Popular Post

Recent post

Archive for Mei 2020



Eva Andriani (25) cucu penjual cenil peraih beasiswa yang kini fokus tempuh S2 di Inggris.

BANYUWANGI, POLICEWATCH,- “Sebenarnya yang pinter banyak mas, tapi syarat beasiswa sering kali berdasar pada pengabdian yang telah dilakukan dan cita ke depan". Kutipan kata - kata Eva, sapaan akrab Eva Andriani (25) cucu penjual cenil di Desa Rejoagung, Kec. Srono, Kab. Banyuwangi peraih beasiswa yang kini fokus tempuh S2 di Inggris.

Di ceritakan Eva, Semasa SMK nya  memang cukup berat, karena harus  sekolah sambil bekerja demi mencukupi kebutuhan sekolahnya. Namun kondisi saat itu tak mematahkan semangatnya, Eva bisa sempatkan waktu untuk berinteraksi dengan rekan sebayanya untuk membentuk organisasi, (31/5/2020).

“Berorganisasi untuk mengabdi kepada masyarakat memanglah berat, namun disitulah saya belajar banyak hal tentang kehidupan, tentang cita-cita, dan fenomena yang ada membuat saya percaya bahwa saya harus S-2.” terangnya.

10 tahun lalu, bercita - cita kuliah adalah omong kosong bagi Eva yang mengaku sempat hampir putus sekolah saat di bangku SMP, namun Tuhan berkehendak lain, niat dan semangatnya telah menuntun Eva mendapat kepercayaan sebagai penerima beasiswa untuk tempuh S-2 di Inggris, semua membuktikan bahwa impian itu sangat  penting.

Di sela - sela waktu kuliahnya S-1 di Semarang kala itu, Eva justru  mempunyai waktu luang yang lebih, karena sudah tidak bekerja. Kesempatan itulah dimanfaatkan Eva untuk aktif di kegiatan sosial. Selain berorganisasi, Eva memberanikan diri untuk membuat berbagai komunitas pemberdayaan ekonomi pemuda, termasuk juga inisiator "Kampoeng Anak" di Semarang.

Sukses membuat "Kampoeng Anak" di tempatnya kuliah, Evapun terinspirasi  membuat "Kampoeng Anak" di tempat kelahirannya, yakni Desa Rejoagung, Kec. Srono, Kab. Banyuwangi.

Tahun 2017, Eva mengawali mendirikan  "Kampoeng Anak Rejoagung". Waktu itu, saya memakai rumah yang tidak di tempati dengan persetujuan pemiliknya, saya cukup membayar listriknya, dan Alhamdulillah "Kampoeng Anak" itu dapat terwujud, terang Eva.

Masih cerita Eva, "Kampoeng Anak"  adalah sebuah tempat belajar Bersama, mulai dari anak - anak hingga remaja. Dengan bekalnya mendirikan berbagai komunitas pendidikan, melakukan penelitian kurikulum dengan dosen Australia dan bekal pengalamannya  mengajar di Pattaya - Thailand, Eva sukses membuat "Kampoeng Anak"  sendiri.

Sambutan masyarakat luar biasa dengan berdirinya "Kampoeng Anak" asuhan Eva, Mulai dari TK sampai mahasiswa  meluangkan waktu mengunjungi "Kampoeng Anak Rejoagung".

"Saat ini Eva memang masih di inggris, tapi semangatnya luar biasa untuk  Pendidikan".

Sosok periang itu (Eva -red) kini sedang melakukan penelitian tentang “Skema Kurikulum Pembelajaran Akuntansi Forensik di Indonesia Untuk Memenuhi Standar Kompetensi Internasional.”

Pembelajaran Eva di Thailand ternyata sungguh membuahkan hasil, “Ia bermimpi untuk membuat sekolah sendiri, membuat kurikulumnya, ada budaya, agama dan teknologi, setiap tahunnya sekolah tersebut menelurkan teknologi baru, bahkan produk yang siap dipasarkan sendiri.”

Kepala Desa Rejoagung Shon Haji, Lc menyampaikan satu hal yang tetap di ingat, meski saat ini Eva ada di Inggris fokus dengan S2 nya, namun Eva masih  menitipkan pesan untuk Desa Rejoagung “Nanti kalau ada yang butuh dibantu untuk Desa Rejoagung, bisa menghubungi saya, saya akan membantu walaupun masih terpisah jarak.” terang Shon Haji mengutip kata-kata Eva.

Semoga tercapai citamu Eva, semoga bisnis online kursusan Bahasa Inggrismu lancar, dan terimakasih atas jasamu terhadap Rejoagung, terimakasih atas niatan baike sampean, dan semoga beneran jadi Ibu Menteri, do'a Kades untuk Eva.

(Gus)

Pelaku Berinisial A Pengguna Narkoba Jenis Sabu dan Barang Bukti Yang diamankan  Sat Resnarkoba Polres Pulau Buru

BURU,POLICEWATCHT.NEWS, – Jajaran Sat Resnarkoba Polres Pulau  Buru berhasil menangkap pengguna narkoba jenis sabu-sabu berinisial A di kamar kostnya, yang beralamat di unit 6 Desa Waegereng, Kecamatan Lolong Guba, Kabupaten Buru, pada Sabtu malam, (30/05).

Penangkapan tersebut beemula pada laporan masyarakat setempat, bahwa yang bersangkutan A sering menggelar pesta sabu di kamar kostnya.

Kasat Resnarkoba Polres Buru, AKP Muh Sabir melalui pesan WhatsApp kepada media, pada Minggu (31/5), menyampaikan setelah pengembangan laporan masyarakat tersebut, atas perintah Kapolres Pulau Buru, AKBP Ricky Purnama Kertapati, S.I.K, M. Si,  tim langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) dan berhasil menangkap pelaku dengan sejumlah barang bukti, dan sementara telah diamakan di Mapolres Pulau Buru.

“Kami menciduk pelaku konsumsi sabu-sabu bersama barang bukti, berupa satu paket serbuk kristal dan diduga tergolong narkotika golongan 1 jenis sabu-sabu sisa pakai lengkap dengan satu set alat isap sabu atau bong,” Ungkap Sabir.

“Saat dilakukan penyergapan di kamar kost, juga disaksikan sejumlah masyarakat.  Dari TKP pelaku langsung dibawah ke RSUD Namlea, untuk dilakukan tes urin dan hasilnya Positif/Amfetamine (+). Dan kini yang bersangkutan sementara ditahan untuk dilakukan interogasi lebih lanjutan di ruang Satresnakoba Mapolres Pulau Buru,” terang Sabir.

Pewarta : A P
DOK :MPW

PRABUMULIH , POLICEWATCH,- Hari ini walikota Prabumulih .H ridho Yahya  Akan menurun kan sluruh Petugas   .yg a Akan Berjaga jaga Diseluruh posko  yg  Akan memasuki kota Prabumulih dan semua kendaraan akan di Priksa secara Ketat.Minggu 31/05/2020


Dan petugas yg akan bertugas baik dari pemerintah kota. Pol PP dan dibantuh  dari porles  dan  Koramil    disamping .ptugas yg tugas di lapangan  mereka Akan didampingi . Salah satu kuasa hukum penkot BPK YULISON SH MH .  

Saat TIM Media kami Mewancarai kuasa Hukum   dari pihak Pemkot BPK YULISON SH. Bliau akan menindak semua parah pengemudi  Roda Dua Dan Roda Empat Bila mereka Yg Melanggar Akan kita  tunda sesuai UU   perwako ( 49 )    dan pelangaran  itu pun akan berpariasi sesuai planggaran yg mereka langgar  untuk memutuskan rantai covid (19)  

Begitu PSBB ini kita laksanakan oleh walikota Prabumulih  selama ini kota Prabumulih dalam situasi di zona Merah .bila mana kita laksanakan PSBB ini berjalan dgn tertip  semoga kota Prabumulih segera menjadi zona hijau .karena itu yg Kita upayakan . Semaksimal mungkin. 
Reporter Salahudin ak


Penyerahan secara simbolis BLT-DD untuk 5 desa dalam Kecamatan Kikim Selatan,Oleh Bupati Lahat Cik Ujang SH, Sabtu (30/5/2020).

LAHAT|POLICEWATCH - Usai menyerahkan BLT-DD untuk 6 desa di Kecamatan Kikim Barat, Bupati Lahat, Cik Ujang, SH beserta rombongan langsung menuju Desa Pagardin, Kecamatan Kikim Selatan, Kabupaten Lahat. Lawatan ini, juga guna menyerahkan secara simbolis BLT-DD untuk 5 desa dalam Kecamatan Kikim Selatan, Sabtu (30/5/2020).

Dalam kegiatan yang digelar di Balai Desa Pagardin ini, Bupati Lahat didampingi Camat Kikim Barat, Anggota DPRD Lahat asal Dapil V, Kapolsek Kikim Selatan, AKP. Maulana, Danramil Kikim serta berbagai unsur OPD Pemkab Lahat, secara simbolis menyerahkan BLT-DD pada Kelompok Penerima Manfaat (KPM) dari Rumah Tangga Miskin (RTM) yang perekonomiannya sangat terdampak pandemi Covid-19.

Dari 421 KPM RTM tersebut merupakan masyarakat Desa Pulau Beringin sebanyak 155 RTM, Desa Keban Agung 103 RTM dan Desa Tanjung Kurung sebanyak 59 RTM. Sedangkan Desa Pagardin belum sempat menganggarkan DD untuk dialokasikan ke BLT di Tahap I ini.

"Kami ucapkan selamat datang pada Pak Bupati Lahat, Cik Ujang, SH beserta rombongan di Desa Pagardin ini. Kami di Desa Pagardin ini hanya jadi tuan rumah pembagian BLT-DD ini, karena warga desa kami sendiri belum mendapatkan BLT-DD. Hal ini bukan kami sengaja, tapi DD kami sudah cair lebih dahulu sebelum aturannya turun dari Pemerintah Pusat. Nah setelah DD kami realisasikan untuk pembangunan gedung, aturannya baru keluar. Meski demikian, untuk Tahap II nanti, semuanya akan kami serahkan BLT-DD sesuai dengan data yang ada", ungkap Nazarudin selaku Kades Pagardin, berjanji dengan masyarakat desanya di hadapan Bupati Lahat.

Menyikapi laporan yang diutarakan Nazarudin, Cik Ujang berharap agar ke depannya Kades Pagardin dapat menganggarkan DD untuk BLT. Dikatakan Cik Ujang, bahwa setelah aturan dari Pemerintah Pusat tentang BLT-DD itu turun, maka wajib bagi Kades untuk mnyalurkannya kepada masyarakat desa yang perekonomiannya sangat terdampak dengan adanya pandemi Covid-19.

"Berikanlah BLT-DD ini sesuai dengan kategori yang sudah di sosialisasikan oleh Kementerian Sosial, Kades tidak boleh pilih kasih dalam mendata. Jika memang benar-benar miskin dan layak dibantu, maka orang tersebut harus dibantu. Kemudian bagi yang belum atau tidak mendapatkan BLT-DD ini, warga tidak usah menggelar demo atau sejenisnya ke Pemerintah Desa. Namun alangkah baiknya ditelusuri dulu, kreteria apa yang bisa dan layak dibantu atau yang belum layak. 

Harapan kami selaku Pemerintah Kabupaten Lahat, semoga BLT ini dapat bermanfaat untuk RTM. Gunakanlah, manfaatkanlah bantuan ini untuk keperluan yang sangat dibutuhkan di keluarga", pesan Cik Ujang.

Reporter  : Bambang.MD
DOK : MPW


JAKARTA, POLICEWATCH,- Drs. Indro Wiyono, M. Si mewakili Alumni AKABRI 1989 di wilayah Kalimantan Tengah membagikan sembako sebanyak 400 paket kepada warga masyarakat desa tertinggal yang terkena dampak covid-19.

Drs. Indro Wiyono. Msi adalah alumni Akabri Kepolisian angkatan 1989 yang bertugas dan menjabat sebagai Wakapolda Kalimantan Tengah mendukung terselenggaranya program Solidaritas Sosial Alumni AKABRI 1989 dengan cara turun langsung kelokasi membagi bagikan sembako sebanyak 400 paket kepada masyarakat diwilayah desa tertinggal, Minggu (31/05/20).

Paket sembako yang masing masing berisi : beras 5 kg, minyak 1 liter, kecap 1 botol, gula pasir 1 kg, Teh 1 box kecil dan sarden 1 kaleng yang dibagikan jumlahnya belum cukup untuk memenuhi kebutuhan sepanjang hari namun yang diharapkan oleh Drs. Indro Wiyono Msi agar tidak menilai dari jumlah isi paket sembako namun yang diharapkan adalah selain ingin membantu meringankan beban warganya, keberadaan aparat yang memang harus ada ditengah tengah masyarakat, serta untuk mewujudkan bentuk kepedulian sosial para alumni AKABRI 1989 kepada warga masyarakat yang terkena dampak covid-19.

Pada kesempatan tersebut diatas dimanfaatkan juga oleh Drs. Indro Wiyono Msi untuk memberikan pesan kamtibmas kepada warga masyarakat menjelang diberlakukan New Normal agar masyarakat lebih disiplin dalam menjalani tatanan kehidupan yang baru dg mematuhi aturan Pemerintah seperti patuhi protokoler sebelum masuk rumah/gedung/pertokoan dll., cuci tangan yg bersih dg sabun, tidak keluar rumah kalau tdk penting, tunda mudik, pakailah masker, jaga jarak, physical distancing.

Tidak ada cara lain kecuali patuh dan taat terhadap aturan pemerintah untuk memutus mata rantai penyerabaran virus Covid(19) serta harus bisa meningkatkan kesabaran, tawakal dan perbanyak dzikir dan doa", jelas Drs. Indro Wiyono, Msi.

" Kami merasa nyaman dan tenteram dengan kehadiran bapak bapak polisi yang datang kekampung kami dengan membawa makanan pokok dan barang barang yang kami butuhkan saat ini, jujur kami merasa terharu melihat bapak bapak polisi ternyata ikut merasakan kesedihan kami, setahu kami tugas polisi menangkap pelaku kejahatan ternyata hari ini datang ketempat tinggal  kami untuk memberikan bantuan makanan dan barang barang yang benar benar kami butuhkan disaat saat kondisi seperti ini, " ungkap bpk Kamil salah satu warga penerima bantuan.

Program Solidaritas Sosial Alumni AKABRI 1989 selain diwilayah Kalimantan Tengah nanti akan dilaksanakan diseluruh wilayah Indonesia, sedangkan penanggung jawab pelaksanaannya adalah alumni AKABRI 1989 yang tersebar dan bertugas diseluruh wilayah Indonesia.

Program Solidaritas Sosial Alumni AKABRI 1989 sudah dibentuk dan akan di Launching oleh Ketua Panitia Pelaksana Baksos Solidaritas Sosial AKABRI 1989, Bapak Brigadir Jenderal Polisi Drs. Andhi Hartoyo SH.MH pada hari Kamis, 11 juni 2020 jam 09.00 wib di halaman Kantor Baharkam Polri.


Untuk wilayah Kalimantan Tengah kegiatan program Solidaritas Sosial Akabri angkatan 89 sudah dilaksanakan karena menyesuaikan dengan tugas tugas dinas yang sudah terjadwal di Polda Kalimantan Tengah.

Jumlah paket sembako yang akan dibagikan keseluruh wilayah Indonesia diperkirakan sebanyak 24.000 paket. Pendistribusian sembako ke wilayah wilayah akan ditunjuk masing masing  LO yang bertanggung jawab sampai ketempat tujuan yang sudah ditentukan kemudian dikoordinasikan dengan wilayah yg akan menerima sembako," jelas Ketua Panitia Baksos Brigjen pol Drs. Andhi Hartoyo,.Msi melalui ponsel yang dihubunginya.

Sumber    : Baharkam Polri
Editor       : Bagus
 
ilustrasi 
Camat Rambang Niru."Material tersebut untuk  keperluan warga"

Suban Jeriji Muara Enim.Police Watch.News,-  Oknum kepala Desa Suban Jeriji Kecamatan Rambang Niru Kabupaten Muara Enim, Berinisial "SBN" telah di laporkan oleh warga nya sendiri Muslim bin Jusroni dengan pasal362 KUHP. Tentang pencurian dan surat Laporan Polisi No.Pol:LP/B-10/IV/2020/SumSel/Res.M.Enim Sek.Rb.Dangku.Tanggal 06 April 2020
Serta surat perintah penyidikan No:SP.Dik/16/V/2020/Reskrim.Tanggal 15 Mei 2020, Yang di tanda tangani oleh Kapolsek Rambang dangku.AKP.Apriansyah.SH.Msi

Menurut Korban Muslim bin Jusroni (45).warga Desa Suban Jeriji ini.bahwa oknum kades Suban Jeriji telah mencuri material saya (koral red) sebanyak kisaran 30 Kubik tampa ngomong dengan saya.sehingga saya merasa di rugikan oleh oknum kades tersebut.keluh Muslim

Dan sekarang sudah saya laporkan ke Polsek Rambang Dangku.saya sudah diambil keterangan.ujar nya lagi

Harapan saya kepada Polsek Rambang dangku untuk secepatnya di proses sesuai aturan hukum yang berlaku.tegas nya lagi.

Gunawan salah satu saksi pelapor membenarkan bahwa teman nya saudara Muslim telah kecurian material milik nya.dan saya juga di mintak oleh Polsek Rambang Dangku sebagai Saksi.terang Gunawan

Dan saya menerangkan apa ada nya dan tidak ada rekayasa sama sekali.ujar Nya

Saya juga berharap kepada Penegak Hukum untuk memprose nya sesuai aturan yang berlaku.biar untuk pembelajaran bagi oknum yang lain.tegas Nya.

Saat terpisah Camat Rambang Niru Fredy yang di hubungi melaui Ponsel WatsApp nya menjelaskan bahwa memang benar bahwa oknum kepala Desa Suban Jeriji diduga melakukan pencurian Material milik warga nya yang bernama Muslim.akan tetapi itu hanya salah paham saja.menurut Fredy karena menurut kades tersebut mengambil batu koral itu untuk kepentingan kantor nya yaitu menghampar halaman kantor Desa.memang waktu itu saya belum sempat ngomong dengan Muslim warga nya.tiru Camat ini.

Saya sudah mengadakan pendekatan terhadap saudara Muslim untuk mencari Solusi yang terbaik agar bisa di selesaikan secara kekeluargaan, Tapi dari pihak Oknum kades ini mau untuk berdamai.namun dari pihak Muslim mereka enggan untuk berdamai.ujar camat ini

Kepala Desa Suban jeriji Sarbeni saat di hubungi Via WhatsApp(31/5) tidak menjawab hingga berita ini ditayangkan.

Kapolsek Rambang Dangku AKP.Apriansyah.SH.Msi membenarkan ada kasus pencurian material milik Muslim warga Desa Suban Jeriji yang dilakukan oleh Oknum Kades Suban Jeriji tersebut.menurut nya kasus tetap di proses dan dalam minggu depan ini akan kita kirimkan SPDP nya ke Jaksssn Negeri Muara Enim.tegas Nya.  (Hr/Tim)




Breaking News
Poto Eksklusif Dok:  POLICEWATCH.NEWS


JAKARTA, POLICEWATCH -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jumat memanggil Mardalena anggota DPRD Muaraenim dari PKS, selain Mardalena ada nama Irul, Bursa Herawan, Muhardi, Ramlan Suryadi dan Imam Hamsi anggota Periode 2014 - 2019.

Pemanggilan Mardalena dalam penyidikan kasus suap proyek proyek di Dinas PUPR Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan.
DOK : MPW

Yang bersangkutan diagendakan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka RS ' Kata plt juru bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan Jumat (28/5)

Sebelumnya Mardalena sempat dipanggil sebagai saksi dalam persidangan di Pengadilan Negeri Tipikor Palembang pada (25/2/2020) dalam memberikan keterangan saksi didepan anggota hakim dan JPU, Mardalena menyangkal ia tidak menerima uang dari Robi Okta Palevi, sejumlah Rp 600 juta, 

Hal ini dibantah oleh Elfin Muchtar terdakwa  bahwa Yang mulia saya sendiri yang mengantarkan uang kepada Mardalena kerumahnya  sebesar Rp 600 juta, ada saksi waktu ini Ediyansyah dan Arga tegas " Elfin Saat diminta oleh hakim, untuk mengklarifikasi ada beberapa anggota DPRD Muaraenim tidak mengakui terima uang dari Robi Okta Palevi, terkait fee proyek 16 paket senilai Rp123 milyar APBD tahun 2019.
Mardalena dipanggil KPK sebagai saksi untuk didengar kesaksiannya dihadapan hakim dan jaksa KPK, terdakwa Robi Okta Palevi.
Tampak Sejumlah saksi termasuk plt Bupati Muara Enim H.Juarsah dalam persidangan(Dok : MPW)

Mardalena selaku saksi apa yang dituduhkan dalam fakta persidangan ia membantah tidak menerima uang dari Robi Okta Palevi Rp 600 juta,

Anggota DPRD Muaraenim yang dipanggil penyidik KPK, 25 orang semua membantah menerima uang mulai dari 200 juta hingga 3,1 milyar Termasuk Aris HB Ketua DPRD Kabupaten Muara Enim sekarang ditetapkan tersangka bersama Ramlan Suryadi plt Kadis PUPR, keduanya ditahan KPK,

Kasus korupsi bagi bagi fee proyek waktu itu juga wakil bupati Juarsyah sempat dipanggil KPK dan dihadirkan sebagai saksi dipersidangan di PN.Tipikor Palembang
DOK :MPW
Juarsyah sekarang plt Bupati Muaraenim saat ditanya hakim Junaidah membatah apa yang dituduhkan kepada nya menerima uang dari kejahatan hasil korupsi sebesar Rp 2,5 milyar, Secara bertahap yang diserahkan oleh Ediyansyah, Dan Elfin waktu itu, suruhan dari Robi Okta Palevi, 

Paska ditangkapnya Aris HB dan Ramlan Suryadi oleh KPK sekarang ditahan Dirutan KPK jalan Rasuna Said Jakarta Selatan, dukungan terhadap lembaga anti rasuah ini elemen masyarakat muaraenim mulai dari LSM, Ormas dan OKP agar Kabupaten Muara Enim bersih dari Korupsi.(Tim Investigasi policewatch)

DOK : MPW






Dok : Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol. Drs. Agus Andrianto, SH, MH, 


JAKARTA, POLICEWATCH,- Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol. Drs. Agus Andrianto, SH, MH, memberikan apresiasi atas adanya Kampung Tangguh Semeru di beberapa wilayah di Jawa Timur, salah satunya Kampung Tangguh RW. 12 Desa Waru, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.

“Ada lima Kampung Tangguh Semeru di Jatim yang kami kunjungi. Apresiasi setinggi-tingginya atas peran serta warga, perangkat desa, para relawan, dan berbagai instansi yang terlibat. Keberadaan Kampung Tangguh ini terbukti mampu menguatkan pemberdayaan masyarakat khususnya dalam hal ketahanan pangan di tengah pandemi COVID-19,” kata Komjen Pol Agus Andrianto, Sabtu, 30/5/2020.

Kabaharkam Polri memgaku kagum dengan konsep Kampung Tangguh Semeru yang mencakup segala aspek ketahanan, membuat masyarakat tangguh dari sisi kesehatan, SDM, keamanan, informasi, budaya, hingga logistik.

Menurut Komjen Pol Agus Andrianto, Kampung Tangguh yang tak hanya fakus dalam penanggulangan persebaran COVID-19 namun juga membangun ketahanan pangan masyarakat, dapat menjadi solusi terkait antisipasi peringatan Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO) tentang kemungkinan terjadinya kelangkaan pangan dunia akibat dampak COVID-19.

“Semoga dengan adanya Kampung Tangguh Semeru dapat menjadi role model bagi wilayah-wilayah lain di Indonesia. Nanti juga akan kami sampaikan kepada Kapolri terkait konsep Kampung Tangguh Semeru yang begitu tepat dalam menghadapi pandemi COVID-19,” harapnya.

Selain itu, Kabaharkam Polri juga menyalurkan bantuan dari Kapolri kepada warga terdampak COVID-19 di RW 12 Desa Waru berupa 250 kilogram beras, 20 kardus mi instan, dan 60 liter minyak goreng.

Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Sumardji, menyampaikan bahwa di Kabupaten Sidoarjo terdapat 183 Kampung Tangguh Semeru, 67 di antaranya merupakan pilot project yang nantinya dapat dijadikan contoh bagi desa lain, khususnya desa di kecamatan yang mendapat status zona merah.

Sumber     : Baharkam Polri
Editor        : Bagus


Muara Enim, Policewatch,- Masyarakat Desa Sigam Hari InI  semua yang Layak menerima Dana Desa dan Semua  Mendapatkannya . Pada jam 09 pagi  semua Masyakat  berkumpul Di kantor Kades untuk mengambil Dana desa Yang  telah .menemui hasil musyawarah kades dgn  masyarakat  desa yg layak menerima maupun yg tidak layak .  Dari lima ratus lebih  semua mayarakat desa .Sigam kecamatan Gelumbang .yg berhak menerima dengan hasil survey ke rumah rumah yg di laksana kan kades dgn perangkat desa serta anggota bapinsa dan polisi.  Telah di sepakati bersama .maka yg berhak menerima dana desa .30/05/2020

Sebanyak 153 KK    maka hari ini di adakan pelaksanaan pembagian uang tunai sebesar RP 600 ribu  per KK  dan di berikan langsung oleh kepala desa dan di dampingi pihak Babinsa dan kepolisian Polsek Lembak  agar memang  benar benar dana tersebut utuh Tampah ada potongan sedikit pun  karena dana desa  yg  anggaran nya tiga puluh persen dari dana desa  benar benar kita berikan .kata kata kades desa Sigam BPK PANAR GESTANEDI Saat tim  media kami Mewancarai kepala desa .dan bliau juga berterima kasih. 

Semua pemberian dana desa nanti benar bernar bermanfaat bagi masyarakat yg berhak menerima  .
Selama Corona covid 19  dan kepala desa juga tidak punya beban .masalah dana tersebut memang benar benar kita berikan kepada mereka yg berhak menerimanya . Jangan sampai terjadi hal yg tidak kita inginkan .di kemudian hari . Pungkas kades desa Sigam . 

Reporter  Herman/Aantoni/Salahudin 


Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H. memimpin langsung penyerahan sembako

BANGKALAN, POLICEWATCH,-  Kepolisian Resort Bangkalan terus melakukan berbagai macam aksi sosial di tengah pandemi covid-19 di kabupaten berjuluk Dzikir dan Sholawat. Kegiatan sosial ini dilakukan dalam rangka membantu warga yang terkena dampak pandemi yang hingga kini belum juga usai.

Seperti yang terlihat di halaman Mapolres Bangkalan pada hari ini Sabtu (30/05/2020) Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H. memimpin langsung penyerahan sembako kepada 17 Kapolsek jajaran dan 1 penanggung jawab area kota Bangkalan dengan tetap memperhatikan protokol covid-19.

Total sembako yang dibagikan sebanyak  10 ton dengan rincian per polsek jajaran  menerima 3 kwintal atau 300 kilo. "Kami salurkan melalui polsek - polsek karena saat ini setiap polsek sudah memiliki 3 tempat kampung tangguh. Dan, sebagian kami isi dengan lumbung-lumbung pangan di kampung tangguh tersebut,  sisanya kami salurkan kepada masyarakat yang sama sekali belum menerima bantuan sosial dari pemerintah terkait covid-19 ini," terang AKBP Rama kepada media.

Lebih lanjut, AKBP Rama berharap jika bantuan ini setidaknya mampu meringankan beban masyarakat yang sama sekali belum tersentuh bantuan dari pemerintah. "Kami berharap bahwa apa yang kami lakukan mampu meringankan beban mereka dan tetap selalu sehat dalam kondisi saat ini.

Semoga pandemi ini segera usai dan kita bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala," tutup mantan Kasubdit III Tipikor Ditreskrimsus Polda Jatim kepada media hari ini di Mapolres Bangkalan.

(Gus)
Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Badya Wijaya, SH. MH Berkunjung  ke beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat di Kec. Tanah Abang.  



JAKARTA, POLICEWATCH,- Direktur Binmas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Badya Wijaya, SH. MH pukul 10.00 Wib - 12.00 Wib, didampingi Kasubdit Bin Polmas melaksanakan kunjungan ke beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat di Kec. Tanah Abang.

Kegiatan berlangsung seiring giat pemantauan dalam rangka mengantisipasi dan meningkatkan kewaspadaan warga masyarakat dalam rangka mencegah meningkatnya angka Tindak Pidana selama pendemi Covid-19 serta persiapan Fase New Normal, Sabtu(30/05/20).

Kegiatan pemantauan dilaksanakan di Pospam Ketupat block A Tanah Abang, lobby Timur dengan beberapa rangaian acara di antaranya Arahan Dirbinmas PMJ; Penyerahan Hand Sanitizer, masker, brosur himbauan dan disinfectan dari Dirbinmas PMJ kepada tokoh agama, tokoh masyarakat Dan Warga Sekitar.

Peninjauan pospam ketupat oleh Dirbinmas PMJ dengan agenda ramah tamah; pembacaan doa dan penempelan himbauan serta photo bersama.

Dir Binmas kepada Toga dan Tomas mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan sambutannya warga, sebuah kehormatan diterima dengan  penuh keramah tamahan.

Di sela - sela acara, Dir Binmas menegaskan bahwa Pasar Tanah Abang ini pusat bisnis dimana mewakili seluruh rakyat Indonesia & Internasional, oleh karena itu menjelang Situasi New Normal Para Warga Dan Warga Pedagang Harus siap dan lebih disiplin mematuhi Protokol Kesehatan.

Dalam situasi pandemi Covid 19 ini dampaknya sangat luar biasa khususnya Pasar Tanah Abang, oleh karena itu perlunya sinergitas TNI - POLRI - PEMERINTAH dan Seluruh lapisan masyarakat untuk Lebih Aktif melaksanakan gia-giat preemtif dan preventif dan warga Selalu mematuhi Protokol kesehatan terkait Covid 19, terang Kombes Badya.

"Selanjutnya kita berkeliling untuk menempelkan himbauan di Toko ataupun pintu masuk Pasar Tanah Abang".

Dalam giat tersebut telah hadiri dari Polda Metro Jaya yakni Dirbinmas PMJ, Kombes Pol. Badya Wijaya, S.H, M.H;
Kasubdit Bin Polmas, Akbp Sri Wardiningsih, S.H; Kompol Rendy (Kasibin Kommas) dan Iptu Nani.

Sementara dari Kel. Kebon Kacang Kec.Tanah Abang, Jakarta Pusat telah hadir Rustam Efendi (Tomas)., Dedi Rahardi (Toda)., Rivai(Tomas Pemuda Makasar)., Rosadi ( Tomas)., M.Rofiq ( Toga PACLDI )., Ustad Mahtub(Toga)., Irwansyah (tomas) dan Bhabinkamtibmas Kel. Kebon Kacang Aipda Suhartono.

Hadir dari Kelurahan kampung Bali Kec.Tanah Abang, Jakarta Pusat adalah
Saidah Ketua Rw 03 Kp. Bali., Eti Sumiati (Bu Lurah Kp. Bali)., Iwan(Toda)., Kamijan (Tomas), Holan (Toga)., Yudi (Pokdarkamtibmas)., Bajuri (Toda).,
Bambang (Tomas Rw.08).,
- bp.Iksan ( FKDM ) Kp.Bali Bhabinkamtibmas Bripka Benny Hidayat., Panit Binmas Polsek Tanah Abang kompol Abdul Nasir serta Bhabinsa, Serda Catur Dena.

Kegiatan berjalan dengan aman, tertib dan lancar dengan menerapkan protokol physical distancing.

Sumber    : Baharksm Polri
Editor        :. Bagus
Kabaharkam Polri Komjen Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. dan rombongan menyempatkan mampir meninjau Kampung Tangguh (30/5/2020).


SURABAYA, POLICEWATCH,-  Mengakhiri kunjungannya meninjau  Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Kabaharkam Polri Komjen Pol. Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. dan rombongan menyempatkan mampir meninjau Kampung Tangguh RW. 12 Dusun Jati Desa Waru, Kec. Waru, Kabupaten Sidoarjo yang telah dinyatakan sebagai zona merah pandemi Covid 19, (30/5/2020).

Turut hadir dalam giat tersebut yakni  Kapolda Jatim Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si., Wakapolda Jatim,
Irjen Pol. Riyapudin Nursin (Kakorbinmas Polri), Brigjend. Pol. Drs. Verdianto Iskandar Bitticaca,M.Hum (Dan Pelopor Korps Brimob Polri), Brigjend. Pol. Rusdianto (Kapusdokkes Polri), Irwasda Polda Jatim, Kapolrestabes Surabaya, Kapolresta Sidoarjo, Plt. Bupati Sidoarjo dan beberapa Pejabat Utama Polda Jatim diantaranya Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, S.I.K

Kedatangan Kabaharkam Polri disambut oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Sumadji, Plt. Bupati Sidoarjo Nur Achmad Saefudin, unsur Forkopimka Kec. Waru, Kab. Sidoarjo dan Sekdes Desa Waru Slamet Purwadi dan para relawan Kampung Tangguh.
DOK : MPW

Setelah melalui protokoler kesehatan, selanjutnya Kabaharkam Polri di Posko
" Kampung Tangguh Semeru " memperoleh penjelasan tentang keberadaan dan kegiatan Kampung Tangguh dari Kapolresta Sidoarjo, Plt. Bupati Sidoarjo dan Sekdes Ds. Waru Kec. Waru Kabupaten Sidoarjo.
Kampung Tangguh Semeru memiliki sarana prasarana antara lain; posko kesehatan, posko keamanan, posko Pangan dan ruang isolasi covid 19.

Selanjutnya Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. menyerahkan secara simbolis bantuan sosial polri peduli covid yang diterima oleh Sekdes Ds. Waru Bpk. Slamet Purwadi.

" Kami datang di Kampung Tangguh Semeru  yang telah dicanangkan Kapolda Jatim beberapa waktu yang lalu ini, ingin mengetahui program atau kegiatan atau upaya yang telah dilakukan dalam rangka pencegahan dan dampak sosial yang ditimbulkan akibat pandemi covid 19.

Kami ingin mengetahui hal hal yang baik serta kendala yang ditemukan dalam pelaksanaan Kampung Tangguh Semeru untuk dilaporkan kepada Kapolri sehingga Polri bisa untuk  membantunya bahkan mungkin keberadaan Kampung Tangguh Semeru ini bisa dijadikan role model di seluruh Indonesia ", ujar Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. kepada awak media mengakhiri kegiatannya.

Sumber   : Baharkam Polri
Editor       : Bagus
Kabaharkam Polri Komjen Pol. Drs Agus Andrianto, SH, MH di dampingi Kapolda Jatim Irjen Pol. DR. M. Fadil Imran, M. Si

SURABAYA, POLICEWATCH,-  Kabaharkam Polri Komjen Pol. Drs Agus Andrianto, SH, MH di dampingi Kapolda Jatim Irjen Pol. DR. M. Fadil Imran, M. Si pagi ini berkesempatan mengunjungi RS Bhayangkara Polri Polda Jatim di Jl. Ahmad Yani Surabaya, (30/05/20).

Dalam kunjungan tersebut, Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol. dr. Hisbulloh Huda, Sp. Pd, memberikan gambaran situasi Jawa Timur terkait Covid19 dengan membentuk Satgas Pencegahan, satgas pelayanan kesehatan dan satgas rehabilitasi serta dibentuk Posko Covid19 untuk kesiapan RS Bhayangkara yang dilibatkan dalam penanganan Covid19. Demikian pula kesiapan sarana prasarana yang ada di 12 Rumah sakit Polri dan layanan kesehatan yg ada di seluruh jajaran Polda Jatim.

Protokol penanganan aplikasi self assesment juga turut disampaikan oleh Kabid dokkes Polda Jatim guna assesment Internal anggota Polri dan sistem metodenya apabila ada gejala dilakukan metode Rapid Test, jika reaktif akan dilakukan swab dan kemudian dilakukan perawatan.

Kontribusi RS Bhayangkara jajaran Polda Jatim juga melayani perawatan masyarakat umum yang terinfeksi atau tertular Covid19, kendala yang ada terkait sarana prasarana pendukung penanganan Covid19 terbatasnya PCR dan Ventilator.

Pada kesempatan ini Kabaharkam Polri juga didampingi Kapusdokes Polri, Komjen Agus Andianto sampaikan "bahwa operasi aman nusa II fungsi dari RS Bhayangkara juga merupakan fungsi terdepan dalam tangani pencegahan dan Percepatan tuntaskan Covid19".

Kabaharkam Polri turut meminta Kapusdokkes Polri memberikan perhatian khusus kepada RS Bhayangkara dan Polri di Jawa Timur untuk membantu kendala di Jawa Timur sebagai fungsi Gugus Tugas yg di kedepankan.

Turut pula hadir bersama Kabaharkam Polri, Ka Korbinmas, Komandan Pasukan Pelopor Korp Brimob Polri dalam kunjungannya ke Rumah Sakit Bhayangkara Polri Jawa Timur. (30/05/2020)

Kapolda Jatim Irjen Pol. DR. M. Fadil Imran, M. SI mengucapkan terima kasih atas dukungan Kapolri dengan bantuan APD dan Rapid Tes tentunya ini akan memperkuat RS Bhayangkara Polda Jatim dalam menangani Covid19 guna  mem-back up Gugus Tugas Covid19 Propinsi Jatim dan jajarannya.

Kedepannya Mabes Polri juga akan membantu Polda Jatim berupa Mesin PCR dengan kapasitas sehari mampu layani 100 spesimen dan 20 Ventilator.

Sumber  : Baharkam Polri
Editor     : Bagus


 giat sosial donor darah dirumah buruh ejip dikawasan ejip Cikarang selatan

Bekasi. Policewatch, - Dirgahayu satuan Relawan indonesia giat sosial donor darah dirumah buruh ejip dikawasan ejip Cikarang selatan..30 Mei 2020

 Giat ini dihadiri obon Tabroni Anggota DPR RI sekaligus sebagai penasehat di satria (satuan relawan indonesia raya) disaat pandemi covid 19 stock darah di pmi berkurang krn masyarakat takut tuk donor darah, hingga persediaan darah dipmi berkurang ujar Obon tabroni saat disambutannya.

Junaedi/ajuk ketua PC  pimpinan cabang  satria kabupaten bekasi  berharap giat donor darah dihari ultah satria agar lebih berarti, jadikanlah setetes darah bermanfaat buat masyarakat Yang membutuhkan.

Harapannya masyarakat jngn takut mendonorkan darah krn dikab Bekasi ini lg krisis darah disaat pandemi covid 19
Sambil menunggu PMI mempersiapkan peralatan , diselingi dengan potong tumpeng.

Pewarta: Amun/Jefry Gobang
Plt jubir KPK Ali Fikri


Sama Hal nya Dengan PLT Juarsah , Mardalena Saksi Dalam Persidangan di PN.Tipikor Palembang Membantah menerima uang Dari Elfin 600 juta , Sedangkan  uang senilai Rp.4 miliar secara bertahap di berikan kepada Wakil Bupati yang saat ini menjabat Plt Muara Enim Juarsah papar Robby dan Ediansyah saat di persidangan

JAKARTA| POLICEWATCH, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menjadwalkan pemeriksaan terhadap Mardalena anggota DPRD Muaraenim.di gedung merah putih Jumat (29/5)

Pemanggilan Mardalena dalam rangka pendalaman kasus dugaan suap proyek di PUPR tahun 2019, senilai Rp 123 milyar di Kabupaten Muaraenim,

" Mardalena akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka (RS) Plt Kepala dinas PUPR Kabupaten Muaraenim Ramlan Suryadi belum lama ini ditangkap KPK di Kediamannya di Palembang. Ujar Juru bicara KPK Ali Fikri Jumat (29/5) Kepada awak media

Tim investigasi POLICEWATCH hadir dalam liputan yang digelar pada Selasa tanggal 25 Februari 2020, sidang perkara korupsi dengan pokok perkara nomor :32/pidsus/TPK/2019 sejumlah awak media dari POLICEWATCH.NEWS, RADAR NUSANTARA, KORAN METRO,
Sekedar mengingat  Mardalena anggota DPRD dari Fraksi PKS dipanggil penyidik KPK selaku saksi dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Negeri Palembang, Diduga ia menerima aliran dana fee proyek melalui Elfin Muchtar Saat itu Mardalena tidak mengakui menerima uang yang dituduhkan oleh Elfin Muchtar senilai Rp 600 juta yang dititipkan oleh Ediyansyah untuk diserahkan menggunakan kantong kresek warna hitam kepada Mardalena dikediamannya. Ini kronologis saat sidang di Pengadilan Negeri Tipikor Palembang, sdr Elfin Muchtar membeberkan didepan hakim dan JPU KPK pada sidang tanggal 25 Februari 2020.

Elfin Muchtar mengaku bahwa sdr. Ibu Mardalena kalau tidak salah sebelum tanggal 15 April 2019, kalau tidak salah pada hari Kamis beliau sudah " Rang Ring Rang Ring " sdr Mardalena saya sendiri yang mengantarkan uangnya saat itu ada saksi Ediyansyah dan Arga uang saya serahkan sebesar Rp 600 juta rupiah, menggunakan kantong kresek saya antar kerumah Ibu Mardalena di kota Muara Enim terang " Elfin
Publik masih menungggu Penegakan hukum PN Tipikor oleh KPK ,  dimana PLT Juarsa yang sering di  sebut -sebut dalam persidangan juga ikut  mencicipi uang senilai Rp.4 miliar secara bertahap di berikan kepada Wakil Bupati yang saat ini menjabat Plt Bupati.

Waktu itu ,pembagian uang Fee kontrak dari Robby Okta Falevi kepada Juarsah sebanyak 3 kali papar Erdiansyah dalam Persidangan di PN Tipikor  Palembang, bahkan Hakim Junaidah pernah minta kepada KPK untuk menjadikan Juarsah sebagai Terdakwa.

Berbagai Elemen yang ada di muara enim   baik Ormas  maupun LSM  dan juga warga masyarakat  muara enim khususnya inginkan KPK  dalam penegakan hukum harus setegak  mungkin dan seadil-adilnya dalam membasmi para KORUPTOR, jangan biarkan para koruptor  terus bebas melenggang dan menggerogoti uang rakyat untuk memperkaya diri dengan kekuasaan dan jabatan di tangannya.
BERSAMBUNG..........?


Tim Investigasi POLICEWATCH

- Copyright © POLICEWATCH - Devil Survivor 2 - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -