POLICEWATCH TV

30.9.19

Anggaran Pilkades Sirah Pulau Rp 60 Juta Setiap Cakades Dibebani Biaya Rp12 juta

Reporter : Bambang.MD
Ketua Panitia Pilkades Mulyadi

LAHAT - POLICEWATCH.NEWS - Panitia Pemilihan Kades Sirah Pulau Mulyadi menggelar rapat persiapan jelang pelaksanaan pilkades yang akan dilaksanakan pada 31Oktober 2019.

Rapat persiapan pilkades dihadiri Calon Kepala Desa  Illanudin, Hendra Febriansyah, Didi Kurniadi, Jondriadi dan Wancik hadir juga anggota panitia Rohaizi, Burhanudin, Sopian Cholik, Asharudin. Selamet Riadi dan Kurnia Utama.

Rapat ini dipimpin oleh Mulyadi selaku Ketua Pemilihan kepala desa sirah pulau, para calon kades membahas persiapan menjelang pelaksanaan untuk biaya  anggaran dalam pelaksanaan pilkades dari hasil keputusan rapat ke 5 calon kades sepakat untuk biaya pelaksanaan pilkades sebesar 60 juta dan untuk setiap calon sudah sepakat membatu Rp 12 juta per cakades berdasarkan kemufakatan mereka sudah sepakat seperti apa yang disampaikan oleh para calon kades bersama panitia penyelenggara pilkades ketua Mulyadi beserta anggota. Hadir juga ketua BPD Suparlan.

Sedangkan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 889 surat suara. Ke 5 calon kades sudah setuju dari hasil keputusan rapat dengan panitia pemilihan kepala desa

Ketua Panitia pelaksana pilkades Mulyadi saat diwawancarai POLICEWATCH.NEWS (29/9/2019) bahwa persiapan pilkades sudah matang dan pihak panitia penyelenggara sudah rapat dengan para calon kades biaya penyelenggaraan pilkades sudah sepakat dan mufakat setiap calon dibebani biaya Rp 12 juta per cakades, untuk penutupan pemberkasan  cakades ditutup tanggal 7:oktober 2019.
Rapat ini Juga dihadiri Kades Desa Sirah Pulau Jondriadi menurut Jondriadi tangal 9 oktober 2019 saya sudah cuti sedangkan  Sekdes Dewi Rosita akan menjabat pjs Kades Sirah Pulau yang akan dilantik pada tanggal 9 oktober 2019 oleh Camat Merapi Yimur Terang " Jondri



SOSIALISASI PENCEGAHAN, PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN NARKOBA DILINGKUNGAN PTPN3 KEBUN SEI MERANTI

SOSIALISASI PENCEGAHAN, PENYALAHGUNAAN DAN PEREDARAN NARKOBA

Labuhanbatu Selatan Policewatch News.-Dengan merebaknya peredaran dan penyalahgunaan obat obatan terlarang seperti jenis shabu-shabu yang saat sekarang ini memang sangat mengancam generasi bangsa bahkan Negara. Oleh sebab itu Pimpinan tingkat management PTPN3 kebun Sei Meranti mengadakan acara sosialisasi. Jajaran yang hadir dalam acara tersebut adalah, Bapak Manager, Junaidi SP, K.T.U, Hendrayanto, SE, MM, Askep Harno Supriadi, Askep,Andi Situmeang, SP dan segenap jajaran perangkat perkebunan PTPN3 kebun Sei Meranti.

Adapun acara sosialisasi tersebut yaitu guna memberikan arahan kepada seluruh karyawan dan karyawati PTPN3 kebun Sei Meranti agar jangan sampai terpengaruh oleh tipu daya bahayanya obat obatan terlarang seperti shabu shabu. Karena narkoba sangatlah merusak sendi sendi kehidupan manusia, bahkan merusak generasi anak bangsa. Menurut keterangan dari narasumber yaitu Bapak AKP, Mulyadi Kapolsek Torgamba beliau mengatakan bahwa, Saya berharap dengan adanya acara sosialisasi sekaligus pengambilan sample urine ditingkat Staff sampai kekaryawan, Namun tidak satu orangpun Staff dan karyawan yang positif pemakai narkoba.

Semoga seluruh jajaran perkebunan PTPN3 khususnya kebun Sei Meranti tidak ada yang terindikasi atau positif pengguna atau sampai jadi pengedar baik skala kecil sampai skala besar, maka saya yang akan menindak tegas terhadap pelaku narkoba,ucap Kapolsek Torgamba yaitu Bapak AKP. Mulyadi. Karena narkoba sifatnya buat sipemakai adalah ketergantungan.

Jika ada korban yang positif menggunakan narkoba maka jangankan kasih sayang untuk keluarga, untuk dirinya sendiri saja tidak lagi mengenal rasa kasih sayang, Justru sebaliknya bisa mengganggu ketenangan keluarga bahkan kemasyarakat. Oleh sebab itu harapan dari Bapak manager PTPN3 kebun Sei Meranti yaitu Bapak Junaidi, SP agar seterusnya buat karyawan PTPN3 khususnya kebun Sei Meranti jangan sampai ada yang positif pengguna narkoba agar selalu terjaga ketenangan baik didalam pekerjaan maupun didalam rumah tangga pribadi.(Alex Wijaya)

Sosok Jurnalis Heryadi Tergabung Di Pengurus IWO Terpilih Kades Pajar Bulan



Reporter  : Bambang. MD
Heryadi 

MUARA ENIM - POLICEWATCH.NEWS - Pada pilkades serentak kamis 26 September 2019 di Kabupaten Muara Enim, di antaranya terdapat calon Kepala Desa yang berasal dari anggota Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Muara Enim Heryadi calon Kepala Desa Pajar Bulan Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU) Kabupaten Muara Enim, 

Pada Pilkades di Desa Pajar Bulan tersebut ada empat (4) kandidat yang mengikuti kompetisi tersebut, dan Herlyadi, yang merupakan anggota Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Muara Enim mengungguli kandidat yang lain dengan suara terbanyak.jum'at (27/09/2019).

Hal ini disampaikan Astori selaku ketua panitia Pilkades Pajar Bulan Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU) Kabupaten Muara Enim. 

Astori juga mengapresiasi pilkades di Desa Pajar Bulan ini, mengingat kata dia  angka partisipasi pemilih dalam Pilkades ini meningkat dari partisipasi Pileg dan Pilpres yang lalu. 

" Sementara itu terpisah, Plt Bupati Kabupaten Muara Enim H. Juarsah, SH yang melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di beberapa desa yang diantaranya pilkades di desa Aremantai Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU). Dia mengatakan sangat  berterima kasih atas lancar dan suksesnya dalam pelaksanaan pilkades serentak di sejumlah desa di kabupaten Muara Enim, termasuk di Desa Pajar bulan Kecamatan Semende Darat Ulu. (SDU). 

Dia berharap tetap menjaga persatuan, walaupun berbeda pilihan. 

“ Setiap pemilihan pasti ada yang berhasil dan ada yang belum berhasil. Dan kepada yang berhasil semoga dapat menjalankan amana sebaik mungkin serta dapat merangkul yang belum berhasil. Begitu juga untuk yang belum berhasil agar selalu legowo serta mendukung program Kepala Desa yang terpilih,”  Tutur Juarsah. 

" Lanjut Juarsah, begitu juga untuk semua pendukung masing-masing calon Kades,  siapapun yang terpilih harus didukung dan dihormati utamakan persatuan dan kesatuan karena pesta demokrasi berakhir setelah perhitungan suara selesai. 

Mari bersatu padu saling bersalaman untuk membangun desa kita sebaik-baiknya karena siapapun yang menang itulah yang terbaik karena sebelumnya semua calon kades telah menyatakan deklarasi damai mari kita jaga keamanan dan kedaimaian desa yang  kita cintai ini ujar" Bupati Juarsah.

Warga Kampung,Ciangsana Cuci Karpet Mesjid di sungai Akibat Kemarau



Dok :MPW

Tasik Selatan ,POLICE WATCH,- Warga Kp,Ciangsana Desa Mekarlaksana Kecamatan Culamega Tasikmalaya  Minggu 29/09/2019 memanfaatkan air sungai Cijalu untuk mencuci Karpet Mesjid akibat kekeringan air sumur di musim kemarau

,"Kegiatan mencuci karpet beramai-ramai di sungai. Lebih banyak orang dewasa, anak-anak pun juga banyak yang ikut turun ke sungai.Usup mengatakan kepada POLICE WATCH. sejak empat bulan lalu air di sumur galiannya di mesjid mengering akibat musim kemarau, bahkan hampir tidak ada air yang bisa digunakan untuk kebutuhan wudhu aja nga ada.

Apa lagi untuk mencuci Karpet ,"usup, dan warga ibu ibu harus membawa karpet mesjid yang kotor dan menempuh perjalanan dari mesjid AL-PALAH Di Kp,Ciangsana menuju sungai cijalu di berbatasan Desa  cinta bodas mekarlaksana kira kira 1 kg menggunakan mobil pick-up. Mungkin ini hari terakhir cuci karpet masjid sebelum musim hujan tiba, ucapnya,"(Yuda Dwi Angoro Korwil Tasela)

29.9.19

HUT SMKN 1 KE 54 TAHUN MENUJU REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DAN GELAR BAKSOS



Reporter : Bambang. MD
 KEPSEK SMKN 1LAHAT  RAHMAN DAN KETUA KOMITE H.SULARD



LAHAT - POLICEWATCH.NEWS - Kini usia SMK Negri 1 Lahat sudah mencapai 54 tahun berarti sejak berdiri dari tahun 1966 dulunya namanya STM Negeri Lahat sudah beberapa generasi dari alumnni lulusan SMK Negeri 1 Lahat sudah meraih sejumlah prestasi dan siswa keluaran disini sudah banyak bekerja di berbagai perusahaan maupun pegawai negeri kata " Rahman Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Lahat diacara HUT ke 54 Tahun menjelaskan kepada wartawan minggu  (29/9/2019)

Rahman mengaku saya  selaku kepala sekolah dalam kegiatan HUT SMK Negeri 1Lahat  digelar berbagai lomba diantaranya lomba antar siswa dilingkup sekolah kegiatan ini melibatkan seluruh guru maupun pegawai honor agar kegiatan acara ini meriah dan sukses. Selain kegiatan di sekolah tak lupa juga saya selaku kepala sekolah bersama guru ajang sana ke panti asuhan untuk membagikan berupa sembako"  ujarnya

Dijelaskan lagi dalam menghadapi revolusi industri 4.0 era digital ini kedepanya SMK Negeri 1 Lahat siap bersaing dalam meningkatkan mutu pendidikan bahwa SMK Negeri 1 Lahat sudah dikenal banyak pelajar dari luar daerah untuk menempuh belajar di SMK Negeri 1 Lahat. dan siswa menempuh pendidikan sesuai dengan pilihannya ada jurusan Tambang. Otomotif, Bangunan, Listrik dan mesin  mereka  untuk belajar disini sesuai dengan pilihannya siswa itu sendiri mereka ditempa agar lulus dari sini bisa diterima bekerja diberbagai perusahaan maupun pegawai negeri.

Ketua Komite SMK Negeri 1 Lahat H.Sulardi dengan ulang tahun ke 54 tahun agar ditingkatkan lagi mutu pendidikan menghadapi indusri 4.0 yang saat ini tantangan kedepan untuk lebih baik. Harapan saya agar dikembalikan lagi kabupaten Lahat terkenal kota pelajar dijaman saya masih belajar di STM Negeri 1 Lahat alumnni tahun 1983 pernah menjadi anggota dprd lahat dan empat lawang Sulardi harapannya SMK Negeri 1 Lahat makin maju lagi dalam di era digital revolusi industri 4.0 dalam menghadapi persaingan bebas di asia ini yang jelas tingkatkan kualitas SDM seperpi guru dan sarana pendidikan menghadapi persaingan dari dunia luar " terangnya

MENINGKATAN KEUNGGULAN ORGANISASI MELALUI KETEGASAN PENERAPAN ATURAN.

Reporter.Syaiful.
Pimpinan rapat Prof Dr Pimpinan rapat Prof Dr Damroh Khair MA Khair MA

Lampung Selatan.POLICEWATCH,- Lembaga  sosial kontrol DPW KPK Tipikor Provinsi Lampung  Saat ini mengadakan Pertemuan Khusus Dengan DPD Selampung di kantor di DPW  Provinsi Lampung,28/9/2019.

,"Pertemuan tersebut dilaksanakan dalam rangka musyawarah Menindak- lanjuti tentang organisasi Lembaga KPK Tipikor. Pertemuan ini di damping oleh ketua DPP pusat Dr.Marwan.S.Ag-SH-AP-M.Hum-MA.acara ini di pimpin oleh pembina DPW.prof,Dr,Damroh Khair.MA. saat di temui awak media Police watch Nwes di ruang pertemuan," mengatakan tidak hanya didasarkan pada kepemimpinan saja.kepemempinan memang memainkan peran yang penting dalam kesuksesan dan kemunduran organisasi,"Menjalankan keteladanan merupakan cara yang bisa dilakukan para pemimpin dalam memotivasi para anggota untuk dilakukan keteladanan ini dapat ditampilkan dalam disiplin,waktu,kepatuhan terhadap aturan,prosedor,"yang Sudah di tetapkan organisasi KPK Tipikor.

," kepatuhan tidak hanya dibentuk oleh namun juga ketegasan dalam menerapkan aturan.Kedisiplian merupakan salah satu faktor penting untuk menghasilkan kinarja terbaik,"Jelasnya Prof,Dr,Damroh Khair MA.

Masih tempat yang sama ketua umum DPP, pusat Dr.marwan.S.Ag-SH-Ap,-M-Hum-MA. Mengungkapkan agar DPD dan DPC yang telah terbentuk secepatnya dapat melaksanakan program organisasi dengan penuh rasa tanggung jawab kepada nilai-nilai keadilan,kepedulian,serta menjunjung tinggi kepentingan rakyat khususnya dalam upaya penyelamatan keuangan rakyat yang dikelola  oleh pejabat operator pemerintahan di wilayah provinsi lampung.hal tersebut disinyalir bahwa tindak pidana korupsi dimungkinkan banyak terjadi di tingkat kecamatan serta desa/pekon seiring bergulirnya program lainya yang diperkirakan belum sepenuhnya terjangkau pengawasaan oleh lembaga negara dan instansi penegak hukum secara formal,"Jelasnya ketua umum DPP.
 
Disisi lain ketua DPW KPK Tipikor provinsi Lampung.Dr.H.Abdurahman Syarbini,"Mengatakan  Sebagai lembaga yang sangat konsent dalam pengawasaan korupsi di wilayah provinsi Lampung. seluruh   pengurus DPD DPC Selampung dan diikuti oleh seluruh pengurus dan anggota KPK Tipikor se provinsi badan kordinasi wilayah(Bakorwil)dan di kawal oleh Kopasus KPK Tipikor.yang merupakan badan otonom lembaga,Sehingga seluruh rangkaian kegiatan ini berjalan cukup serius dan Khidmah. saat ini harus tunduk dan patuh aturan ke DPW provinsi.bila ada anggota DPD atau DPC.Tidak bisa diatur malas-malasan dalam menjalankan tugas mulia ini.Ketua DPW tidak segan-segan akan memberikan penggantian  anggota,,"Terangnya ketua DPW.provinsi.

Proyek Rehab Gedung SMP Negeri 1 Merapi Timur Diduga Dikerjakan Asal Asalan

Reporter : Bambang MD
Dok : MPW

LAHAT - POLICEWATCH.NEWS - Sungguh sangat ironis Dana Alokasi Khusus bantuan dari Pusat APBN Tahun Anggaran 2019 seperti proyek rehab gedung SMP Negeri 1 Desa Tanjung Jambu Kecamatan Merapi Timur menurut tukang bernama Sangkut dia menjelaskan kepada policewatch.newa sabtu (28/9/2019) saya mendapatkan upah borongan untuk mengerjakan rehab gedung ini sebesar Rp 35.000.000; 00 ( Tiga Puluh Lima Juta Rupiah ) sudah berjalan satu bulan lebih mengerjakan rehab gedung SMP Negeri 1 Merapi Timur.

Saya mengerjakan proyek bangunan gedung ini dari ibu Mardiah selaku Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Merapi Timur.

Masih dijelaskan oleh Sangkut yang mendapatkan borongan ini bahwa nilai proyek rehab SMP Negeri 1 Merapi Timur dananya Rp 195.000.000; ( Seratus Sembilan Puluh Lima Juta Rupiah ) dijelaskan kepada wartawan sambil melihat anak buahnya bekerja dibelakang sekolah dan dijelaskan lagi bendahara pembangunan rehab gedung ini pak Broto jadi seluruhnya diserahkan kepada pak Broto membayar upah tukang.

Pantauan policewatch.news  nampak bangunan atap dikerjakan asal jadi tidak rata, dan seperti juga plester jalan di belakang sekolah hanya dipukul pukul bekas yang lama dan oleh tukang langsung disemen dan papan nama tidak ada menurut informasi yang kami dapatkan ini rehab gedung lokal dan atap dana DAK Pusat Tahun 2019 dananya tidak jelas.

Sementara kepala sekolah SMP Negeri 1 Merapi Timur ibu Mardiah belum bisa dikonfirmasi hingga berita ini ditayangkan***

28.9.19

KESENJANGAN SOSIAL ADALAH MASALAH BERSAMA DEMI TERWUJUDNYA MAJALENGKA RELIGIUS, HARMONIS DAN SEJAHTERA ( RAHARJA )

Topan Syaripudin aktivis kab Majalengka

Majalengka,POLICEWATCH,- Kesenjangan sosial adalah salah satu permasalahan bangsa yang sampai saat ini masih menjadi polemik dan belum dapat dituntaskan .

Dari setiap sudut daerah masih banyak terlihat dan terdengar permasalahan terkait bantuan  program  keluarga harapan ( PKH ) yang masih banyak menuai kontroversi disebabkan masih banyak yang salah sasaran .

Ditambah lagi persoalan tidak seimbangnya antara pemasukan dan pengeluaran di kehidupan masyarakat ekonomi bawah yang pada akhirnya banyak menimbulkan kriminalitas imbas dari beban ekonomi yang begitu berat.

Berangkat dari semua permasalahan diatas hadirlah seorang pemuda kelahiran desa kadipaten kabupaten Majalengka bernama Topan Syaripudin yang berkeinginan kuat mendukung visi Majalengka Religius , Harmonis dan sejahtera ( Raharja ) .

Masih banyaknya lulusan SMP yang tidak melanjutkan pendidikan ke tingkat SMA disebabkan masih mahalnya biaya pendidikan ditingkat SMA sederajat juga menjadi sorotan pemuda yang bernama Topan Syaripudin ini .

Ketika di confirmasi oleh awak media Police Watch news via telepon beliau mengatakan keinginannya dalam hal ini pemerintah agar dapat mempertimbangkan status pendidikan bagi mereka yang nota bene terbatas pada jenjang tingkat dibawah SMA sederajat.

Topan Syaripudin adalah seorang aktivis dan juga pernah menjadi kader disalah satu parpol di Majalengka , dia berkeyakinan visi kabupaten Majalengka yang Religius , Harmonis dan Sejahtera ( Raharja ) akan dapat terwujud melihat dari potensi pembangunan dan disertai bermunculannya industri yang dirasa akan sangat mampu meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya kabupaten Majalengka dan propinsi Jawa Barat pada umumnya , " ujarnya pada sabtu , ( 28/09/2019 )

Masih menurut Topan  bahwa dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki kabupaten Majalengka baik dari segi industri pariwisata dan budaya maka akan sangat menunjang untuk dapat mengikis persoalan kesenjangan sosial di masyarakat terlepas berbicara soal tingkatan jenjang pendidikan  .

“Hal ini merupakan saran pandangan dan bukan suatu kritikan atau meminta jawaban dari pihak tertentu , akan tetapi statemen diatas adalah memang sudah menjadi bagian  program di daerah manapun didalam mencari solusi persoalan kesenjangan sosial . ”harapnya.

Diakhir konfirmasi ia menambahkan, masa lalu yang berjiwa kritis juga pernah mencoba belajar di dunia politik dan sebagai pemuda Kabupaten Majalengka akan berupaya mengingatkan dari proses hidup yang sempat tertidur untuk kembali bangkit menjadi pribadi yang baik bagi daerah tanah kelahirannya .

“Dengan teknologi yang sudah ada di tangan kita, kita dapat berkarya lebih kreatif serta cerdas dalam mengembangkan wawasan dan pikiran. Tidak hanya pintar, namun juga harus dibarengi dengan karakter mental yang kuat.”pungkasnya. ** ( DheBram )


Sekelompok Guru Beserta Korwilcambidik Di Purwasari " Melakukan Intimidasi Serta Pengancaman " Terhadap wartawan


Reporter : A PARAZI


" Adnan,  Wartawan media online dari Demokratis.co.id,  di kejar dan di Tangkap Serta Diperlakukan Seperti maling "

Karawang, POLICEWATCH,- Lagi-lagi kasus intimidasi dan pengancaman terhadap insan Pers terjadi, kali ini menimpa Dua wartawan media online dari Demokratis.co.id, Jajang dan Adnan Siregar di intimidasi oleh Korwil Kecamatan Purwasari berinisial HS dan oknum guru-guru SDN Tegalsari II.26/09/2019.

Intimidasi ini terjadi saat keduanya hendak mengklarifikasi berita kasus yang menimpa Kepala Sekolah SDN Tegalsari II Kecamatan Purwasari karena diduga menyalahgunakan bantuan Dana Alokasi Khusus tahun 2019 dengan program swakelola.

Namun berdasarkan keterangan Adnan, saat hendak mengklarifikasi Kepala Sekolah, diluar dugaan HS dan oknum guru lainnya berniat meringkusnya. Bahkan, menurut pengakuannya ia sempat dikejar perangkat sekolah tersebut.

“Para guru dan kepala sekolah tidak terima kasus sekolahnya diberitakan,” ucap Adnan kepada awak media , Sabtu 28/09/2019.

Saat dikejar oleh belasan kaum terpelajar tersebut, nasib beruntung masih dimiliki Jajang karena bisa menyelamatkan diri namun Adnan bernasib nahas karena tertangkap saat hendak menaiki angkutan umum.

“Saya ditangkap seperti maling oleh HS dan guru-guru. Padahal salah saya apa, kan ada hak jawab dan saya mau klarifikasi kasus ini,” ujarnya.
Dibawah tekanan dan ancaman adnan di paksa menandatangani  surat Pernyataan

Usai tertangkap, ditengah intimidasi HS dan guru lainnya, Adnan dipaksa menandatangai surat pernyataan yang isinya bertentangan dengan UU Pers, seperti dilarang menulis berita negatif tentang dunia pendidikan di Kecamatan Purwasari kabupaten Karawang Jawa barat, melakukan klarifikasi atas kasus penyelewengan bantuan di SDN Tegalsari II dan dipaksa tidak boleh menyimpan dendam kepada Kepala Sekolah dan guru SDN Tegalsari II.

Sementara itu Korwil Kecamatan Purwasari, HS saat dikonfirmasi via telp 27/09/2019 membenarkan kejadian itu dan menangkap Adnan Siregar. HS mengungkapkan bahwa wartwan Online itu sudah menjadi target karena sudah ada pengaduan dari kepala sekolah,bahkan wartwan Online tersebut akan datang kesekolah. 

Namun HS menolak memberikan keterangan lebih jauh mengenai kronologi kejadian sebelum Adnan dipersekusi bak seorang pencuri.

Pemuda Desa Bojongsari adakan inisiatif perbaikan jalan poros Darawati-Culamega.


DOK :MPW

POLICEWATCH Tasik Selatan,- 11 bulan pasca bencana alam di Kec.Culamega Tasikmalaya.pada tanggal 06 Nopember 2018 hingga sekarang lokasi jalan amblas sepanjang 50 meter yang letaknya di Kp.Wangun Desa Bojongsari Kec.Culamega kab Tasikmalaya belum juga kunjung ada perbaikan dari Pemkab Tasikmalaya. 

,"Berangkat dari situlah beberapa pemuda dari Kedusunan Culamega Desa Bojongsari berinisiatif mengadakan gotongroyong perbaikan jalan yang amblas tersebut. Usep Buho salah seorang pemuda Kedusunan Culamega yang juga anggota Pemuda Panca Marga (PPM) Ranting Culamega kepada ,"POLICE WATCH mengatakan "Tujuan kami memperbaiki jalan amblas ini untuk mengurangi kecelakaan para pengguna jalan, 

,"karena sudah sering terjadi para pengendara roda 2 yang jatuh di sini".  Untuk pengadaan bahan material yang di butuhkan dalam perbaikan jalan ini berupa semen,pasir dan batu di dapatkan hasil donasi sumbangan dari para pemilik mobil di culamega maupun dari para pengguna jalan. Hanafi Mursidin selaku Pjs Kades Bojongsari berharap agar ada perhatian dari Pemerintah dalam hal ini Dinas Bina Marga dan Perumahan Rakyat Kab.Tasikmalaya untuk segera memperbaikinya,"Pungkasnya(Yuda Dwi Angoro Kowil Tasela)

KPK Tahan Mantan Menpora Usai Jalani Pemeriksaan Di Gedung Merah Putih


Reporter : Bambang.MD
Mantan Mempora Imam Nahrawi

JAKARTA - POLICEWATCH.NEWS - Akhirnya setelah menjalani pemeriksaan di gedung merah putih di jalan rasuna said kuningan jakarta selatan  Mantan Mempora Imam Nahrawi ditahan KPK jumat (27/9/2019) keluar dari gedung KPK  mengenakan baju oranye dan tangan diborgol dan langsung menuju mobil tahanan malam itu juga.

Penyidik KPK menahan mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi. Politikus PKB itu ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.

Imam merampungkan pemeriksaannya sekitar pukul 18.14 WIB, Jumat (27/9/2019). Keluar dari ruang pemeriksaan, ia sudah mengenakan rompi tahanan berwarna oranye dan tangan dalam kondisi terborgol.

Imam yang didampingi pengacaranya itu langsung digiring petugas KPK ke mobil tahanan.
Terpisah, juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan penahanan Imam merupakan keputusan penyidik. Imam akan ditahan selama 20 hari pertama. "Di Rutan Pomdam Guntur," kata Febri.

Dengan penahanan ini, Imam menyusul asisten pribadinya, Miftahul Ulum, yang sudah ditahan penyidik KPK sebelumnya. Imam dan Ulum dijerat dalam kasus dugaan suap penyaluran dana hibah dari Kemenpora kepada KONI.

Tak hanya itu, keduanya juga diduga menerima sejumlah uang terkait jabatan Imam sebagai Ketua Dewan Pengarah Satlak Prima dan jabatan selaku Menpora. Uang yang diterima keduanya diduga hingga Rp 26,5 miliar


Yayasan Nurul Hikmah Berbagi Dengan 100 Anak Yatim

Dok:MPW

Tasik Selatan POLICE WATCH,- Bertepatan dengan momen bulan muharram 1441 H, Yayasan Nurul Hikmah melalui program "Sedekah sehari seribu" berbagi kebahagiaan bersama 100 anak yatim , giat tersebut berlangsung di Yayasan Nurul Hikmah Kp,Cintawana Desa Cinta Bodas kecamatan Culamega Tasikmalaya, Jum,at 27/09/2019.

Ketua Pengurus Yayasan Nurul Hikmah Aang Suwarya sebagai kasi kepemerintahan, mengatakan kegiatan santunan ini merupakan kegiatan yang rutin ingsya Alloh  dilaksanakan oleh Manajemen Yayasan setiap bulan Muharram.

" Pihak Yayasan Nuruh Hikmah ingin berbagi kebahagiaan pada anak-anak yang kurang beruntung di wilayah Desa Cinta Bodas dan sekitarnya, hal ini pun dijadikan ajang silaturahim antara Manajemen Yayasan dengan masyarakat yang berdomisili di sekitar Desa Cinta Bodas", ungkap Aang Suwarya Ketua Yayasan Nurul Hikmah Kepada,POLICE WATCH

Dirangkai dengan kegiatan ceramah. Alhamdulillah, dana yang terkumpul dari hasil swadaya dan warga yang ada di kota menjadi donatur sehingga program ini berjalan sangat lancar. Kami harap ke depan makin banyak lagi warga yang bisa terlibat berpartisipasi, sehingga kami sebagai penyelenggara bisa melakukan dan melaksanakan kembali kegiatan ini makin besar dan makin maksimal,” ungkap Aang suwarya.

"Kepedulian ini akan berbuah pada siapa saja yang membantu orang lain, Sedekah sehari seribu, seribuku seribumu seribu kita semua, memberikan seribu manfaat untuk mereka semua", ujar Aang suwarya.

Turut hadir dalam giat tersebut Endang kesra kecamatan culamega yang mewakili camat culamega yang berhalangan hadir, serta sejumlah tokoh masyarakat, sebelum acara santunan dan pembagian bingkisan di mulai, terlebih dahulu secara bersama sama di tutup dengan Do,a,,"(Yuda Dwi Angoro Korwil Tasela)

27.9.19

SMA Masehi 1 dan 2 PSAK Semarang Gelar IHT " Implementasi K 13 dan Persiapan Akreditasi "


    Reporter : Taufiq.Sapta
Guru SMA Masehi 1 dan 2 PSAK Semarang usai mengikuti IHT.
 

Semarang ( PoliceWatch.News),- Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di era milenial menuju abad 21serta meningkatkan kinerja guru untuk lebih sigap dan profesional . Dengan berbekal.pengetahuan ,pengalaman, inovatif guna menanamkan moral untuk masa depan anak didiknya, SMA Masehi 1 PSAK dan SMA Masehi 2 PSAK Semarang bekerjasa dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah menggelar Kegiatan In House Trainning yang bertajuk " Implementasi Kurikulum 13 dan Persiapan Akreditasi " di ruang Aula Yayasan Pengampu Sekolah dan Asrama Kristen (PSAK) lt 2 yang beralamat di jalam.Imam Bonjol No 148 Kota Semarang, Jumat ( 27/9/2019).

In House Trainning (IHT) yang di ikuti sejumlah 28 guru SMA Masehi1 PSAK dan SMA Masehi 2 PSAK Semarang di gelar selama satu hari penuh. Adapun materi IHT sesi 1: Rambu rambu Akreditasi  sedi 2: Implementasi Kurikulum 13, yang meliputi Prosedur mengajar dan Penilaian Kurikulum 2013 revisi serta sesi 3 mengenai Teknik Akreditasi.

Sementara itu Ketua Yayasan PSAK, Drs. Andreas Jumadi,M.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa guru dari dulu sampai sekarang jangan statis atau monoton baik dalam cara mengajar,di dalam menilai serta didalam.memberikan pendidikan kepada peserta didiknya. Untuk.itu kepada para guru kami mohon kegiatan In House Trainning (IHT) ini diikuti dengan penuh rasa tanggung jawab," ucapnya.

Menurutnya apa yang dijabarkan Bapak Jokowi misi jabatan beliau yang kefua usai pelantikan 20 oktober 2019 nanti, yaitu mencanangkan 5 hal yang penting ,yang pertama melanjutkan pembangunan infrastruktur , kemudian yang kedua pembangunan pemberdayaan Sumber Daya Manusia (SDM). Misi kwdua.inilah yang harus kita perbarui,SDM.kita sebagai seorang guru/ pendidik harus mau memperbaiki SDM kita," ujarnya.

 Andreas menambahkan bahwa peserya didik kita sudah lebih dulu mendapat informasi dari internet daripada seorang guru,jadi jangan sampai merasa tercanggih di kelas pada saat mengajar. Guru yangbbaik harus menguasai silabus yang nantinya akan disampaikan kepada peserta didik. Kalau perlu bisa membuat materi sendiri, ini adalah yang paling baik dibamdingkan buku buku milikmorang lain yang di perdagangkan . Harqpan saya yetus maju bersama Tuhan kita bisa, ayo kita berusha terus memacu prestaao kita," pungkasnya.

Pada kesempatan yang sama Pengawas SMA Masehi 1 dan 2 PSAK Semarang Dra. Endang.P. Tidarini, M.Pd saat menyampaikan materi Rambu rambu Akreditasi menuturkan konsep bahwa konsep penyusunan perangkat akreditasi yang dikembangkan BAN- S/M untuk mengukur kelayakan. Untuk.keterkaitan dengan instrument akreditasi, petunjuk teknis, pengisian instrument akreditasi dan instrument pengumpulan data dan informasi pendukung akreditasi, lalu dokumen yang diperlukan dalam menyiapkan akreditasi diantaranya petunjuk penggunaan Sispena-S/M, perangkat akreditasi serta dokumen pendukung," pungkasnya.

Sementara itu Dr. Siswanto,M.Pd menuturkan bahwa tujuan pembelajaran pada RPP dirumuskan berdasarkan Kompetensi Dasar (KD),menghunakan kata kerja yang dapat diamati dan di ukur,yangwncakup sikap pengetahuan dan ketrampilan. Mengenai format RPP itu sendiri harus sesuai dengan Permendikbud No 22 Tahun 2016 yang mqna mencakup 12 item diantaranya : Identitas sekolah, Identitas mata pelajaran kelas semester , Materi pokok, Alokasi waktu, Tujuan pembelajaran, KD dan IPK, Materi pembelajaran, Metode pembelajaran, sumber belajar kemudian langkah langkah pembelajaran dan yang terakhir Penilaian hasil pembelajaran," tuturnya.

Siswanto menambahkan dalam pembelajaran abad 21 gurunharua mempersiapkan peserta didik untuk.pekerjaan yang belum diciptakan produk produk baru yang belum ditemukan serta kecakapan kecakapan baru untuk membangun kedepan. Menurutnya pembelajaran abad 21 adalah pembelajaran yang mengedepankan berpikir kritis, dan pemecahan masalah, kolaboratif,komunikatif, kreatif dan inovasi, teknologi dan kecakapan karier yang diperlukan untuk bekerja dan hidup," pungkasnya.

Siswa MI PUI Cinangka, Pak Bantu sekolah kami...!



kondisi Bangunan MI PUI Cinangka Desa Cengal Kecamatan Maja

Majalengka,POLICEWATCH,- Sungguh miris melihat kondisi Bangunan MI PUI Cinangka Desa Cengal Kecamatan Maja, 3 ruangan sudah tidak layak di katakan nyaman, lantai keramik sudah pada hancur, struktur pondasi penyangga dinding bangunan sudah turun, dan jika hujan air  masuk dari sela-sela genteng yang rusak serta atap bangunan pun sudah berlubang.

Di temui di ruangan nya, Jumat (27/9), Komarudin,Sip kepala sekolah MI PUI cinangka merasa sudah putus asa untuk mencari bantuan dana, pengakuan nya sudah sering mengajukan proposal untuk perbaikan kelas namun sampai saat ini belum ada kejelasan

" saya berharap ada bantuan yang datang pak, bapak bisa liat sendiri kondisi sekolah seperti sekarang, anak didik kami jauh dari kata nyaman, jauh dari pendidikan layak yang di canangkan pemerintah" ujar Komarudin

Masih menurut Komarudin, selaku kepala sekolah dia berusaha maksimal mencari peluang- peluang bantuan dana baik dari pemerintah daerah maupun pusat
" sudah sering saya layangkan proposal pak, namun sampai saat ini saya belum tau ap kendala nya" tambah nya.

MI PUI Cinangka, adalah sekolah SD sederajat satu-satu nya di dusun cinangka, pantauan policewatch.news dengan medan jalan yang sulit ke lokasi dusun cinangka adanya sekolah MI PUI meskipun sekolah non pemerintah tapi tetap perlu perhatian, karena pendidikan adalah tanggung jawab pemerintah untuk mencerdaskan anak bangsa.

MI PUI cinangka mempunyai 7 orang tenaga pengajar, dengan komposisi 5 Honorer, 2 PNS.
PUI kabupaten Majalengka perlu memperhatikan MI PUI Cinangka agar  anak anak didik di dusun cinangka bisa mendapatkan sarana dan prasarana belajar yang baik. (RS/Dhe bram)

KPK Jadwalkan Panggil Imam Nahrawi Mantan Menpora


Reporter : Bambang.MD
ilustrasi 


JAKARTA - POLICEWATCH.- Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi Febri Diansyah memberikan keterangan pers dihadapan awak media jumat (27/9/2019)
KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Menpora Imam Nahrawi, hari ini Jumat (27/9). Imam akan diperiksa dalam kasus suap dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI).


Dikutip dari sumber kumparan.com Hari ini Jumat, akan diagendakan pemeriksaan terhadap tersangka IMN (Imam Nahrawi) atau menpora dalam kapasitas sebagai tersangka," kata juru bicara KPK Febri Diansyah di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (26/9).

Febri meminta Imam untuk hadir dalam pemeriksaan tersebut. Terlebih, Imam telah menyatakan kepada publik bahwa ia akan kooperatif.

"Kami ingatkan, kami harap, besok [Imam] bisa hadir, dan kalau ada bantahan-bantahan atau klarifikasi, silakan disampaikan nanti di depan penyidik," ujarnya.

Dalam kasus ini, Imam ditetapkan sebagai tersangka bersama asisten pribadinya, Miftahul Umum. Keduanya dijerat karena diduga menerima suap dan gratifikasi.

Imam diduga menerima suap dana hibah untuk KONI melalui Ulum. Selain itu, Imam juga diduga menerima gratifikasi terkait jabatannya sebagai Menpora dan Ketua Dewan Pengarah Satlak Prima. Total suap dan gratifikasi yang diduga diterima Imam mencapai Rp 26,5 miliar.

Penyidik juga sudah memetakan sumber suap Imam. Diduga, suap itu merupakan commitment fee terkait tiga proyek bantuan Kemenpora kepada KONI.

Pertama, anggaran fasilitasi bantuan untuk dukungan administrasi KONI mendukung persiapan Asian Games 2018. Kedua, anggaran fasilitas bantuan kegiatan peningkatan kapasitas tenaga keolahragaan KONI pusat Tahun 2018. Dan terakhir, bantuan pemerintah kepada KONI dalam pelaksanaan pengawasan dan pendampingan pada kegiatan peningkatan prestasi olahraga nasional.

Saat ini, Ulum sudah ditahan oleh penyidik KPK. Sementara, Imam belum ditahan. Imam sudah dicegah pihak Imigrasi untuk bepergian ke luar negeri.

Namun, Febri enggan berkomentar apakah nantinya Imam akan langsung ditahan atau tidak, seusai diperiksa oleh penyidik.

Imam sudah angkat bicara terkait penetapannya sebagai tersangka. Politikus PKB itu menegaskan ia tak pernah terlibat korupsi.

"Buktikan saja, jangan pernah menuduh orang sebelum ada bukti," ujar Imam di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra, Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu 

26.9.19

DIDUGA KURANGNYA PENGAWASAN GURU DISEKOLAH DAN ORANG TUA MURID SEHINGGA ANAK MURID TERKESAN BEBAS MEROKOK

PARA PELAJAR PADA MEROKOK

Mpw Labuhanbatu Raya. -Seharusnya pada jam belajar yang namanya  anak murid itu berada disekolahan. Begitu juga dengan seorang guru, Bukan hanya mendidik secara pelajaran sekolah saja. Tapi jauh lebih perlu juga mengawasi muridnya saat sedang sekolah, kira kira murid tersebut sedang apa. Karena setiap anak murid itu punya bobot pemikiran yang  bagus dan tidak bagus serta mudah terpengaruh oleh lingkungan. Kamis (26/09/2019) 

Tim Mpw Labuhanbatu Raya saat sedang istirahat disebuah warung ternyata tim melihat dan mendapati beberapa orang anak sekolah SMK diDesa Aek Batu, kecamatan Torgamba, kabupaten Labuhanbatu Selatan,  sedang duduk santai disebuah warung didepan tim Mpw Labuhanbatu Raya sambil menghisap rokok tanpa merasa bersalah dan pasti akan bermasalah jika ada yang mendapati. 

Namun karena merasa tidak bersalah maka beberapa murid sekolah tersebut merasa bebas  merokok, padahal uang jajan saja masih diberi oleh orang tua. Bahkan anak murid sekolah tersebut mampu dan sanggup menghisap rokok secara terang terangan didepan orang dan memakai pakaian sekolah lengkap dengan atributnya. Padahal dari pakaian yang mereka pakai saja sudah jelas jelas anak murid tersebut salah besar.  Apakah dibenarkan dan dibolehkan anak yang masih sekolah menempuh pendidikan untuk menghisap rokok dengan memakai seragam sekolah? Tim Mpw Labuhanbatu Raya sangat kaget sekali dengan adanya tingkah laku anak murid yang sedang asyik merokok tepat didepan TIM mpw Labuhanbatu Raya. 

Dengan adanya temuan tersebut maka tim Mpw Labuhanbatu Raya akan segera menindak lanjuti temuan tersebut keranah sekolah agar jangan lagi terulang hal yang sama, karena jika hal tersebut terulang maka nama baik sekolah, guru, orang tua akan tercoreng oleh perbuatan anak murid yang mau merokok diluar sekolah dengan bebas dan memakai seragam sekolah. Tim Mpw Labuhanbatu Raya berharap setelah hal ini selesai maka tidak ada lagi kejadian kejadian yang sama akan terulang kembali. (Jhon Arizon Barus,SH).

10 Hak Anak Berdasarkan Konvensi Hak Hak Anak PBB Tahun 1989


Reporter : MRI
Agung Ary dwi maya sukma. SH MH.


Red,POLICEWATCH,-Peserta/Penandatangan Konvensi Hak-Hak Anak PBB pada tanggal 20 November 1989, mendeklarasikan menghormati dan menjamin hak-hak setiap anak tanpa diskriminasi dalam bentuk apapun tanpa dipandang Ras, warna kulit, jenis kelamin, bahasa, agama, keyakinan politik dan pendapat-pendapat lain, kebangsaan, asal etnik atau sosial, kekayaan, ketidakmampuan, kelahiran atau kedudukan lain dari anak atau orangtua anak atau pengasuhnya yang sah.

Anak berarti setiap manusia yang berusia di bawah delapan belas tahun kecuali, berdasarkan undang-undang yang berlaku untuk anak-anak, kedewasaan telah dicapai lebih cepat.

 Saya Agung Ary dwi maya sukma. SH MH. saya senang sekali dapat menjadi bagian dari TRC PA. 

Saya dapat melaksanakan amanah dari kornas TRC-PA, bu naumi, di mana kami bersama memperjuangkan 10 hak anak dengan jabatan saya yang saya embah di divisi pemantauan dan pengawasan hak anak.Paparnya melalui Pesan Singkat Whatsap,25/9

Berdasarkan Konvensi tersebut, berikut 10 hak yang wajib diberikan orangtua untuk anak yaitu:

1.Hak untuk bermain

2.Hak untuk mendapatkan pendidikan

3.Hak untuk mendapatkan perlindungan

4.Hak untuk mendapatkan nama (identitas)

5.Hak untuk mendapatkan status kebangsaan

6.Hak untuk mendapatkan makanan

7.Hak untuk mendapatkan akses kesehatan

8.Hak untuk mendapatkan rekreasi

9.Hak untuk mendapatkan kesamaan

10.Hak untuk berperan dalam pembangunan

Semoga dengan adanya TRC-PA bisa bersama-sama Mengurangi kasus-kasus yang menimpa Anak-anak dan melindungi juga memperjuangkan hak-hak nya .Pungkasnya.

Awal Nopember Bapenda Pindah Kantor Bekas Diklat Lahat

Reporter : Bambang.MD
DOK: MPW

LAHAT - POLICEWATCH.NEWS - Subranudin.SE.MAP akhirnya menjabat sekretaris Bapenda  Lahat, pelantikan pada senin (21/9/2019) di pendopoan langsung di lantik oleh Bupati Lahat Cik Ujang.  kantor baru bekas Kantor Diklat kini masih dalam tahap perbaikan kata " Subranudin sekretaris Bapenda Kabupaten Lahat kepada policewatch.news (26/9/2019)

usai ditemui acara pelantikan bekas dikantor diklat.


Subranudin mengaku bahwa rencana menunggu kantor baru Bapenda Lahat awal Nopember  karena masih dalam tahap perbaikan karena  kantor bekas diklat sudah lama tidak digunakan dan kondisinya tidak layak sehingga direhab agar nyaman untuk bekerja ujarnya

Sebelumnya Subranudin menjabat Kabid PAD Badan Keuangan Daerah Kabupaten Lahat.

Bupati Lahat melalui Ass III Masroni hari ini kamis (25/9/2019) melantik eselon IV ada 15 kasi yang diambil sumpah jabatan untuk sebagai ASN DI Bapenda Kabupaten Lahat.

Acara pelantikan  ini juga  dihadiri seluruh pegawai Bapenda Lahat disamping acara pelantikan diadakan doa yasinan sebagai wujud syukur kepada sang pencipta .