam,1 buah helm KYT warna hitam.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono SH, SIK, MH, melalui Kapolsek Praya Barat Daya IPTU Samsul Bahri membenarkan penangkapan terhadap pelaku pencurian dan penadah tersebut, dan menjelaskan Kronologis kejadiannya yaitu
pada hari Sabtu, tanggal 29 Januari 2022, sekitar pukul 11.40 Wita, terjadi pencurian dengan pemberatan berupa pencurian Sepeda Motor R2 jenis Honda Beat Street, warna hitam, dengan nomor polisi DR 2315 U, atas nama Bohari, dimana saat itu korban memarkirkan Sepeda Motor miliknya di garasi mobil milik mertuanya atas nama Lalu Nursalim.
"Sekitar 20 menit korban keluar untuk berangkat ke tempat kerja namun Sepeda Motor miliknya sudah tidak ada di tempat parkir, korban mencoba mencarinya ke arah Batujai namun tidak ditemukannya" jelas Kapolsek
Korban kemudian mengecek CCTV yang ada di depan rumah mertuanya dan melihat ada dua orang yang membawa Sepeda Motor miliknya tersebut, sehingga korban melaporkan ke Polsek Praya Barat Daya,
Korban mengalami kerugian sekitar Rp 13.000.000" ungkap Kapolsek.
Mendapatkan laporan dari Korban, Unit Reskrim Polsek Praya Barat Daya bersama Tim melakukan pemeriksaan CCTV di seputaran tempat kejadian, selanjutnya Kanit Reskrim Polsek Praya Barat Daya bersama Tim Resmob Polres Loteng melakukan pengembangan dan mendapatkan informasi keberadaan pelaku dan motor tersebut,
Tim bergerak menuju lokasi melakukan penangkapan terhadap pelaku yaitu di Dusun Batu Beronggok Desa Kidang Kecamatan Praya Timur Kabupaten Lombok Tengah, kemudian pelaku langsung ditangkap dirumahnya beserta Barang Bukti berupa satu unit sepeda motor.
Pelaku beserta Barang Bukti sudah dibawa ke Sat Reskrim Polres Lombok Tengah untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, tutup Kapolsek."MN".
Laporan:Amun JG
Kab.Bekasi,Policewatch.News: Tanah Kas Desa (TKD) merupakan aset pemerintahan desa, oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) yang berada di setiap desa mencangkup wilayah Kab. Bekasi.
Salah satu yang menjadi masalah sampai saat ini belum bisa terselesaikan terkait masalah Tanah Kas Desa (TKD) desa Wanajaya yang berada di desa Sarimukti, berdasarkan pengakuan Kepala desa Wanajaya Nurdin, bahwa Tanah Kas Desa (TKD) yang berada di desa Sarimukti adalah 72.000.M2, “ungkap Nurdin.
Berdasarkan SK Bupati dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) bahwa Tanah Kas Desa (TKD) desa Wanajaya yang berada di lokasi desa Sarimukti seluas 55.000.M2, dari DHKP dan SK Bupati Bekasi. Minggu (30/01/2022)
Akibat masing-masing pihak mengklaim tentang Tanah Kas Desa (TKD) untuk itu pihak DPMD, Komisi 1, BPN, PT. Adka, dan bagian Hukum.
Semua instansi tersebut di undang untuk musyawarah di kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) pada hari senin 24 Januari 2022, berdasarkan hasil rapat yang sudah disepakati bersama bahwa akan ada pengukuran luas Tanah Kas Desa (TKD) yang terletak di desa Sarimukti yang dihadiri oleh masing-masing pihak dan aparatur Pemerintahan Kab. Bekasi.
Berdasarkan bukti-bukti dari klien kami, PT. ADKA selaku pengembang sudah mempunyai alas hak yang sah Sertifikat Hak Milik (SHM) bukti kepemilikan sah, klien kami selaku pengembang dari PT. ADKA punya hak penuh untuk mendirikan bangunan sesuai letak ukur yang sudah dikeluarkan oleh BPN, yang berlokasi di Desa Sarimukti, "ungkap Rudi Istiawan, S.H.
Nurdin selaku kepala Desa Wanajaya selalu mengklaim bahwa Tanah Kas Desa (TKD) yang ada Desa Sarimukti Luasnya 72.000.M2 padahal berdasarkan SK Bupati dan data DHKP seluas 55.000.M2.
Kuasa Hukum PT. ADKA Rudi Istiawan, S.H dan Rekan, untuk klien kami sudah mempunyai alas hukum yang kuat untuk menyatakan bahwa PT. ADKA sudah sesuai prosedural dan juga tidak menyimpang dari jalur hukum yang sah, sesuai apa yang dikeluarkan oleh SK Bupati, "ungkap Rudi Istiawan, S.H.
Hal ini tidak bisa dipungkiri apabila pihak Desa Wanajaya mengklaim dan menyatakan bahwa Tanah Kas Desa (TKD) yang lokasinya di atas PT. ADKA silakan ajukan ke pengadilan, "ungkap Lemin, S.H.
Kades Nurdin Jangan menggiring opini kepada masyarakat yang tidak baik terhadap klien kami, apa yang diklaim pihak desa Wanajaya terkait TKD yang ada di desa Sarimukti harus dibuktikan ditingkat pengadilan. Jangan sampai mengeluarkan kata-kata diluar dari koledor hukum atau menjustice dengan kata-kata yang bertentangan dengan norma hukum.
Apa yang sudah disepakati bersama hasil rapat hari senin tanggal 24 Januari 2022, wajib kita hormati, mengundang masing-masing pihak untuk hadir dalam agenda pengukuran luas Tanah TKD yang ada di desa Sarimukti.
Lagi-lagi pihak Desa Wanajaya melanggar kesepakatan yang sudah ditandatangani oleh masing-masing pihak, sungguh Kades Wanajaya tidak kooperatif, dia yang meminta untuk pengukuran malah dia sendiri yang melanggar, artinya beliau tidak menghormati hasil musyawarah mufakat.
"Sudah datang kok malah pergi, kalau tidak diukur tidak akan ada titik temu, "Ungkap Rudi.
kalau ingin membuktikan luas tanah TKD yang ada di Desa Sarimukti harus sama-sama kita ukur, jangan merasa benar sendiri, "Ungkap Rudi Istiawan, S.H, Pada awak media online
Semua harus clear, agar Klien kami selaku pengembang dari PT. ADKA dapat menjalankan kewajibannya secara sah untuk melakukan pembangunan tanpa ada intervensi dari pihak manapun.
POLICEWATCH.NEWS, PASURUAN-
Beberapa warga Desa Warungdowo, Kecamatan Pohjentrek, Kabupaten Pasuruan, mempertanyakan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) sebesar Rp. 4 juta, ini di ketahui setelah sejumlah warga mengutarakan ke awak media. Minggu (30/01/2022).
Menurut salah satu warga yang tidak mau di sebutkan namanya, kenapa biaya untuk program nasional (PTSL) tidak sama dengan Desa lain yang notebennya masih di wilayah Kabupaten Pasuruan.
"Menurut saya biaya Rp. 4 juta itu sangat mahal dan ada kurang lebih sebanyak 42 pemohon yang di mintai uang sebesar itu, kami serahkan uang sudah enggak ada kuitansinya lagi. Saya sudah minta tapi enggak dikasi," ujar salah satu warga yang mewanti-wanti untuk tidak menyebutkan namanya tersebut.
Lebih lanjut warga mengatakan, padahal, dalam musyawarah mufakat program PTSL Desa Warung Dowo 2020-2021 telah disepakati dan ditetapkan biayanya kisaran Rp500.000 per Sertifikat tanah.
Biaya tersebut untuk kepentingan pembelian patok, materai, fotocopy, jasa petugas ukur dan petugas yuridis di lapangan.
Hal yang sama apa yang dikatakan salah satu warga lainnya juga menyampaikan bahwa biaya Rp. 4 juta tersebut sisanya untuk membangun Musala, Masjid, dan TPQ.
“Informasinya, biaya segitu untuk bantu pembangunan Musala, Masjid, dan TPQ,” ujar warga yang juga enggan disebutkan namanya tersebut.
Saat beberapa awak media online mengonfirmasi ke Pemdes Warungdowo, salah satu Staf Desa Warung Dowo mengatakan permasalahan PTSL merupakan kewenangan Kades.
“Langsung ketemu Pak Kades saja pak, karena yang tau semua itu Pak Kades,” ujarnya pada awak media, Selasa (28/12/21).
Sayangnya sampai berita ini ditulis, Kades Warungdowo, Muslikh belum dapat dimintai keterangan mengenai akan hal ini.
Sementara itu mengacu pada Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri, yakni Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR), Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (DPDTT), dimana besaran penarikan biaya PTSL adalah sebesar Rp150 ribu.
Adapun biaya lain sesuai Perda masih diperbolehkan namun harus melalui mekanisme musyawarah mufakat, apabila ada biaya tambahan selain itu, maka tidak diperbolehkan,” tutupnya. Bersambung..(Dr)
Kabupaten.Bekasi.Policewatch.News:
Terkait Pembangunan Tower Seluller (BTS) yang berada di Kampung Teluk Garut RT.005 /RW. 02, Desa Setia Jaya, Kecamatan Cabang Bungin, Kabupaten Bekasi, diduga tidak memiliki Rekom dan Izin dari Desa dan Kecamatan serta Dinas Diskominfo Kabupaten Bekasi.
Hal tersebut di ungkapkan oleh Sarino Kepala Desa Setia Jaya, Kecamatan Cabang Bungin mengatakan, bahwa Izin Pembangunan Tower Seluller, pihak PT. Mora Jaya hanya sebatas lisan tanpa ada oret - oretan dan itu pun Kontrak nya 1 (Satu) Tahun, setelah selesai Kontrak maka akan dibongkar dengan ke Tinggian Tower 15 Meter," kata Sarino pada Wartawan pekan lalu.
Manaray selaku Pelaksana dari PT. Mora Jaya, saat dipertanyakan Wartawan terkait Rekom dari Desa Setia Jaya dan Kecamatan Cabang Bungin melalui Via WhastAap, Manaray malah menghina Wartawan dengan kata - kata di Whastaap,"Wartawan tukang peras, hanya Media Tik-tok, Facebook dan Wartawan liar," kata Manaray melalui Whatsap pekan lalu.
M.Hasan dari LSM - PEKA yang menyoroti pembangunan Tower tersebut mengatakan, terkait Pembangunan Tower Seluller yang berada di Kampung Teluk Garut RT.005 / RW.02, Desa Setia Jaya, Kecamatan Cabang Bungin diduga tidak ada izin Rekom dari Desa Setia Jaya maupun Kecamatan Cabang Bungin, seharusnya pihak PT. Mora Jaya harus melakukan Rekom dari Desa dan Kecamatan dulu, setelah dapat Rekom baru pihak PT. Mora Jaya dapat membangun Tower Celuller tersebut sambil proses izin berjalan ke Dinas Diskominfo," kata M.Hasan pekan lalu.
M.Hasan menjelaskan, "bahwa apa yang di katakan Manaray Pelaksana dari PT. Mora Jaya kepada Sarino Kepala Desa Setia Jaya dengan ketinggian 15 Meter itu ditindak benar, bahwa Kepala Desa sudah di bohongi, yang sebenarnya ketinggian Tower Seluller adalah 42 Meter," tukas Hasan, Jumat (28/1/22).
Dengan berdirinya Bangunan Tower di Kampung Teluk Garut RT.005 / RW.02, Desa Setia Jaya, Kecamatan Cabang Bungin diduga tidak ada Rekom dari Desa Setia Jaya maupun Kecamatan Cabang Bungin, bahwa Camat Asep Bachori akan memanggil pihak Pelaksana dari PT. Mora Jaya terkait Bangunan Tower Seluler belum ada Rekom dari Kecamatan Cabang Bungin.
Di katakan Camat Cabangbungin Asep Buchori, bahwa Dirinya sudah memerintahkan Sekcam dan Satpol PP untuk memanggil pihak PT.Mora Jaya, Minggu 30/01/2022.
" Senin pihak Kecamatan Cabangbungin akan memanggil Pihak PT
Mora Jaya,.
" Saya baru tahu wartawan pada hari Jumat 28/01/2022, kalau di wilayah Kami ada pembangunan Tower, karena pihak PT.Mora Jaya tidak pernah memberitahu kepada kami selaku Pemerintah Kecamatan Cabangbungin, pungkas Asep Buchori.
Laporan:Amun JG
Kabupaten Bekasi.Policewatch.News:
Dengan dilantik Drs. Dedy Supriyadi, M.M, Senin, 31/01/2022. Gunawan Sniper atau dikenal dengan sebutan Mbah Goen, memberi ucapan Selamat dan sukses atas dilantiknya Sekretrais Daerah Kabupaten Bekasi yang dihasilkan dari Open Bidding beberapa waktu yang lalu.
"Semoga dengan hadirnya Sekda Definitif dapat menata birokrat Kabupaten Bekasi menuju birokrat yang melayani dan bukan minta dilayani,ucap Gunawan Sniper,Minggu 30/01/2022.
Mbah Goen menambahkan, "Menata birokrat Kabupaten Bekasi tantangannya cukup berat, selain harus merubah total budaya yang selalu ingin dilayani menjadi melayani, juga harus merubah mindset birokrat yang berani menjadi penakut dalam arti pejabat birokrat dimaksud takut salahgunakan kewenangan.
"Selain itu, ekspektasi masyarakat juga semakin tinggi. Masyarakat membutuhkan program inovatif, solusi yang kreatif, cepat untuk menyelesaikan berbagai persoalan-persoalan yang ada. Oleh karena itu, Sekda sebagai General Manajer di pemerintahan Kabupaten Bekasi harus mampu mengajak dan mendorong ASN agar memiliki orientasi memberikan pelayanan baik untuk masyarakat, pungkas Gunawan Sniper.
POLICEWATCH,NEWS, METRO LAMPU G
Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman Melepas kegiatan Fun Bike dalam Rangka HUT ke-1
Pasar Kreatif Tejoagung (PAKTEJO), yang berlangsung di Pasar Kreatif Tejoagung, Minggu (30/1/2022).
Qomaru Zaman dalam kesempatannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan dalam rangka merayakan HUT ke-1 Pasar Kreatif Tejoagung, dengan harapan kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan tertib.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka menyemarakkan HUT ke-1 Pasar Kreatif Tejoagung atau yang sering kita kenal dengan PAKTEJO, maka dengan ini diharapkan seluruh rangkaian k
egiatan dapat terlaksana dengan baik, sukses dan mendapat manfaat kesehatan, dan juga tertib, teratur tidak mengganggu kendaraan lainnya sehingga lalu lintas berjalan dengan lancar,” terangnya.
Kegiatan Fun Bike ini, lanjut Qomaru, merupakan upaya dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sekaligus memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar turut bersepeda sehingga dapat mengurangi dampak polusi dari kendaraan bermotor. Selain itu, bersepeda juga akan memberikan dampak positif bagi pelestarian lingkungan.
Dalam mengakhiri sambutannya Wakil Walikota Qomaru Zaman mengucapkan selamat merayakan HUT ke-1 kepada PAKTEJO.
“Selamat Hari Ulang Tahun ke-1 kepada Pasar Kreatif Tejoagung, dengan bertambahnya usia PAKTEJO ini akan semakin maju khususnya dalam memberikan fasilitas yang memadai bagi pedagang untuk mengembangkan usahanya dengan baik dan nyaman, serta mengembangkan sektor ekonomi di Kota Metro pada umumnya, mudah-mudahan Pasar Kreatif Tejoagung ke depan manfaatnya lebih dapat dirasakan oleh masyarakat,” tutup Qomaru.
(Samadi)
POLICEWATCH,NEWS, METRO LAMPUNG
Kota Metro, Jumat (28/01/2022), Pemerintah Kota Metro melalui Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) menyerahkan bantuan secara simbolis kursi roda kepada warga yang bernama Susilawati menderita penyakit rhematoid artritis kronis.
Susilawati diketahui menderita penyakit rhematoid artritis kronis selama 17 tahun dan membutuhkan kursi roda untuk memperingan kesehariannya.
“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dalam melakukan kegiatan sehari-hari dirumah,” ujar Silfia Naharani Wahdi.
Sementara itu, Asih Kusminah Qomaru dalam pernyataannya juga menyampaikan, dengan bantuan ini semoga bisa dipergunakan sebagai sarana dan prasarana mobilisasi, sehingga dapat mengurangi beban bagi keluarga.
Selaku anak dari Ibu Susilawati, dirinya mengucapkan terima kasih yang besar kepada Pemerintah Kota Metro dan LKKS atas bantuan yang diberikan. “Harapannya, dengan bantuan kursi roda ini semoga bisa mengurangi beban kami sekeluarga”, ujarnya.
(Samadi
POLICEWATCH,NEWS Metro - Lampung
Kajian subuh kali ini diberikan tema oleh Ustad Taufiq Hidayat Nazar ,Lc.,Mh dengan ungkapan “ Berhati - hati Mengucapkan kata Kafir ”. Kegiatan Kajian Subuh berlangsung di Masjid Nurul Huda Tejoagung Metro Timur, Minggu ( 30/1) ba'da Sholat Subuh.
Sebelum tausiah, Ust Taufiq Hidayat Nazar ,Lc.,Mh mengajak para jamaah membaca tiga surat Al- Zalzalah, Al- Anbiya' dan Al- Qari'ah. serta membaca Surat Al- fatihah untuk menghadiahkan kepada Rosulluloh, keluarga beliau, para sahabat dan keluarga para jamaah yang mengikuti kajian Subuh di Masjid Nurul Tejoagung Metro Timur.
Disampaikan oleh Ust.Taufiq Hidayat Nazar ,Lc.,Mh, bahwa pengertian Ziarah Kubur adalah mengingatkan seseorang/manusia akan kematian.
" Sholat itu tiang agama, bagi siapa yang meninggalkan dia kafir. Maaf sekali, tanpa kita sadari dan semua tahu. Bahwa banyak orang tidak sholat, bukan karena dia benci sholat atau benci Allah. Tetapi karena dia lalai. Maka pengertian kafir dibagi, ada kafir yang menyebabkan dia fasik yaitu dia tahu tapi tidak mengerjakan.
Tapi ada kafir sampai Murtad yakni dia menganggap tidak ada gunanya. Tapi hendaknya ucapan kafir itu jangan keluar dari ucapan lisan kita dengan kata MURTAD ," kata Ust.Taufiq.
Oleh sebab itu, Ust Taufiq Hidayat Nazar menghimbau, kepada para jamaah agar kiranya sebagai manusia tidak boleh dan mudah mengucapkan serta melontarkan kata - kata Kafir.
" Karena kita enggak tau, akhir hayat seseorang bagaimana. Mungkin saat itu dia mengatakan bahwa sholat tidak wajib, tapi kita enggak tau hidayah " Ihdinas Shirotol Mustaqim " tentang masalah hati. Akhir hayatnya Ternyata dia bertaubat dan taubat diterima oleh Allah swt. Kita, yang sudah menuduh dan mengucapkan kata bagi seseorang akan murtad, maka kita yang murtad ," jelas Ust Taufiq Nazar.
Usai dilaksanakannya Kajian Subuh oleh Ust Taufiq Hidayat Nazar ,Lc.,Mh di Masjid Nurul Huda Tejoagung Metro Timur, kemudian dilanjutkan sarapan pagi bersama seluruh para jamaah guna menjalin tali silaturahmi.
Pewarta :Samadi
Buru, Police Watch News,_ Wakapolres Pulau Buru, Kompol Janny Parinussa pimpin evakuasi diduga korban pembunuhan oleh orang tidak dikenal (OTK) di lokasi Keramat, Tambang Gunung Botak, Desa Persiapan Wamsait, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku, pada Minggu (30/1/2022).
Hasil pantauan Police Watch. News dilapangan, Wakapolres Pulau Buru memimpin Tim Personel Polres Pulau Buru dan Polsek Waeapo serta Personel dari Koramil 1506-4/Waeapo. Sekitar Pukul 11.00 Wit menuju kelokasi, sesampainya dilokasi personel Polres Pulau Buru lakukan pemasangan Police Line disekitar jenasah yang diduga korban pembunuhan OTK, dan selanjutnya Tim Inafis Polres Pulau Buru melakukan olah tempat kejadian perkara terhadap korban. Setelah dilkukan olah TKP pukul 12.50 mayat korban dievakuasi turun dari Gunung Botak menuju Jalur D, Desa Persiapan Wamsait, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru selanjutnya dibawa ke Puskesmas Perawatan Mako, Kecamatan Waeapo.
Sementara informasi yang berhasil Media Police Watc.News himpun dilaporkan telah ditemukan mayat di lokasi Keramat, Tambang Gunung Botak, Desa Persiapan Wansait, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru atas nama korban Aladin alias Naruto (35), Islam, Tani, Suku Tolaki/Kendari, beralamat Desa Waeura, Kecamatan Waplau/Desa Waegeren, Kecamatan Lolong Guba.
Mayat ditemukan dalam kondisi terlentang dengan luka sayatan diduga benda tajam dibagian wajah dan dada korban.
Sampai berita ini dipublikasikan belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang terkait kejadian ditemukannya mayat di lokasi Keramat, Gunung Botak yang diduga korban pembunuhan oleh orang tidak dikenal. (A*)
Policewatch-Sumbawa Besar, NTB.
Polsek Labangka, Polres Sumbawa menangkap dua orang pelaku pencurian sarang burung walet milik Usnaidi (40) warga Dusun Kembang Kuning, Desa Suka Damai, Kecamatan Labangka.
Keduanya masing-masih berisial BH (39) dan MS (16) warga Dusun Kembang Kuning, Desa Suka Damai, Kecamatan Labangka. Mereka ditangkap di tempat berbeda, Sabtu (29/01/2022) malam kemarin.
Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho, S.IK., melalui Kasi Humas AKP Sumardi, S.Sos., membenarkan. Dijelaskan, pencurian tersebut terjadi pada, Jumat (28/01/2022) sekitar pukul 23.00 wita di rumah walet milik korban.
Korban baru mengatahui sebanyak 15 buah sarang waletnya hilang pada hari berikutnya. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian 1,2 juta rupiah, kemudian melaporkannya ke Polsek Labangka.
Mendapat laporan tersebut lanjut Kasi, Polsek Labangka melakukan penyelidikan. Berhasarkan hasil penyelidikan, didapatkan informasi salah seorang terduga pelaku, MS, hendak menjual sarang walet tersebut ke wilayah Kota Sumbawa.
Setelah dilakukan pengejaran sambung Kasi Humas, anggota berhasil menangkap MS. Dari keterangannya, ia melakukan aksi pencurian itu bersama BH. Tim kemudian melakukan pengejaran terhadap BH. Ia berhasil ditangkap di salah satu rumah warga setempat tanpa perlawanan.
Adapun barang bukti berhasil disita yakni, 15 buah sarang burung walet seberat 1 ons milik korban.
Kedua pelaku sudah diamankan, MS sudah diamankan ke Polres Sumbawa, sementara BH dalam pejalanan bersama anggota Polsek Labangka menuju Sumbawa, untuk dilakukan proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut” pungkasnya. (MN/HMSI)
POLICEWATCH-LOMBOK TENGAH, NTB.
Kapolres Lombok Tengah Gelar Apel Pasukan dalam rangka pelaksanaan penertiban tambang illegal/galian B di Desa Prabu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah, pada hari Selasa tanggal 29 Januari 2022 pukul 10.40 Wita, bertempat di Lapangan Apel Polres Lombok Tengah.
Kegiatan apel gabungan tersebut dilaksanakan bersama dengan Jajaran Ditreskrimsus Polda NTB dan Tim Balai Konservasi Sumbar Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Lombok Tengah.
Apel dipimpin Langsung oleh Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, SH, SIK, MH, dan diikuti oleh Kepala BKSDA Lombok Tengah Lalu Moh. Fadly, Kabag OPS Polres Lombok Tengah Kompol Anton Rama Putra, SH, SIK, beserta Kapolsek Kawasan Mandalika AKP I Made Dimas Widyantara, SIK.
Kapolres Lombok Tengah AKBP Hery Indra Cahyono, SH, SIK, MH, menyampaikan
"Bagi anggota yang bertugas supaya melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, tegas dan tentunya harus dengan humanis, apabila mendapatkan pelanggaran cepat untuk ditindak dan penanganannya akan dilimpahkan ke Polda NTB, karena Wilayah Kecamatan Pujut merupakan objek wisata sehingga jangan sampai ada pengerusakan alam khususnya di Desa Prabu" ungkap Kapolres.
Lanjut Kapolres mengatakan dengan tegas "bahwa pada saat pelaksanaan tugas harus ada hasil, sehingga memberikan efek jera kepada para penambang illegal"
Sementara itu Kepala BKSDA Lombok Tengah Lalu Moh. Fadli menyampaikan bahwa sudah melakukan sosialisasi dengan masyakat Desa Prabu terkait dengan rencana penertiban tambang, namun pelaksanaannya dilapangan masih saja terdapat masyarakat yang melakukan aktifitas penambangan ilegal tersebut.
Selanjutnya anggota yang terlibat dalam penertiban tambang emas illegal di Desa Prabu Kecamatan Pujut langsung menuju lokasi yang sudah ditentukan, sekitar pukul 10.00 Wita.
Adapun lokasi penertiban tambang emas illegal yang ada di Desa Prabu Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah tersebut antara lain:
Lokasi I tambang emas/galian B bertempat di Kawasan Bukit Prabu, Dundang Desa Prabu Kecamatan Pujut dengan pengelola atas nama AT Alamat Dusun Batu Bintang Desa Prabu.
Lokasi II tambang emas/galian B Dusun Bangkang Desa Prabu Kecamatan Pujut dengan pengelola atas nama AT Alamat Dusun Batu Bintang Desa Prabu Kecamatan Pujut.
Lokasi III tambang emas/galian B Dusun Bangkang Desa Prabu dengan pengelola atas nama AS, alamat Dusun Bangkang II Desa Prabu Kecamatan Pujut, pada lokasi ini petugas menyita tutup belakang alat berat yang di indikasikan milik MM Alamat Desa Ketara Kecamatan Pujut Kabupaten Lombok Tengah.
Lokasi IV tambang emas/galian B Dusun Bangkang Desa Prabu dengan pengelola AK, Alamat Dusun Bangkang Desa Prabu dan TI, Alamat Dusun Haluan Desa Prabu Kecamatan Pujut.
Pelaksanaan penertiban tambang emas/galian B illegal oleh Tim Gabungan tersebut sebagai salah satu upaya dalam rangka penertiban terhadap penambang emas illegal/galian B guna memelihara pelestarian kawasan Suaka Margasatwa, Cagar Alam, Taman Wisata Alam di wilayah Kabupaten Lombok Tengah.
Penertiban tambang emas/galian B illegal di Dusun Bangkang Desa Prabu Kecamatan Pujut merupakan penertiban yang ke -2 kalinya.
Saat dilakukannya penertiban tambang emas/galian B oleh Tim Gabungan, masih terdapat warga masyarakat sekitar yang membuka kuari baru untuk melakukan penambangan emas yang ada diwilayah Kabupaten Lombok Tengah khususnya di wilayah bagian selatan. Namun saat penertiban tersebut tidak terdapat masyarakat maupun alat yang digunakan untuk melakukan aktifitas penambangan sehingga diduga kegiatan penertiban hari ini sudah diketahui sebelumnya oleh masyarakat setempat.
Kapolres meminta kepada Bhabinkamtibmas Polsek setempat dan pihak Balai Konservasi Sumbar Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Lombok Tengah melakukan pendataan/pengecekan serta melakukan patroli secara rutin dan guna mencegah adanya galian-galian baru semua lokasi sudah di pasangkan garis police line."MN".
LAHAT,POLICEWATCH.NEWS - Proyek pembangunan tugu perbatasan Lahat - Muara Enim diKelurahan Lebuay Bandung, kecamatan Merapi timur, masih dikerjakan oleh kontraktornya asal Muara Enim,
Proyek tersebut menelan Rp 900 juta dana sumber APBD tahun 2021 per 28 Desember 2021, seharusnya sudah selesai namun disayangkan saat ini masih tahap penyelesaian, disinyalir kontraktor masih mencari dana talangan untuk menyelesaikan proyek ini.
Sementara Kadis PUPR Limra saat dikonfirmasi melalui pesan Whatsap belum lama ini ia membalas dalam pesan Whatsap dijawab dengan singkat " Denda Bos, dan langsung diblokir Whatsap wartawan.
Pantauan wartawan Jumat (28/1/2022) proyek pembangunan tugu perbatasan Lahat - Muara Enim masih tahap pekerjaan padahal di perpanjang hanya 1 bulan, namun kondisi proyek masih dikerjakan oleh kontraktornya yang menghabiskan dana 900 juta tidak ada papan nama,
Terpisah kontraktor inisial EF saat dikonfrimasi melalui pesan Washhap miliknya Minggu (30/1/2022) Dikirim pukul 19 :38 wib Minggu (30/1) ke Washhap miliknya belum memberikan hak jawab hingga berita ini diturunkan belum memberikan hak jawab.(tim)
Policewatch-Lombok Tengah.
Koramil 09/Pringgarata menggalakkan kegiatan budidaya ikan di Dusun Gunung Agung Desa Pringgarata Kecamatan Pringgarata dengan melepas 10.000 bibit ikan Nila di kolam air tawar. Kegiatan tersebut merupakan program Koramil Unggulan Kodim 1620/Loteng dalam rangka meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga masyarakat.
Komandan Kodim 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., mengatakan Demplot budidaya perikanan di wilayah Pringgarata merupakan salah satu usaha potensial untuk dikembangkan sebagai upaya mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan pangan wilayah.
"Hingga saat ini usaha budidaya ikan kolam air tawar masih terus di kembangkan. Jajaran Kodim Loteng secara perlahan telah membidik sektor pengembangan budidaya ikan sebagai salah satu program prioritas untuk menambah pendapatan ekonomi masyarakat," ujar Dandim, Sabtu 29 Januari 2022.
Dandim menuturkan budidaya ikan program Koramil Unggulan Desa Pringgarata menyasar pada pelaku usaha menengah kebawah dengan tujuan merangsang wirausaha baru dan memperluas kawasan budidaya air tawar yang potensinya belum termanfaatkan secara optimal.
Namun demikian, menurutnya, untuk mendukung suksesnya pengembangan budidaya ikan air tawar diperlukan benih secara kontinyu sehingga perlu dilakukan perbaikan sarana prasarana penyediaan benih baik di Balai Benih Ikan maupun Unit Perbenihan Rakyat.
"Oleh karena itu pelatihan juga perlu digalang agar pembudidaya bisa terus mengasah dan menambah kompetensinya sehingga dapat mempersiapkan diri untuk mendorong usahanya melalui momentum ini,” kata Dandim.
Melalui program Koramil Unggulan, Dandim berharap upaya-upaya kreatif seperti budidaya ikan bisa menjadi contoh bagi masyarakat sekitar untuk mendukung serta memperkuat ketahanan pangan di wilayah.
“Kami juga siap membantu untuk memberikan pendampingan. Selain membantu petani turun kesawah, TNI jajaran Kodim Loteng juga turut berperan aktif berupaya dan mensukseskan swasembada pangan terkait program ketahanan pangan," pungkasnya."FR".
Policewatch-Lombok Tengah.
Kodim 1620/Loteng menggelar acara peletakan batu pertama dalam rangka pembangunan Pos Koramil di Dusun Tomang Omang Desa Selong Belanak Kecamatan Praya Barat, Provinsi NTB, Sabtu 29 Januari 2022, Kegiatan tersebut di pimpin langsung oleh Kementerian Pertahanan RI (Inspektorat V Itjen Kemhan RI) Brigjen TNI Yos Triyoso, S.E., dan di dampingi Danrem 162/WB, Brigjen TNI Lalu Rudy Irham Srigede, S.T., M.Si.
Acara peletakan batu pertama di tandai dengan penyerahan sertifikat secara simbolis dari Inspektorat V Itjen Kemhan RI kepada Danrem 162/WB. Selain itu, secara seremoni, pembangunan konstruksi Pos Koramil Kodim 1620/Loteng juga ditandai dengan kegiatan peletakan batu pertama (groundbreaking) oleh Inspektorat V Itjen Kemhan RI, Danrem 162/WB, perwakilan PT. Sampurna Grup, Bapak Louis Sugihartono, dan Kepala BPN Kab. Loteng, Ir. L Suharli, M.M., yang dilakukan secara bersama sama.
Kegiatan groundbreaking juga dihadiri, Dandim 1620/Loteng, Kadislog Lanud ZAM, Kasrem 162/WB, Kasiren Korem 162/WB, Para Kasi Kasrem 162/WB, Perwakilan Kemhan Prov. NTB, Dandim 1606/Mataram, Dandim 1615/Lotim, Kapolres Loteng, Camat Praya Barat, Kepala Desa Selong Belanak, Para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat Dusun Tomang Omang serta segenap hadirin tamu undangan.
Dandim 1620/Lombok Tengah, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, S. IP., menjelaskan sesuai yang di sampaikan Danrem, TNI AD dalam mengamankan wilayah selatan Lombok Tengah melakukan pembangunan Pos Koramil Kodim 1620/Loteng di wilayah Praya Barat yang di bantu PT. Esa Suwardana Thani, dengan harapan dapat berjalan sesuai tugas dan fungsi TNI, serta bisa bermanfaat bagi masyarakat, Bangsa dan Negara.
"Seperti yang telah dikatakan Inspektorat V Itjen Kemhan RI dalam sambutannya bahwa pembangunan Pos Ramil ini merupakan salah satu jawaban untuk solusi mengatasi permasalahan masyarakat sekaligus merupakan penataan yang komprehensif, sehingga diharapkan dapat menjadi jalan membantu pemerintah memberdayakan wilayah menuju kesejahteraan masyarakat," ujar Dandim.
Dandim 1620/Lombok Tengah mengungkapkan kehadiran Kemenhan RI, Brigjen TNI Yos Triyoso di dampingi Danrem 162/WB, Brigjen TNI Lalu Rudy Irham Srigede, juga sekaligus untuk melihat secara langsung lahan Mini Food di lokasi pertanian Demplot Kodim 1620/Loteng dalam menjalankan program ketahanan pangan di Dusun Serangan Desa Selong Belanak.
Oleh karenanya Dandim berharap khususnya warga masyarakat sekitar dapat mendukung terwujudnya Pos Koramil baru yang nanti pada akhirnya akan bermuara untuk membantu pemerintah memberdayakan wilayah demi kesejahteraan masyarakat.
"Sedangkan dalam mengembangkan program Mini Food ini, bertujuan untuk mendukung pemerintah mewujudkan ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19 dengan menjalankan konsep potensi dan prospek pemanfaatan lahan atau pekarangan yang ada di wilayah teritorialnya sebagai sumber produksi pangan masyarakat yang dilakukan secara terintegrasi," ungkap Dandim.
“Jajaran TNI Kodim 1620/Loteng yang tersebar di seluruh wilayah Lombok Tengah, senantiasa berperan aktif dalam rangka menjalankan tugas pokoknya dimasa damai dalam hal “Operasi Militer Selain Perang”, yaitu membantu pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus mendukung terciptanya ketahanan pangan sebagai upaya mitigasi Covid-19 sekarang ini," tuturnya."MH"
Buru, Police Watch. News,_ Forum Mahasiswa Adat (Format) Buru Jakarta menyikapi aktivitas pertambangan emas tanpa ijin (Peti) di Gunung Botak, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku saat ini. Maraknya aktivitas Peti yang menggunakan bahan kimia beracun dan berbahaya (B3) berupa Merkuri (Hg) dan Sianida (NaCn) dikhawatirkan dapat berdampak buruk bagi manusia dan alam dimasa akan datang. Berkaitan persoalan tersebut Format Buru Jakarta menyampaikan pernyataan sikap kepada Presiden Republik Indonesian yang dibacakan pengurus Format Buru Jakarta di Matraman, Jakarta Timur dalam konferensi persnya, Jum’at (28/1/2022).
Zatli Nacikit salah satu pengurus Format Buru Jakarta dalam keterangan pers rilisnya yang diterima Police Watch. News pada Minggu (30/1/2022) via pesan WhatsApp, meminta Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden Joko Widodo untuk segera membuka Tambang Emas Gunung Botak secaa legal sebagai tambang rakyat.
“Dimana kita tahu bahwa tambang rakyat adalah salah satu potensi untuk menghidupkan ekonomi masyarakat, terutama masyarakat sekitar. Presiden pernah menyampaikan statement langsung bahwa tambang emas yang masuk dalam skala kecil akan di prioritakan sehagai tambang rakyat,” ungkap Nacikit.
Menindaklanjuti statemen tersebut maka kami berharap pemerintah pusat dapat prioritaskan Tambang emas Gunung Botak sebagai tambang rakyat dan menyikapi apa yang kami sampaikan, agar keluhan masyarakat adat Kabupaten Buru sajak tahun 2015 sampai saat ini dapat terealisasi.
“Kemudian terkait dengan persoalan Tambang Emas ilegal gunung botak, kamipun mengencam keras pengunaan Mercury (Hg) dan Sianida (NaCn) serta kami meduga kuat adanya praktek pungli yang dilakukam oleh oknum kepolisian di wiliyah pertambangam emas ilegal Gunung Botak, yang mana Kapolres Pulau Buru sebagai pucuk pimpinim tertinggi Kepoisian Republik Indonesia di tingkat kabupaten telah gagal dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya yaitu mengayomi dan melindungi masyarakat," lanjut Format Buru Jakarta dalam pres rilisnya.
Selanjutnya, melihat pesoalan ini seharusnya pihak Kepolisian segera tangkap dan menghentikan para aktor yang memyeludupkan bahan kimis berbahaya tersebut di wilayah pertambangan. Namun bukan di biarkan begitu saja tanpa ada tindakan tegas, maka hal ini sama saja dengan mendukung tindakan kriminal. Padahal sudah jelas tahu bahwa Mercury dan Sianida jenis B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya) yang dapat mencemari dan merusak lingkungan hidup dan dapat menyebabkan keracunan terhadap manusia serta dapak menyebabkan kematian.
“Melihat pesoalan ini yang sudab berjalan begitu lama namun tidak ada tindakan yang kemudiam di ambil Kapolres Kabuputen Buru untuk memyelesaikan persoalan tersebut, maka kami menduga kuat Kapolres Pulau Buru dengan sengaja membekup para oknum yang menjual baban kimia berbabaya jenis B3 tersebut. Kini kita tau habwa bahan kimia berbahaya tersebut sudah lama di pergunakan oleh para mafia pertambangan emas dan begitu leluasa masuk dan beredar di wiliyah pertambangan emas Gunung Botak, Pulau Buru,” terangnya.
Adapun melihat persoalam diatas Format Buru Jakarta mengecam keras tindakam para mafia atau pengusaha tambang emas ilegal, menduga kuat ada tindakan pembekupan da indikasi pungli yang dilakukan oleh pihak kepolisaian sehingga para akor pengusaha tersebut sampai sekarang dengan leluasa melakukam pengolahan dengam mengunakan bahan kimia berbahaga tanpa di proses hukum, karena tidak mungkin remdaman dan romol dalam pemgolahan tidak memggunakan bahan kimia beracun dan berbahaya berupa Merkuri (Hg) dan Sianida (NaCn). Kami sangat menyayangkan sampai saat ini kimia berbahaya tersebut terus beredar di wilayah pertambamgan emas Gunung Botak tanpa tersentuh hukum. Padahal sudah barang tentu transaksi gelap yang dilakukan oleh pengusaha telah melanggar Peraturan Menteri Perdangamgan No:75/M-DAG/PER/10/2014 tentamg melarang impor, perdangangam dan penggunaan Merkuri dan Sianida disektor pertambangan.
Pada keterangan pers rilisnya pula FORMAT BURU JAKARTA menyampaikan tuntutan kepada Mabes Polri dalam hal ini Kapolri Jendral Layo Sigit Prabowo dan jajaran dapat menyelesakan persoalan ini , agar persoalan yang terjadi di wilayah pertambangan emas Gunung Botak dapat di atasi.
Tuntutan
1. Meminta Kapolri untuk segera mengevaluasi Kapolda Maluku karena di nilai lalai dalam mengkoordinir jajarannya dalam melakukan pengawasan sehingga masuknya baham kimia berhahaya berupu Merkuri (Hg) & Sianida (NaCn) jenis B3 dengan leluasa diwilayah pertambangan emas Gunung Botak, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku.
2. Mesdesak Kapolri segera intruksikan Kapolda Maluku untuk copot Kapolres Pulau Buru Buru, karena dididuga kuat demgan sengaja membekup para penjual merkuri dam Sianida di area tambang emas Gunung Botak.
3. Usut tuntas para aktor yang melakukan pemgolahan emas menggunakan Mercury dan Sianida di wilayah pertambangan emas Gunung Botak, Pulaa Buru.
4. Segera tangkap para oknum pemgusaha tong dam rendaman, tromol, pembeli emas ilegal yang terlibat di balik masuknya Mercury dan Sianida di wilayah pertambangan emas Gunung Botak, Palau Buru.
5. Memdesak Presiden Joko Widodo untuk segera membuka tambng emas Gunung Botak secara legal sebagai tambang rakyat.
Selain beberapa tuntutan Format Buru Jakarta juga meminta agar oknum Kepolisian dan Pengusaha yang terlibat aktifitas tambang emas ilegal harus harus diperiksa. (A*)
Buru, Police Watch.News,_ Kegiatan Vaksinasi yang diselenggarakan Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Provinsi Maluku yang bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Buru untuk meningkatkan Herd Immunity terus dilakukan. Kegiatan Vaksinas kali ini diselenggarakan di Baileo Desa Wamlana, Kecamatan Fenaleisella, Kabupaten Buru, Sabtu (29/1/2022).
Selain vaksinasi kegiatan tersebut juga diisi dengan pembagian tiga ratus (300) paket sembako kepada peserta vaksin.
Disampaikan perwakilan Binda Maluku, F.A Prakoso, kali ini yang menjadi sasaran untuk dilaksanakan vaksinasi.
"Peserta vaksin kali ini menargetkan masyarakat umum, pelajar dan lansia yang mana hingga saat ini masih banyak yang belum melaksanakan vaksin dan belum capai 70 % Vaksinasi di Kabupaten Buru, Kata Prakoso kepada wartawan (29/1).
Sampai saat ini Kabupaten Buru masih belum mencapai target yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat, sehingga seluruh stakeholder terkait masih perlu untuk terus bekerja keras dalam menyelenggarakan dan melakukan sosialisasi terkait vaksinasi.
"Adapun yang menjadi target vaksinasi pada hari ini sebanyak 500 orang, dan telah kita siapkan 300 paket sembako," lanjut Prakoso
Untuk di ketahui Kegiatan vaksinasi ini jenis vaksin yang di gunakan merek Sinovac dan Pfizer.
"Kami berharap dengan ini masyarakat bisa mau mengikuti program pemerintah untuk kita masyarakat yang ada di Kabupaten Buru dapat terhidar dari penularan Covid-19", Harapnya. (A*)
POLICEWATCH.NEWS, PASURUAN– Pasar Cheng Hoo terletak di Kelurahan Petungasri, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan di kenal masyarakat sebagai pasar berbasis wisata dimana letaknya sangat strategis berada di samping jalan dari Malang menuju Surabaya. Pengurus dan pedagang senantiasa menjaga kebersihan, mempercantik taman, meningkatkan keamanan dan lain lain, termasuk yang paling penting adalah menjaga prokes dalam bekerja dan saling mendukung antara pengurus dengan seluruh pedagang dalam mengambil kesepakatan bersama. Hal ini disampaikan oleh para pengurus paguyuban pasar wisata Cheng Hoo. Sabtu (29/01/2022)
H. Khiron ketua paguyupan pasar Ceng Hoo menjelaskan, bahwa kami pengurus senantiasa kompak dan bermusyawarah untuk mengambil keputusan demi pasar wisata Cheng Hoo ini dan kami selalu meminta saran serta petunjuk kepada pejabat di Disperindag dengan harapan agar kami tidak salah dalam mengambil sikap demi kenyamanan dalam bekerja serta rasa aman dalam bertindak.” Jelasnya.
“Sebagaimana yang dipermasalahkan kepada kami perihal dugaan pungli, Bahwa jauh jauh sebelumnya, kami sudah minta saran kepada pihak Diperindak yang diwakili oleh pak Bekti, pak Mika dan pak Afif. Kami juga minta saran kepada 3 orang teman kepolisian dalam hal ini pihak reskrim ekonomi dan beliau beliau memberikan saran dan petunjuk bahwa silahkan menertibkan dan memasukkan para pedagang durian kedalam wilayah Cheng Hoo agar tidak mengganggu kemacetan jalan.
Lebih lanjut H. Khoiron mengatakan, kami dipersilahkan untuk bekerjasama yang baik dengan pedagang durian guna penataan Cheng Hoo, yang penting saling disepakati antara kedua belah pihak, anggaran dari restribusi dimaksud, dipergunakan sebaik baiknya untuk memperindah dan mempercantik pasar wisata Cheng Hoo.
"Restribusi dari para pedagang akan kita kembalikan lagi untuk kesejahtraan pedagang dan kenyamanan pengunjung di antaranya untuk kebersihan, keamanan, keindahan taman, penataan pedagang durian, rehab mushollah dibelakang, membangun atap dan mengganti keramik, agar pedagang merasa nyaman dalam beribadah, serta dalam waktu dekat pengurus akan membeli mesin diesel atau genset yang bermanfaat ketika lampu mati," tukas H. Khoiron.
Sementra itu Ahmad salah satu pedagang, kepada awak media menerangkan,” Sebanarnya ini tdak ada masalah mas kami semua, pak Khoiron, pak Supadi, pak Miseri dan pengurus lainnya selalu rukun dan kompak dan saya meyakini mereka itu tidak salah sama sekali, ya karena pandemi covid, sehingga kita belum sempat merubah akta notaris dan Kemenkumham.
"Saya mengambil kesimpulan, bahwa didalam dan diluar pengurus ini ada ulernya ( ulatnya / red ) dan semua pedagang sudah mencium bau busuknya, dia berlagak jadi otak bongkar pasang pengurus, istilahnya bila ada uang abang disayang, bila gak ada uang abang ditendang.” Terangnya. ( Dr )
Buru, Police Watch. News,_ Brigpol Andre Batuwael oknum Anggota Brimob Kompi 3 Yon A Namlea tembak Mede Nurlatu, (Alamat Dusun Tanah Merah, Desa Waetina) hingga meregang nyawa di Tambang Ilegal Lobang Janda, Gunung Botak, Desa Persiapan Wamsait, Kecamatan Waelata, Kabupaten Buru, Maluku, Sabtu (29/1/2022).
Seorang saksi mata di lokasi kejadian, Wider Nurlatu menyampaikan kepada Police Watch. News saat di wawancarai menyampikan kejadian bermula ketika Oknum Anggota Brimob Brigpol Andre Batuwael beradu mulut dengan Andi Latbual di lokasi karena persoalan Tembak Larut (metode penangkapan emas gunakan karpet dan air sebagian pelarut) yang dibekingi Andre Batuwael milik Kakanya (Toni Batuwael) yang di halangi bekerja oleh beberapa penambang karena menyasar Lobang Tambang milik beberapa penambang.
"Awalnya Andre Batuwael beradu mulut dengan saudara Andi Latbual dan beberapa penambang karena Lobang Tambang mereka disasar tembak larut milik Toni Batuwael yang di Bekingi Oknum Anggota Brimob, Andre Batuwael. Adu mulut semakin panas karena Andre tidak terima pekerjaan yang dikingi olehnya dihentikan, begitu sebaliknya Andi Latbual tak terima lobng tambang miliknya disasar tembak larut," ungkap Wider Nurlatu.
Lebih lanjut dijelaskan Wider Nurlatu, karena tak terima dan sempat saling dorong dan akhirnya Brigpol Andre Batuwael mengeluarkan senjata api laras panjang yang dibawa dari ransel yang dibawanya.
"Setelah adu mulut antara Andre Batuwael dan Andi Latbual semakin memanas, kemudian Andre Batuwael mengeluarkan senjata dari ransel yang dibawanya dan mengarahkan tembakan kearah paritan dan talang secara beruntun," terang Wider Nurlatu.
Masih menurut Wider Nurlatu, korban Mede Nurlatu terluka tembak senjata api laras panjang di bagian paha, badan, dan kepala yang mengakibatkan korban meninggal dunia ditempat kejadian .
Begitu pula berdasarkan vidio yang diterima media ini setelah adu mulut oknum anggota Brimob, Brigpol Andre Batuwael mengeluarkan tembakan ke arah talang paritan tembak larut yang di Vidio terlihat korban berlari dan terjatuh saat terdengar bunyi letusan yang diarahkan Brigpol Andre Batuwael ke arah korban.
Sementara Kapolres Pulau Buru, AKBP EGIA Febri Kusumawiatmaja di Jalur D, Desa Persiapan Wamsait, Kecamatan Waelata saat dikonfirmasi belum bisa memberi tanggapan.
"Sementara belum bisa memberi tanggapan masih menunggu dari Humas Polda, kita selesaikan ini dulu," terang Kapolres kopada Police Watch di Wansait, Sabtu (29/1/2022).
Sementara pihak keluarga, Yohanes Nurlatu yang juga kepala Soa Nurlatu menyampaikan harpan langsung dihadapan Kapolres Pulau Buru agar hari ini dapat ditngkap dan diproses hukum sesuai peraturan yang berlaku, dan pihak keluarga menyerahkan sepenuhnya penanganan persoalan ini kepada Kepolisian Polres Pulau Buru.
Hasil pantauan dilapangan akibat insiden ini Toni Batuwael selaku pemilik paritan Rumah serta satu unit sepedah motor, dan satu unit mobil ceri di Jalur D, Desa Persiapan Wamsait, Kecamatan Waelata dibakar masa yang tidak terima atas inseden tersebut.
Sementara jenasah korban, saat ini telah dibawa ke Puskesmas Mako, Desa Waeksar, Kecamatan Waeapo untuk divisum.(A*)
